cover
Contact Name
fitria supyaningsih
Contact Email
fitria.supyaningsih@raharja.info
Phone
-
Journal Mail Official
mozaik@stisip-yuppentek.ac.id
Editorial Address
-
Location
,
INDONESIA
Jurnal MoZaiK
ISSN : 18581269     EISSN : 26148390     DOI : -
Jurnal "MOZAIK" diterbitkan oleh masyarakat akademisi dilingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) YUPPENTEK Tangerang sebagai jurnal ilmiah untuk menyajikan tulisan-tulisan (baik berupa opini maupun hasil penelitian) permasalahan lokal, regional, nasional, dan internasional. Jurnal "MOZAIK" mencakup topik-topik yang terkait ilmu pemerintahan, ekonomi, bisnis, pemberdayaan masyarakat, dan kebijakan publik. Jurnal "MOZAIK" STISIP YUPPENTEK merupakan media untuk publikasi tulisan asli yang berkaitan dengan bidang disiplin Ilmu Pemerintahan dan Adminitrasi Bisnis secara luas, dalam Bahasa Indonesia Maupun Bahasa Inggris dilingkungan kampus STISIP YUPPENTEK Penerbitan dilaksanakan dua kali dalam setahun (Juni dan Desember).
Arjuna Subject : -
Articles 88 Documents
ANALISIS PERILAKU KONSUMEN ATAS PENERAPAN LABELISASI HALAL DALAM SUATU PRODUK (Studi Kasus UD. Sariwangi Tangerang) RIDWAN MUHAMMADAN PANE
Jurnal MoZaiK Vol 9 No 2 (2017): MoZaiK Journal
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.75 KB)

Abstract

Dengan adanya label halal pada produk baksu UD. Sari Wangi konsumen muslim dapat memastikan produk bakso mana saja yang boleh mereka kansumsi, yaitu produk yang memiliki dan mencantumkan label halal pada kemasannya. Hampir setiap orang yang diwawancarai mengemukakannpendapatnya bahwa dengan adanya label halal pada kemasan yang ada di kemasan bakso UD. Sari Wangi membuat para konsumen muslim merasa aman dan yakin untuk mengkonsumsi produk bakso UD. Sari Wangi karena bagi mereka hal tersebut meruakanbagian dari prinsip hidup kensumen muslim. Konsumen muslim sendiri juga bukan tanpa kesulitan untuk memilah produk-produk yang mereka konsumsi menjadi produk dalam kategori halal dan haram. Tentunya untuk memeriksakan sendiri kondisi kehalalan suatu produk adalah kurang memungkinkan. Hal ini berkaitan dengan masalah teknis dalam memeriksa kehalalan suatu produk, seperti uji kimia, pengamatan proses serta pemeriksaan kandungan produk. Yang hal tersebut sudah terwakili dengan adanya labelisasi halal pada kemasan makanan dan minuman. Konsumen nonmuslim pun memilih produk berlabel halal menjadi pertimbangan bagi kesehatannya, karena labelisasi halal yang secara prinsip adalah label yang menginformasikan kepada pengguna produk, bahwa produknya benar-benar halal dan nutrisi-nutrisi yang dikandungnya tidak mengandung unsur-unsur yang diahramkan secara syariah, dan tidka membahayakan kesehatan sehingga produk tersebut boleh dikonsumsi. Dengan adanya labelisasi halal terjadi peningkatan penjualan pada tahun 2011 sampai tahun 2015 rata-rata sebesar 25% yang mengakibatkan pendapatan UD.Sari Wangi bertambah dari Rp. 242.681.250,00 menjadi Rp. 323.575.000,00. Dari sisi produsen sertifikat halal mempunyai peran antar lain; (1) sebagai pertanggungjawaban produsen kepada konsumen muslim, (2) meningkatkan kepercayaan dan kepuasan konsumen, (3) meningkatkan citra dan daya saing perusahaan, dan (4) sebagai alat pemasaran serta untuk memperluas area pemasaran. Kata Kunci : Konsumen, Perilaku, Labelisasi
ANALISIS MUTU PRODUK DALAM RANGKA PENCAPAIAN VOLUME PENJUALAN DI PT. PARDIC JAYA CHEMICALS SUPRIYADI SUPRIYADI
Jurnal MoZaiK Vol 9 No 2 (2017): MoZaiK Journal
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (895.667 KB)

Abstract

Dalam strategi pemasaran, kualitas atau mutu produk merupakan salah satu faktor yang penting selain harga dan kesediaan yang mempengaruhi pilihan konsumen untuk berbagai jenis produk dan jasa yang dibeli. Baik buruknya jasa yang diberikan ditentukan oleh konsumen dengan melihat apakah produk dan jasa tersebut dapat memuaskan kebutuhannya atau tidak. Kualitas juga memegang peranan penting bagi keberhasilan organisasi dan kemampuannya bersaing dalam era industrialisasi yang kompetitif ini baik di pasar Internasional maupun nasional, terutama dalam membuat image dan reputasi yang baik tentang produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan di masyarakat. Berdasarkan uraian diatas kemudian peneliti mengkajinya lebih jauh, dimana upah dan produktivitas kerja karyawan dijadikan variabel penelitian dan diukur dengan menggunakan metode kuantitatif dengan jenis asosiatif. Adapun yang dijadikan sampel adalah sebanyak 72 orang karyawan di PT. Pardic Jaya Chemical Tbk dari total populasi sebanyak 350 orang karyawan. Jenis analisis statistic yang digunakan adalah korelasi produk momen, koefisien determinasi dan regresi linear. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh hasil bahwa mutu produk mampu mempengaruhi volume penjualan sebesar 35,77% dan kedua variabel ini berhubungan secara positif dengan memenuhi persamaan garis regresi sebesar Ŷ = 13,897 + 0,517X. Pada saat ini volume penjualan PT. Pardic Jaya Chemical cukup baik untuk segmentasi pasar assembly kendaraan roda empat. Untuk meningkatkan volume penjualan, disarankan agar dapat meningkatkan segmen pasar pada kendaraan roda dua, sebab pangsa pasar kendaraan roda dua jumlah pemakainya dari tahun ke tahun semakin tinggi. Kata Kunci : Mutu Produk, Volume Penjualan
ANALISIS EFEKTIFITAS PENGANGKUTAN SAMPAH DALAM MENCIPTAKAN KEBERSIHAN KOTA WAWANUDIN WAWANUDIN
Jurnal MoZaiK Vol 9 No 2 (2017): MoZaiK Journal
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (810.056 KB)

Abstract

Kebersihan kota tidak terlepas dari adanya sampah yang ada di wilayah perkotaan, maka keberadaan sampah harus ditanggulangi secara serius. Begitu juga diwilayah Cilandak Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta. Masalah tersebut memotivasi peneliti untuk melakukan penelitian tentang efektivitas pengangkutan sampah di wilayah kecamatan Cilandak Jakarta Selatan yang menjadi tugas dan tanggung jawab Seksi Dinas Kebersihan Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan. Peneliti memiliki asumsi bahwa bersadarkan persepsi responden penelitian, pengangkutan sampah di kecamatan Cilandak Jakarta Selatan sudah berjalan secara efektif untuk menciptakan kebersihan kota. Akan tetapi asumsi ini harus dibuktikan melalui penelitian. Untuk membuktikan hipotesis penelitian, digunakan metode kuantitatif deskriptif dimana analisis dilakukan pada responden yang menjawab pernyataan penelitian tentang efektivitas pengangkutan sampah untuk menciptakan kebersihan kotadi kecamatan Cilandak Jakarta Selatan. Hasil pengolahan data persepsi responden terhadap 10 pernyataan dalam kuesioner diperoleh nilai efektivitas pengangkutan sampah untuk menciptakan kebersihan kota di kecamatan Cilandak Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta diperoleh nilai frekuensi sebesar 1.615. dari tanggapan responden tersebut sudah memberikan gambaran diatas nilai rata-rata, berdasarkan gambar skala likert nilai tersebut dapat dikategorikan dalam kelas cukup baik sampai dengan baik, oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa efektivitas pengangkutan sampah untuk menciptakan kebersihan kota di kecamatan Cilandak Jakarta Selatan sudah cukup baik. Hasil analisis pengujian hipotesis diperoleh nilai presentase sebesar 64,75 %. Berdasarkan nilai tersebutdapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan “bedasarkan persepsi responden penelitian, pengangkutan sampah di kecamatan Cilandak Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta sudah berjalan secara efektif untuk menciptakan kebersihan kota” dapat terbukti kebenarannya. Kata Kunci : Efektivitas, Pengangkutan Samp
ANALISIS OPTIMALISASI SISTEM PENEMPATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL BERBASIS KOMPETENSI PADA INSPEKTORAT KOTA TANGERANG NANA IDRIATI
Jurnal MoZaiK Vol 9 No 2 (2017): MoZaiK Journal
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (694.771 KB)

Abstract

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa optimalisasi system penempatan pegawai negeri sipil berbasis kompetensi pada Inspektorat Kota Tangerang sudah dilakukan dengan baik, yaitu dengan menentukan analisis jabatan, analisis beban kerja dan penetapan kualifikasi jabatan sesuai deng PP Nomor 13 Tahun 2002. Hasil dari analisis jabatan yang dilakukan agar sesuai dengan kompetensi sehingga dapat meningkatkan kinerja pegawai dan bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang ditugaskannya. Dalam pelaksanaan analisis beban kerja, diketahui bahwa tidak semua daerah yang ada di Kota Tangerang mendapatkan pengarahan dan manfaatnya. Lebih jauh lagi, kualifikasi pegawai sudah sesuai dengan jabatan yang diemban, namun perlu adanya peningkatan. Factor-faktor yang mempengaruhi jalannya penempatan pegawai di Kota Tangerang yaitu faktor situasional, pendidikan dan kompetensi pegawai, serta kualifikasi tim analisis jabatan. Untuk itu perlu adanya analisis kembali atau evaluasi terhadap hasil dari analisis jabatan dan beban kerja. Lebih lanjut lagi, setiap pegawai wajib diseleksi atas dasar kualifikasi profesionalitasnya melalui ujian kompetitif. Pengurangan diklat stuktural yang diiringi oleh pelaksanaan diklat tenaga terampil, serta perlu adanya transparansi terhadap kualifikasi tim analisis jabatan dan dan tim analisis beban kerja. Kata Kunci : Optimalisasi, Penempatan Pegawai, Kompetensi
Jurnal TIW Kinerja Tramtib dalam Mentertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kecamatan Ciledug: Kinerja Tramtib Tito Inneka Widyawati
Jurnal MoZaiK Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Mozaik
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (566.777 KB)

Abstract

Tramtib yang berarti Ketentraman dan Ketertiban, atau yang sering dikenal dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).Tramtib atau Satpol PP merupakan unsur pendukung tugas Pemerintah Kota (Pemkot) dalam mengamankan dan melaksanakan kebijakan Pemkot yang bersifat khusus di bidang ketentraman dan ketertiban umum, dimana salah satu tugasnya adalah mentertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL). Tujuan penelitian ini, yaitu untuk menganalisis dan menjelaskan mengenai Kinerja Tramtib dalam mentertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data, melalui wawancara dengan informan yang memiliki kaitan dengan Kinerja Tramtib di Kecamatan Ciledug. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kinerja Tramtib masih belum optimal, ini dibuktikan dengan adanya kenaikan jumlah Pedagang Kaki Lima di Kecamatan Ciledug dari tahun ke tahun. Kata Kunci : Kinerja, Tramtib, Pedagang Kaki Lima (PKL)
Analisis Kualitas Pelayanan Pemberian Kredit Terhadap Kepuasan Pelanggan di PT. BPR Cabang Tangerang: Kualitas Pelayanan BPR Metha Dwi A
Jurnal MoZaiK Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Mozaik
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.611 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan pemberian kredit PT. BPR Cabang Tangerang dan untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan PT. BPR Cabang Tangerang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Penentuan responden dipilih dengan menggunakan purposive sampling dengan sampel sebanyak 70 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif , untuk melihat tingkat kepuasan pelanggan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kualitas pelayanan pemberian kredit PT. BPR Cabang Tangerang berada pada kategori baik (79,81 persen). Jika ditinjau dari tiap dimensinya, satu dimensi berada pada kategori sangat baik yaitu, dimensi bukti langsung 90,50%, dua dimensi berada pada kategori baik yaitu dimensi jaminan 84,86% dan dimensi Empati 84,64%, serta dua dimensi pada kategori cukup baik yaitu dimensi kehandalan 69,43% dan dimensi responsivitas 69,64%. (2) Kepuasan pelanggan PT. BPR Cabang Tangerang berada dalam kategori cukup puas. Hal tersebut mengindikasikan bahwa secara umum kepuasan pelanggan belum tercapai. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Kepuasan Nasabah
Pengaruh Motivasi Intrinsik Dan Disiplin Kerja Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan PT. Genindo Prima Sakti Cabang Serang Banten Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening raden budi satriyo
Jurnal MoZaiK Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Mozaik
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (851.34 KB)

Abstract

ABSTRACT Intrinsic motivation and discipline of work is directly related to the employee's performance. Employees who have intrinsic motivation will directly improve the performance he had, as well as the discipline of work which is owned by the employees, a high work discipline and in accordance with what has been set by the company, so that the performance owned will also increase. This research was conducted at PT. Genindo Prima Sakti Branch Serang Banten. This study aims to determine the effect of intrinsic motivation and discipline mediated job satisfaction on employee performance. The number of samples is set as much as 96 respondents using sensus method. As an independent variable, namely intrinsic motivation and discipline, and the intervening variable is job satisfaction, while the dependent variable is the performance of employees. The analytical method used in this study is Partial Least Squares Equetion-Structural Modeling (PLS-SEM) with Smart PLS 3.0. covers or inner structural model test models, hypothesis testing, measurement models, test models outer and sobel test. From the analysis it can be seen that the intrinsic motivation variable does not affect the performance of employees, it can be seen from the t-statistic value that is smaller than 1,960, amounting to 0,939, or indirectly through job satisfaction. It can be seen from Sobel test obtained t value lower than 1,960, amounting to 0,414. As for the work discipline variable positive and significant impact on performance and job satisfaction variables can mediate labor discipline on employee performance. The results of the R-square value indicates that the variable intrinsic motivation and discipline can explain job satisfaction variables (KK) of 36.8%, while the remaining 63.2% is explained by other variables not examined in this study. Keywords : Intrinsic motivation, work discipline, job satisfaction, employee performance. ABSTRAK Motivasi intrinsik dan disiplin kerja sangat berkaitan langsung dengan kinerja karyawan. Karyawan yang memiliki motivasi intrinsik secara langsung akan dapat meningkatkan kinerja yang dia miliki, begitu juga dengan disiplin kerja yang dimiliki oleh karyawan, disiplin kerja yang yang tinggi dan sesuai dengan apa yang sudah ditetapkan oleh perusahaan, sehingga kinerja yang dimiliki juga akan meningkat. Penelitian ini dilakukan pada PT. Genindo Prima Sakti Cabang Serang Banten. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi intrinsik dan disiplin kerja yang dimediasi kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan. Jumlah sampel yang ditetapkan sebanyak 96 responden dengan menggunakan metode sensus. Sebagai variabel independen, yaitu motivasi intrinsik dan disiplin kerja, dan variable intervening adalah kepuasan kerja, sedangkan variabel dependennya adalah kinerja karyawan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Partial Least Squares-Struktural Equetion Modeling (PLS-SEM) dengan Smart PLS 3.0. meliputi uji model struktural atau inner model, pengujian hipotesis, model pengukuran outer model dan pengujian sobel test. Dari hasil analisis dapat diketahui bahwa variabel motivasi intrinsik tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan, hal ini dapat dilihat dari nilai t-statistic yang lebih kecil dari 1,960 yakni sebesar 0,939, maupun secara tidak langsung melalui kepuasan kerja. Hal ini dapat dilihat dari pengujian sobel didapat nilai t yang lebih rendah dari 1,960 yakni sebesar 0,414. Sedangkan untuk variabel disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja dan variabel kepuasan kerja dapat memediasi disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Selanjutnya hasil nilai R-square menunjukan bahwa variabel motivasi instrinsik dan disiplin kerja dapat menjelaskan variabel Kepuasan Kerja (KK) sebesar 36,8%, sisanya sebesar 63,2% dijelaskan oleh variabel lainya yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Selanjutnya variabel Motivasi Intrinsik (MI) dan variabel Disiplin Kerja (DK) juga dapat menjelaskan variabel Kinerja Karyawan (KIN) sebesar 56,6%, sisanya sebesar 43,4% dijelaskan oleh variabel lainya yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci : Motivasi intrinsik, disiplin kerja, kepuasan kerja, kinerja karyawan.
PENYELENGGARAAN DAN PENGELOLAAN BUS RAPID TRANSIT TRANS TANGERANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN nana indriati
Jurnal MoZaiK Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Mozaik
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.089 KB)

Abstract

ABSTRACT This study aims to identify and explain the fulfillment of labor rights under Law No. 13 of 2003 on employment, enforcement of employment law against employers / employers not fulfilling the protection of workers' rights, the effectiveness of the role of trade unions in the framework of fighting for the fulfillment of labor rights in the Regency Tangerang and the factors hindering the effectiveness of the role of trade unions in the framework of fighting for the fulfillment of labor rights in the Tangerang Regency region and the efforts made in overcoming these obstacles. The research method used is qualitative method. Used to answer the formulation of the proposed problem and the purpose of the research. Key informants used are from representatives of trade unions in Tangerang District and review documents from various government agency reports. The result of the research explains that the role of All-Indonesia Workers Union (SPSI) of Tangerang Regency in making and implementing Collective Work Agreement has been effective.
Pengaruh Kompensasi, Kepuasan Kerja Karyawan dan Mutu Produk terhadap Penjualan Parfum pada PT Aura Essence Indonesia (Studi Kasus pada Outlet Penerbangan Internasional dan Domestik Bandar Udara Soekarno-Hatta) esaka pratala kinkin
Jurnal MoZaiK Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Mozaik
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (616.76 KB)

Abstract

ABSTRACT The object of this research was carried out at the Indonesian Aura Essence Company Domestic and International Aviation Division, where a sample of 60 employees was in the Domestic and International Aviation Division. This study uses a quantitative method to answer the problem formulation and prove the research hypothesis proposed. The data analysis technique used consisted of inferential statistical data analysis techniques including product moment correlation analysis and multiple correlation, coefficient of determination analysis technique, and simple regression analysis and multiple regression techniques. The results of testing the hypothesis, that the independent variables (compensation X1, job satisfaction X2 and product quality X3) have a significant effect on perfume sales at PT. Aura Essence, for compensation variable X1 and job satisfaction X2 has a significant effect on sales, while product quality has no significant effect because consumers basically already have confidence in the quality of products sold by the Indonesian Aura Essence Company. The author gives one suggestion that the company can maintain the quality of perfume products sold and add a brand of perfume that is needed more by consumers such as perfume with the brand Bond 9, Creed, Ninaricci, Balenciaga and so on, especially the latest perfumes that are not only sold in international divisions but it is also sold in the domestic flight division. In addition, to find out more details about the variables that can affect sales volume, the authors suggest that further research from the results of this study. Keywords: Compensation, job satisfaction, product quality and sales
Opti OPTIMALISASI PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN: Studi Kasus di Kecamatan Karawaci Kota Tangerang Rachmat Gustiana; MD Sukamto
Jurnal MoZaiK Vol 11 No 1 (2019): Jurnal Mozaik
Publisher : iLearning Journal Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.793 KB)

Abstract

Tangerang Mayor Regulation No. 13 of 2016 concerning Integrated District Administrative Services (PATEN) in Tangerang City became the legal umbrella for the implementation of PATENT in all Sub-Districts in the Tangerang City area, including Karawaci District. With the PATENT, customers will not need to go to the Tangerang City Government Center, but simply submit administrative requirements to the sub-district officer and subsequent arrangements will be made by the sub-district officials. So that the service is completed in the sub-district. While for the types of small-scale licenses can be submitted entirely to the sub-district. The research method used is a qualitative method. This method is used to answer research problems, namely how is the implementation of prime public services referring to PATENT based on Minister of Home Affairs Number 4 of 2010 and Indicator of Community Satisfaction Survey based on Minister of Administrative Reform and Bureaucratic Reform Number 16 of 2014