Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

POTENSI JUS BAYAM MERAH (AMARANTHUS TRICOLOR L) SEBAGAI ALTERNATIF PEWARNAAN TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTH Artanti, Lina Yunda; Sungkawa, Hendra Budi; Djohan, Herlinda; Alfianita, Riska
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 2 (2024): AGUSTUS 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i2.30402

Abstract

Cacing yang ditularkan dari tanah adalah cacing yang menginfeksi manusia melalui tanah. Identifikasi telur cacing dilakukan secara mikroskopis menggunakan teknik pewarnaan. Pewarna yang digunakan dalam memeriksa telur cacing menggunakan 2% eosin. Namun, eosin memiliki kekurangan karena tidak mudah terurai, sehingga diperlukan pewarna alternatif yang lebih ramah lingkungan. Tanaman bayam merah berpotensi untuk digunakan sebagai pewarna alami karena mengandung senyawa antosianin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi sari bayam merah (amaranthus tricolor L) sebagai alternatif pewarna telur cacing yang ditularkan melalui tanah. Desain penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan teknik purposive sampling. Sampel yang digunakan adalah sari batang amaranthus tricolor L (amaranthus tricolor L) dengan perbandingan 1:1, 1:2, 1:3, 1:4, dan 1:5 menggunakan metode langsung dan diulang sebanyak 5 kali. Berdasarkan hasil penelitian, rasio 1:1 jus batang bayam merah menunjukkan hasil 60%, rasio 1:2 menunjukkan hasil 53%, rasio 1:3 menunjukkan hasil 53%, rasio 1:4 menunjukkan hasil 40% dan rasio 1:5 menunjukkan hasil 40%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah konsentrasi 1:1 memiliki kualitas tertinggi yang dianggap berpotensi sebagai alternatif pewarnaan.
Potensi Air Perasan Batang Bayam Merah (Amaranthus Tricolor L) Sebagai Alternatif Pewarnaan Telur Cacing Soil Transmitted Helminth Artanti, Lina Yunda; Sungkawa, Hendra Budi; Djohan, Herlinda; Nuswantoro, Ari; Alfianita, Riska
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.13043

Abstract

in the examination of worm eggs uses 2% eosin. However, eosin has shortcomings because it is not easily decomposed, so an alternative coloring that is more environmentally friendly is needed. Red spinach plants have the potential to be used as a natural dye because they contain anthocyanin compounds. This study aims to determine the potential of red spinach stem juice (amaranthus tricolor L) as an alternative to staining soil transmitted helminth eggs. Research design of quasi experiment with purposive sampling technique. Samples used red spinach stem juice (amaranthus tricolor L) in a ratio of 1:1, 1:2, 1:3, 1:4, and 1:5 by direct method and repeated 5 times. Based on the results of the research, the juice of red spinach stems in the ratio of 1:1 showed 60% results, the ratio of 1:2 showed 53% results, the ratio of 1:3 showed 53% results, the ratio of 1:4 showed 40% results and the ratio of 1:5 showed 40% results. The conclusion of this study is that the concentration of 1: 1 has the highest quality which is considered to have potential as an alternative coloring.
Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Contextual Teaching and Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dalam Pelajaran Matematika pada Siswa Kelas 4 Sekolah Dasar Alfianita, Riska; Astuti, Suhandi
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v6i2.3735

Abstract

AbstrakTujuan dalam melakukan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pengunaan dari model pembelajaran Problem Based Learning dan model pembelajaran Contextual Teachig and Learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika di kelas IV sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan jenis Quasi Eksperimental dengan desain The Static-Group Comparison. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD yang ada di Gugus Gajah Mada Kecamatan Bringin sejumlah 111 siswa, namun sampel yang digunakan dalam penelitian ini di SD Negeri Bringin 01, SD Negeri Bringin 02, dan SD Negeri Pakis dengan jumlah 65 siswa. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini berdasarkan dari perolehan hasil uji T kemampuan pemecahan masalah pada kelompok eksperimen 1 dan kelompok eksperimen 2 yang menunjukkan nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0,004 ˂ 0,05 maka dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima, artinya penerapan model Problem Based Learning lebih unggul dan efektif secara signifikan dibandingkan model Contextual Teachig and Learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika materi geometri bangun datar pada siswa kelas IV sekolah dasar.Kata Kunci: Problem Based Learning, Contextual Teachig and Learning, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika AbstractThe purpose of conducting this research is to determine the effectiveness of the use of the Problem Based Learning learning model and the Contextual Teachig and Learning learning model on math problem solving abilities in grade IV elementary schools. This study uses a Quasi Experimental type with The Static-Group Comparison design. The population in this study was the fourth grade elementary school students in Gugus Gajah Mada, Bringin District, with a total of 111 students, but the samples used in this study were Bringin 01 Elementary School, Bringin 02 State Elementary School, and Pakis State Elementary School with a total of 65 students. The results obtained in this study were based on the results of the T-test of problem-solving abilities in the experimental group 1 and experimental group 2 which showed a Sig. (2-tailed) value of 0.004˂0.05, so it can be concluded that Ho is rejected and Ha is accepted, meaning that the application The Problem Based Learning model is significantly superior and effective compared to the Contextual Teaching and Learning model on the ability to solve mathematical problems in geometrical geometry in fourth grade elementary school students.Keywords: Problem Based Learning, Contextual Teachig and Learning, Math Problem Solving Ability