Jurnal SOLMA
Vol. 14 No. 2 (2025)

Peningkatan Produksi Kompos Biochar Pembenah Tanah melalui Rekayasa Konstruksi Mesin Pencacah Bahan Organik dalam Mendukung Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim Pertanian bagi Masyarakat Kampung Belimau-Kelurahan Lempake, Kelurahan Sempaja Utara, Kota Samarinda

Syafii, Syafii (Unknown)
Zarta, Abdul Rasyid (Unknown)
Akshar, Muh (Unknown)
Marroh, Zahrotul Isti'anah (Unknown)
Nurmarini, Eva (Unknown)
Patulak, Ita Merni (Unknown)
Alex, Taman (Unknown)
Tahrir, Muhammad (Unknown)
Zahroni, Teguh Rizali (Unknown)
Yusdiansyah, Yusdiansyah (Unknown)
Ridwan, Ridwan (Unknown)
Azzahrah, Nadia Fatimah (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Jul 2025

Abstract

Background: Berkuranganya lahan subur, cekaman alam dan biotik terhadap lahan pertanian di Kalimantan Timur menuntut tindakan adaptasi yang bermuara pada peningkatan produktivitas dan keberlanjutan usaha pertanian. Adaptasi dan keberlanjutan menuntut inovasi kreativitas yang didasarkan riset, dengan adanya kegiatan produksi kompos biochar menggunakan mesin pencacah maka kuantitas hasil produksi akan semakin bertambah yang akan berpengaruh pada jumlah dan kualitas hasil pertanian. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai upaya peningkatan produksi kompos biochar pembenah tanah melalui rekayasa konstruksi mesin pencacah bahan organik. Mitra pada kegiatan pengabdian ini adalah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) P4S Puri Leisa. Metode: Untuk mengatasi permasalahan maka diadakan penyuluhan dan pelatihan terhadap 15 – 20 orang petani dan mahasiswa, dengan materi teori dan praktek pembuatan kompos biochar selama 1 hari (4 jam) antara lain Penyiapan Alat Pirolysis, Pemilihan Bahan Biochar, Proses Pembakaran, Pemantauan Suhu dan Pemadaman, Penjemuran, Aktivasi dan Penepungan, Analisis dan Distribusi.  Hasil: Pada tahap awal kegiatan pengabdian, para peserta pelatihan mendapatkan kulsponsi penjelasan prosedur cara membuat kompos biochar dari instruktur. Tahap kedua adalah praktik dengan memasukkan bahan-bahan organik yang berasal dari limbah pertanian dan serasah kehutanan ke mesin pencacah untuk menghasilkan serbuk yang seragam sebelum akhirnya diproses menjadi biochar.  Limbah pertanian serta limbah kehutanan atau limbah alami organik lainnya tidak membutuhkan perlakuan khusus maupun perlakuan pendahuluan seperti dengan menjemurnya atau membuatnya menjadi bagian-bagian dengan ukuran lebih kecil. Kesimpulan: Melalui penggunaan mesin pencacah bahan alami, produktivitas kompos meningkat menjadi 800 kg per hari dibandingkan sebelumnya hanya berkisar 100-200 jika menggunakan tenaga manual. 

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

solma

Publisher

Subject

Other

Description

Jurnal SOLMA merupakan jurnal di bawah naungan Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) dan dipublikasikan oleh Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Jurnal terdaftar dengan E-ISSN: 2614-1531 & P-ISSN: 2252-584x. Jurnal SOLMA mempublikasikan naskah-naskah artikel ilmiah dari ...