Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KEBUTUHAN JUMLAH SEKOLAH DI KECAMATAN PERCUT SEI TUAN Mhd. Zidan Aris Fatih; Agnes Enonita Haref; Rely Noviyanti Lumbantobing; Daniel Try; Sahala Fransiskus Marbun
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 5 (2025): MEI 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan fondasi utama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mendorong pembangunan nasional. Namun, ketimpangan sarana dan prasarana pendidikan masih menjadi persoalan utama, terutama di daerah dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan jumlah sekolah tingkat menengah ke atas di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, berdasarkan distribusi geografis dan jumlah penduduk usia 15–19 tahun. Menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan metode analisis spasial dan statistik, ditemukan bahwa terdapat kekurangan lima unit sekolah menengah ke atas di wilayah tersebut. Kesenjangan ini berdampak pada rendahnya aksesibilitas pendidikan dan meningkatnya potensi angka putus sekolah, khususnya bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Selain itu, dominasi sekolah swasta dibandingkan negeri turut memperbesar hambatan bagi masyarakat dalam mengakses pendidikan yang terjangkau dan berkualitas. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi rekomendasi kebijakan pembangunan pendidikan yang inklusif dan merata, sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
ANALISIS GEOSPASIAL KESESUAIAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) DENGAN LUAS PERMUKIMAN PENDUDUK DI KOTA MEDAN 2024 Sahala Fransiskus Marbun; Goklas Sihombing; Daniel Try; Escha Purba; Dwi Aulia Purba
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 11 (2025): November 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan permukiman yang pesat di Kota Medan memberikan tekanan signifikan terhadap ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian RTH terhadap perkembangan permukiman dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan analisis spasial berbasis citra Sentinel-2A tahun 2024. Hasil digitasi menunjukkan dominasi kawasan terbangun yang mencapai 74% dari total wilayah kota, sedangkan RTH hanya mencakup 26,1%. Analisis per kecamatan memperlihatkan bahwa hanya tiga kecamatan yang memenuhi standar RTH minimal 30% menurut UU No. 26 Tahun 2007, yaitu Medan Tuntungan, Medan Belawan, dan Medan Polonia. Sebaliknya, 18 kecamatan lainnya masih mengalami defisit luas RTH yang signifikan. Selain itu, perhitungan kebutuhan RTH per kapita menunjukkan ketimpangan akses yang tajam, di mana sebagian besar kecamatan pusat kota memiliki ketersediaan kurang dari 5 m²/jiwa, jauh di bawah standar ideal 20 m²/jiwa. Temuan ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan struktural antara perkembangan permukiman dan penyediaan ruang ekologis yang berpotensi mengancam kualitas lingkungan perkotaan. Penelitian ini menegaskan pentingnya intervensi kebijakan tata ruang berbasis data spasial sebagai upaya mewujudkan kota yang berkelanjutan, adaptif, dan ekologis