cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Jurnal Ilmiah KORPUS
Published by Universitas Bengkulu
ISSN : -     EISSN : 26146614     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Ilmiah KORPUS merupakan jurnal Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNIB. Jurnal ini memuat dan menyebarluaskan hasil kajian ilmiah dan hasil-hasil penelitian mahasiswa dan dosen yang terpilih tentang bahasa, sastra, dan pengajarannya. KORPUS terbit tiga kali dalam setahun, yaitu pada bulan April, Agustus, dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1: APRIL 2020" : 15 Documents clear
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEKS EKSPOSISI BERDASARKAN KURIKULUM 2013 (K13) PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I KOTA BENGKULU TAHUN AJARAN 2018-2019 Novita Mareza; Susetyo Susetyo; Rio Kurniawan
Jurnal Korpus Vol 4, No 1: APRIL 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v4i1.12427

Abstract

ANALISIS STRUKTUR TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII SMPN 7 KOTA BENGKULU Sandiya Desti Ayunisyah; Muhammad Arifin; Didi Yulistio
Jurnal Korpus Vol 4, No 1: APRIL 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v4i1.8346

Abstract

Tujuan penelitian ini mendeskripsikan struktur teks prosedur yang berupa judul, tujuan, alat/bahan, dan tahapan yang ditulis siswa kelas VII C SMPN 7 Kota Bengkulu. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah membaca, mengelompokkan, menabulasi, menginterpretasi, dan menyimpulkan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui sebagian besar judul teks prosedur yang ditulis berupa cara melakukan atau menggunakan sesuatu dan judul yang ditulis sesuai syarat judul yang baik. Seluruh tujuan teks prosedur ditulis berupa paragraf pengantar yang menyatakan tujuan penulisan dan menggunakan pilihan kata yang menarik. Sebagian besar bahan/alat teks prosedur ditulis berupa daftar rincian. Bahan/alat sebagian ditulis dengan ukuran yang rinci dan akurat sebagian tidak, dan tidak ditulis dengan ukuran yang rinci dan akurat. Sebagian besar tahapan teks prosedur menggunakan bentuk penomoran pada setiap langkah dan terdapat penggunaan kata penghubung waktu, kata penghubung tujuan, kata penghubung urutan, kalimat perintah dan kalimat larangan.
MAKNA SIMBOLIK PROSESI BARONG LANDONG SUKU LEMBAK TANJUNG AGUNG KOTA BENGKULU Gilang Anggraini; Emi Agustina; Amrizal Amrizal
Jurnal Korpus Vol 4, No 1: APRIL 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v4i1.9484

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prosesi dan makna simbolik permainan rakyat Barong Landong suku Lembak Tanjung Agung kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif etnografi. Data pada penelitian ini berupa hasil dari pengamatan langsung pada lingkungan penelitian, dari hasil observasi dan wawancara. Sumber data dari penelitian ini adalah informan yang memiliki informasi mengenai permainan rakyat Barong Landong suku Lembak Tanjung Agung kota Bengkulu. Lokasi penelitian dilakukan di Tanjung Agung kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan dengan mentranskip, mengidentifikasi, mengklasifikasikan dan membuat kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah pada prosesi permainan Barong Landong diturunkan yang terdapat makna teks dan konteks di dalamnya. Prosesi penurunan Barong Landong yaitu, nyabo, mendoa, dan menari. Nyabo yaitu pembersihan yang ditandai dengan adanya alat pembersih, seperti lap, air, daun cakraw, daun sedingin, dan jeruk nipis. Nyabo mempunyai makna sebelum melakukan sesuatu harus bersih terutama sesuatu yang bersifat sakral. Mendoa atau sedekah yaitu selamatan karena memperoleh hasil panen serta mendoa turunnya Barong Landong, yang ditandai dengan adanya pemimpin. mendoa berarti mensyukuri, menerima dengan hati yang bersih dan terbuka. Gerak tari, terdapat 9 gerak yaitu gerak sembah, gerak mengayunkan tangan, gerak maju mundur, gerak samping sambil melenggang, gerak berhadapan, gerak memutar, dan gerak serong, gerak mundur, dan gerak sembah membuka jalan. Gerak yang terdapat pada tari Barong Landong adalah gerak kreasi, tidak semua geraknya mempunyai makna. Prosesi Barong Landong memiliki makna sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat Lembak Tanjung Agung kota Bengkulu karena telah mendapatkan hasil panen padi dari Allah SWT.
PENGENALAN CERITA RAKYAT ASAL-USUL EMPAT LAWANG DI SMK N 1 EMPAT LAWANG SEBAGAI PENANAMAN NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL Penty Rikeyana; Emi Agustina; Yayah Chanafiah
Jurnal Korpus Vol 4, No 1: APRIL 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v4i1.12428

Abstract

NILAI EDUKASI PADA KUMPULAN BUKU CERITA RAKYAT PROVINSI BENGKULU Ayuni Syafira; Yayah Chanafiah; Amril Canrhas
Jurnal Korpus Vol 4, No 1: APRIL 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v4i1.9604

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Nilai Edukasi pada Kumpulan Buku Cerita Rakyat Provinsi Bengkulu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai edukasi yang terdapat pada cerita rakyat (legenda, dongeng, fabel, dan mite) di Provinsi Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dan metode Ganzheit. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah studi pustaka. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif yakni membaca dan membuat sinopsis, menentukan dan mencatat, menganalisis, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : nilai-nilai edukasi atau pendidikan yang terdapat pada kumpulan buku cerita rakyat provinsi Bengkulu yaitu religius, tanggung jawab, disiplin, kejujuran, kerja keras, peduli, saling menghargai, rasa ingin tahu, pemberani, sabar, dan musyawarah. Melakukan perbuatan baik dengan tanggung jawab, kerja keras serta menjalankan perintah agama yang didasarkan pada rasa iman dan percaya kepada Tuhan akan diberikan balasan yakni keselamatan dan keberuntungan. Saling membantu melindungi dan menyelamatkan orang-orang yang berada dalam kesusahan serta menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya. Membiasakan diri bersikap berani dan sabar dalam menghadapi tantangan, memiliki rasa keingintahuan yang lebih dalam menuntut ilmu dengan bersungguh-sungguh dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang banyak.

Page 2 of 2 | Total Record : 15