Pendidikan Islam di Indonesia menghadapi tantangan signifikan dalam mempertahankan identitas dan nilai-nilai lokal di era modernisasi dan globalisasi. Fenomena ini tercermin dari memudarnya pemahaman generasi muda terhadap nilai-nilai lokal, sementara pengaruh budaya global semakin mendominasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan mengembangkan model pendidikan Islam yang mengintegrasikan nilai-nilai universal Islam dengan kearifan lokal dalam konteks modernisasi. Metode yang digunakan adalah studi literatur sistematis dan analisis konten kualitatif terhadap dokumen-dokumen kebijakan pendidikan Islam dan kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengintegrasian nilai-nilai lokal dalam pendidikan Islam dapat memperkuat identitas keislaman yang kontekstual, meningkatkan relevansi pendidikan, dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan global tanpa kehilangan akar budaya. Implikasi penelitian ini mencakup pengembangan kurikulum digital adaptif, pelatihan guru dalam integrasi teknologi dan nilai lokal, serta kolaborasi multistakeholder dalam merancang program pendidikan Islam yang relevan di era digital.
Copyrights © 2024