Kegiatan pementasan drama, monolog, dan puisi berantai dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan kemampuan apresiasi sastra mahasiswa Semester 1 Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Universitas Malikussaleh. Permasalahan rendahnya pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam mengekspresikan karya sastra secara kreatif menjadi latar belakang kegiatan ini. Melalui pendekatan praktis, mahasiswa dilibatkan secara aktif dalam memahami, menginterpretasikan, dan menampilkan karya sastra. Tiga pementasan utama, yaitu drama " Kain yang Terurai ", monolog "Insecure", dan puisi berantai berjudul " Si Religious, Si Cerdas, Si Galau, dan Si Lebay", berhasil menghidupkan elemen sastra melalui seni pertunjukan yang menyentuh. Proses kegiatan dirancang sistematis meliputi perencanaan, workshop, gladi bersih, pelaksanaan, dan evaluasi, dengan kolaborasi erat antara mahasiswa dan dosen pendamping. Hasil pementasan menunjukkan penguasaan teknik, penghayatan emosi, dan kerja sama tim yang solid, yang didukung oleh pelatihan intensif dan persiapan matang. Audiens yang hadir, termasuk dosen, mahasiswa dari program studi lain, dan masyarakat umum, memberikan apresiasi positif terhadap kualitas pementasan, menciptakan dampak inspiratif dan edukatif. Selain itu, kegiatan ini berhasil memperkenalkan kembali nilai-nilai sastra lokal dan meningkatkan kebanggaan terhadap karya sastra Indonesia. Mahasiswa juga memperoleh pengalaman belajar holistik, meliputi pengembangan kreativitas, komunikasi, dan kepercayaan diri. Dengan keberhasilan ini, kegiatan pementasan seni sastra membuktikan relevansinya sebagai medium pembelajaran inovatif yang mendukung pelestarian budaya, membangun karakter, dan memperkuat sinergi antara pendidikan, seni, dan masyarakat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025