Bullying di sekolah menengah atas (SMA) telah menjadi masalah sosial serius yang berdampak negatif terhadap prestasi akademik dan kesejahteraan mental siswa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai bullying melalui kampanye anti-bullying berbasis media sosial. Metode yang digunakan adalah pembuatan konten edukatif dan interaktif di platform seperti Instagram dan TikTok. Hasil menunjukkan peningkatan pemahaman siswa tentang bullying serta partisipasi aktif dalam kampanye. Kampanye ini berhasil membangun solidaritas siswa dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman. Kesimpulannya, media sosial efektif sebagai platform kampanye untuk mengurangi bullying di kalangan remaja.
Copyrights © 2024