Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search
Journal : Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS)

Pengolahan Limbah Domestik Perkantoran dengan Sistem Rotating Biological Contaktor (RBC) Frebhika Sri Puji Pangesti; Fitri Dwirani
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 1 No 1 (2018): civil and environmental
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.583 KB)

Abstract

Gedung Sainath Tower terletak di Jln. Merpati St. Blok B.12 Kav.2, Kemayoran, Gunung Sahari Selatan DKI Jakarta - Jakarta Pusat. Gedung ini merupakan gedung perkantoran dengan luas 1.200 m2 dan memiliki 17 lantai. Dari luas area gedung tersebut diperkirakan penggunaan air bersihnya sebesar 51 m3/hari sehingga potensi air limbah yang dihasilkan adalah sebesar45 m3/hari. Untuk mengelola air limbah yang dihasilkan tersebut diperlukan system pengolahan air limbah yang ringkas (efisien) mengingat ketersediaan lahan yang terbatas dan tepat (efektif), dapat menghasilkan hasil olahan yang memenuhi satandar baku mjutu yang dipersyaratkan. Sehubungan dengan itu maka dirancanglah pengolahan air limbah dengan system Rotating Biological Contactor (RBC). Dari hasil analisis rancangan yang dilakukan dengan beban organik inlet100 mg/ltr dan outlet 5,6 mg/ltr didapatkan volume unit-unit IPAL Grease Trap : 0,512 m3, Equalisation Tank : 5,0 m3,ABR : 30 m3,ABT : 4,5 m3,RBC : 1,3 m3, Sedimentation Tank : 2,0 m3,Desinfection Tank : 2,5 m3.
PEMANFAATAN LIMBAH PASIR SILIKA SEBAGAI BAHAN PENGGANTI PASIR UNTUK PEMBUATAN PAVING BLOCK. Gelar Yogha Luthfizar; Frebhika Sri Puji Pangesti; Tauny Akbari
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 2 No 1 (2019): environmental
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (637.614 KB)

Abstract

Pada proses penghalusan permukaan baja untuk menghilangkan karat menggunakan media pasir silika, akan menghasilkan limbah Sandblasting yang mengandung silika ± 60%. Dari limbah Sandblasting yang tak terolah tersebut maka dilakukan penelitian untuk pemanfaatan kembali bahan tersebut sebagai bahan pengganti pasir sungai atau pasir biasa pada paving block. Parameter yang di uji adalah kuat tekan, penyerapan air. Tujuan dari penelitian ini adalah Pemanfaatan limbah Sandblasting sebagai bahan pengganti alternatif, sehingga limbah pasir Sandblasting milik PT. Cilegon Fabricators Serang dapat digunakan maupun diproduksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan komposisi pasi silika 100% dari komposisi standar mampu menambah kekuatan paving blok dengan umur mencapai 28 hari dengan nilai 44,1 Mpa, penyerapan air sebesar 2,15 %.
Indeks Kualitas Udara Provinsi Banten Frebhika Sri Puji Pangesti; Tauny Akbari
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 2 No 2 (2019): environmental
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.295 KB) | DOI: 10.47080/jls.v2i2.671

Abstract

Penggunaan energi dan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) terjadi di Kota –kota besar yang memiliki laju pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi.Kepadatan penduduk, kepadatan lalu lintas, penggunaan bahan bakar minyak, dan kurangnya ruang terbuka hijau merupakan beberapa faktir yang bisa mempengaruhi penurunan kualitas udara. Pencemaran udara merupakan permasalahan yang sering dihadapi di wilayah perkotaan yang memerlukan perhatian khusus karena akan berdampak buruk terhadap kesehatan masyarakat.Dampak dari polusi udara mengakibatkan penurunan kesehatan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Upaya pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup sangat diperlukan agar masyarakat memahami kondisi lingkungan dan pentingnya kualitas lingkungan hidup.Indeks kualitas udara di Provinsi Banten tahun 2018 termasuk dalam rentang kategori baik yaitu sebesar 72,63, angka tersebut mengalami penurunan dibandingkan pada tahun 2017 sebesar 75,57.
STATUS MUTU AIR SUNGAI CIBANTEN BERDASARKAN INDEKS PENCEMARAN AIR Frebhika Sri Puji Pangesti
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 3 No 1 (2020): Environmental
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (634.216 KB) | DOI: 10.47080/jls.v3i1.887

Abstract

Sumber pencemaran,seperti pemukiman,industri, maupun pertanian menjadi sumber utama pencemaran sungai, begitu halnya dengan Sungai Cibanten.Sungai Cibanten mengalir melintasi daerah perkotaan sehingga menjadi pusat perhatian dari berbagai pihak. Aktifitas masyarakat yang ada dibantaran sungai menyebabkan penurunan kualitas air Sungai Cibanten. Penurunan kualitas air sungai dapat dilihat secara fisik maupun dengan pemantauan kualitas air. Berdasarkan data sekunder dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten, pemantauan kualitas air Sungai Cibanten dilakukan di 6 titik mulai dari Desa Pabuaran, PT Telaga Kencana, PT Sumber Mulya Abadi ,Kp Serut, Jembatan Kaujon, dan Jembatan Kaibon.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status mutu air berdasarkan parameter fisika, kimia dan biologi serta untuk menentukan status mutu air dengan metode Indeks Pencemaran (IP). Hasil perhitungan Status Mutu Air termasuk kedalam cemar ringan sesuai dengan keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air,dalam penelitian ini menggunakan klasifikasi mutu air kelas II berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.
PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK DI PENAUAN KELURAHAN KUBANGSARI CILEGON Frebhika Sri Puji Pangesti
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 3 No 2 (2020): Environmental
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.153 KB)

Abstract

Dalam kehidupan sehari – hari kita tidak lepas dari penggunaan air bersih. Banyaknya air bersih yang kita gunakan 80 persennya akan menjadi air limbah. Apabila air limbah yang dihasilkan tidak ditangani dengan baik maka akan mencemari air permukaan dan juga lingkungan. Masyarakat Lingkungan Penauan selama ini menyalurkan air limbah rumah tangganya melalui saluran terbuka berupa pasangan bata plesteran dan sebagian lainnya hanya galian saluran tanah dengan ujung pembuangan akhir mengandalkan permeabilitas di tanah yang lapang. Limbah black water dikelola dengan tangki septik pribadi dengan jarak rata-rata tujuh meter dari titik sumber air bersih. Standar jarak antara septik tank dengan sumber air minum adalah 10 meter, maka dari itu perlu dirancang suatu sistem pengolahan air limbah domestik. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini yaitu jumlah kebutuhan air bersih masyarakat Penauan untuk kemudian dihitung jumlah air limbah yang dihasilkan. Anaerobic Baffled Reactor (ABR) merupakan teknologi pengolahan air limbah yang mampu menurunkan kadar polutan TSS, BOD dan COD dalam air limbah sampai dengan 90%. Dengan dirancangnya ABR diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan air limbah di lingkungan Penauan. Hasil olahan air limbah memiliki kadar TSS 15,8 mg/l, BOD 14,3 mg/l dan COD 32,3 mg/l. Bangunan IPAL berbentuk persegi panjang dengan panjang 16,90 m, lebar 4,40 m dan tinggi 3,40 m.
PENGOLAHAN LIMBAH DOMESTIK KEGIATAN KARYAWAN DI PT X TANGERANG DENGAN SISTEM BIOFILTER Nano Suparno; Frebhika Sri Puji Pangesti; Ade Ariesmayana
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 4 No 1 (2021): JURNALIS
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.861 KB) | DOI: 10.47080/jls.v4i1.1217

Abstract

limbah domestik di PT X saat ini belum diolah dengan baik hal ini terjadi kareana metode pengolahan limbah belum dapat diterapkan di kalangan industri di indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui rancangan desain instalasi dalam pengolahan limbah domestik di PT X. Data primer pada penelitian ini adalah data kualitas air limbah domestik di PT X pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive random sampling dan pengujian sampel dilakukan sesuai dengan peraturan menteri lingkungan hidup nomor 68 tahun 2016, data sekunder pada penelitian ini adalah berupa dokumen yang meliputi jumlah karayawan di PT X serta layout gambar di PT X. Hasil dari penelitian ini adalah volume limbah yang dihasilkan oleh PT X di Tangerang sebesar 1.400 liter/hari, instalasi pengolahan air limbah di PT X Tangerang menggunakan metode biofilter dengan media sarang tawon, dan anggaran biaya yang dibutuhkan dalam perencanaan ini adalah sebesar Rp. 4.532.414. penelitian ini diharapkan dapat menjadi alternatif dalam pengolahan limbah domestik di PT X sehingga limbah yang terbuang tidak mencemari lingkungan sekitar pabrik
PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) DOMESTIK DENGAN METODE CONSTRUCTED WETLAND DI PERUMAHAN BUMI CIRUAS PERMAI 1 KABUPATEN SERANG Wilda Fajar Gusti Ayu; Frebhika Sri Puji Pangesti
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 4 No 2 (2021): Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.414 KB) | DOI: 10.47080/jls.v4i2.1461

Abstract

Perumahan BCP 1 adalah salah satu penghasil limbah di wilayah Kecamatan Ciruas. Perumahan ini belum memiliki fasilitas pengolahan limbah grey water dan black water. Oleh karena itu, diperlukan sistem pengolahan air limbah grey water yang tepat dan efisien. Salah satu alternatifnya menggunakan metode subsurface flow wetland. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui volume air limbah yang dihasilkan oleh masyarakat Perumahan BCP 1 dan membuat desain pengolahan air limbah. Perencanaan IPAL di Perumahan BCP 1 mempertimbangkan aspek kualitas air limbah domestik yang dihasilkan setiap harinya. Kualitas air limbah domestik menunjukkan nilai COD 19,8 mg/L; BOD 12,75 mg/L; TSS 84 mg/L dan pH 7,6. Kemudian dilakukan analisis perhitungan masing- masing unit IPAL yang akan direncanakan di perumahan BCP 1 agar sesuai dengan kriteria baku mutu sesuai dengan Permen LHK P.68/MENLHK-SETJEN/2016. Sistem IPAL direncanakan terdiri dari unit bak ekualisasi, Subsurface Flow Constructed Wetland dengan tanaman Cyperus alternifolius, dan kolam penampungan. Hasil perencanaan menunjukkan efisiensi pengolahan untuk TSS sebesar 88%; BOD sebesar 12,75 mg/L; COD sebesar 19,8 mg/L; pH sebesar 7,6. Dengan efisiensi tersebut effluent limbah cair IPAL telah memenuhi baku mutu yang ditentukan. Anggaran biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan IPAL adalah Rp. 588.191.894.
PERENCANAAN SISTEM DRAINASE SMKN 1 KRAGILAN KABUPATEN SERANG Ihdina Mufidah Arifin; M Ichwanul Yusup; Febrika Sri Puji Pangesti
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.988 KB) | DOI: 10.47080/jls.v5i1.1912

Abstract

Penelitian ini dilakukan di kawasan sekolah yang memiliki sistem drainase konvensional yang rentan terhadap banjir. Untuk mengatasi banjir di kawasan tersebut akan direncanakan sistem drainase baru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merencanakan sistem drainase utama di SMKN 1 Kragilan Kabupaten Serang. Data atau informasi yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari pihak SMKN 1 Kragilan. Metode pengolahan data menggunakan perhitungan secara manual sesuai dengan metode rasional untuk menghitung debit hujan, dan rumus Manning untuk debit saluran. Setelah dilakukan perhitungan maka didapat dimensi saluran ekonomis, karena saluran tersebut bisa melewatkan debit maksimum untuk luas penampang basah,kekasaran, dan kemiringan tertentu.Saluran drainase utama adalah dengan lebar dasar B = 0,77 m, tinggi muka air h = 1 m dan tinggi jagaan w = 0,50 m. Penampang melintang saluran berbentuk persegi empat.
PENENTUAN STATUS MUTU AIR DAN BEBAN PENCEMAR DI SUNGAI CIMASAYANG KABUPATEN PANDEGLANG Nurhalimah Nurhalimah; Frebhika Sri Puji Pangesti; Nova Maulani
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 6 No 1 (2023): Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/jls.v6i1.2423

Abstract

Sungai Cimasayang terletak di Kabupaten Pandeglang. Sungai Cimasayang terindikasi tercemar oleh kegiatan yang ada di bantaran sungai. Saat ini, kondisi Sungai Cimasayang secara fisik terlihat tidak jernih dan berbau tidak sedap, sehingga tidak digunakan lagi selama ±8 tahun untuk keperluan MCK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status mutu dan beban pencemar air Sungai Cimasayang. Pengambilan sampel air sungai dilakukan pada tiga titik yang ada dibantaran sungai, yaitu pemukiman, pertanian dan industri. Parameter air yang diuji adalah TSS, BOD, COD dan Total Coliform. Data parameter air sungai digunakan untuk menghitung status mutu air dengan metode indeks pencemaran sesuai Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air dan beban pencemar. Status mutu air Sungai Cimasayang masih memenuhi kriteria kelas II dengan nilai indeks pencemaran ≤1,0 (pemukiman 0,3; pertanian 0,6; industri 0,8) yang peruntukannya dapat digunakan untuk peternakan, pembudidayaan ikan air tawar, serta pertanaman. Kegiatan pemukiman memberikan sumbangan beban pencemar paling tinggi dengan parameter COD sebesar 4,83 kg/hari.
STUDI KELAYAKAN KUALITAS AIR SUNGAI CISANGU DI KECAMATAN CIBADAK, KABUPATEN LEBAK - BANTEN Mariyani Mariyani; Ade Ariesmayana; Frebhika Sri Puji Pangesti
Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS) Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/jls.v6i2.2942

Abstract

Sungai Cisangu merupakan anak sungai dari Sungai Ciujung yang berlokasi di Kecamatan Cibadak Kabupaten Lebak, sungai Cisangu dimanfaatkan oleh masyarakat untuk keperluan sehari-hari, seperti menyiram tanaman padi, perkebunan, perikanan serta irigasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kelayakan kualitas air sungai Cisangu. Kualitas air ditentukan dengan pengukuran beberapa parameter kualitas air sungai dilapangan dan perhitungan status mutu air sungai atau kondisi air sungai menggunakan metode Indeks Pencemaran (IP). Pengambilan sampel dilakukan di 3 titik lokasi, dimana masing-masing lokasi diukur kualitas airnya. Parameter kualitas air yang diukur adalah parameter fisika yang meliputi (Suhu, TDS dan TSS), parameter kimia yang meliputi (BOD, COD dan pH) dan parameter biologi yang meliputi (Total Coliform). Dari hasil perhitungan Indeks Pencemaran (IP) menunjukkan bahwa sungai Cisangu berada dalam kondisi Tercemar Rendah sedangkan berdasarkan hasil uji laboratorium Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Lebak, dari 7 parameter yang diuji, 6 parameter air sungai Cisangu masih dibawah baku mutu air sungai dan 1 parameter air sungai Cisangu melebihi baku mutu air sungai.