Artikel ini mengeksplorasi evolusi lanskap Amerika dari era kolonial hingga Perang Saudara, menyoroti perubahan dalam aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Pada masa kolonial, pengaruh Eropa membentuk struktur agraris dan pemanfaatan lahan, dengan pertanian dan pembangunan permukiman yang mengubah lanskap alami. Pertumbuhan populasi dan teknologi mendorong deforestasi dan perubahan ekosistem. Pertanian berkembang dari subsisten ke komersial, didorong oleh permintaan domestik dan internasional. Pembangunan infrastruktur seperti jalan, kanal, dan rel kereta api memperluas akses ke wilayah pedalaman dan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi. Urbanisasi dan pertumbuhan kota mengubah wilayah agraris menjadi pusat-pusat ekonomi baru. Menjelang Perang Saudara, ketegangan terkait perbudakan mempengaruhi penggunaan lahan, mencerminkan perbedaan ekonomi antara Selatan yang berbasis perkebunan dan Utara yang industri. Dengan pendekatan multidisipliner melibatkan sejarah, geografi, dan ekonomi, artikel ini memberikan gambaran tentang interaksi antara manusia dan lingkungan yang membentuk lanskap Amerika. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman dampak jangka panjang perubahan tersebut terhadap perkembangan Amerika modern
Copyrights © 2024