cover
Contact Name
Verna A. Suoth
Contact Email
vernaalbert@gmail.com
Phone
+628124757878
Journal Mail Official
mipa.unsrat.online@gmail.com
Editorial Address
EDITOR IN CHIEF Gerald H. Tamuntuan, Universitas Sam Ratulangi, Indonesia MANAGING EDITOR Verna A. Suoth, Universitas Sam Ratulangi, Indonesia BOARD OF EDITOR Audy Wuntu, Fakultas MIPA Univesitas Sam Ratulangi BOARD OF EDITOR Nio Song Ai, Universitas Sam Ratulangi, Indonesia BOARD OF EDITOR Nelson Naingolang, Universitas Sam Ratulangi, Indonesia
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
Jurnal MIPA
ISSN : -     EISSN : 23023899     DOI : https://doi.org/10.35799/jmuo.10.2.2021.33592
Core Subject : Science, Education,
Jurnal MIPA menjadi sarana publikasi bagi akademisi dan peneliti. Jurnal MIPA mempublikasikan artikel hasil penelitian di bidang : Matematika Fisika Biologi Kimia
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 310 Documents
Analisis Medan Magnet Bumi Sebelum dan Sesudah Kejadian Gempa (Studi Kasus: Gempa 18 November 2014 di Sabang) Ta'uno, Jein Sintia Dewi; Tamuntuan, Gerald H.; Tongkukut, Seni H. J.
Jurnal MIPA Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.5.2.2016.12962

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi dan menganalisis perubahan medan magnet bumi sebelum dan sesudah kejadian gempa 18 November 2014 di Sabang yang dapat dikenali sebagai prekursor gempa bumi. Metode yang digunakan adalah perbandingan residu medan magnet komponen Z dan H. Untuk memastikan anomali yang diperoleh bukan berasal dari gangguan eksternal, data diverifikasi dengan Indeks Dst. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa anomali medan magnet terjadi pada 2 dan 8 hari sebelum gempa. Anomali diduga kuat berasal dari aktivitas litosfer yang berkaitan dengan retakan yang terjadi pada batuan yang dialiri cairan yang mengandung material bersifat magnet yang menyebabkan kenaikan nilai rasio medan magnet Z/H.A research has been done to identify and analyze earth’s magnetic field change before and after November 18th, 2014 earthquake in Sabang that can be recognize as an earthquake precursor. Method that used ini this research was comparison of Z and H residu of magnetic’s field. To ensure that anomaly identified were not of due to external disturbances that records, data were examined by Dst Index. The result of this research showed that magnetic’s field anomaly were identified in 2 and 8 days before earthquake event. This anomaly was predicted from lithosphere that associated with rock’s crack that flow by liquid that contains magnetic material cause increased of magnetic’s field Z/H rasio.
Uji Toksisitas dan Uji Fitokimia Ekstrak Etanol Petroleum Eter Etil Asetat dan Air Tepung Gabah Pelepah Aren (Arenga pinnata) Sangi, Meiske; Pontoh, Julius
Jurnal MIPA Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jmuo.9.1.2020.26956

Abstract

Tujuan penelitian adalah menguji toksisitas tepung pelepah aren yang diawali dengan maserasi dengan pelarut etanol kemudian difraksinasi dengan petroleum eter, etil asetat dan air. Masing-masing ekstrak dilakukan uji toksisitas dan uji fitokimia. Metode yang digunakan untuk pengujian toksisitas adalah Brine Shrimpt Lethality Test (BSLT) dengan menggunakan larva udang jenis Artemia salina Leach sebagai bioindikator dan uji fitokimia. Hasil uji toksisitas ekstrak etil asetat tepung pelepah aren adalah bersifat sangat toksik dengan nilai LC50 < 1000 ppm (7,76 ppm) yang diikuti oleh ekstrak petroleum eter 10,69 ppm kemudian ekstrak etanol 15,81 ppm dan terakhir ekstrak air 26,92 ppm. Hasil uji fitokimia tepung pelepah aren mengandung beberapa senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid pada ekstrak etanol, petroleum eter, etil asetat dan air, triterpenoid hanya pada ekstrak etanol, petroleum eter dan etil asetat sedangkan ekstrak air negatif. Selanjutnya tanin yang positif adalah ekstrak etanol, etil asetat dan air sedangkan petroleum eter negatif. Kesimpulan tepung pelepah aren toksik terhadap larva udang artemia salina Leach dan mengandung senyawa metabolit sekunder alkaloid, triterpenoid dan taninThe purpose of this study was to examine the toxicity of Aren’s midrib flour that was preceded by maceration with ethanol solvent then concentrated and fractionated with petroleum ether, ethyl acetate and water. Each extract was tested for toxicity and phytochemical testing. The method used for toxicity testing is the Brine Shrimpt Lethality Test (BSLT) by using artemia salina Leach shrimp larvae as bioindicators and phytochemical tests. The results of the toxicity test of the ethyl acetate extract of aren’s midrib flour are very toxic with LC50 value <1000 ppm (7.76 ppm) followed by petroleum ether extract 10.69 ppm then ethanol extract 15.81 ppm and finally water extract 26.92 ppm. The results of phytochemical tests of aren’s midrib flour contain several secondary metabolites, namely alkaloids in ethanol extract, petroleum ether, ethyl acetate and water, triterpenoids only in ethanol extract, petroleum ether and ethyl acetate while negative water extracts. Furthermore, for tannins that are positive are ethanol, ethyl acetate and water extracts while petroleum ether is negative. Conclusion Aren’s midrib flour is toxic to the larvae of shrimp artemia salina Leach and contains secondary metabolites of alkaloids, triterpenoids and tannins 
Perancangan Sistem Pembangkit Listrik Hibrida (Energi Angin Dan Matahari) Menggunakan Hybrid Optimization Model For Electric Renewables (HOMER) Arota, Anjas Starlen; Kolibu, Hesky S.; Lumi, Benny M.
Jurnal MIPA Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.2.2.2013.3193

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang sistem pembangkit listrik hibrida (energi angin dan matahari) menggunakan software HOMER. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem pembangkit listrik hibrida (Energi angin dan matahari) menggunakan software HOMER. Pada penelitian ini diperoleh potensi radiasi matahari sebesar 8,073 kWh/m2 setiap hari dan potensi energi angin sebesar 2,3 m/s. Nilai NPC tertinggi sebesar $171.447 dan terendah sebesar $61,.811. Nilai COE tertinggi sebesar 1.,663 $/kWh dan terendah sebesar 0,599 $/kWh.A research on hybrid power system (wind and solar energy) had been done. This study was aimed to design hybrid power system (wind and solar energy) by using HOMER software. The research resulted in potential solar radiation of 8.073 kWh/m2 per day and wind energy potential of 2.3 m/s. The highest NPC value was $ 171,447 and the lowest one was $ 61,811. The highest COE value was $ 1.663/kWh and the lowest one was 0.599 $/kWh.
Reka Ulang Waktu Tiba Dan Tinggi Gelombang Tsunami : Studi Kasus Pusat Gempa Di Pantai Utara Bolaang Mongondow Mangiri’, Nismawati; Tamuntuan, Gerald; Pasau, Guntur
Jurnal MIPA Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.6.2.2017.16941

Abstract

Telah dilakukan prakiraan waktu tiba dan tinggi gelombang tsunami guna dalam rangka memperoleh informasi tentang potensi bahaya tsunami di daerah pantai utara Bolaang Mongondow. Data yang digunakan adalah data dari katalog gempabumi USGS periode 1890-2016. Data diolah untuk mendapatkan informasi karakteristik patahan dan dilakukan simulasi gempabumi menggunakan Software WinITDB. Dari hasil simulasi gempabumi, diketahui bahwa daerah pesisir pantai utara Bolaang Mongondow termasuk dalam klasifikasi tsunami yang cukup berbahaya karena tinggi gelombang tsunami yang menerjang adalah H > 0,5 m serta energi yang terbangkitkan adalah 2,98 1013 joulePrediction of arrival time and wave height of tsunami in northern coast of Bolaang Mongondow has been conducted in order to obtain information about potential tsunami hazards in the area. The data used are obtained from the USGS earthquake catalog in the period 1890-2016. The data is then processed using WinITDB Software to obtain information on fault characteristics and tsunami simulation. The results show that tsunami wave heights that can occur was H> 0.5 m and the generated energy was 2.98 1013 joules. It was mean that the northern coast area of Bolaang Mongondow was classified as a fairly dangerous tsunami
Barcode DNA Tumbuhan Pangi (Pangium edule R.) Berdasarkan Gen matK Bangol, Irmi; Momuat, Lidya Irma; Kumaunang, Maureen
Jurnal MIPA Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.3.2.2014.5862

Abstract

DNA barcoding merupakan suatu teknik yang digunakan untuk mempercepat dan mempermudah proses identifikasi organisme dengan menggunakan potongan gen tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sekuens DNA barcode tumbuhan pangi berdasarkan gen standar matK dan membandingkannya dengan spesies yang berkerabat dekat di GenBank. DNA total daun pangi diisolasi menggunakan Innuprep plant DNA kit dan berhasil diamplifikasi dengan proses Polymerase Chain Reaction (PCR) menggunakan primer berdasarkan gen matK. Hasil sekuensing fragmen DNA yang menunjukkan panjang 720 bp yang teramplifikasi oleh primer forward dan 780 bp untuk yang teramplifikasi oleh primer reverse. Hasil analisis BLASTn menunjukkan tingkat kemiripan tumbuhan pangi sangat tinggi dengan Trichadenia zeylanical, yaitu 99%, dan diikuti spesies lainnya (Kiggelaria africanal, 98%; Guthriea capensis, 96%; Acharia tragodes, 92%; Erythrospermum phytolaccoides, 92%; Hydnocarpus sp. Chase 1301, 90%; Carpotroche longifolia, 89%; Moultonianthus leembruggianus, 89% dan Pimelodendron zoanthogyne, 88%). Analisis komposisi asam amino menunjukkan bahwa matK Pangium edule dan kesembilan spesies tumbuhan lainnya bersifat hidrofobik.DNA barcoding is a technical used to accelerate and simplify the process identification of organism with by using a snipping of specific genes. This study aimed to determine the DNA sequences of plant barcoding standard pangi based gene matK and compare with closely related species in GenBank. Total DNA was isolated using Innuprep pangi leaf plant DNA kit and successfully amplified by the Polymerase Chain Reaction (PCR) using primers based on the gene matK. The results of sequencing long DNA fragments showed7 20 bp are amplified by the forward primer and 780 bp were amplified by the primer for reverse. Blast analysis of the results showed very extremely high the plant pangi degree of similarity with Trichadenia zeylanical, namely99%, and followed by other species (Kiggelaria africanal, 98%; Guthriea capensis, 96%; Acharia tragodes, 92%; Erythrospermum phytolaccoides, 92%; Hydnocarpus sp. Chase 1301, 90%; Carpotroche longifolia, 89%; Moultonianthus leembruggianus, 89% dan Pimelodendron zoanthogyne, 88%). Analysis of aminoacid composition showed that matK Pangium edule and nine other plant species are hydrophobic.
Identifikasi Struktur Batuan Daerah Vulkanik Gunung Api Awu Menggunakan Metode Geolistrik Pandara, Dolfie P.; _, Ferdy
Jurnal MIPA Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.7.1.2018.19613

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk menentukan struktur perlapisan batuan daerah vulkanik GunungapiAwu di Kabupaten Kepulauan Sangihe Propinsi Sulawesi Utara. Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah metode geolistrik.Data-data yang akan dieskplorasi untuk menentukan struktur perlapisan batuan adalah variasi data resistivitas.Pengukuran nilai resistivitas menggunakan konfigurasi Wenner-Schlumberger dan Dipol-dipol, untuk mendapatkan resistivitas sesungguhnya dilakukan proses inversi dengan menggunakan bantuan software Res2Dinv.Penelitian dilakukan pada dua lokasi pengukuran dengan 2 lintasan pada lokasi pertama dan 3 lintasan pada lokasi kedua, disekitar daerah gunungapi Awu. Panjang setiap lintasan 480 meter dengan jumlah elektroda yang digunakan adalah 48 elektroda.Hasil yang diperoleh menunjukkan nilai resistivitas dimulai dari 2.39 hingga 16870 ohm meter untuk lintasan 1. 5.36 – 5238 ohm meter untuk lintasan 2,  63.7 – 3771 ohm meter untuk lintasan 3, 54.9 – 3106 untuk lintasan 4, dan 38.5 – 13770 untuk lintasan 5.A Research has been conducted to determine the structure of volcanic rock bedding of Awu volcano area in Sangihe Islands Regency of North Sulawesi Province. The method used in data collection is the geoelectric method. The data to be explored to determine the structure of the bedding is the variation of resistivity data. The measurement of resistivity value using the configuration of Wenner-Schlumberger and Dipol-dipole, to obtain resistivity is actually done inversion process by using software assistance Res2Dinv.The research done on two measuring locations with 2 tracks on the first location and 3 tracks on the second location, around the volcano area. The length of each trajectory of 480 meters with the number of electrodes used is 48 electrodes. The result obtained shows the resistivity value starting from 2.39 to 16870 ohm meters for the track 1; 5.36 - 5238 ohm meter for track 2; 63.7 - 3771 ohm meter for track 3; 54.9 - 3106 for track 4; and 38.5 - 13770 for track 5.Te lah dilakukan penelitian untuk menentukan struktur perlapisan batuandaerah vulkanik GunungapiAwu di Kabupaten Kepulauan Sangihe PropinsiSulawesi Utara. Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalahmetode geolistrik.Data-data yang akan dieskplorasi untuk menentukanstruktur perlapisan batuan adalah variasi data resistivitas.Pengukurannilai resistivitas menggunakan konfigurasi Wenner-Schlumberger danDipol-dipol, untuk mendapatkan resistivitas sesungguhnya dilakukanproses inversi dengan menggunakan bantuan softwareRes2Dinv.Penelitian dilakukan pada dua lokasi pengukuran dengan 2lintasan pada lokasi pertama dan 3 lintasan pada lokasi kedua, disekitardaerah gunungapi Awu. Panjang setiap lintasan 480 meter dengan jumlahelektroda yang digunakan adalah 48 elektroda.Hasil yang diperolehmenunjukkan nilai resistivitas dimulai dari 2.39 hingga 16870 ohm meteruntuk lintasan 1. 5.36 – 5238 ohm meter untuk lintasan 2, 63.7 – 3771ohm meter untuk lintasan 3, 54.9 – 3106 untuk lintasan 4, dan 38.5 –13770 untuk lintasan 5.
Skrining Fitokimia dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Patikan Emas (Euprorbia prunifolia Jacq.) dan Bawang Laut (Proiphys amboinensis (L.) Herb) Mondong, Fendy R.
Jurnal MIPA Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.4.1.2015.6910

Abstract

Euphorbia prunifolia Jacq dan Proipys amboinensis (L.) Herb adalah dua jenis tanaman yang masih belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat karena kurangnya informasi mengenai kedua tanaman tersebut. Menurut informasi masyarakat tanaman patikan emas digunakan sebagai obat tradisioanal penurun kolestrol dan bawang laut digunakan sebagai obat anti kanker. Berdasarkan informasi tersebut dilakukan penelitian mengenai skrining fitokimia dan uji antioksidan dengan metode DPPH dari daun patikan emas dan daun bawang laut. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa kedua tanaman tersebut mengandung senyawa metabolit sekunder. Untuk daun patikan emas mengandung fenolik, flavonoid dan steroid sedangkan daun bawang laut mengandung fenolik, flavonoid, steroid dan tanin. Pada penelitian ini juga dilakukan uji total kandungan flavonoid dan kandungan total fenolik dimana daun patikan emas mempunyai nilai lebih tinggi dari daun bawang laut. Untuk hasil pengujian aktivitas antioksidan dari daun patikan emas yaitu memperoleh nilai diatas 50% sedangkan bawang laut dibawah 50%.Euphorbia prunifolia Jacq and Proipys amboinensis (L.) Herb are two types of plants that are still not widely used by the community because of a lack of information about both of these plants. According to the information from society, gold patikan plant used as a cholesterol-lowering drug tradisioanal and sea onion used as an anti-cancer drug. Based on this information had been done the research about phytochemical screening and antioxidant testing by DPPH method of patikan gold leaf and scallions sea. This research showed that both of these plants contains secondary metabolites. For patikan gold leaf containing phenolic, flavonoids and steroids while scallions sea contains phenolic, flavonoids, steroids and tannins. In this research also tests the total flavonoid and total phenolic content which patikan leaf gold has a higher value than scallions sea. For the test results of antioxidant activity from gold patikan leaf obtaining a value above 50% and below 50% of sea onion.
Desain Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid Diesel Generator-PV Menggunakan Software HOMER (Studi Kasus: KM Barcelona 1 di Pelabuhan Manado) Jaya, Olive Ang; Kolibu, Hesky Stevy; Suoth, Verna Albert
Jurnal MIPA Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jmuo.8.2.2019.24249

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk merancang sistem pembangkit listrik hybrid menggunakan software HOMER. Data beban listrik yang digunakan pada penelitian ini diambil dari kapal motor Barcelona 1 dengan rute perjalanan Manado-Tahuna dan data radiasi matahari diambil dari website NASA yang diakses melalui software HOMER. Data-data itu dimasukkan pada software HOMER untuk disimulasikan. Skenario 1 dibuat sesuai dengan kondisi sebenarnya di kapal dan skenario 2 merupakan desain sistem pembangkit listrik hybrid yang menggunakan photovoltaic. Berdasarkan simulasi yang telah dilakukan, desain pembangkit listrik pada skenario 2 lebih optimal  dengan nilai NPC (Net Present Cost) yaitu US$833.174 dan nilai Cost of Energy (COE) yaitu US$0,406. Skenario tersebut terdiri dari generator berkapasitas 10 kW dan panel surya 58,6 kWResearch has been conducted to design a hybrid power generation system using HOMER software. The electrical load data used in this study was taken from the Barcelona 1 motorship with the Manado-Tahuna travel route and solar radiation data taken from the NASA website accessed via the HOMER software. The data was entered into the HOMER software to be simulated. Scenario 1 is made according to the actual conditions on the ship and scenario 2 is a design of a hybrid power generation system that uses photovoltaic. Based on the simulation that has been done, the design of the power plant in scenario 2 is more optimal with the value of NPC (Net Present Cost) which is US$833,174 and the Cost of Energy (COE) value is US$0.406. The scenario consists of generators with a capacity of 10 kW and solar panels 58.6 kW
Perubahan Kualitas Bakasang Ikan Malalugis (Decapterus kurroides) Selama Penyimpanan Sani, Irene V.; Fatimah, Feti; Kamu, Vanda S.
Jurnal MIPA Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jm.5.1.2016.11407

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang kualitas bakasang ikan malalugis (Decapterus kurroides) selama penyimpanan. Adapun kajian yang dilakukan meliputi pengujian kadar air dengan metode oven, kadar lemak dengan metode soxhletasi, serta kadar protein dengan metode kjeldahl. Berdasarkan pengujian yang dilakukan didapatkan kadar air bakasang hasil penelitian semakin meningkat selama penyimpanan dari minggu pertama sampai minggu ke empat yaitu sebesar 13,5% - 26,5%. Kandungan protein bakasang hasil penelitian menurun selama penyimpanan dari minggu pertama sampai minggu ke empat yaitu berkisar antara 4,666% - 3,855%. Sedangkan kadar lemak bakasang hasil penelitian semakin menurun yaitu berkisar antara 27,23% - 20,97%. Hasil penelitian menunjukkan lama penyimpanan mempengaruhi kualitas bakasang.A research about the quality of the fish bakasang malalugis (Decapterus kurroides) during storage bakasang. The study was conducted on the testing of water content by oven method, fat content by soxhletasi method,  and protein content by the Kjeldahl method. Based on tests found the water content of research bakasang was increasing during storage of the first week to the fourth week was equal to 13.5% - 26.5%. Protein content of research bakasang results was decreasing during storage from the first week to the fourth week in range between 4.666% - 3.855%. Fat content of bakasang research was decreasing in range between 27.23% - 20.97%. The results showed storage time affects the quality bakasang.
Analisa Efisiensi Penggunaan PLTMH Pada Sungai Abuang Desa Wioy Kabupaten Minahasa Tenggara Rondonuwu, Arnold; Pangemanan, Tjeri
Jurnal MIPA Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/jmuo.8.3.2019.26197

Abstract

Kabupaten minahasa tenggara adalah salah satu kabupaten di antara 15 kabupaten/kota yang ada di provinsi Sulawesi utara. Desa wioy merupakan salah satu Desa yang berada pada wilayah kepemerintahan Kabupaten Minahasa Tenggara, yang memiliki potensi untuk dibangunnya Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) dengan sungai Abuangnya, dimana data yang diperoleh dari stasiun Klimatologi Bandara Sam Ratulangi Manado, Propinsi Sulawesi Utara, diketahui bahwa curah hujan rata-rata tahunan berkisar antara 3.839.60 mm, dengan penyebaran curah hujan rata-rata bulanan 319.97 mm yaitu berkisar antara 107.32 – 604.86 mm dan jumlah hari hujan rata-rata bulanan sebanyak 19 hari hujan yaitu berkisar antara 11 – 26 hari hujan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis efisiensi perbandingan penggunaan sumber listrik PLN dan PLTMH di sungai Abuang. Adapun proses perhitungan efisiensi melalui proses  perhitungan harga pokok produksi PLTMH di sungai Abuang dibandingkan dengan energi yang dihasilkan. Dan dengan menggunakan tarif dasar listrik PLN dapat dihitung perbandingan efisiensi dengan penggunaan daya yang dihasilkan oleh PLMTHSoutheast Minahasa Regency is one of the 15 regencies / cities in North Sulawesi Province. Wioy Village is one of the villages in the governance area of Southeast Minahasa Regency, which has the potential to build a Micro Hydro Power Plant (PLTMH) with its Abuang river, where data obtained from the Climatology Station of the Sam Ratulangi Airport in Manado, North Sulawesi Province, it is known that average annual rainfall ranges from 3,839.60 mm, with the spread of the average monthly rainfall of 319.97 mm which ranges from 107.32 - 604.86 mm and the number of monthly average rainy days is 19 rainy days which is between 11-26 rainy days . This study aims to analyze the comparative efficiency of the use of PLN and PLTMH power sources in the Abuang river. The efficiency calculation process through the calculation of the cost of PLTMH production in the Abuang river compared with the energy produced. And by using the basic electricity tariff of PLN can be calculated the ratio of efficiency with the use of power generated by PLMTH

Page 3 of 31 | Total Record : 310