cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jmaif@its.ac.id
Editorial Address
Redaktur Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas, Gedung Teknik Sipil Lt.2, Ruang J-201, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur dan Fasilitas
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas ditujukan untuk mengembangkan Ilmu Pengetahuan Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas di Indonesia. Jurnal ini menerima tulisan yang berisikan hasil penelitian atau hasil pengalaman profesional dalam bidang Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas dari mana saja. Jurnal ini diterbitkan secara berkala 4 kali setahun, pada setiap bulan Januari, April, Juli dan Oktober. Bila sangat diperlukan, jurnal ini juga bisa diterbitkan sebagai Edisi Suplemen dan Edisi Khusus. Makalah bisa ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Panjang makalah dibatasi 8-16 halaman. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas diterbitkan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), bekerja sama dengan FoMA-PT (Forum Manajemen Aset antar Perguruan Tinggi).
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur " : 9 Documents clear
Penggunaan Fly Ash sebagai Agregat Buatan Pengganti Agregat Alami pada Campuran Beton Adriyan Candra Purnama; Januarti Jaya Ekaputri
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14498

Abstract

Beton merupakan bahan komposit yang tersusun dari campuran agregat kasar, agregat halus, semen, dan air. Semakin gencarnya pembangunan infrastruktur, mengakibatkan ketersediaan bahan baku berkurang. Bahan baku material beton berupa agregat kasar dan agregat halus yang berasal dari alam jika terus diambil secara berlebihan akan mengancam kondisi lingkungan. Oleh karena itu, perlu dilakukan alternative material pengganti agregat alam dengan agregat buatan. Fly ash yang merupakan limbah dari sisa pembakaran batu bara dapat dimanfaatkan sebagai agregat buatan pengganti agregat natural. Agregat buatan kasar dan halus dibentuk dengan menggunakan pasta berbahan dasar fly ash. Agregat buatan berbahan dasar pasta fly ash memiliki kuat tekan hingga 50,4 MPa. Agregat kasar dan agregat halus dari bahan buatan ini digunakan sebagai campuran pada beton. Hasil menunjukan bahwa beton dengan menggunakan agregat natural memiliki kuat tekan sebesar 26,59 MPa dari kuat tekan rencana 25 MPa, sedangkan beton dengan menggunakan agregat buatan memiliki nilai kuat tekan 24,76 MPa. Hal ini menunjukan bahwa fly ash dapat digunakan sebagai alternatif pengganti agregat natural, dikarenakan kuat tekan yang dihasilkan beton dengan agregat buatan memiliki nilai kuat tekan yang hampir sebanding dengan beton dengan agregat natural.
Evaluasi Kecukupan Ruang Kuliah untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Universitas Brawijaya Devi Nuralinah; Achmad Wicaksono
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14503

Abstract

Perguruan tinggi yang memiliki prasarana memadai dan pengelolaan yang baik akan menjadi tolok ukur keberhasilan dalam menjalankan pendidikan. Universitas Brawijaya (UB) dengan jumlah mahasiswa terbanyak di Indonesia tentu perlu melakukan beberapa kajian evaluasi kecukupan prasarana dan fasilitas yang telah ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kecukupan ruang kuliah yang tersedia di kampus utama UB guna meningkatkan kualitas pendidikannya.Metode yang dilakukan hanya dengan mengukur tingkat kecukupan ruang kuliah yang ditentukan oleh luas ruang kelas per mahasiswa, dengan pembanding berupa (1) Standar Mutu UB dan (2) Target Capaian Kinerja Renstra UB Tahun 2015-2019.Hasil evaluasi menunjukkan bahwa tingkat kecukupan ruang kuliah berdasarkan Standar Mutu UB dinilai telah memenuhi standar (lebih dari 100 persen) di hampir sebagian fakultas. Adapun tingkat pemenuhan berdasarkan Target Capaian Kinerja Renstra Tahun 2015-2019, pada akhir tahun 2019 memiliki kriteria belum memadai sebanyak 86 persen fakultas.
Penutup Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14508

Abstract

     Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & FasilitasVolume 5, Nomor 2, April 2021                                      (e) ISSN 2615-1847 (P) ISSN 2615-1839JMAIF, Vol. 5, No. 1, Januari 2021Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pengguna Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) pada Pelayanan Strategis Berskala Nasional di Kota Surabaya       Amanda Ristriana Pattisinai, Fitri Rohmah WidayantiKajian Dampak Lingkungan bagi Rekonstruksi Gedung Sekolah (Studi Kasus: SDN Mekarsari 6, Depok)       Alimuddin Alimuddin, Rulhendri Rulhendri, Nurul Chayati, Ilmi Dian RachmawatiAnalisis Hubungan antara Volume, Kecepatan dan Kepadatan Lalu-Lintas Berdasarkan Model Greenshield, Greenberg dan Underwood      Bagas Saputra, Dian SavitriRisiko Infrastruktur Jalan Tol dengan Skema Public-Private-Partnership (PPP) di ASEAN: Suatu Tinjauan Literatur      Erna Nurhayati, Ersa Tri Wahyuni, Evita PuspitasariAnalisis Kinerja Aset Pasar Rakyat Kabupaten Bandung Berdasarkan SNI (Studi Kasus Pasar Rakyat Ciwidey)      Nurlaila Fadjarwati, Rima Midiyanti, Jaka Sastrawan, Dewi WulandariStudi Komparasi Sistem Steel Frame Tube dengan Sistem Steel Braced Tube menggunakan X-Brace     Gabriella Junico, Lidya Fransisca TjongAnalisis Rasio Luas Kolam Tampung Terhadap Luas Daerah Terbangun dalam Upaya Pengendalian Banjir di Wilayah Drainase Selatan Kota Balikpapan     Rossana Margaret Kadar Yanti, Besse Nadia Irawan      JMAIF, Vol. 4, No. 4, Oktober 2020Faktor Keengganan Pelajar Bersepeda di Yogyakarta     Isa Indrawan, Muhammad Zudhy Irawan & Siti MalkhamahPotensi Permintaan Angkutan Umum pada Rencana Rute Feeder di Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh     Rio Erlangga, Cut Mutiawati, Fitrika Mita Suryani & MarwanAnalisis Kinerja Aset Destinasi Wisata Waduk, Studi Kasus: Waduk Cijere, Kabupaten Bandung Barat      Hennidah Karnawati, Putri Dewi Purnama & Tiara Ulul AzmiKinerja Simpang Monumen Trunojoyo di Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang       A. Yusuf Zuhdy, Triaswati M. Notodiningrat, Aan Fauzi & Lukman YusufPartnership Scheme Alternatives for Low-Cost Rental Public Apartment in Indonesia           Ria Asih Aryani Soemitro, Farida Rachmawati, Tri Joko Wahyu Adi & Connie SusilawatiPersepsi Masyarakat Mengenai Prioritas Pembangunan Infrastruktur Desa Berbasis Mitigasi Bencana (Studi Kasus Nagari/Desa Inderapura Selatan)          Anggraini Rasadi, Benny Hidayat & Taufika OphiyandriPenilaian Tingkat Kerentanan Bangunan Gedung Di Area Sekolah SIT Aliya Bogor           Muhamad Lutfi & Rafitri Suryawan
Evaluasi Infrastruktur Fisik Jaringan Distribusi Air Bersih (Studi Kasus: Perumahan Citra Indah City) Akhmad Harish Yosaeni
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14499

Abstract

Kebutuhan air bersih perumahan Citra Indah City belum sepenuhnya dapat terlayani oleh PDAM Kabupaten Bogor, ketersedian air PDAM yang ada di wilayah Jonggol saat ini dengan debit sebesar 140 liter perdetik (l/d) untuk pelayanan air bersih dengan penggunaan terbesar di wilayah Desa Sukamaju khususnya wilayah perumahan Citra Indah City sebanyak 14.450 sambungan rumah  (SR). Pelayanan air bersih selama 24 jam di perumahan Citra Indah City hanya ±80%, dan sisanya masih mengalami gangguan yang diakibatkan tidak adanya perubahan dan pengembangan jaringan pipa distribusi di wilayah perumahan Citra Indah City. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan Evaluasi infrastruktur fisik jaringan air bersih sebagai penunjang tercapainya target cakupan layanan sebesar 100%. Penelitian ini menggunakan metode pemodelan jaringan distribusi air dengan memasukan data primer yang berupa node, debit masuk/keluar dari reservoir, panjang pipa dalam sistem, elevasi node, diameter pipa, dan data-data lain, dan pengolahan data dengan program Aplikasi Epanet 2.0.  Hasil penelitian menunjukan jumlah penduduk 10 tahun kedepan mencapai 30.270 jiwa dan untuk proyeksi kebutuhan air yaitu kebutuhan air domestik, non domestik dan kehilangan air mencapai 131.014 liter/detik. Analisis melalui software Epanet 2.0 dimulai dengan memasukan data input yang berupa background, Junction memiliki elevation yang berbeda-beda dan kebutuhan air 131.014, untuk pipa memiliki panjang berbeda-beda serta diameter pipa yang bervariasi mulai dari 100mm, 150mm, 200mm, dan 250mm, dan nilai kekasaran 150, reservoir memiliki total head 54,sedangkan pompa memiliki dua curva yang pertama flow 100 head 100 dan flow 50 head 50 , tangki air memiliki kapasitas penampungan 1200m³ yang masing-masing 600m³ per reservoir. Data yang keluar (output) dari software epanet 2.0 berupa demand, haed, pressure, flow, haedloss, friction factor, dan time hours.
Identifikasi Kinerja Aset Fisik Wanawisata Bukit Senyum Burangrang Selatan Adnan Yusuf; Tiafahmi Anggestiwi
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14504

Abstract

Wanawisata Bukit Senyum Burangrang Selatan merupakan salah satu wisata alam milik Perum Perhutani yang terletak di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Wanawisata ini tergolong masih baru akan tetapi memiliki berbagai daya tarik yang menarik. Aneka daya tarik tersebut tentunya sangat menarik minat wisatawan untuk pergi berkunjung. Akan tetapi, terdapat berbagai permasalahan pada aset fisik dan fasilitas wanawisata yang berpengaruh pada kepuasan wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kinerja aset fisik Wanawisata Bukit Senyum Burangrang Selatan berdasarkan tingkat daya tarik, infrastruktur, dan aksesibilitas. Metode penelitian yang digunakan pada studi kasus ini adalah metode deskriptif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi ilmiah, wawancara, kuesioner, dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa kinerja aset fisik belum optimal karena terdapat aset yang rusak berat, tidak memenuhi standar, dan belum tersedia.
Analisa Peluangan Investasi dalam Pemanfaatan Aset Daerah Eks Puskesmas Oro-Oro Ombo di Kota Madiun Eko Budi Santoso; Vely Kukinul Siswanto; Utari Sulistyandari; Chichik Ilmi Annisa
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14500

Abstract

Ketersediaan Aset Pemerintah Kota Madiun merupakan suatu potensi yang dapat dioptimalkan untuk menumbuhkan perekonomian apabila dikembangkan dengan baik. Lahan Bekas Puskesmas Oro-Oro Ombo milik Pemerintah Kota Madiun terletak di lokasi yang strategis, dan apabila dimanfaatkan dengan tepat dapat menjadi penggerak kegiatan ekonomi. Kajian ini untuk mengetahui peluang investasi yang dapat ditawarkan kepada investor dengan menggunakan metode Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index (PI), Payback Period (PP), dan Return on Investment (ROI). Berdasarkan perhitungan dua alternatif yang diberikan yaitu alternatif satu (Madiun Creative Hub) dan alternatif dua (Madiun Creative Hub dan Parkir Bawah Tanah) disimpulkan kedua alternatif tersebut layak investasi secara finansial. Namun demikian pilihan alternatif satu (Madiun Creative Hub).
Cover Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol.5 No.2 April 2021 Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14505

Abstract

Penggunaan Fly Ash sebagai Agregat Buatan Pengganti Agregat Alami pada Campuran Beton      Adriyan Candra Purnama & Januarti Jaya EkaputriEvaluasi Infrastruktur Fisik Jaringan Distribusi Air Bersih (Studi Kasus: Perumahan Citra Indah City)      Akhmad Harish YosaeniAnalisa Peluangan Investasi dalam Pemanfaatan Aset Daerah Eks Puskesmas Oro-Oro Ombo di Kota Madiun      Eko Budi Santoso, Vely Kukinul Siswanto, Utari Sulistyandari & Chichik Ilmi AnnisaEvaluasi Kinerja Bangunan Gedung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat      Lisda Nita Suryani SimbolonStudi Evaluasi Kapasitas Penampang Saluran,  Studi Kasus di Desa Sajen, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten dan di Desa Mlese, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten      Mohammad Imamuddin & Dian Preh HadiEvaluasi Kecukupan Ruang Kuliah untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Universitas Brawijaya      Devi Nuralinah & Achmad WicaksonoIdentifikasi Aset Fisik Wanawisata Bukit Senyum Burangrang Selatan      Adnan Yusuf & Tiafahmi Anggestiwi
Evaluasi Kinerja Bangunan Gedung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Lisda Nita Suryani Simbolon
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14501

Abstract

Kinerja suatu gedung dapat dilihat dari fungsi utama gedung yaitu sebagai tempat manusia melakukan kegiatannya, apakah sebagai hunian atau tempat tinggal, kegiatan keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial, budaya, maupun kegiatan khusus dan kegiatan umum (Pedoman Pemeliharaan dan Pemeliharaan Gedung dalam Permen PU No.24/PRT/M/2008). Setelah fungsi utama terpenuhi, penilaian kinerja gedung perlu dilakukan sebagai salah satu bentuk evaluasi, sehingga dapat diketahui tingkat kebermanfaatan suatu gedung pada tahap operasi dan pemeliharaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi kinerja gedung guna melengkapi pedoman yang sudah ada. Pada penelitian ini, variabel penilaian kinerja gedung berdasarkan studi literatur dan wawancara terstruktur, kemudian dilakukan filterisasi variabel dengan metode Relative Important Index (RII), dan pemberian bobot dengan metode Pairwise Comparison. Semua proses ini dilakukan berdasarkan pendapat para ahli yang berkompeten di bidang bangunan gedung. Semua tahapan dilakukan dengan kuesioner dan hingga pada tahap akhir yaitu penilaian. Validasi model penilaian kinerja gedung yang dilakukan pada gedung Ditjen Cipta Karya dan gedung Ditjen Bina Marga yaitu dengan output penilaian dipresentasikan dalam bentuk spider web untuk memberikan gambaran hasil evaluasi gedung.
Studi Evaluasi Kapasitas Penampang Saluran, Studi Kasus di Desa Sajen, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten dan di Desa Mlese, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten Mohammad Imamuddin; Dian Preh Hadi
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v5i2.14502

Abstract

Curah hujan di Kabupaten Klaten sering menyebabkan banjir dan genangan air, mengakibatkan kerugian berupa terganggunya aktivitas masyarakat, gagal panen dan kerugian material lainnya. Kawasan permukiman di 2 desa ini memiliki luas ± 22,39 Ha. Terjadinya banjir yang disebabkan oleh kondisi saluran drainase eksisting saat ini tidak dapat menampung atau mengalirkan debit limpasan air hujan. Penelitian dilakukan dengan cara menganalisis kapasitas saluran eksisting sehingga nantinya diperoleh kesesuaian kapasitas saluran drainase dengan debit banjir rencana. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh kapasitas saluran drainase eksisting sudah tidak mampu menampung atau mangalirkan debit banjir rencana. Berdasarkan debit aliran (Qs) drainase pada saluran 1 di Catchment 1 sebesar 0,948 m3/detik mempunyai dimensi saluran lebar 0,83 m tinggi 0,90 m, dimensi saluran tersebut tidak dapat menampung debit rencana (Qt) 2 tahunan sebesar 2,004 m3/detik sehingga memerlukan pelebaraan menjadi lebar 1,5 m  tinggi 0,9 m mempunyai debit (Qsr) sebesar 2,184 m3/detik sehingga mampu menampung debit rencana (Qt). Berdasarkan debit aliran (Qs) drainase pada saluran 2 di Catchment 2 sebesar 3,175 m3/detik mempunyai dimensi lebar 1,50 m tinggi 1,10 m, dimensi saluran tersebut dapat menampung debit rencana (Qt) 2 tahunan sebesar 1,003 m3/detik sehingga tidak memerlukan pelebaraan. Berdasarkan debit aliran (Qs) drainase pada saluran utama di Catchment 1,2 dan 4 sebesar 0,778 m3/detik mempunyai dimensi saluran lebar 0,87 m tinggi 0,66 m, dimensi saluran tersebut tidak dapat menampung debit rencana (Qt) 2 tahunan sebesar 2,104 m3/detik sehingga memerlukan pelebaraan menjadi lebar 2,50 m tinggi 0,66 m mempunyai debit (Qsr) sebesar 2,208 m3/detik sehingga mampu menampung debit rencana (Qt).

Page 1 of 1 | Total Record : 9


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 3 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 1 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 6 (2022): Edisi Khusus 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 6, No 1 (2022): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 6 (2022): Edisi Khusus : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 4 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 3 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 1 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 4 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 3 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 2 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3, No 2 (2019): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3 (2019): Edisi Khusus 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3 (2019): Suplemen 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastructure & Fasilitas Vol 3 (2019): Edisi Khusus 1 : JURNAL MANAJEMEN ASET INFRASTRUKTUR & FASILITAS Vol 3 (2019): Suplemen 1 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3 (2019): Edisi Khusus 1 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2 (2018): Suplemen. 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2 (2018): Suplemen 1 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2, No 1 (2018): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2 (2018): Edisi Khusus. : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas More Issue