Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Media Sosial Bilingual untuk Promosi Berkelanjutan: Studi Kasus Karang Taruna Dwikora Medan: Bilingual Social Media Training for Sustainable Promotion: A Community Service Program for Karang Taruna Dwikora Medan Ananda, Zhafran Fatih; Aurlani, Febry; Pratama, Andre
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 10 No. 9 (2025): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v10i9.9596

Abstract

Social media has become a strategic medium in modern communication, including for the sustainable promotion of products and services. Recognizing the importance of practical communication skills on digital platforms, this community service activity aimed to provide training for the Karang Taruna Dwikora Medan on socialization of using English and Indonesian for sustainable promotion on social media. The training was conducted over two days using a participatory approach, involving presentations, discussions, and hands-on practice. The materials covered include using social media as a promotional tool, techniques for creating sustainable content, and language strategies such as code-switching, bilingual hashtags, and content adaptation based on the platform. This activity showed a significant increase in participants' understanding and ability to design engaging and relevant promotional content for local and international audiences, with an 85% improvement in knowledge based on pretest and posttest evaluations. The participants' enthusiasm and active participation demonstrated this program's success in raising awareness of the importance of adaptive and inclusive communication strategies in the digital age. This activity made a real contribution to youth empowerment by mastering digital communication skills oriented toward sustainability.
Bahasa sebagai Legitimasi Adat: Studi Antropolinguistik pada Tradisi Basarang di Minangkabau Aurlani, Febry; Puteri Anugrah Septianingsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i4.6834

Abstract

Tradisi Basarang merupakan salah satu ritual masyarakat Minangkabau di Nagari kasang Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman yang sarat simbol, nilai sosial dan sistem komunikasi yang khas. Tradisi ini tidak hanya berfungsi sebagai ritual penyelesaian adat, tetapi juga merepresentasikan kearifan lokal dalam menjaga harmoni sosial dan legitimasi budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk tuturan adat yang muncul dalam prosesi Basarang serta menafsirkan maknanya melalui perspektif antropolinguistik, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan antropolinguistik melalui model komunikasi Dell Hymes. Data dikumpulkan melalui observasi partisipasi, wawancara mendalam dengan tokoh adatm dan dokumentasi lapangan kemudian dianalisis dengan mengklasifikasikan tuturan berdasarkan kerangka SPEAKING (Settting and Scene, Participants, Ends, Act Sequence, Key, Instrumentalities, Norm, dan Genre). Hasil analisis menunjukkan bahwa pada tahap pembukaan prosesi, tuturan adat berfungsi untuk menyampaikan maksud kedatangan dan membangun suasana sakral; pada tahap inti, tuturan menegaskan legitimasi adat, menghapus status sumbang, serta memulihkan marwah keluarga; sedangkan pada tahap penutup, tuturan digunakan untuk mengakhiri prosesi dengan doa, pesan moral, dan peneguhan hubungan kekerabatan. Setiap komponen SPEAKING memperlihatkan keteraturan linguistik yang merefleksikan nilai-nilai sosial, religius, dan simbolis masyarakat Minangkabau. Temuan ini menegaskan bahwa bahasa dalam prosesi Basarang bukan sekadar sarana komunikasi, melainkan instrumen simbolis yang menjaga identitas kolektif dan solidaritas sosial. Penelitian ini sekaligus memberikan kontribusi terhadap dokumentasi budaya Minangkabau yang mulai tergerus modernisasi serta memperkaya kajian linguistik berbasis kearifan lokal.
ANALISIS MULTI OBJECTIVE OPTIMIZATION ON THE BASIS OF RATIO ANAYSIS (MOORA) DALAM MODEL REKOMENDASI EKSTRAKURIKULER SISWA Idaman, Akbar; Zarkasyi, Muhammad Imam; Aurlani, Febry; Arahman, Hamjah
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 8, No 4 (2025): November 2025
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v8i4.4665

Abstract

Abstract: This research applies the Multi Objective Optimization On the Basis of Ratio Analysis (MOORA) method to determine the appropriate extracurricular activity recommendations at XYZ School, aiming to facilitate data-driven decision-making in selecting extracurricular activities that align with students' interests and talents. The methodology includes data collection through observation and interviews, followed by the application of the MOORA method to process data on students' interests, talents, creativity, and potential involvement in extracurricular activities. The results show that the application of the MOORA method produces objective and systematic rankings of the available extracurricular activities based on the established criteria. The Scouting activity, with the highest value (Yi = 0.4821), was found to be the most suitable activity for students' profiles, followed by Arts and Paskibra. The MOORA method proves effective in providing more accurate and efficient extracurricular activity recommendations, addressing issues in previous subjective and ad-hoc decision-making processes. This study concludes that the application of MOORA can enhance the quality of decisions in selecting extracurricular activities, potentially enriching students' experiences and skill development. Keyword: MOORA; Extracurricular recommendations; Decision-making; Decision support system; Education. Abstrak: Penelitian ini mengaplikasikan metode Multi Objective Optimization On the Basis of Ratio Analysis (MOORA) untuk menentukan rekomendasi kegiatan ekstrakurikuler yang tepat di Sekolah XYZ, dengan tujuan untuk mempermudah pengambilan keputusan berbasis data mengenai kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan minat dan bakat siswa. Metodologi penelitian ini melibatkan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara, serta penerapan metode MOORA untuk mengolah data mengenai minat, bakat, kreativitas, dan potensi keterlibatan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode MOORA dapat menghasilkan peringkat yang objektif dan sistematis terhadap kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia, berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Kegiatan Pramuka, dengan nilai tertinggi (Yi = 0,4821), dinilai sebagai kegiatan yang paling sesuai dengan profil minat dan bakat siswa, diikuti oleh Kesenian dan Paskibra. Metode MOORA terbukti efektif dalam memberikan rekomendasi kegiatan ekstrakurikuler yang lebih tepat dan efisien, mengatasi masalah pemilihan yang sebelumnya bersifat subjektif dan ad-hoc. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan MOORA dapat meningkatkan kualitas keputusan dalam pemilihan kegiatan ekstrakurikuler, yang berpotensi memperkaya pengalaman dan pengembangan keterampilan siswa. Kata kunci: MOORA; Rekomendasi ekstrakurikuler; Pengambilan keputusan; Sistem pendukung keputusan; Pendidikan.