cover
Contact Name
Fahruddin Kurdi
Contact Email
fahruddinkurdi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
journal.lppmstikespemkabjombang@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. jombang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Kebidanan
Published by STIKES Pemkab Jombang
ISSN : 24774375     EISSN : 24774383     DOI : -
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) is a place of publication for researchers in the field of midwifery and health care. Jurnal Ilmiah Kebidanan are peer-reviewer journals published semi-annually twice in a year. Jurnal Ilmiah Kebidanan published by LPPM STIKES Pemkab Jombang. The Journal particullary for studies that aims to understanding and evaluating the maternal care and implication on its practice, in which consist of rigourus design and methods that answer the research questions.
Arjuna Subject : -
Articles 228 Documents
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBUPOST KURETASE DI RUANG PONEK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN JOMBANG: Midwifery Care On Women Post Curettage Ponek General Hospital District Jombang Renita Ratna Sari; Yulichati -
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 2 No. 1 (2016): JIKeb | Maret 2016
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.59 KB)

Abstract

Pendahuluan : Abortus adalah ancaman atau pengeluaran hasil konsepsi sebelum janin dapat hidup di luar kandungan dan abortus termaksud komplikasi pada kehamilan yang mengarah pada kematian ibu akibat terjadinya perdarahan.Maka perlu ditangani dengan segera, karena perdarahan yang berkelanjutan dapat terjadinya syok.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan Asuhan Kebidanan Pada Ibu Post Kuretase di Ruang PONEK RSUD Kabupaten Jombang. Metode : Penelitian ini menggunakan metodepenelitian kualitatif dalam bentuk studi kasus dengan melakukan pendekatan asuhan kebidanan dengan langkah-langkah pengkajian data,interpretasi data dasar, diagnose potensial, kebutuhan segera, intervensi, implementasi, evaluasi dan lembar observasi. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 22-25 Agustus 2015 di Ruang PONEK RSUD Kabupaten Jombang.Dengan subyek penelitian yang digunakanadalah2 responden dengan diagnosa kebidanan yang sama yaitu ibu post kuretase. Selain itu untuk menjamin kebenaran data saat penelitian menggunakan triangulasi data dari tiga sumber yaitu klien, keluarga, dan tenaga kesehatan (meliputi: bidan RS, dr SpOG). Intervensi yang diberikan pada dua responden berupa KIE Post Kuretase diantara yaitu kebutuhan nutrisi, personal hygiene, KB post abortus. Hasil :Berdasarkan hasil yang didapatkan dari penelitian ini menunjukkan kedua kasus tersebut ibu post kuretase di Ruang PONEK RSUD Kab. Jombang dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi perdarahan dan tidak terjadi infeksi. Pembahasan : Ibu post kuretase rentan akan terjadinya infeksi. Oleh karena itu KIE Post Kuretase bermanfaat untuk memberikan pengetahuan dan dapat diterapkan dalam masa pemulihan. Kata kunci : Abortus, Post Kuretase
ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS SELAMA PROSES INVOLUSI UTERI DI BPM NY. YUNI WIDARYANTI Amd.Keb DESA SUMBER MULYO KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG: Midwifery Care Postpartum During the process of involution uteri In Bpm Ny. Yuni Widaryanti Amd.Keb Desasumber Mulyo Jogoroto District of Jombang Achmada Nur Mazidah; Erika Agung M
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKeb | September 2015
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.097 KB)

Abstract

Pendahuluan : Masa nifas merupakan masa kritis bagi ibu. Dua jam pertama setelah persalinan merupakan saat yang paling krisis bagi ibu. Berbagai komplikasi dapat dialami oleh ibu pada masa ini, dan bila tidak tertangani dengan baik akan memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap tingginya Angka Kematian Ibu. Oleh karena itu bidan tidak boleh meninggalkan pasien sendirian dalam 2 jam pertama pasca persalinan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membantu proses involusi uteri berjalan dengan baik sehingga ibu dapat melalui masa nifas secara normal. Metode : Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan desain studi kasus menggunakan dua subyek penelitian dengan masalah kebidanan yang sama yaitu ibuP10001 (primipara)2 Jam Postpartum. Tehnik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi sesuai dengan manajemen varney. Tempat penelitian di BPM Ny Yuniwidaryanti Amd, Keb. Penelitian ini dilaksanankan pada tanggal 06 juli 2015 sampai 28 Juli 2015 Hasil : Berdasarkan penelitian didapatkan hasil bahwa proses involusi berjalan baik dengan mengajari mobilisasi dini, IMD, senam nifas ditandai dengan kontraksi uterus teraba keras, TFU tidak teraba berkisar antara hari ke 10 dan 12. Pembahasan : pemantauan selama proses involusi uteri dengan mengajari ibu senam nifas secara rutin untuk membantu pemulihan ibu pasca persalinan. Kata Kunci : Nifas, Involusi Uteri
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN DENGAN PRE EKLAMPSIA BERAT DI RUANG PONEK RSUD KABUPATEN JOMBANG: On Mother Maternity Midwifery Care With Preeclampsia Weight In Space PONEK Jombang district hospitals Alfiah Sa’adah; Rini Hayu Lestari
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKeb | September 2015
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.797 KB)

Abstract

Pendahuluan : Pre eklampsia atau eklampsia merupakan penyebab morbiditas dan mortalitas yang cukup tinggi pada ibu dan bayi, jika pre eklampsia tidak segera ditangani dengan cepat dan tepat maka hal ini dapat berubah menjadi eklampsia atau kejang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin dengan Pre Eklamsia Berat di Ruang PONEK RSUD Kabupaten Jombang. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif dalam bentuk study kasus dengan melakukan pendekatan pendekatan asuhan kebidanan yang meliputi pengkajian data, identifikasi diagnosa/masalah, identifikasi masalah potensial, identifikasi kebutuhan segera, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi . Subyek penelitian yang digunakan adalah 2 responden dengan Diagnosa kebidanan yang sama yaitu ibu bersalin dengan pre eklampsia berat tanpa komplikasi penyakit lain. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2015 dengan lama waktu penelitian 3 hari di Ruang PONEK RSUD Kabupaten Jombang. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan kedua ibu bersalin dengan diagnosa pre eklampsia berat di Ruang PONEK RSUD Kabupaten Jombang dapat bersalin secara normal tanpa komplikasi, ibu dan bayi sehat serta nifas berjalan normal. Pembahasan : Berdasarkan hasil penelitian tersebut kepada tenaga kesehatan khususnya bidan dapat melakukan Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin dengan Pre eklampsia Berat sesuai dengan standar asuhan yang sudah ditetapkan. Kata kunci : Ibu bersalin, Pre Eklampsia Berat, MgSO4.
GAMBARAN FAKTOR PENYEBAB PREEKLAMPSIA PADA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMBELANG JOMBANG: The Description Of The Factor In The Cause Of Preeclampsia On Pregnancy In Area Centerof Public Health Tembelang Jombang Maria Magdalena; Dyah Historyati
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 2 No. 1 (2016): JIKeb | Maret 2016
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.568 KB)

Abstract

Pendahuluan : Preeklampsia merupakan salah satu penyebab utama kematian ibu (23 %). Di Kabupaten Jombang Tahun 2013 angka kejadian preeklampsia mencapai 38,9 %. Preeklampsia ialah penyakit dengan tanda-tanda hipertensi, edema dan proteinuria yang timbul karena kehamilan. Penyakit ini dapat berdampak buruk bagi ibu dan janin. Faktor risiko antara lain usia, paritas, riwayat preeklampsia dalam keluarga, kehamilan kembar, kegemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor penyebab preeklampsia pada kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Tembelang. Metode : Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan studi retrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang selama kehamilannya menderita preeklampsia pada bulan Januari – Juni tahun 2014 di Puskesmas Tembelang sebanyak 50. Besar sampel yang di gunakan sebanyak 34 responden. Teknik sampling yang di gunakan adalah simple random sampling. Variabel penelitian yaitu faktor penyebab preeklampsia pada kehamilan.dengan menggunakan wawancara dan data sekunder. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor – faktor penyebab preeklampsia pada kehamilan : (44,11 %) dengan usia < 20 tahun, (52,92 %) dengan primigravida, (100 %) dengan kehamilan tunggal, (56,93 %) memiliki riwayat preeklampsia pada keluarga, (67,65%) memiliki riwayat hipertensi, (47,05 %) dengan kegemukan (obesitas). Pembahasan : penyebab preeklampsia pada kehamilan yang paling banyak ditemukan adalah riwayat hipertensi (67,65%). Diharapkan hasil penelitian ini dapat meningkatkan deteksi dini ibu hamil dengan preeklampsia. Bagi responden diharapkan mampu mengenali secara dini adanya tanda dan gejala preeklampsia serta melakukan pemeriksaan antenatal care secara rutin. Kata Kunci : faktor, preeklampsia, kehamilan
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR PADA PERAWATAN TALI PUSAT DI BPM Ny. INDAH PURWATI.SST.M.M.Kes DESA SIDOKATON KECAMATAN KUDU KABUPATEN JOMBANG: Midwifery Care In Newborn Care At The Rope Centre In Bpm Ny. NDAH PURWATI.SST.M.M.Kes Sidokaton Kudu Jombang Anggita Rahayu Lutfiani; Kolifah Kolifah
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKeb | September 2015
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.099 KB)

Abstract

Pendahuluan : Di Indonesia dan Negara berkembang lain, penyakit tetanus neonatorum masih menjadi masalah. Hal ini terutama disebabkan karena faktor pencemaran lingkungan fisik dan biologik, faktor pemotongan alat tali pusat, faktor cara perawatan tali pusat, dan faktor imunisasi ibu.(Rukiyah, 2010) Metode : Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah metode penelitian kualitatif secara deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan asuhan kebidanan yang meliputi pengkajian, diagnosa kebidanan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Adapun jumlah subyek penelitian adalah dua 2 responden dengan Diagnosa kebidanan yang sama untuk perawatan tali pusat Hasil : Hasil penelitian didapatkan hasil NCB SMK Ny.”S” umur 2 jam dan NCB SMK Ny.”Y”umur 2 jam dengan penatalaksanaan perawatan tali pusat yang baik dan benar, bahwa apa yang telah direncanakan telah terlaksana sesuai dengan keluhan dan kondisi bayi serta dievaluasi dengan hasil yang baik yaitu tali pusat bayi terawat dengan baik dan benar. Pembahasan : penelitian asuhan kebidanan bayi baru lahir, pada perawatan tali pusat yang baik dan benar, keduanya berjalan dengan baik, semua asuhan dapat dilakukan sesuai intervensi, serta bayi dalam keadaan sehat. Diharapkan kepada ibu dan keluarga dapat melaksanakan tindakan-tindakan yang telah diberikan bidan. Dan bagi tempat penelitian diharapkan meningkatkan pengawasan dan keterampilannya dalam memberikan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir pada perawatan tali pusat, sehingga pelayanan yang diberikan kepada klien bisa lebih bermutu dan lebih baik. Kata Kunci : Bayi Baru Lahir, Perawatan Tali Pusat
ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA PERAWATAN LUKA PERINEUM DI RUANG NIFAS PUSKESMAS CUKIR DIWEK JOMBANG: Midwifery Care Postpartum Mother In Wound Care Perineum Health In The Postpartum Cukir Diwek Jombang Clara Pinggarsiwi KW; Suparyanto Suparyanto
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKeb | September 2015
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.016 KB)

Abstract

Pendahuluan : Salah satu penyebab terjadinya penyulit masa nifas sampai dengan pada kematian puerperium adalah terjadinya infeksi pada luka perineum karena kurangnya perawatan luka yang memadai sehingga dapat menimbulkan perdarahan sekunder kala nifas, dan dapat memicu timbulnya infeksi yang bersifat local maupun general. Metode : Desain penelitian kualitatif secara deskriptif dengan Studi kasus. Besar sampel penelitian 2 ibu post partum yang sama-sama mempunyai luka perineum derajat dua diruang nifas puskesmas cukir diwek jombang. Teknik berupa paparan hasil penerapan proses asuahan kebidanan kepada pasien secara ideal sesuai dengan teori dan berisi pembahasan atau kesenjangan yang terjadi dilapangan. Untuk menentukan hasil berhasil dengan hasil yang sesuai dengan tujuan asuhan. Hasil : Hasil penelitian didapatkan hasil Ny.I P10001 post partum fisiologis dan Ny.R P30003 post partum fisiologis dengan penatalaksanaan post partum fisiologis, bahwa apa yang telah direncanakan telah terlaksana dan dievaluasi dengan hasil yang baik yaitu luka perineum ibu dalam keadaan baik. Pembahasan : penelitian asuhan kebidanan dengan perawatan luka perineum dan obat sesuai advis dokter dan bidan selama 7 hari menunjukan adanya pengaruh untuk penyembuhan luka perineum lebih cepat. Kata Kunci : Nifas, Luka perineum
ASUHAN KEBIDANAN PADA NEONATUS PREMATUR DENGAN BERAT LAHIR RENDAH DI PAVILIUN ANGGREK RSUD KABUPATEN JOMBANG: Midwifery Care In Premature Neonates With Low Birth Weight In The Orchid Pavilion Hospitals District Jombang Ni’matul Wahyuni; Hexawan Tjahja W.
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 2 No. 1 (2016): JIKeb | Maret 2016
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.29 KB)

Abstract

Pendahuluan : Usia kehamilan merupakan salah satu prediktor penting bagi kelangsungan hidup janin dan kualitas hidupnya. Persalinan prematur terjadi sebelum janin genap berusia 37 minggu. Persalinan prematur dapat mengakibatkan berat badan bayi rendah. Tujuan penelitian ini untuk melaksanakan Asuhan Kebidanan pada Neonatus Prematur dengan Berat Lahir Rendah di Paviliun Anggrek Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Jombang. Metode : penelitian ini mengguanakan design study kasus dengan menggunakan 2 responden dengan masalah kebidanan yang sama yaitu, neonatus usia 1 hari dengan usia gestasi 35-36 minggu dengan berat badan lahir rendah (>2500). Hasil : Dari hasil penelitian pada kedua responden, hanya satu yang mengalami peningkatan berat badan dalam waktu 3 hari, selama dilakukan perawaran di RSUD Jombang, kedua responden tidak mengalami hipotermi, sianosis, henti napas sewaktu-waktu, TTV dalam batas normal dan kebutuhan nutrisi tercukupi. Pembahasan : Setelah peneliti membahas tentang Manajemen Asuhan Kebidanan Pada By Ny. E dan By Ny. T yaitu Neonatus prematur dengan berat lahir rendah berdasarkan landasan teori dan penerapan manajemen asuhan kebidanan, maka peneliti dapat mengambil kesimpulan dan saran-saran yang mengacu pada pembahasan. Saran dari penelitian ini antara lain, bisa menjadi sumber wawasan dalam ilmu kebidanan, dan bisa disempurnakan lagi untuk peneliti selanjutnya. Selain itu Bidan juga harus meningkatkan asuhan kebidanannya sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan secara maximal di tempat pelayanan kesehatan. Kata Kunci : prematur, berat lahir rendah
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS HARI KE 0-3 DENGAN PIJAT OKSITOSIN DI BPM SRI HARDI RAHAYU DESA CARANGREJO JOMBANG: Midwifery Care Postpartum 0-3 Day With Oxytocin Massage In Sri Hardi’s Bpm Carangrejo Village Jombang Ervina Octavia; Mas Imam Ali A
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKeb | September 2015
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.45 KB)

Abstract

Pendahuluan : Kolostrum sangat bermanfaat sekali untuk bayi di awal kehidupannya karena mengandung banyak antibody untuk kekebalan bayi dan bisa mencegah sakit diare yang akan mengakibatkan kematian pada bayi dan balita. Banyak ibu post partum yang mengeluh ASI nya tidak keluar sehingga tidak bisa memberikan kolostrum kepada bayinya di awal kehidupannya. Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk membantu mengeluarkan kolostrum yaitu dengan pijat oksitosin. Tujuan penelitian ini yaitu untuk membantu ibu dalam melancarkan pengeluaran ASI dengan melakukan pijat oksitosin. Metode : Desain penelitian kualitatif secara deskriptif dengan Studi kasus. Besar sampel penelitian 2 pada ibu nifas hari ke 0-3 dengan pijat oksitosin di BPM sri hardi rahayu desa carangrejo jombang . Teknik berupa paparan hasil penerapan proses asuahan kebidanan kepada pasien secara ideal sesuai dengan teori dan berisi pembahasan atau kesenjangan yang terjadi dilapangan. Untuk menentukan hasil berhasil dengan hasil yang sesuai dengan tujuan asuhan Hasil : waktu pengeluaran kolostrum pada kasus 1 dan kasus 2 yaitu kurang dari satu hari post partum. Jumlah kolostrum yang dikeluarkan pada hari ke 1 pada kasus 1 sebanyak 2,5 ml, pada kasus 2 juga 2,5 ml. Dan terus meningkat pada hari ke 2, pada kasus 1 sebanyak 20 ml, pada kasus 2 sebanyak 10 ml. Dan pada hari ke 3, pada kasus 1 sebanyak 50 ml, pada kasus 2 sebanyak 20 ml. Pembahasan : Selama kehamilan, hormon prolaktin dari plasenta meningkat tetapi ASI biasanya belum keluar karena masih dihambat oleh kadar estrogen yang tinggi. Pada hari kedua atau ketiga pascapersalinan, kadar estrogen dan progesteron turun drastis, sehingga pengaruh prolaktin lebih dominan. Pada saat inilah mulai terjadi sekresi ASI. Oleh karena itu pijat oksitosin yang dilakukan akan memberikan manfaat dalam melancarkan pengeluaran ASI, sehingga akan memberikan kenyamanan pada bayi yang disusui. Kata Kunci : Pijat Oksitosin, Nifas.
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER TIGA DENGAN KURANG ENERGIKRONIS (KEK) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BRAMBANG KECAMATAN DIWEK KABUPATEN JOMBANG: Midwifery Care Third Trimester Pregnant With Chronic Lack Of Energy In Work Area Health Brambang Sub District Diwek District Jombang Evi Rosalina; Suhariyati Suhariyati
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKeb | September 2015
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.218 KB)

Abstract

Pendahuluan : Gizi ibu hamil dapat dipengaruhi oleh kondisi kesehatan ibu baik sebelum maupun selama hamil. Salah satu masalah gizi yang dialami oleh ibu hamil adalah Kurang Energi Kronis (KEK), hal ini kemungkinan akan berdampak melahirkan bayi dengan berat lahir rendah, pertumbuhan dan perkembangan janin terhambat dan kemungkinan premature. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk melakukan asuhan kebidanan pada ibu hamil trimester tiga dengan KEK dalam penanganan pola nutrisi di Puskemas Brambang. Metode : Metode penelitian yang di pakai pada penelitian kualitatif dengan deskriptif . Teknik pengambilan data dengan menggunakan proporsif sampling dari populasi ibu hamil KEK trimester tiga yang kemudian diambil 2 ibu hamil sebagai sample.Pengumpulan data menggunakan observasi, pemeriksaan fisik dan dokumentasi dengan menggunakan instrumen pita LILA, buku KIA, buku pedoman pemenuhan gizi seimbang untuk ibu hamil dengan KEK berbasis pangan lokal yang selanjutnya ditulis sebagai narasi. Pengambilan data dilakukan 3 minggu dengan 6x kunjungan. Hasil : Hasil asuhan selama 3 minggu menunjukkan bahwa kedua pasien mengalami kenaikan berat badan, pasien ke 1 naik1,9 kg dan pasien ke 2 naik 1,4 kg. Pembahasan : Terjadinya perbedaan kenaikan berat badan ibu hamil disebabkan karena pola aktivitas, penghasilan perbulan dan pola nutrisi yang berbeda antara kedua pasien. Oleh karena itu sebaiknya tenaga kesehatan diwilayah tempat penelitian memberikan penyuluhan pada ibu hamil dengan menggunakan pedoman yang sudah ada dalam setiap kegiatan kelas ibu hamil dan setiap pemeriksaan ANC. Kata Kunci :IbuHamil, KurangEnergiKronis (KEK)
ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS FISIOLOGIS 2 JAM POST PARTUM DI BPM NY. YUNI WIDARYANTI, Amd. Keb. DESA SUMBER MULYO KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG: Midwifery Care Postpartum Mother Postpartum Physiological 2 Hours In Bpm Ny. Yuni Widaryanti, Amd. Keb. Village Sub Source Mulyo Jogoroto District Jombang Farra Dibba Mutiarasari; Monika Sawitri
Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) Vol. 2 No. 1 (2016): JIKeb | Maret 2016
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.613 KB)

Abstract

Pendahuluan : Masa nifas merupakan masa kritis baik bagi ibu maupun bayinya. Masa nifas dimulai sejak 2 jam pertama setelah lahirnya plasenta sampai dengan 6 minggu/42 hari setelah itu. Dua jam pertama setelah persalinan merupakan saat yang paling krisis bagi ibu dan bayinya. Berbagai komplikasi dapat dialami oleh ibu pada masa ini, dan bila tidak tertangani dengan baik akan memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap tingginya Angka Kematian Ibu (AKI). Asuhan kebidanan ini bertujuan agar ibu dapat melewati masa kritisnya yaitu masa 2 jam pertama pasca persalinan. Metode : Desain penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan menggunakan pendekatan manajemen asuhan kebidanan dengan langkah-langkah pengkajian data, penegakan diagnosa masalah dan kebutuhan, masalah potensial, kebutuhan segera, intervensi, implementasi, evaluasi, serta catatan perkembangan. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua responden dengan diagnosa P10001 2 Jam Post Partum di BPM Yuni Widaryanti, Amd. Keb. mengalami keberhasilan dalam asuhan kebidanan yang dilakukan, yaitu pada kasus 1 ibu dengan ruptur perineum derajat II sudah dilakukan hecting perineum dan pada kasus 2 ibu dengan ASI belum keluar, sudah dilakukan perawatan payudara dan ASI sudah keluar pada hari ke-3. Pembahasan : Terdapat perbedaan dari kedua responden yaitu pada kasus 1, ibu sudah bisa mobilisasi dini tetapi belum bisa dan berani untuk berjalan ke kamar mandi karena terdapat luka jahitan perineum, sedangkan pada kasus 2 sudah bisa mobilisasi dini serta sudah bisa dan berani berjalan ke kamar mandi. Oleh karena itu diharapkan kepada ibu nifas dengan luka jahitan perineum untuk belajar mobilisasi dan melatih ototnya dengan segera agar rasa nyeri dapat cepat berkurang. Dan bagi bidan diharapkan dapat meningkatkan pengawasan serta ketrampilannya dalam pelaksanaan asuhan kebidanan pada ibu nifas khususnya pada 2 jam post partum. Kata Kunci : Nifas, Asuhan Kebidanan

Page 3 of 23 | Total Record : 228