cover
Contact Name
Darnoto
Contact Email
darnoto@unisnu.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
tarbawi@unisnu.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. jepara,
Jawa tengah
INDONESIA
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam
ISSN : 20883102     EISSN : 2548415X     DOI : -
Core Subject : Education,
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam p-ISSN: 2088-3102; e-ISSN: 2548-415X is an journal published by the Faculty of Tarbiyah and Education Science Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara. The journal focuses its scope on the issues of Islamic education. We invite scientists, scholars, researchers, as well as profesionnals in the field of Islamic education to publish their researches in our Journal.
Arjuna Subject : -
Articles 189 Documents
IMPLEMENTASI KONSEP AT TAWASUTH AHLUS- SUNNAH WAL JAMA'AH DALAM MEMBANGUN KARAKTER ANAK DI TINGKAT SEKOLAH DASAR (STUDI ANALISIS KHITTAH NAHDLATUL ULAMA) Fitrotun Nikmah
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 15, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v15i1.720

Abstract

Khittah Nahdlatul Ulama, dijelaskan bahwa jika seseorang mampumenerapkan karakter at-Tawasuth dalam kehidupan nyata sehari-hari,maka akan terwujud beberapa sikap yang mulia. Karakter ini dapatditerapkan diberbagai bidang dalam kehidupan manusia. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui; 1). Bagaimana konsep AttawasuthAhlussunnah Wal Jama'ah yang tertera dalam Khittah Nahdlatul Ulama; 2). Bagiamana Implementasi Konsep Attawasuth Ahlussunnah Wal Jama’ahdalam membangun karakter anak. Penelitian ini menggunakan MetodeRiset Perpustakaan (Library research) dengan teknik Analisis DeskriptifKualitatif. Data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis denganmenggunakan pendekatan deduktif dan pendekatan induktif. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa Khittah NU merupakan landasan resmi dankuat bagi warga Nahdlatul Ulama dalam bertindak, bersikap dan mengambil keputusan. Dalam tubuh NU terdapat karakteristik khas warga Nahdlatul Ulama yang menbedakannya dengan warga lain. Dalam mengaktualisasikan karakter At-Tawasut aswaja dalam membangunkarakter anak dapat diterapkan melalui beberapa amaliyah-amaliyah NUyang didalamnya mengandung nilai-nilai keagamaan, moral yang mulia.Amaliyah tersebut diantaranya adalah Khotmil Qu’an, Pengajaran, ZiarahKubur dan pengenalan budaya lainnya. Berdasarkan hasil penelitian inidiharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi paramahasiswa, para tenaga pengajar, para peneliti dan dapat dijadikan rujukan untuk melakukan penelitian selanjutnya. The Khittah of Nahdlatul Ulama is explained that if one is able to apply thecharacter of at-Tawasuth in real life everyday, it will manifest some nobleattitudes. This character can be applied in various fields of human life. This study aims to determine ; 1) How the concept of Attawasuth AhlussunnahWal Jama'ah which is listed in Khittah of Nahdlatul Ulama; 2) How toImplement the Concept of Attawasuth Ahlussunnah Wal Jama'ah indeveloping children’s character. This study uses the Library researchmethode with Qualitative Descriptive Analysis techniques. The researchdata which is collected then analyzed by using deductive approach andinductive approach. The results of research show that the Khittah of NU isthe canonic and fundamental for Nahdlatul Ulama's citizens in acting andmaking decisions. The citizens oh NU have typical characteristics ofNahdlatul Ulama who distingish with other citizens. In actualizing thecharacter of At-Tawasut of aswaja to build the children’s character can beapplied through some behavior in which contain religious values, honorablemoral. Those are reciting holy Qu'an, Teaching, visiting the tomb to prayhuman who has passed away and introduction to other cultural. Based onthe results of this study are expected to become information material andsuggest for the students, the teachers, researchers and can be used as areference to conduct further research.
MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) BERBASIS QUANTUM TEACHING DI SMP SE-KABUPATEN JEPARA Khalimatus Sadiyah
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v12i1.301

Abstract

 Pendidikan agama merupakan usaha yang tersistematisir sebagai upaya mentransfer niai-nilai religius ?? dalam hal ini yang digarap meliputi aspek kognitif,  afektif,  dan  aspek  psikomotorik  ??  kepada  peserta  didik  telah gagal. Kegagalan ini dikarenakan pendidikan belum mampu menelorkan SDM yang kritis, kreatif dan inovatif serta keluhuran budi penuh etika- moral. Selama ini proses pembelajaran baru dapat menyentuh aspek kognitif dan afektif dan  jauh  terhadap  pencapaian  ranah  psikomotorik. Yang terakhir ini sangat esensial bagi umat religius: berkaitan dengan kepekaan manusia dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.   Melihat kenyataan  ini,  maka  pendidikan  Islam perlu  mendapat  perhatian  yang serius dalam menuntut pemberdayaan yang harus disumbangkannya, dengan usaha menata kembali keadaannya, terutama yang ada di Indonesia. Keharusan ini, tentu dengan melihat keterkaitan dan peranannya dalam usaha pendidikan bangsa Indonesia yang mayoritas muslim, sehingga perlu ada terobosan seperti perubahan model dan strategi pelaksanaannya dalam menghadapi perubahan zaman. Salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching.  Kata kunci: model pembelajaran, pendidikan agama Islam (PAI), quatum teachingThis study aims to: (1) determine the effectiveness of the learning model used Quantum Teaching for PAI secondary teachers in Jepara; (2) determine any obstacles that PAI secondary teachers face in learning PAI; and (3) know how the efforts of PAI secondary teachers in solving these problems. This study was conducted in five (5) schools in the district of Jepara, namely SMPN 2 Jepara, SMPN 1 Batealit, Islam Pecangaan SMP, SMP Ma'Arif Tegal Sambi, and junior Kholiliyah Bangsri. Subjects in this study were PAI teachers who taught VII grade in Jepara. Source of data is derived from PAI teachers and learners of Class VII secondary school. Data collection techniques used were observation, questionnaires, interviews, and documentation. While the data collection tools were questionnaires, observation sheets, photographs of activities, and instructional videos. To test the validity of the data the researchers used a technique of triangulation. The data analysis used descriptive analysis techniques. The  results  showed  that  the  model  of  Quantum Teaching learning was  very  effectively  applied  in  PAI  learning  because  it  could improve the learning outcomes of students.  Keywords: learning model, Islamic education (PAI), quantum teaching. 
THE ANALYSIS OF METACOGNITIVE AWARENESS AND POST LISTENING FEEDBACK ON EFL LISTENING ACTIVITIES Dodi Mulyadi
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 13, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v13i1.527

Abstract

ABSTRACTListening is a critical component of effective communication and commonly regarded as the difficult skill by foreign language learners. Mostly, they find it difficult in understanding listening materials. They are still unable to comprehend or to understand the spoken words or phrases in the English. Thus, there are many factors affecting listening ability in mastering language. Metacognitive Awareness and Post Listening Feedback are used to find out the factors relating to students?? strategy use and their obstacles that they have experienced in comprehending spoken language. The research was designed quantitatively. The instruments for collecting data were Metacognitive Awareness Listening Questionnaire (MALQ) and a questionnaire of post listening feedback sheet. Participants of the study were fourteen English Education students at Univesitas Muhammadiyah Semarang in academic year 2015/2016. The findings indicated that the difficulties confronted by the learners are recognizing sounds, recognizing words, guessing word meaning, recognizing grammar patterns, working out what the speaker??s means. In addition, the reliability coefficient of MALQ calculated in this study was 0.79 with students?? metacognitve awareness comprising Problem solving with 4.4, Planning and evaluation with 3.70, Directed attention with 3.70, Directed attention with 3.0, Person knowledge with 2.60.  It can be concluded that the results can simply help instructors to find out the appropriate strategies and draw their attention to various information from students?? difficulties to help their students increase their listening ability to comprehend spoken English. Keywords: Metacognitive Awareness, Post Listening Feedback, and EFL Listening Activities
INTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN DI MADRASAH DINIYAH Abdul Wahid
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 15, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v15i1.715

Abstract

Artikel ini ditulis untuk memberikan gambaran tentang pandangankonsepsional pendidikan karakterdalam pembelajaran di madrasah diniyah. Untuk memperoleh data tentang konsep pendidikan karakter penulis melakukan kajian kepustakaan. Madrasah diniyah merupakan sebuah lembaga pendidikan non-formal yangkeberadaannya sangat efektif untuk menambah pengetahuan agama anak didiknya, yang tidak diperoleh di bangku sekolah formal.Tujuan pembelajaran di Madrasah Diniyah bukan hanya pada pengetahuan dan keterampilan teknis (hard skill) saja, akan tetapi juga pada keterampilan mengelola diri dan orang lain (soft skill). Oleh karena itu, menjadi penting dalam pengembangan pendidikan karakter pada lembaga pendidikan madrasah diniyah, sebuah proses yang melibatkan penanaman pengetahuan, kecintaan dan penanaman perilaku kebaikan yang menjadi sebuah pola/kebiasaan. Nilai-nilai karakter yang dipandang ideal dan sangat penting diinternalisasikan ke dalam setiap jiwa peserta didik mencakup nilai-nilai berikut: religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab. Dalam hal ini, lembaga pendidikan madrasah diniyah harus mendesain proses pembelajaranmulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi pembelajaran pada semua mata pelajaran, sehingga menjadi bagian yang memberikan kontribusi positif terhadap pembinaan sikap/ karakter para peserta didik.
PERKEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH DASAR DI INDONESIA (ANALISIS TUJUAN DAN MATERI AJAR KURIKULUM 1994, 2004, 2006, 2013) Maherlina Muna Ayuhana
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v12i2.512

Abstract

In the wake of this study: Islamic education provided by primary schools have only emphasizes the cognitive domain alone. This condition makes education in Indonesia just scored generation of academics versed in knowledge, but do not have the character in accordance with the values contained in Pancasila which resulted in national education curricula experienced some development. The purpose of this study to uncover the theoretical characteristics of the development of Islamic education curriculum Primary Schools in Indonesia through the objective and content of the curriculum teaching material Islamic Education Primary Schools in Indonesia in 1994, 2004, 2006, 2013. This study is a qualitative research that is research kepustakaaan ( library research) using the historical approach. The technique used for data collection is the documentation and review of the literature. Data analysis technique, researchers used content analysis method. The result of research indicating that: first, the purpose of the learning curriculum Islamic education from 1994 to 2013 of the same essence, that provide basic capabilities to students about Islam to develop a religious life so that a man of Muslim faith and fear of Allah, as well as the noble as individuals, community members, citizens, and human beings. Second, the charge of teaching materials each year to experience growth and a reduction in accordance with the needs of learners and the changing times
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA BERBAHASA JAWA MELALUI NONTON BARENG KETHOPRAK PADA ANAK SEKOLAH DASAR umi Khomsanah
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 13, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v13i2.593

Abstract

The purpose of this study is to describe the implementation of learning with nobar strategy (watch together) kethoprak art to improve the ability of learners in practice of speaking in Javanese language with pronunciation, intonation, and proper expression of students of class VI SD Negeri 2 Taruman Year 2015/2016. This research was conducted in SDN 2 Taruman in semester 1 of academic year 2015/2016 or in August - October 2015 The subject of research is 19 students of Class VI. The method used in this research is a classroom action research method by going through three cycles of action. Each cycle consists of four stages of planning, action, observation, and reflection. Data analysis used in this study using comparative descriptive analysis that is by comparing the value of the initial test results, the first cycle, the second cycle and the third cycle. In the results of research and discussion of the problem the authors write a general description of the location of research, the implementation of research both cycle I, II and cycle III, the results of research cycle I, II and cycle III, and discussion. The result of the development of mastery learning in Cycle I of 56.5%, the second cycle of 66%, 78% the third cycle. From the data analysis conducted in this study obtained a conclusion, learning Java language through the strategy of watching traditional art (ketoprak) can improve students' speaking ability in understanding the meaning of word / sentence in Javanese language. Keywords: Ability Speech, Javanese, Kethoprak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran dengan strategi nobar (nonton bareng) seni kethoprak untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam melakukan praktek berbicara berbahasa Jawa dengan lafal, intonasi, dan ekpresi yang tepat siswa kelas VI   SD Negeri 2 Taruman. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 2 Taruman dengan Subyek penelitian sebanyak 19 siswa Kelas VI. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas melalui tindakan sebanyak tiga siklus.Tiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu membuat perencanaan, melakukan tindakan, mengadakan pengamatan, dan melakukan refleksi.Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif komparatif yaitu dengan membandingkan nilai hasil tes awal, siklus pertama, siklus kedua dan siklus ketiga. Hasil penelitian dan pembahasan dipaparkan melalui gambaran umum lokasi penelitian, pelaksanaan penelitian baik siklus I, II dan siklus III, hasil penelitian siklus I, II dan siklus III, dan pembahasan. Hasil perkembangan ketuntasan belajar pada Siklus I 56, 5%, Siklus II 66 %, siklus III 78 %. Dari Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran bahasa Jawa melalui penerapan strategi nonton bareng seni tradisional (ketoprak) meningkatkan kemampuan berbicara siswa dalam memahami makna kata/kalimat dalam bahasa Jawa. Kata Kunci: Kemampuan berbicara, Berbahasa Jawa, Kethoprak. 
KELUARGA SEBAGAI SUMBER PENDIDIKAN KARAKTER BAGI ANAK Dicky Setiardi; Husni Mubarok
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 14, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v14i2.619

Abstract

Character education can be defined as a process of giving guidance tolearners to develop attitudes and behavior optimally. The first step inbuilding Character education must be start from the family environmentbecause the family is the primary and first source for the child to acquireand build character. Good or bad character of a child is very much neededby the family environment. The process of character education of childrenin the family can be done by parents by using several ways such asexemplary, habituation, advice and tips and motivation for children. Theattainment of the character education process within the family environment depends on the harmony between parent, child, the means used and the supportive environment. Pendidikan karakter dapat diartikan sebagai proses pemberian tuntunankepada peserta didik untuk mengembangkan sikap dan perilaku secaraoptimal. Pendidikan karakter pertama kali harus dilaksanakan di dalamlingkungan keluarga karena keluarga merupakan sumber utama danpertama bagi anak untuk memperoleh dan membentuk sertamengembangkan karakter. Baik atau buruknya karakter anak sangatdipengaruhi oleh lingkungan keluarga. Proses pendidikan karakter anakdalam keluarga dapat dilakukan oleh orang tua dengan menggunakanbeberapa cara antara lain keteladanan, pembiasaan, nasehat dan hukuman serta motivasi terhadap anak. Tercapainya proses pendidikan karakter di dalam lingkungan kelurga bergantung pada keserasian antara orang tua, anak, cara yang digunakan serta lingkungan yang mendukung terjadinya proses pendidikan.
PENDIDIKAN KEBERAGAMAN SEBAGAI BASIS KEARIFAN LOKAL Mashudi Mashudi
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 11, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v11i1.356

Abstract

Pluralitas menjadi kunci keberagaman agama-agama samawi maupun ardli, sebagai hak yang sangat asasi bagi kehidupan manusia. Fitrah keberagaman (baik horizontal maupun vertikal) harus dipahami dan dibina, bukan dalil untuk menyulut api konflik dan perpecahan. Problem sekularisasi religiusitas (baik obyektif maupun subyektif) perlu segera diatasi dengan bingkai kultural-teologis. Sedangkan kearifan lokal diperlukan kehadirannya untuk mewujudkan kerukunan dan toleransi- bertanggungjawab demi kemaslahatan bersama.  Kata kunci : pendidikan keberagaman, kearifan lokal. Kerukunan   Plurality is the diversity key of religions either samawi or ardhi, becomes a very basic rights for human life. The nature of diversity (both horizontal and vertical) must be understood and nurtured, not postulate to ignite the flames of conflict and discord. Religion problem secularization (both objective and subjective) needs to be addressed with the cultural- theological frame. While the presence of local knowledge is required to realize the harmony and tolerance-responsible for the sake of the common good.  Keyword : Diversity Education, Local Wisdom, Harmony
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SIMPAN PINJAM UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERBAHASA JAWA Bambang Suprayitno
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 13, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v13i2.588

Abstract

The purpose of this research is generally to improve the writing skill of Javanese language in grade V students SDN 1 Taruman Klambu Grobogan District Semester 1 Year 2015/2016. In specific aims to describe the application of savings and loan learning model in teaching essay writing Java language. The study was conducted over three months from August to October 2015. Subjects were seventeen students. This research method consists of: 1) The type of qualitative research is often called naturalistic research methods because the research is done on natural conditions. Design research through classroom action research designed in two cycles. 2) Research location at SD Negeri 1 Taruman Klambu Grobogan. 3) Data collection is conducted by in-depth interviews, observation, and assessment documents. 4) The data obtained in this study essentially tangible words, sentences or paragarafs, and expressed in the form of narrative that is descriptive. 5) Analysis technique used in this research is descriptive analysis. 6) The validity of the data by means of triangulation of sources and methods. Performance indicator is the increasing of writing skill in Javanese language by 75%. The results showed that based on the data analysis undertaken in this study obtained a conclusion that by applying the learning model Savings and Loan to Improve Writing Skills Javanis languge at Student Class V SDN 1 Taruman Klambu Grobogan 1st Semester Year 2015/2016.Keywords: Model of savings and loan learning, learning outcomes, writing skills Tujuan penelitian ini secara umum untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan berbahasa jawa pada siswa kelas V SDN 1 Taruman  Klambu Kabupaten Grobogan Semester 1 Tahun 2015/2016. Secara khusus bertujuan untuk mendeskripsikan  penerapan model pembelajaran simpan pinjam dalam pembelajaran menulis karangan berbahasa Jawa. Penelitian dilaksanakan selama tiga bulan dari bulan Agustus sampai Oktober 2015. Subjek penelitian sebanyak tujuh belas siswa. Metode penelitian ini terdiri dari: 1) Jenis penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah. Desain penelitian melalui penelitian tindakan kelas yang didesain dalam dua siklus. 2) Lokasi penelitian di SD Negeri 1 Taruman Klambu Grobogan. 3) Pengumpulan data dilaksanakan dengan cara wawancara mendalam, observasi, dan pengkajian dokumen. 4) Data yang diperoleh dalam penelitian ini pada hakikatnya berwujud kata-kata, kalimat-kalimat atau paragaraf-paragaraf, dan dinyatakan dalam bentuk narasi yang bersifat deskriptif. 5) Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. 6) Validitas Data dengan cara triangulasi sumber dan metode. Indikator kinerja adalah meningkatnya keterampilan menulis karangan berbahasa jawa sebesar 75%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis data yang dilaksanakan dalam penelitian ini diperoleh suatu simpulan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran Simpan Pinjam dapat Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Berbahasa Jawa Pada Siswa Kelas V SDN 1 Taruman  Klambu Kabupaten Grobogan Semester 1 Tahun 2015/2016.Kata kunci: Model pembelajaran simpan pinjam, Hasil belajar, Keterampilan menulis 
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THRAWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG SUMBER ENERGI Hartono Hartono
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 14, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v14i1.612

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of improving learning outcomes with the application of snowball thrawing learning model in grade 4 students SDN 2 KandangrejoKlambu District Grobogan District 2015/2016 school year. From the preparation of the Proposal to the writing of the research results in February 2016 until April 2016. The subjects were 25 fourth grade students of SD Negeri 2 KandangrejoKlambu Sub-districtGrobogan District. Method is a way to simplify the workings of research andis a critical success factor of a study. The method used in this research is classroom action research method with through action as much as twocycles. Each cycle consists of four stages of planning, action, observation,and reflection. Data analysis used in this research using comparativedescriptive analysis that is by comparing the value of initial test results, the first cycle, and the second cycle. In the result of research and discussion of problem of researcher describe in general the location of research, research implementation both cycle 1 and cycle 2, result of research of cycle 1 and cycle 2, and discussion. Based on the data analysis conducted in this study obtained a conclusion that by applying the learning model of snowball thrawing can improve the learning outcomes of science energy sources in grade 4 students SDN 2 KandangrejoKlambu District Grobogan District 2015/2016 lesson year significant. The initial condition before the implementation of the average cycle of student scores was 60.87. In the first class action study cycle averaging value of 67.8, while cycle II obtained average value of 76.7. The increase of students' learning mastery from 40% in prasiklus, to 76% in cycle I and 92% in cycle II. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran snowball thrawing untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas pada siswa kelas IV SDN 2 Kandangrejo Kecamatan KlambuKabupaten Grobogan  tahun pelajaran 2015/2016. Subjek penelitian adalah 25 siswa kelas IV  SD Negeri 2 Kandangrejo Kecamatan Klambu Kabupaten Grobogan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas dengan melalui tindakan sebanyak dua siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu membuat perencanaan,melakukan tindakan, mengadakan pengamatan, dan melakukan refleksi.Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisisdeskriptif komparatif yaitu dengan membandingkan nilai hasil tes awal,siklus pertama, dan siklus kedua. Berdasarkan analisis data yangdilaksanakan dalam penelitian ini diperoleh suatu simpulan bahwa denganmenerapkan model pembelajaran snowball thrawing dapat meningkatkanhasil belajar IPA sumber-sumber energi pada siswa kelas IV SDN 2Kandangrejo Kecamatan Klambu Kabupaten Grobogan  tahun pelajaran2015/2016 yang signifikan. Kondisi awal sebelum pelaksanaan siklus ratarata nilai siswa adalah 60,87. Pada penelitian tindakan kelas siklus 1 ratarata  nilai 67,8, sedangkan siklus II diperoleh rata-rata nilai 76,7. Adanya peningkatan ketuntasan belajar siswa dari 40 % pada prasiklus, menjadi 76 % pada siklus I dan 92 % pada siklus II.

Page 3 of 19 | Total Record : 189