Pertumbuhan UMKM di Indonesia meningkat pada tahun 2022, mencapai 64,2 juta unit dan menyumbang 61,07% terhadap PDB. Meningkatnya pertumbuhan UMKM memberikan peluang yang baik bagi perekonomian di Indonesia, karena dapat meningkatkan jumlah lapangan kerja dan kontribusi terhadap nilai Produk Domestic Bruto (PDB). Sektor pengolahan makanan menjadi salah satu sektor yang diminati dan memiliki potensi besar untuk berkembang. Berbagai bahan pangan dapat diolah sesuai dengan keinginan dan permintaan dari konsumen, namun masih terbatas oleh pemahaman akan pentingnya teknologi dan digitalisasi. Di era digital, UMKM tentunya dituntut untuk memanfaatkan digital marketing agar pemasaran tidak terbatas secara offline, melainkan bisa menjangkau konsumen di berbagai wilayah. UMKM Eyek-Eyek Reggae di Desa Donomulyo, Lampung Timur, memproduksi kerupuk dari singkong namun masih menjalankan penjualan secara konvensional. Belum diterapkannya digital marketing membuat produk kurang dikenal luas. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat, pentingnya digitalisasi diperkenalkan untuk membantu UMKM menjangkau pasar yang lebih luas, meningkatkan penjualan, dan mendorong transformasi bisnis menuju digital.
Copyrights © 2025