Commelina Longifolia L merupakan tumbuhan yang berasal dari family yaitu Commeliaceae. Dimana tanaman ini memiliki senyawa yang dapat berpotensi sebagai antioksidan. Beberapa penelitian dengan family yang sama menunjukkan bahwa ekstrak Daun Hulotua mengandung senyawa fenolik dan flavonoid yang dapat berperan sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder yang terdapat dalam daun hulotua serta mengetahui potensi ekstrak dari Daun Hulotua sebagai antioksidan. Metode penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif pada penelitian ini menggunakan metode skrining fitokimia dengan uji tabung/uji warna dan analisis Kromatografi Lapis Tipis menggunakan eluen Kloroform : n-Heksan : etil asetat dengan perbandingan (2:2:1). Analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 517 nm dengan pembanding Vitamin C. Hasil penelitian menunjukkan nilai antioksidan dari ekstrak metanol daun Hulotua (Commelina Longifolia L) memiliki nilai IC50 yaitu 41,73 µg/ml dan termasuk dalam kategori sangat kuat. Sedangkan pada Vitamin C memiliki nilai IC50 yaitu 65,59 µg/ml dan termasuk dalam kategori kuat.Berdasarkan Analisis data statistik Uji Independent t-test dimana (p-value<0,05) menunjukan terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan antara kelompok perlakuan (pvalue<0,05).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025