cover
Contact Name
Hetilaniar
Contact Email
parataksis@univpgri-palembang.ac.id
Phone
+6285357450557
Journal Mail Official
heti_ardesya@yahoo.com
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang Jl. Jendral A. Yani Lorong Gotong Royong 9/10 Ulu Palembang Telp. 0711-513701, Fax. 0711-513701
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
ISSN : -     EISSN : 26222221     DOI : https://dx.doi.org/10.31851/parataksis
Parataksis adalah jurnal program studi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Palembang. Jurnal ini berisi tentang penelitian dan kajian pustaka dosen, mahasiswa, guru, dan umum mengenai Bahasa dan Sastra Indonesia.
Articles 97 Documents
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH PATRA MANDIRI PALEMBANG Agus Heru
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol. 1 No. 1 (2018): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v1i1.2253

Abstract

ABSTRAK Masalah dalam penelitian ini adalah “Keefektifan Model Pembelajaran Kontekstual Terhadap Kemampuan Menulis Teks Pidato Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Patra Mandiri Palembang”. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah Keefektifan Model Pembelajaran Kontekstual Terhadap Kemampuan Menulis Teks Pidato Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Patra Mandiri Palembang. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan Keefektifan Model Pembelajaran Kontekstual Terhadap Kemampuan Menulis Teks Pidato Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Patra Mandiri Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dan teknik pengumpulan data ini adalah teknik tes dan teknik wawancara. Sampel penelitian berjumlah 32 siswa diambil dengan cara sistematis menggunakan interval 10 dari 173 jumlah populasi. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tes akhir yaitu diperoleh nilai  sebesar 84. Sedangkan jumlah rata-rata tes awal diperoleh nilai sebesar 45. Maka Hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa thitung = 10,64 dan db = 60 dalam ttabel harga t kritiknya terletak pada 0,05 = 10,64. Jadi, dinyatakan bahwa ttabel< thitung = 1,67 < 10,64 sehingga thitung dinyatakan signifikan. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Kata Kunci: Model Kontekstual, Menulis Teks Pidato.  THE EFFECTIVENESS OF CONTEXTUAL LEARNING MODELS ABOUT THE SPEECH OF WRITING TEXT SPEECH OF CLASS XI MADRASAH STUDENTS ALIYAH PATRA MANDIRI PALEMBANG ABSTRACTThe problem in this study was "The Effectiveness of Contextual Learning Models on the Ability to Write the Speech Text of Students in Class XI Madrasah Aliyah Patra Mandiri Palembang". The problem in this research is how the Effectiveness Model of Contextual Learning Ability Of Writing Text To Speech Student Class XI Madrasah Aliyah Patra Mandiri Palembang. The aim in this study to determine and describe the Effectiveness Model of Contextual Learning Ability Of Writing Text To Speech Student Class XI Madrasah Aliyah Patra Mandiri Palembang. The method used in this study is the experimental method and data collection techniques are test techniques and interview techniques. The sample of 32 students was taken systematically using intervals of 10 out of 173 population. The results showed an average of the final test is obtained a value of 84. While the average number of initial tests obtained a value of 45. Then the results of hypothesis testing known that t = 10.64 and db = 60 in his criticism ttabel t price is at 0, 05 = 10.64. So, it is stated that table <thitung = 1.67 <10.64 so that tcount is significant. Thus H0 is rejected and Ha is accepted. Keywords: Contextual Model, Writing Speech Text 
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN MELALUI PENERAPAN METODE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS X.1 SMA NU SUMBER AGUNG Sugiarti ,
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol. 3 No. 2 (2020): Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v3i2.4764

Abstract

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN MELALUI PENERAPAN METODE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS X.1 SMA NU SUMBER AGUNGSugiarti(1), Herni Fitriani(2), Radiana Dewi(3)STKIP Nurul Huda Sukarajagiarti@stkipnurulhuda.ac.idAbstrak Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Masing-masing siklus dilaksanakan dalam empat tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi, refleksi. Hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas X.1 SMA NU Sumber Agung Kecamatan Buay Madang Kabupten Ogan Komering Ulu Timur sebelum diadakan tindakan perbaikan tergolong rendah berdasarkan pretes diketahui bahwa dari 19 siswa kelas X.1 SMA NU Sumber Agung hanya 8 siswa atau 42,11% mencapai nilai ≥70, sedangkan 11 siswa atau 57, 89% memperoleh nilai ≤70. data tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran bahasa Indonesia  di kelas X.1 SMA NU Sumber Agung belum mencapai  ketuntasan. Hal tersebut berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal sekolah bahwa pembelajaran dikatakan tuntas apabila ≥85% dari jumlah siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal. Penerapan metode Jigsaw secara langsung dapat meningkatkan kemampuan menganalisis unsur intrinsik cerpen siswa kelas X.1 SMA NU Sumber Agung, sebelum adanya perbaikan pembelajaran pada kondisi awal 51, 57, setelah dilakukan perbaikan pada siklus I meningkat menjadi 57,11. Peningkatan rata-rata dari kondisi awal ke siklus I sebesar 5,54. Penelitian tindakan kelas dilanjutkan pada siklus II. Nilai rata-rata hasil siklus II sebesar 64,47 atau mencapai 57,85%. Dengan peningkatan rata-rata dari siklus I ke siklus II sebesar 7,36. Penelitian dilanjutkan pada siklus III yang menunjukkan nilai rata-rata 73,68 atau sebesar 89, 47%. Jadi peningkatan rata-rata dari siklus II ke siklus III sebesar 9,21.Kata Kunci : Unsur Intrinsik Cerpen, Metode Jigsaw,  Pembelajaran Bahasa                            Indonesia. EFFORTS TO IMPROVE THE ABILITY OF ANALYSIS OF CERPEN INTRINSIC ELEMENTS THROUGH THE IMPLEMENTATION OF THE JIGSAW METHOD IN INDONESIAN SUBJECT FOR X.1 CLASS OF NU SUMBER AGUNG SMA NU SUMBER AGUNGAbstrack This research is a Classroom Action Research which is conducted in three cycles. Each cycle is carried out in four stages, namely: planning, implementation, observation, reflection. The results of learning Indonesian for class X.1 SMA NU Sumber Agung, Buay Madang District, Ogan Komering Ulu Timur District before taking corrective action were classified as low based on the pretest, it was known that out of 19 students of class X.1 SMA NU Sumber Agung only 8 students or 42.11% reached a value of ≥70, while 11 students or 57, 89% obtained a score of ≤70. These data indicate that learning Indonesian in class X.1 SMA NU Sumber Agung has not yet achieved completeness. This is based on the school's minimum completeness criteria that learning is said to be complete if ≥85% of the total students reach the minimum completeness criteria. The application of the Jigsaw method can directly improve the ability to analyze the intrinsic elements of short stories for X.1 grade students of SMA NU Sumber Agung, before the improvement of learning in the initial conditions 51, 57, after improvements in cycle I increased to 57.11. The average increase from initial conditions to cycle I was 5.54. Classroom action research was continued in cycle II. The average value of the results of cycle II was 64.47 or reached 57.85%. With an increase in the average from cycle I to cycle II of 7.36. The research was continued in cycle III which showed an average value of 73.68 or 89.47%. So the average increase from cycle II to cycle III is 9.21.Keywords: Intrinsic Elements of Short Stories, Jigsaw Method,                                    Indonesian Language Learning. 
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PAKEM TERHADAP SISWA KELAS VII SMP NEGERI 30 Efendi, Darwin
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 2, No 1 (2019): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v2i1.4029

Abstract

ABSTRAK Masalah dalam penelitian tindakan kelas (PTK) ini adalah apakah melalui   model  pembelajaran  PAKEM kemampuan menulis puisi siswa kelas VII SMP Negeri 30 Palembang akan meningkat?.  Sedangkan tujuannya untuk melihat peningkatan kemampuan menulis puisi siswa kelas VII SMP Negeri 30 Palembang melalui model pembelajaran PAKEM. Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis adalah dengan menggunakan teknik tes menulis puisi berdasarkan gambar dan teknik observasi terhadap guru dan aktivitas siswa dalam belajar. Sedangkan, subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 30 Palembang sebanyak 31 siswa dengan pertimbangan bahwa siswa tersebut telah diberi pelajaran menulis karya sastra puisi.Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa data tes yang diperoleh sebelum melakukan perbaikan adalah  rata-rata 48,87,  sesudah perbaikan  siklus I diperoleh  nilai rata-rata 57,26 dan pada siklus II mengalami peningkatan nilai rata-rata 64,35.  Adapun  hasil observasi kegiatan guru di kelas pada siklus II tidak mengalami kendala baik dari rencana pembelajaran, proses pembelajaran, dan penilaian hasil prestasi belajar siswa, pada hasil observasi aktivitas siswa dalam belajar mengalami peningkatan yaitu dari 48% menjadi 81%. Dengan adanya peningkatan kemampuan menulis puisi diharapkan dapat memotivasi guru-guru lain agar dapat melaksanakan perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK) karena dapat mengetahui kelemahan-kelemahan pada siswa atau guru dalam proses pembelajaran.Kata Kunci: Menulis, puisi,  PAKEMABSTRACTThe problem in this classroom action research (CAR) is whether through the PAKEM learning model the ability to write poetry for grade VII students of SMP Negeri 30 Palembang will increase ?. While the aim is to see an increase in the ability to write poetry for grade VII students of SMP Negeri 30 Palembang through the PAKEM learning model. Data collection techniques carried out by the author is to use poetry writing test techniques based on pictures and observation techniques to the teacher and student activities in learning. Whereas, the subjects in this study were grade VII students of Palembang 30 Public Middle School as many as 31 students on the consideration that the students had been given lessons in writing poetry literature. Based on the results of the study, it could be concluded that the test data obtained before making improvements were an average of 48, 87, after the improvement of the first cycle obtained an average value of 57.26 and in the second cycle an increase in the average value of 64.35. The results of observations of teacher activities in class II did not experience obstacles either from the learning plan, the learning process, and the assessment of student achievement, the results of observations of student activities in learning increased from 48% to 81%. With the increased ability to write poetry is expected to motivate other teachers to be able to carry out improvements through classroom action research (CAR) because it can find out the weaknesses in students or teachers in the learning process.Keywords: Write, poetry, PAKEM
PENGARUH TEKNIK PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE BERKIRIM SALAM DAN SOAL DALAM MATERI PEMBELAJARAN TEKS ULASAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 PALEMBANG Yulisar Panuah
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol. 2 No. 2 (2019): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v2i2.4002

Abstract

Teknik pembelajaran cooperative learning tipe berkirim salam dan soal merupakan teknik pembelajaran di mana melibatkan siswa secara aktif dalam pelaksanaanya yang mana siswa dituntut untuk membuat kelompok belajar yang terdiri atas empat orang dan masing-masing kelompok diwajibkan untuk membuat pertanyaan kemudian kelompok lainnya harus menjawab pertanyaan yang dibuat kelompok lainnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh teknik pembelajaran cooperative learning tipe berkirim salam dan soal dalam materi pembeajaran teks ulasan siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Palembang?. Tujuan penelitian untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh teknik pembelajaran cooperative learning tipe berkirim salam dan soal dalam materi pembeajaran teks ulasan siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Palembang. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII di SMP Negeri 8 Palembang. Sampel penelitian ini adalah kelas VIII 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII 2  sebagai kelas kontrol. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Teknik data yang digunakan adalah tes. Dari hasil perhitungan statistik uji-t dua pihak, diperoleh = 12,93 dan = 2,000 berarti sehingga Ha dapat diterima Ho ditolak. Dengan demikian, Ha dapat diterima berarti ada pengaruh yang signifikan teknik pembelajaran Coopertive Learning tipe berkirim salam dan soal dalam materi pembelajaran teks ulasan siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Palembang.
PENGARUH MODEL COOPERATIVE TERPADU DALAM PEMBELAJARAN MEMAHAMI IDE POKOK PADA TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA Juaidah Agustina; Heny Maulana
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol. 1 No. 1 (2018): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v1i1.2249

Abstract

ABSTRAKPembelajaran cooperative terpadu memungkinkan setiap kelompok untuk saling bekerjasama dengan kelompok lain, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain menghargai dengan baik kepada kelompok yang mempresentasikan hasil belajarnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh model cooperative terpadu dalam pembelajaran memahami ide pokok pada teks eksplanasi siswa kelas XI IPS 1 di SMA Negeri 1 Sungailiat kabupaten Bangka?. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran cooperative terpadu  terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI IPS 1 di SMA Negeri 1 Sungailiat.        Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI di SMA Negeri 1 Sungailiat. Sampel penelitian ini adalah kelas XI IPS 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPS 3  sebagai kelas kontrol. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Teknik   data yang digunakan adalah tes dan teknik wawancara.        Dari hasil perhitungan statistik uji-t dua pihak, diperoleh = 5,91 dan  = 2,000, dengan taraf signifikan α = 0,05. Dengan demikian berarti  > , maka Ha diterima. Hal tersebut menunjukan adanya pengaruh model pembelajaran cooperative terpadu terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia pada materi memahami ide pokok pada teks eksplanasi di kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Sungailiat kabupaten Bangka.Kata kunci: Cooperative terpadu, ide pokok, teks eksplanasi. THE EFFECT OF INTEGRATED COOPERATIVE MODEL IN LEARNING UNDERSTANDING THE IDEAS ON EXPLANATION TEXT OF XI IPS 1 CLASS IN SUNGAILIAT 1 STATE HIGH SCHOOL, BANGKA DISTRICTABSTRACTIntegrated cooperative learning allows each group to work together with other groups, each group presents the results of the discussion and the other groups respect the group who present their learning outcomes. The formulation of the problem in this study is whether there is an influence of integrated cooperative models in learning to understand the main idea in the explanatory text of class XI IPS 1 students at Sungailiat 1 State High School, Bangka district. The purpose of the study was to determine the effect of integrated cooperative learning models on student learning outcomes in Indonesian subjects in class XI IPS 1 at Sungailiat 1 Public High School.        The population of this study were all students of class XI at Sungailiat 1 Public High School. The sample of this study is class XI IPS 1 as the experimental class and class XI IPS 3 as the control class. The method used in this research is the experimental method. Data techniques used are tests and interview techniques.        From the results of the statistical calculation of the two-party t-test, obtained = 5.91 and = 2,000, with a significant level of α = 0.05. Thus means>, then Ha is accepted. This shows the influence of an integrated cooperative learning model on student learning outcomes in Indonesian subjects on the material understanding the main idea in the explanatory text in class XI IPS 1 of SMA Negeri 1 Sungailiat in Bangka district. Keywords: Integrated cooperative, main idea, explanatory text.
HUBUNGAN ANTARA MEMAHAMI STRUKTUR TEKS ANEKDOT DENGAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT PADA SISWA SMA NEGERI 1 UNGGULAN MUARA ENIM Florent, Bella; Wahidy, Achmad
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 2, No 1 (2019): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v2i1.4139

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan hubungan antara memahami struktur teks anekdot dengan kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Unggulan Muara Enim. Tempatdilaksanakan di SMA Negeri 1 Unggulan MuaraEnim. Penelitian ini menggunakan  metode korelasional.Dengan alat pengumpul data menggunakan tes .Adapun sampel dalam penelitian ini berjumlah 33 siswa kelas X MIPA 1 .Teknik analisis datamenggunakan analisis korelas iparsial. Hasilanalisismenyatakan bahwa 1)pemahaman siswa terhadap struktur teks anekdot dalam kategori baik. Berdasarkan hasil analisis kuantitatif deskriptif, diketahui bahwa dari 33 siswa, terdapat 22 siswa yang memiliki pemahaman struktur teks anekdot dan 12 siswa belum memiliki pemahaman struktur teks anekdot; 2) kemampuansiswakelas X SMA Negeri 1 Muara Enim menulis teks anekdot dalam kategori baik. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa dari 33 siswa, terdapat 24 siswa yang memiliki kemampuan menulis teks anekdot dan 12 siswa belum memiliki kemampuan menulis teks anekdot; 3) terdapat hubungan antara pemahaman struktur teks anekdot dengan kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 MuaraEnim. Berdasarkan hasil uji korelasi diketahui bahwa nilai r table adalahsebesar 0,980 lebih besar dari nilai r table yaitu 0,291. 3) Tingkat pengaruh variabelX dan variable Y berdasarkan hasil dari perhitungan dapat dinyatakan bahwa nilai r = +1 atau mendekati +1, maka dapat diekmukakan bahwa korelasi antar kedua variable adalah kuat dan searah, dikatakan positif.  Kemudian berdasarkan penafsiran melalui koefisien korelasi diketahui bahwa nilai r table memiliki tingkat hubungan yang kuat yaitu berada diantara nilai 0,600 sampai dengan 1,000.Kata Kunci  : Teks, anekdot, struktur, MenulisABSTRACTThis study aims to determine and describe the relationship between understanding the structure of anecdotal text with the ability to write anecdotal text in class X of SMA Negeri 1 Unggulan Muara Enim. The place was held at the State High School 1 Featured in MuaraEnim. This study uses a correlational method. With data collection tools using the test. As for the sample in this study amounted to 33 students of class X MIPA 1. The data analysis technique uses a partial correlation analysis. The results of the analysis state that 1) students' understanding of the structure of anecdotal texts is in the good category. Based on the results of descriptive quantitative analysis, it is known that out of 33 students, there are 22 students who have an understanding of anecdotal text structure and 12 students do not yet have an understanding of anecdotal text structure; 2) the ability of class X students of SMA Negeri 1 MuaraEnim has written anexanek and in the category of good. Based on the analysis results it is known that of 33 students, there are 24 students who have the ability to write anecdotal texts and 12 students do not have the ability to write anecdotal texts; 3) there is a relationship between understanding anecdotal text structure and the ability to write anecdotal text in class X of SMA Negeri 1 MuaraEnim. Based on the results of the correlation test it is known that the value of r table is 0.980 greater than the value of r table that is 0.291. 3) The level of influence of variable X and variable Y based on the results of the calculation can be stated that the value of r = +1 or close to +1, it can be revealed that the correlation between the two variables is strong and unidirectional, said to be positive. Then based on interpretation through the correlation coefficient it is known that the value of r table has a strong level of relationship that is between the value of 0.600 to 1,000.Keywords: anecdotal, text , structure, write
PENGARUH MODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP KEMAMPUAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI KARANGAN NARASI DENGAN MEMPERHATIKAN CARA PENULISAN KALIMAT LANGSUNG DAN TAK LANGSUNG SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 MAKARTI JAYA Andriyani, Pita
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 2, No 2 (2019): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v2i2.4017

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh model Student Team Achivement Devicion terhadap kemampuan mengubah teks wawancara menjadi karangan narasi dengan memperhatikan cara penulisan kalimat langsung dan tak langsung siswa kelas VII SMP Negeri 1 Makarti Jaya. Metode penelitian yang digunakan metode eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri1 Makarti Jaya, yaitu kelas eksperimen sebanyak 31 siswa dan kelas kontrol sebanyak 34 siswa. Data penelitian diperoleh melalui teknik tes menulis. Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh dari model Student Team Achivement Divicion terhadap kemampuan mengubah teks wawancara menjadi narasi dengan memperhatikan cara penulisan kalimat langsung dan tak langsung siswa kelas VII SMP Negeri 1 Makarti Jaya. Pengujian hipotesis menggunakan statistik parametris Uji-t dengan kriteria pengujian hipotesis Ha jika thitung > ttabel dan tolak Ho jika thitung < ttabel berdasarkan analisis hasil belajar siswa melalui Uji-t diperoleh nilai thitung = 4,35 sedangkan harga ttabel didapat dari hasil interpolasi adalah sebesar 1,66. Jadi 4,35 > 1,66 dari hasil perhitungan didapat  thitung > ttabel maka diterima Ha.Kata Kunci : Model Student Team Achievement Devision (STAD), Teks Wawancara, Karangan Narasi
PEMBELAJARAN MEMBACA CERITA ANAK DENGAN STRATEGI PEMETAAN CERITA RUMPANG PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 103 PALEMBANG Hayatun Nufus
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol. 1 No. 1 (2018): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v1i1.2254

Abstract

ABSTRAK Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah strategi pemetaan cerita rumpang dapat meningkatkan keterampilan membaca cerita anak pada  siswa kelas V SD Negeri  103 Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan keterampilan membaca siswa kelas V SD Negeri 103 Palembang melalui pembelajaran membaca cerita anak dengan strategi pemetaan cerita rumpang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (action research).Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VA SD Negeri 103 Palembang berjumlah 32 siswa.Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik tes, angket, dan observasi. Berdasarkan pembahasan yang dilakukan, pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan strategi pemetaan cerita rumpang pada materi pembelajaran membaca cerita anak siswa kelas V SD Negeri  103 Palembang, telah terlaksana dengan baik. Penggunaan strategi pemetaan cerita rumpang pada pembelajaran Bahasa Indonesia pada kompetensi pembelajaran membaca cerita anak dapat membantu siswa dalam mengembangkan imajinasinya serta meningkatkan keterampilan membaca cerita anak, hal ini dapat dilihat dari hasil tes pembelajaranmembaca cerita anak, baik dari prasiklus sampai siklus II. Persentase jumlah siswa yang tuntas pada saat prasiklus adalah 12 siswa atau 37,5%. Dengan nilai rata-rata 68,43. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I, meningkat menjadi 20 siswa atau 62,5% dengan nilai rata-rata 70,31.  Kemudian pada siklus II jumlah siswa yang tuntas meningkat menjadi 28 siswa atau 87,5% dengan nilai rata-rata 78,75.  Kata kunci: membaca, cerita anak, strategi pemetaan cerita rumpang EARNING TO READ CHILDREN'S STORIES WITH MASSAGE STORY MAPPING STRATEGIES IN CLASS V STUDENTS  STATE 103 STATE ELEMENTARY SCHOOL, PALEMBANG ABSTRACTThe problem in this study is how the strategy of mapping the overlapping story can improve children's story reading skills in class V students of SD Negeri 103 Palembang. This study aims to find out and describe the improvement in reading skills of fifth grade students at the SD Negeri 103 Palembang through learning to read children's stories with a strategy of mapping up stories. This study uses action research methods. The subjects of this study were students of VA class Palembang SD Negeri 103 totaling 32 students. Data collection techniques used in this study were test techniques, questionnaires, and observations. Based on the discussion carried out, the implementation of learning by using the strategy of mapping the overlapping stories on learning material to read stories of children of fifth grade students of SD Negeri 103 Palembang, has been well implemented. The use of overlapping story mapping strategies in Indonesian language learning on children's learning competence in reading stories can help students develop their imagination and improve children's story reading skills, this can be seen from the results of learning tests reading children's stories, both from pre-cycle to cycle II. The percentage of students who complete at pre-cycle is 12 students or 37.5%. With an average value of 68.43. After taking action in the first cycle, it increased to 20 students or 62.5% with an average value of 70.31. Then in the second cycle the number of students who completed increased to 28 students or 87.5% with an average value of 78.75.Keywords: reading, children's stories, overlapping story mapping strategies
PEMERTAHANAN BAHASA MUSI DI DESA SUKA DAMAI KECAMATAN PLAKAT TINGGI KABUPATEN MUSI BANYUASIN Iswinda Pramita
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol. 3 No. 2 (2020): Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v3i2.4765

Abstract

PEMERTAHANAN BAHASA MUSI DI DESA SUKA DAMAI KECAMATAN PLAKAT TINGGI KABUPATEN MUSI BANYUASINIswinda Pramita(1) Houtman(2) Zainal Abidin(3)Pendidikan Bahasa dan Sastra IndonesiaUniversitas PGRI Palembangiswindap@gmail.com(1)  ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang pemertahanan bahasa Musi di desa Suka Damai Kecamatan Plakat Tinggi. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemertahanan bahasa Musi di desa Suka Damai Kecamatan  Plakat Tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pemertahanan bahasa  Musi di desa Suka Damai Kecamatan Plakat Tinggi Kabupaten Musi Banyuasin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Data yang diperoleh dari 2 orang informan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi, teknik angket dan teknik wawancara. Adapun objek yang digunakan dalam penelitian ini masyarakat yang ada di desa Suka Damai Kecamatan Plakat Tinggi Kabupaten Musi Banyuasin. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bahasa Musi merupakan bahasa yang digunakan oleh penuturnya di desa Suka Damai Kecamatan Plakat Tinggi Kabupaten Musi Banyuasin. Dalam situasi informal penggunaan bahasa Musi terjadi, sedangkan dalam situasi formal masyarakat Musi sebagian menggunakan bahasa Indonesia . kontak bahasa terjadi yaitu antara bahasa Musi dan bahasa Jawa. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa masyarakat desa Suka Damai Kecamatan Plakat Tinggi Kabupaten Musi Banyuasin tetap mempertahankan bahasa Musi  dengan cara mengajarkan bahasa Musi kepada penerus berikutnya.Kata Kunci : Pemertahanan Bahasa MusiMUSI LANGUAGE MAINTENANCE IN SUKA DAMAI VILLAGE, PLAKAT TINGGI DISTRICT MUSI BANYUASIN DISTRICT ABSTRACTThis study discusses the maintenance of the Musi language in Suka Damai village, Plakat Tinggi District. The problem in this study is how to maintain Musi language in Suka Damai village, Plakat Tinggi DistrictThis study aims to describe the Musi language retention in Suka Damai village, Plakat Tinggi District, Musi Banyuasin Regency. The method used in this research is descriptive qualitative method. Data obtained from 2 informants. Data collection techniques used in this study were observation techniques, questionnaire techniques and interview techniques. The objects used in this study are the people in Suka Damai village, Plakat Tinggi District, Musi Banyuasin Regency. The results of this study indicate that Musi language is the language used by speakers in Suka Damai village, Plakat Tinggi District, Musi Banyuasin Regency. In an informal situation the use of the Musi language occurs, whereas in a formal situation the Musi community partly uses Indonesian. Language contact occurs between Musi language and Javanese. From this research, it can be concluded that the people of Suka Damai village, Plakat Tinggi Subdistrict, Musi Banyuasin Regency still maintain Musi language by teaching Musi language to the next successor.Keywords: Musi Language Retention
PENGARUH MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING (CIR) TERHADAP KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS VIII SMP N 1 SMP N 1 BUMI AGUNG WAY KANAN LAMPUNG Theriana, Ana
Parataksis: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 2, No 1 (2019): PARATAKSIS: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/parataksis.v2i1.4032

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini membahas tentang pengaruh model cooperative  integrated reading (CIR) terhadap kemampuan membaca siswa kelas VIII SMP N 1 Bumi Agung . Alasan penelitian untuk melanjutkan studi didasarkan pada kenyataan bahwa, selama praktik mengajar peneliti, ditemukan bahwa kemampuan membaca siswa rendah. Peneliti berkomitmen untuk menangani masalah siswa.  Masalah dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki pengaruh model membaca terintegrasi kooperatif pada keterampilan membaca. Penelitian ini adalah kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan  kuesioner dan tes serta momen r-produk dan Kr21 digunakan untuk menganalisis data. Temuan menunjukkan bahwa ada pengaruh model cooperative  integrated reading pada keterampilan membaca. Oleh karena itu, hipotesis alternatif (Ha) diterima sementara hipotesis nol (Ho) ditolak. Kesimpulannya menunjukkan bahwa pengaruh model membaca kooperatif terhadap keterampilan membaca.Kata kunci: efek, cooperative  integrated reading (CIR), membaca ABSTRACTThis research  discusses about the influence of the cooperative integrated reading (CIR) model on the reading ability of eighth grade students of SMP N 1 Bumi Agung. The research reason for continuing study was based on the fact that, during the researchers 'teaching practice, it was found that students' reading ability was low. Researchers are committed to dealing with students' problems. The problem of this research is to investigate the effect of cooperative integrated reading models on reading skills. This research is quantitative. Data collection was carried out using a questionnaire and tests as well as the r-product moment and Kr21 was used to analyze the data. The findings show that there is an influence of the cooperative integrated reading model on reading skills. Therefore, the alternative hypothesis (Ha) is accepted while the null hypothesis (Ho) is rejected. The conclusion shows that the influence of the cooperative reading model on reading skills.Keywords: effects, cooperative integrated reading (CIR), reading,

Page 2 of 10 | Total Record : 97