Fasya Dhiyaulhaq M
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kontribusi Industri Halal terhadap Perekonomian Indonesia di Era Ekonomi Digital Mariatul Ulfah; Atya Zahra Rizqina; Fasya Dhiyaulhaq M; Lina Marlina
Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis (JEMB) Vol. 3 No. 2 (2025): November
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jemb.v3i2.5913

Abstract

Industri halal Indonesia berperan signifikan sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi nasional melalui kontribusi yang besar dalam Produk Domestik Bruto (PDB), penciptaan lapangan kerja, dan ekspor produk halal yang terus meningkat. Secara empiris, penelitian ini mengidentifikasi rendahnya literasi digital dan kendala birokrasi sertifikasi sebagai hambatan utama dalam pengoptimalan peran UMKM halal di era digital. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji kontribusi industri halal dalam perekonomian Indonesia, menggali hambatan digitalisasi, serta merumuskan strategi penguatan digitalisasi industri halal. Metode yang digunakan adalah studi literatur kualitatif dengan analisis sumber primer dan sekunder yang relevan. Temuan menunjukkan digitalisasi memberikan peluang besar untuk memperkuat efisiensi produksi, pemasaran, dan distribusi produk halal, meski tantangan infrastruktur dan SDM masih perlu diatasi. Kesimpulannya, digitalisasi memberikan dampak positif pada perkembangan industri halal dan perekonomian nasional, bila hambatan dapat diatasi melalui kolaborasi antar pemangku kepentingan. Implikasi penelitian menekankan pentingnya kebijakan terpadu dan peningkatan kapasitas digital UMKM halal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Implementasi Prinsip Syariah sebagai Upaya Eliminasi Kontrak Bathil: Evaluasi Kasus Gugatan terhadap PT BNI Life Insurance Septi Andini; Salsabila; Fasya Dhiyaulhaq M; Asep Kurniawan; Joni Ahmad Mughni; Raihani Fauziah
Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis (JEMB) Vol. 3 No. 2 (2025): November
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jemb.v3i2.5985

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi prinsip syariah sebagai upaya eliminasi kontrak bathil dalam praktik asuransi, dengan fokus pada kasus gugatan terhadap PT BNI Life Insurance. Permasalahan utama yang dikaji adalah adanya unsur gharar (ketidakjelasan akad) dan tadlis (penipuan) dalam kontrak unit link konvensional, yang menyebabkan terjadinya sengketa antara perusahaan dan nasabah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kepustakaan (library research), melalui analisis terhadap literatur ilmiah, peraturan perundang-undangan, serta data empiris terkait industri asuransi di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik gharar dan tadlis dalam asuransi konvensional masih sering terjadi akibat lemahnya transparansi informasi dan pengawasan agen. Implementasi prinsip syariah melalui akad tabarru’ dan wakalah bil ujrah dapat menjadi solusi efektif dalam mencegah kontrak bathil, karena menekankan prinsip keadilan, amanah, dan transparansi. Tantangan utama dalam penerapan prinsip syariah meliputi regulasi yang belum terintegrasi, rendahnya literasi masyarakat, serta kesadaran etis pelaku industri yang masih minim. Penelitian ini menegaskan bahwa penguatan sistem regulasi, literasi keuangan syariah, dan budaya bisnis berbasis nilai Islam diperlukan untuk mewujudkan praktik asuransi yang adil dan berkelanjutan.