cover
Contact Name
Hasan Bisri
Contact Email
hasan.bisri@unida.aci.id
Phone
+62251-8240773
Journal Mail Official
tadbir.muwahhid@unida.ac.id
Editorial Address
Program Studi Manajemen Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Djuanda Bogor, Gedung Guru lt 3
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Tadbir Muwahhid
ISSN : 25794876     EISSN : 25793470     DOI : -
Jurnal Tadbir Muwahhid is a periodic scientific journal published in Indonesian Language published twice in a year on every April and October. The manuscript submission process is open year-round. All submitted manuscripts are reviewed with blind-peer reviews and editorial reviews before being accepted for publication. Jurnal Tadbir Muwahhid is an information media and scientific knowledge mainly publishes research articles in the field of Islamic Education Management and Tauhid-Based Management receives manuscripts from the following areas with an interdisciplinary and multidisciplinary approach: Islamic studies Islamic education and institutional management Islamic curriculum management and learning resources Islamic facilities and finance management Islamic education psychology Islamic education management information systems and technology Islamic education leadership Islamic counseling management Islamic education planning Islamic education evaluation
Articles 159 Documents
EFEKTIVITAS KEPEMIMPINAN KARISMATIK KYAI DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU A Ajan; Amir Mahruddin; Muhammad Agus Mulyana
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 1 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i1.1143

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis data tentang efektivitas kepemimpinan kharismatik kyai dalam meningkatkan kinerja guru di Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Al-Fithroh Perguruan YASPIDA Sukabumi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa kepemimpinan kharismatik kyai di Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Al-Fithroh adalah : kepemimpinan kharismatik “efektif”. Keefektifan tersebut diperoleh dari perhitungan kai kuadrat yang diperoleh harga x2o 119, 3925. Hasil ini kemudian dapat dibandingkan dengan harga kritik (taraf signifikansi) x2t 5% dengan dk 8 = 15,507. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa x2o (observasi) lebih besar dibandingkan x2t (tabel) pada taraf signifikansi 5%. Penelitian ini direkomendasika kepada Kyai dan Guru di Pondok Pesantren sebagai bahan referensi dalam meningkatkan efektivitas kepemimpinan kharismatik Kyai dalam meningkatkan kinerja guru Di Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Al-Fithroh Perguruan YASPIDA Sukabumi.Kata kunci: efektivitas, kepemimpinan kharismatik, kinerja guru.THE EFFECTIVENESS OF KYAI KHARISMATIC LEADERSHIP IN IMPROVING TEACHER PERFORMANCETHE EFFECTIVENESS OF KYAI KHARISMATIC LEADERSHIP IN IMPROVING TEACHER PERFORMANCEABSTRACTThis study aims to find and analyze data about the effectiveness of kharismatic leadership of the Cleric in improving teacher performance in integrated islamic boarding school Darussyifa Al-Fithroh YASPIDA Sukabumi. This research is a kind of quantitative research. The results of this study suggest that the cleric charismatic leadership in in integrated islamic boarding school Darussyifa Al-Fithroh is "effective" charismatic leadership. The effectiveness is obtained from Kai Square calculations obtained by price x2o 119, 3925. This result can then be compared with the criticism price (significance level) x2t 5% with dk 8 = 15,507. Thus it can be concluded that x2o (observation) is greater than x2t (table) at 5% significance level. This research is recommended to cleric and teacher in boarding school as reference material in improving the effectiveness of cleric’s charismatic leadership in improving teacher performance In integrated islamic boarding school Darussyifa Al-Fithroh YASPIDA School of Sukabumi. 
MASALAH SOSIAL DAN SOCIAL DEMAND DALAM AKSESIBILITAS PENDIDIKAN Omon Abdurakhman; Irman Suherman; RSP Fauziah
TADBIR MUWAHHID Vol. 3 No. 2 (2019): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v3i2.2135

Abstract

Mean Years School (MYS) Bogor district in 2018 amounted to 7,82 years. Means to obligated learn 9 year in Bogor district to 2018 not yet reached. Moreover, if looking policy 12 years in obligated learn of base education. The big mission for district governance to upgrading education level as effort to creat Indonesian excellent human resources. Knowing to cause of drop out or unable of society to educational access is very important, in order to find best solutions of solve the problem it. The research objective is create schematic for explain to cause of drop out in Bogor district. It use survey method to 11 subdistrict with amount 184 people respondent. The result it is cause of drop out or unable to educational access in Bogor district, 1) Educational costs are unaffordable, 2) Interest to join traditional pesantren is very high, 3) More choose to work, cause to aid family economic, 4) bullying in school, 5) the child don’t school interest, 6) bad social intercourse, 7) a women; more choose is married, and 8) the opinion of social environmental is unembarrassing, if no schooling. The highest cause is why people drop out or unable to educational access is educational costs are unaffordable.
SIGNIFIKANSI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK Sayu Safira Andalucy; Syamsuddin Ali Nasution; Hasan Bisri
TADBIR MUWAHHID Vol. 1 No. 2 (2017): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v1i2.954

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh disiplin belajar dalam  pembelajaran terhadap hasil belajar pada mata pelajaran akidah akhlak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, asosiatif berupa sebab akibat. Penggunaan sampel sebanyak 55 siswa dari populasi 122 siswa. Teknik pengambilan hasil data menggunakan angket skala bertingkat, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan signifikansi persamaan regresi dengan hasil nilai Fhitung25.932 dan Ftabel dengan dfreg=1 dfres=53  adalah 4,03 pada taraf 5%. Dengan demikian Fhitung> Ftabel (25.932> 4,03) sehingga H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara disiplin belajar dengan hasil belajar siswa mata pelajaran akidah akhlak. Hasil koefisien determinasi yaitu 0.5732 = 0.328 artinya hasil yang ada dalam proses belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak sebesar 32.8% dipengaruhi oleh disiplin belajar. Sedangkan 64.6% hasil belajar siswa mata pelajaran akidah akhlak dipengaruhi oleh faktor lain.KATA KUNCI: akidah akhlak, disiplin belajar, hasil belajar.  THE INFLUENCE OF LEARNING DISCIPLINE AGAINST STUDENTS AT SUBJECT AQEEDAH MORALSABSTRACTThe purpose of research to determine whether or not the influence of learning discipline in instructional process of learning outcomes on the subjects of moral aqid. This research used quantitative, associative approach in the form of cause and effect. The sample use of 55 students from the population of 122 students. The data collection technique used multilevel scale questionnaire, observation, interview and documentation. The results showed the significance of regression equation with the result value of Fh25.932 and Ft with dfreg = 1 dfres = 53 is 4.03 at 5% level. Thus Fh> Ft (25.932> 4.03) so that Ho is rejected, it means there is a significant influence between the learning discipline with student learning outcomes subjects akidah akhlak. The result of coefficient of determination is 0.5732 = 0.328 means that the results of existing in the learning process of students on the subject of moral aqid is 32.8% influenced by the discipline of learning. While 64.6% of students' learning achievement subjects akidah akhlak influenced by other factors. 
PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI MA MIFTAHUL HUDA DAN MA FATHAN MUBINA Siti Inayatillah
TADBIR MUWAHHID Vol. 5 No. 1 (2016): Jurnal Ta'Dibi
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v5i1.336

Abstract

Kepemimpinan pendidikan berkaitan dengan masalah kepala sekolah dalam meningkatkan kesempatan untuk mengadakan pertemuan secara efektif dengan para guru dalam situasi yang kondusif. Dalam hal ini perilaku kepala sekolah harus dapat mendorong kinerja para guru dengan menunjukan rasa bersahabat, dekat, dan penuh pertimbangan terhadap para guru, baik sebagai individu maupun sebagai kelompok. Oleh karena itu seorang pemimpin mencerminkan suatu gaya kepemimpinan yang dijalankannya. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru di MA Miftahul Huda dan MA Fathan Mubina. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian kausal komparatif. Populasinya diambil sampel seluruh guru yang ada di MA Miftahul Hudadan MA Fathan Mubina yang berjumlah 29 orang. Teknik pengumpulan data adalah obsrevasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Adapun teknik data yang digunakan adalah statistik deskriftif, yaitu Uji-t (Uji beda). Hasil penghitungan Uji-t yang ditunjukkan dari pernyataan bahwa meningkatnya kinerja guru karena kepemimpinan transformasional dengan nilai t-hitung sebesar 3,259 dan t-tabel 2,048 dengan ketentuan taraf signifikansi 5%. Maka hasil akhir penghitungan menyatakan signifikansi dan hipotesis yang diajukan diterima. Dengan demikian terdapat pengaruh yang positif antara kepemimpinan transformasional kepala sekolah terhadap kinerja guru MA Miftahul Huda dan MA Fathan Mubina.
PENERAPAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING PADA SEKOLAH ALAM UNTUK MENCIPTAKAN PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN Sri Wahyu Pujaningtyas; Berliana Kartakusumah; Zahra Khusnul Lathifah
TADBIR MUWAHHID Vol. 3 No. 1 (2019): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v3i1.1653

Abstract

Peran pendidik dalam proses belajar mengajar yang dapat membangkitkan motivasi belajar peserta didik yakni dengan menjalankan salah satu tugas yang utama yakni pengelolaan pembelajaran. Kegiatan pengelolaan dan pengaturan pembelajaran yang sangat perlu dijalankan, diantaranya ialah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi hasil pembelajaran. Penerapan peembelajaran model experiental di Sekolah Alam mengoptimalkan alam dan potensi lokal sebagai sumber belajar. Model pembelajaran Experiential merupakan model pembelajaran yang menjdi salah satu model yang diterapkan pada sekolah alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan pembelajaran model experiential pada sekolah alam, yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi hasil pembelajaran di SD Alam Cikeas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dngan metode Studi Kasus. Pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus ini digunakan untuk mengkaji dan menjawab permasalahan serta untuk memperoleh makna yang mendalam mengenai pengelolaan pembelajaran model experiential. Penyusunan perencanaan pembelajaran yang menerapkan model pembelajaran experiental di SD Alam Cikeas menjadi tugas dan tanggungjawab setiap guru kelas, dibuat dengan berpedoman pada kuriikulum Pendidikan Nasional dan kurikulum sekolah alam. Model experiential dilaksanakan dengan mengoptimalkan alam dan potensi lokal yang tersedia di lingkungan SD Alam Cikeas sebagai sarana dan sumber dalam kegiatan belajar. Kegiatan pembelajaran tersebut diantaranya berkebun, outbond, mengolah sampah. Evaluasi hasil belajar dilaksanakan setelah kegiatan berakhir dengan memberikan worksheet, melalui hasil karya, wawancara, selain itu melalui penilaian aktivitas gerak peserta didik.
PENGELOLAAN TAHFIDZUL QURAN MODEL PONPES LKiD Hasan Bisri
TADBIR MUWAHHID Vol. 5 No. 1 (2016): Jurnal Ta'Dibi
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v5i1.424

Abstract

Penelitian dilatarbelakangi adanya perkembangan pondok pesantren tahfidzul quran dengan berbagai macam model pengelolaan. Lembaga Kaderisasi Da’i dan Imam Masjid (LKiD) merupakan salah satu pondok pesantren yang memiliki praktik baik dalam penyelenggaraan program tahfidz. Dalam upaya mendalami praktik baik tersebut maka dilakukan penelitian yang terkait dengan pengelolaan tahfidz Alquran model LKiD. Tujuan penelitian untuk: 1) mendeskripsikan bentuk pengelolaan tahfidz pesantren LKiD, 2) mensosialisasikan praktik baik pengelolaan tahfidz Alquran model LKiD. Data dikumpulkan melalui multimetode yakni wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Analisis data dengan teknik umum penelitian kualitatif, sedangkan interpretasi secara analisis induktif. Hasil penelitian menyimpulkan sebagai berikut: 1) halaqah Alquranmerupakan bentuk pembelajaran yang menjadi ciri khas LKiD dalam mengelola pendidikan tahfidz; 2) Pencapaian proses pendidikan santri dievaluasi secara periodik dan berkelanjutan menurut waktu dan jumlah hapalan; 3) Para musrif halaqah secara rutin memperoleh arahan/pembinaan melalui evaluasi; 4) Program pengembangan lanjutan para santri/musrif dilakukan kepada santri yang telah hapal 30 juz.
KURIKULUM MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS TAUHID DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) Nurhikmah Nurhikmah
TADBIR MUWAHHID Vol. 4 No. 1 (2015): Jurnal Ta'Dibi
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v4i1.397

Abstract

The Development of entrepreneurship curriculum in our schools can be reached by many methods, for example: Entrepreneurship that is integrated within learning processes, extracurricular, personal development, local content, and so on. Then realized in Teaching andLearning Activities with the syllabus and lesson plans that integrated with the values of Tawheed. In subjects which includes practicum can be oriented throughout entrepreneurial values. In the tauhidic entrepreneurship curriculum must also contain a variety of essential elements of Qur'an and Hadith, which are entrepreneurial guidance of Islam and containing of history of life of the Prophet Muhammad, Muslim Entrepreneurs Ethics is sourced from exemplary business behavior Prophet, Islamic Entrepreneurship must follow the rules of the Islamic economic system.
Konsep Manusia Dalam Epistemologi Kepemimpinan Radif Khotamir Rusli; Hasbi Indra
TADBIR MUWAHHID Vol. 4 No. 2 (2020): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v4i2.3084

Abstract

Menjadi pemimpin adalah satu satu fungsi eksistensi manusia di muka bumi ini, walaupun secara biologis, naluriah manusia bukanlah makhluk yang jauh berbeda dengan hewan yang hidup berkembang biak selayaknya mamalia yang mengandung, melahirkan, dan menyusui. Namun demikian, dalam sekelompok spesies tertentu seperti kera misalnya, memiliki ketua atau pimpinan yang dipatuhi oleh kelompoknya. Bahkan, kerumunan semut atau lebah akan senantiasa tunduk patuh terhadap ratu-nya untuk tetap mempertahankan keberlangsungan hidup koloninya. Tidak berbeda dengan manusia, tentunya sejak diciptakan Adam sebagai manusia pertama, Allah SWT telah membekali manusia dengan kapasitas tertentu sebagai suatu sistem keberlangsungan hidup manusia sehingga manusia terjaga dan lestari walaupun telah terjadi berbagai tragedi di dalam sejarah, jika dibandingkan dengan zaman prasejarah, dinosaurus telah punah ditelan masa. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan konsep pemimpin dan kepemimpinan beserta teori, fungsi dan faktor-faktornya yang mengetengahkan epistemologi Kepemimpinan khususnya terkait Pendidikan Agama Islam sebagai Agama fitrah. Tulisan ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi dokumentasi. Hasil pengkajian menemukan bahwa manusia dianugerasi potensi untuk mengembangkan diri dan menjadi seorang pemimpin dilingkungannya. Menjadi seorang pemimpin pada dasarnya memiliki sejumlah tuntutan baik sifatnya tuntutan internal maupun eksterna. Kepribadian, perilaku dan putusan yang diambilnya merupakan hal yang akan diteladani oleh orang yang dipimpinnya. Pendidikan Islam hadir sebagai solusi alternatif yang mampu menjawab problematika kepemimpinan yang sejauh ini tergerus oleh fenomena politik dan ekonomi global yang kemudian juga telah membawa perubahan. Simpulan dari tulisan ini yakni manusia sebagai sosok pemimpin atau calon pemimpin hendaknya mampu memahami model kepemimpinan seperti apa yang hendak dijalankannya serta memiliki kecerdasan adversitas tinggi sebagai modal dirinya dalam memimpin.
REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER DISIPLIN SANTRI Resma Ulfah; Rusi Rusmiati Aliyyah; R. Siti Pupu Fauziyah
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1198

Abstract

Upaya pendidikan dalam pembentukan karater disiplin salah satunya yaitu dengan menggunakan metode reward dan punishment. Masih jarang lembaga pendidikan yang menggabungkan antara metode reward dan punishment dalam satu wadah. Namun Pondok Pesantren Moderm merupakan lembaga pendidikan islam yang mampu menggabungkan dua metode tersebut dalam satu wadah dan menjadikannya budaya disetiap pondok pesantern modern. seperti yang diterapkan di Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Bantarkemang. Pondok pesantren ini menerapkan metode reward dan punishment dalam mendisiplinkan santri. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami reward dan punishment dalam pembentukan karakter disiplin santri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian etnografi digunakan untuk meneliti nilai budaya yang alamiah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan; wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan; analisis model Spradley, pengumpulan data, reduksi data, display/penyajian data dan verifikasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunkanan triangulasi sumber dan menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Bantarkemang menggabungkan konsep pembelajaran salafi dan umum, yaitu dengan mempelajari kitab-kitab tradisional dan sekolah madrasah; (2) upaya pesantren dalam membentuk karakter disiplin santri yaitu dengan memerapkan kegiatan sehari-hari yang edukatif dan metode reward dan punishment; (3) reward yang diberikan kepada santri berupa materi dan non materi. Reward berupa materi diberikan setiap satu semester; dan(4) punishment yang diberikan memiliki tingkatan yaitu tigkat I, tingkat II, tingkat III dan tingkat istimewa. Reward dan punishment diberikan oleh pengurus pesantren dan HISADA sebagai tangan kanan pengurus.Kata kunci: karakter disiplin santri, pondok pesantren modern, reward dan punishment.REWARD AND PUNISHMENT IN THE FORMATION OF DISCIPLINE CHARACTERS SANTRIAbstractEducation efforts in the formation of one discipline character is by using reward and punishment methods. It is rare for educational institutions that combine reward and punishment methods in one container. But Pondok Pesantren Moderm is an Islamic educational institution that is able to combine the two methods in one container and make it a culture in every modern pesantern hut. as applied in Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Bantarkemang. Pondok Pesantren this method of reward and punishment in disciplining santri. The purpose of this research is to understand reward and punishment in the formation of santri characters. This study used qualitative methods with ethnographic research used to examine the natural cultural values. Technique of collecting data is done by using; interviews, observation, and documentation. Data analysis using; Spradley model analysis, data collection, data reduction, display / data presentation and verification. The validity check of data uses source triangulation and uses reference material. The results of this study show: (1) Modern Boarding School Daarul Uluum Bantarkemang combining the concept of salafi and general learning, that is by studying the traditional books and madrasah schools; (2) the effort of pesantren in shaping the character of discipline of santri that is by applying educative everyday activities and reward and punishment method; (3) rewards given to students in the form of material and non-material. Reward of material is given every semester; and (4) the punishment given has a level of level I, level II, level III and preferential level. Reward and punishment given by boarding school and HISADA as the right hand caretaker.
Pengaruh Kepuasan Kompensasi terhadap Motivasi Kerja dengan Status Karyawan sebagai Variabel Moderasi Rini Sartini; Laeli Budiarti
TADBIR MUWAHHID Vol. 4 No. 1 (2020): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v4i1.2636

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh dari kepuasan kompensasi terhadap motivasi kerja dengan status kepegawaian sebagai variabel moderasi. Konsep dari kepuasan kompensasi terdiri dari kepuasan kompensasi material, kompensasi sosial, dan kompensasi aktifitas. Lebih jauh lagi, motivasi kerja terdiri dari kebutuhan kekuasaan, kebutuhan prestasi, kebutuhan afiliasi. Status kepegawaian dikategorikan sebagai pekerja permanen atau non-permanen (berbasis kontrak). Populasi dari penelitian ini adalah semua pegawai (dosen atau non-dosen) di Universitas Djuanda, Bogor. Penelitian ini menggunakan convenience sampling sebagai teknik pengambilan data dan analisis regresi berganda untuk menguji hipotesis.  Kami mengirim kepada 50 responden untuk mengumpulkan data primer. Hipotesis dalam penelitian ini adalah kepuasan kompensasi meningkatkan motivasi kerja, status kepegawaian mempengaruhi motivasi kerja, dan status karyawan memperkuat pengaruh kepuasan atas kompensasi terhadap motivasi kerja.  Lebih jauh lagi, kami menemukan bahwa status kepegawaian tidak memoderasi variabel bebas terhadap vaiabel terikat. Hal ini berarti kepuasan kompensasi dirasakan oleh semua karyawan tanpa membedakan status karyawan tetap maupun karyawan tidak tetap. Organisasi atau perusahaan diharapkan dapat menjaga motivasi kerja karyawan dan mengangkat status karyawan untuk kesejahteraan karyawan yang bekerja. Sehingga hasil kerja karyawan sesuai dengan yang diinginkan organisasi atau perusahaan.

Page 3 of 16 | Total Record : 159