cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
Jambura Journal of Health Sciences and Research
ISSN : 26230674     EISSN : 2655643X     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Jambura Journal of Health Sciences and Research is a health scientific journal which published original articles of public health. This articles Published Twice a year in January and July. Which Focus and Scope in public health issues, including : Epidemiology, Health Education and Promotion, Environmental Health, Occupational Health and Safety, Health Administration and Policy, Biostatistics, Reproductive Health, Hospital Management, Nutrition Science, Health Information System. Moreover, Author can submit articles on any issue relating to public health with editor consideration.
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH" : 12 Documents clear
PERSPEKTIF MASYARAKAT TERHADAP POS PEMBINAAN TERPADU (POSBINDU) PENYAKIT TIDAK MENULAR DI PUSKESMAS DATUK BANDAR, KOTA TANJUNG BALAI Ryda Putri Sirait; Herbert Wau; Frans Judea Samosir
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.21426

Abstract

Survey yang dilakukan, diketahui bahwa peserta yang mengikuti Posbindu PTM di Puskesmas Datuk Bandar Kota Tanjung Balai belum memenuhi target nasional (70%). Kebaruan dalam penelitian karena meneliti tentang perspektif masyarakat terhadap pos pembinaan terpadu (posbindu) penyakit tidak menular. Adapun penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pandangan masyarakat mengenai Posbindu PTM yang ada di lokasi penelitian. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriptif dengan populasi yaitu seluruh masyarakat yang mengikuti Posbindu PTM berjumlah 104 jiwa. Sedangkan, informan yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 4 jiwa yang dipilih berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan oleh peneliti. Wawancara mendalam digunakan untuk mengukur perspektif masyarakat. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan / verifikasi. Hasil penelitian diketahui bahwa masyarakat yang turut serta mengikuti kegiatan Posbindu PTM dikategorikan masih rendah atau sedikit. Hal ini disebabkan karena sosialisasi yang masih kurang sehingga masyarakat tidak ikut dan tidak tahu mengenai kegiatan ini serta informasi penjadwalan kunjungan ulang peserta posbindu PTM. Kesimpulan bahwa masyarakat yang mengikuti posbindu PTM dikategorikan masih rendah, karena kurangnya sosialisasi dan informasi pemanfaatan dan penjadwalan posbindu kepada masyarakat serta kurangnya pemahaman tentang pelaksanaan posbindu dan kesadaran masyarakat.
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI GRANUL EFFERVESCENT EKSTRAK KULIT NANAS MADU DENGAN PEMANIS DAUN STEVIA TERHADAP Escherichia Coli Inur Tivani; Kusnadi Kusnadi
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.22731

Abstract

Escherichia coli merupakan salah satu jenis bakteri yang mengakibatkan penyakit diare. Penanganan diare sering dilakukan dengan mengkonsumsi oralit. Namun, Sebagian besar anak – anak menolak mengkonsumsi minuman ini dikarenakan rasanya yang kurang enak. Alternatif lain yaitu dengan mengganti oralit dengan granul effervescent ekstrak kulit nanas madu dengan pemanis daun stevia. Kebaruan dari penelitian ini yaitu pemanfaatan limbah kulit nanas madu sebagai zat aktif dalam pembuatan granul effervescent serta penggunaan pemanis alami berupa daun stevia yang aman jika digunakan untuk anak – anak. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui formula yang mana dari granul effervescent ekstrak kulit nanas madu dengan pemanis daun stevia yang terbaik dalam menghambat E. coli. Ekstrak kulit nanas madu dibuat ekstraksi dengan metode maserasi. Granul dibuat dengan metode granulasi basah. Granul dibuat dalam 3 formula dengan perbandingan ekstrak kulit nanas 1%, 2% dan 3%, serta daun stevia dengan perbandingan 1,5%, 2,5% dan 4%.  Difusi sumuran dipilih sebagai metode dalam pengujian efektivitas antibakteri. Hasil dari penelitian menunjukan formula 3 granul effervescent dengan kandungan ekstrak kulit nanas madu dan daun stevia yang terbaik dengan diameter daya hambat terbesar yaitu 17,30 mm. Granul effervescent dapat diaplikasikan sebagai substitusi obat diare berdasarkan keefektifannya dalam penghambatan terhadap bakteri E coli. Kesimpulan penelitian bahwa kandungan ekstrak kulit nanas madu 5% serta pemanis daun stevia 4% dalam pembuatan granul effervescent memberikan penghambatan yang paling baik terhadap bakteri E. coli.
HUBUNGAN BEBAN KERJA PERAWAT PELAKSANA TERHADAP PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN Hasni Nani; Fitriya Handayani; Hasriana Hasriana; Nurman Hidaya; Alfianur Alfianur; Maria Imaculata Ose
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.19266

Abstract

Ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan perawat masih sering terjadi, dan mutu pelayanan rumah sakit bergantung pada kinerja pelayanan perawat. Kinerja yang tidak memadai akan merugikan kualitas pelayanan yang diberikan sehingga menimbulkan ketidaknyamanan dan ketidakpuasan pasien. Beban kerja yang berlebihan berdampak negatif terhadap efisiensi pekerjaan perawat. Tuntutan beban kerja perawat terlihat pada sebagian besar waktunya, sekitar 80%, didedikasikan untuk aktivitas produktif. Kegiatan ini mencakup pekerjaan di luar lingkup keperawatan, seperti tugas administratif dan tanggung jawab non-klinis. Kebaruan penelitian ini  karena melihat hubungan kerja perawat pelaksana terhadap pendokumentasian asuhan keperawatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jumlah pekerjaan dengan kinerja perawat, khususnya dalam konteks pencatatan asuhan keperawatan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, secara eksplisit menggunakan desain cross-sectional. Sebanyak 96 peserta dilibatkan dalam penelitian ini, dipilih dengan teknik seleksi acak bertingkat, dengan mempertimbangkan kriteria inklusi dan eksklusi tertentu. Analisis data menggunakan uji Chi-Square yang secara khusus berfokus pada nilai yang diperoleh melalui Fisher's Exact Test. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa sekitar 51% (setara dengan 49 perawat) memiliki beban kerja yang sederhana, sedangkan sekitar 94,8% (setara dengan 91 perawat) menunjukkan dokumentasi asuhan keperawatan yang baik. Analisis bivariat menunjukkan nilai P-value sebesar 0,025, lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara beban kerja dan dokumentasi asuhan keperawatan.
EVALUASI SISTEM SURVEILANS TUBERKULOSIS BERDASARKAN PENDEKATAN SISTEM DI KABUPATEN KUPANG, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR Yumiati Ke lele; Chatarina Umbul Wahyuni; Yahya Benyamin Bebengu; Cresti Sukmadevi Sondakh
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.22308

Abstract

Angka penemuan kasus Tuberkulosis di Kabupaten Kupang selama tiga tahun terakhir cenderung menurun dan berada dibawah target nasional. Berdasarkan Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang, tahun 2019 Case Notification Rate (CNR) 126, 2 per 100.000 penduduk, tahun 2020 sebesar 83 per 100.000 penduduk dan tahun 2021 menjadi 76 per 100.000 penduduk. Untuk meningkatkan angka penemuan kasus Tuberkulosis di Kabupaten Kupang, perlu didukung dengan penyediaan data dan informasi yang tepat dan akurat secara sistematis melalui system surveilans yang baik. Kebaruan Penelitian terkait evaluasi system surveilans Tuberkulosis, belum pernah dilakukan di Kabupaten Kupang, sehingga penelitian ini adalah penelitian terbaru. Tujuan Penelitian untuk menggambarkan kualitas system surveilans Tuberkulosis berdasarkan pendekatan system (input, proses dan out put). Metode Penelitian ini menggunakan desain studi kualitatif dengan rancangan studi evaluasi. Penelitian dilakukan di Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang. Informan berjumlah 8 orang, terdiri dari Wasor dan pengelola logistik pada Dinas Kesehatan, serta pengelola program Puskesmas. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui metode wawancara, observasi dan telaah dokumen. Hasil penelitian: Menunjukkan pada input ditemukan komponen yang tidak memenuhi standar yaitu jumlah ketenagaan tidak sesuai (Man), pendanaan yang kurang (Money), dan alat TCM yang kurang (Material).  Pada proses, analisa data belum dilakukan secara maksimal sehingga out put yang di capai tidak memenuhi target indikator program Tuberkulosis. Kesimpulan untuk meningkatkan CNR perlu dilakukan perbaikan pada input, proses dan output.
KEPATUHAN IBU HAMIL DALAM PEMERIKSAAN TRIPLE ELIMINASI DI PUSKESMAS WAENA Ellen Vinardya Sude; Dolfinus Yufu Bouway; Agustina Regina Yufuai; Hasmi Hasmi; Mina Blandina Ayomi; Muhammad Akbar Nurdin
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.22048

Abstract

Human Immunodeficiency Virus, Sifilis dan Hepatitis B dikenal sebagai penyakit yang ditularkan lewat darah atau cairan tubuh lainnya. Infeksi HIV, Sifilis, dan Hepatitis B pada anak 90% tertular dari ibunya. Dalam mengatasi penularan Infeksi Menular Seksual pada ibu hamil, WHO mengusulkan eliminasi penularan penyakit infeksi dari ibu ke anak. Penyakit yang jadi fokus eliminasi yakni HIV, Sifilis, dan Hepatitis B. Eliminasi yang dicanangkan oleh WHO tersebut kemudian diadopsi oleh Kementerian Kesehatan disebut sebagai 3E (Triple Eliminasi). Tujuan studi ini ialah guna mencari tahu faktor  yang berkaitan pada kepatuhan ibu hamil dalam pemeriksaan Triple Eliminasi di Puskesmas Waena. Metode yang dipakai ialah epidemiologi analitik melalui pendekatan Cross Sectional dengan responden ibu hamil yakni 60 orang. Hasil studi menunjukkan  responden yang patuh dalam pemeriksaan Triple Eliminasi yakni 73,3% sedangkan responden yang tidak patuh yakni 26,7%. Hasil analisis bivariat memperlihatkan ada korelasi sikap (P-value = 0,005) dengan kepatuhan ibu hamil dalam pemeriksaan Triple Eliminasi, ada korelasi dukungan keluarga (P-value = 0,028) dengan kepatuhan ibu hamil dalam pemeriksaan Triple Eliminasi, peran tenaga kesehatan (P-value = 0,001) dengan kepatuhan ibu hamil pada pemeriksaan Triple Eliminasi. Kesimpulannya ada korelasi sikap, dukungan keluarga dan peran tenaga kesehatan dengan kepatuhan ibu hamil pada pemeriksaan Triple Eliminasi.
TINJAUAN LITERATUR: PENATALAKSANAAN HIPERTENSI PADA IBU HAMIL Eka Rati Astuti; Juli Gladis Claudia
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.24067

Abstract

Hipertensi kehamilan adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik 140 mmHg atau lebih, tekanan darah diastolik 90 mmHg atau lebih, tekanan darah sistolik 30 mmHg atau lebih, atau tekanan darah diastolik meningkat 15 mmHg atau lebih. Nilai di atas garis dasar diukur dalam dua kondisi dengan rentang 6 jam. Kebaruan dari penelitian ini adalah menyelidiki tinjauan literatur “Pengobatan Hipertensi pada Wanita Hamil.” Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengobatan hipertensi pada ibu hamil. Metode: literatur berasal dari 1 jurnal internasional terindeks Scopus, 7 jurnal nasional terakreditasi Sinta 3-4, 4 jurnal nasional terakreditasi Sinta 5, dan 4 jurnal nasional terakreditasi Sinta 2. Pada tahap pencarian jurnal diambil dari Google Cendekia. Artikel-artikel tersebut berasal dari tahun 2018 hingga 2022 dan menggunakan kata kunci sebagai berikut: hipertensi, ibu hamil, dan penatalaksanaan. Hasil penelitian yang dipublikasikan di beberapa jurnal menunjukkan bahwa pengobatan hipertensi pada ibu hamil dapat dibagi menjadi empat bidang: farmakoterapi hipertensi (5 jurnal), pengobatan hipertensi nonfarmakologis (9 jurnal), dan penatalaksanaan hipertensi dengan non-farmakologis. pengobatan farmakologi (1 jurnal) dan SMBP (Kemitraan Usaha Mobilitas Sosial) (1 jurnal). Kesimpulan penelitian ini adalah pengobatan hipertensi pada ibu hamil terdiri dari empat pengobatan yaitu terapi obat hipertensi, pengobatan dengan terapi non obat, pengobatan tanpa obat, dan pengobatan hipertensi dengan SMBP (Corporate Partnership for Social).
PEMANFAATAN BAHAN ALAM DALAM SEDIAAN LOTION SEBAGAI PELEMBAB KULIT DENGAN MENGGUNAKAN SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS Sudewi Sudewi; Nilsya Febrika Zebua; Aminatun Dahra; Indah Pasaribu
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.21917

Abstract

Flavonoid, steroid, dan triterpenoid yang terdapat pada buah pedada (Sonneratia caseolaris (L.) Engl.) baik untuk kulit. Dengan konsentrasi tertentu, buah pedada memiliki kandungan antioksidan, mampu memberikan efek positif, dan tidak mengiritasi kulit. Buah pedada (Sonneratia caseolaris (L.) Engl.) mengandung antioksidan dalam bentuk pekat yang dapat memberikan efek menguntungkan pada tubuh. Kebaruan penelitian karena meneliti tentang pemanfaatan bahan alam sediaan Lotion sebagai pelembab kulit dengan menggunakan spektrofotometri UV-VIS. Tujuan dari penelitian untuk memastikan apakah Lotion untuk kulit dapat dibuat dari ekstrak etanol buah pedada. Metode yang digunakan yaitu eksperimental dengan bahan uji buah pedada sebagai sediaan Lotion pada variasi konsentrasi 1,5%, 2%, 2,5% dan basis Lotion. Pemeriksaan dilakukan berupa skrining, uji homogenitas, uji pH, uji penentuan tipe emulsi, uji stabilitas sediaan, uji iritasi, uji efektivitas kelembaban, uji kesukaan dan uji aktivitas antioksidan dengan menggunakan DPPH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol dari buah pedada, (Sonneratia caseolaris (L.) Engl)., dapat dibuat menjadi pelembab kulit jenis emulsi O/W yang stabil, homogen, tidak mengiritasi kulit, homogen, tidak berubah warna, dan stabil. Sediaan terbaik dan terpopuler adalah Lotion (F3) dengan konsentrasi 2,5% yang mempunyai efektivitas kelembaban 84,66%. Sediaan Lotion 1,5% ekstrak etanol buah pedada mempunyai nilai IC50 sebesar 131,24 ppm untuk uji antioksidan, sedangkan sediaan Lotion 2% mempunyai nilai IC50 sebesar 110,05 dengan kategori “sedang”. Kesimpulan bahwa uji antioksidan ekstrak etanol buah pedada mempunyai nilai IC50 sebesar 53,38 ppm dengan kategori kuat. mempunyai nilai IC50 sebesar 92,05, sedangkan sediaan blanko termasuk kategori “tidak aktif” mempunyai nilai IC50 sebesar 645,20 ppm.
EFEKTIVITAS HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG COVID-19 DENGAN KEPATUHAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI MIM UNGGULAN KOTA GORONTALO Suwarly Mobiliu; Mira Astri Koniyo; Lisdiyanti Usman; Kartin Buheli
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.21404

Abstract

Covid-19 ialah penyakit menular yang diakibatkan oleh virus Corona 2 (SARS-CoV-2) yang mengakibatkan sindrom pernafasan akut parah. Mencuci tangan dengan sabun ialah salah satu cara mencegah penularan virus COVID-19. Tangan merupakan bagian tubuh yang mudah terinfeksi. Pada tanggal 30 Januari 2020 WHO memutuskan peristiwa tersebut sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKMMD)/Public Health Emergency Of Internasional Concern (PHEIC) dan pada tanggal 11 Maret 2020, WHO memutuskan Covid-19 sebagai pandemi. Kebaruan penelitian ini karena meneliti tentang pengetahuan terkait Covid-19 dengan kepatuhan cuci tangan pakai sabun apada anak usia sekolah dasar. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang Covid-19 dengan kepatuhan cuci tangan pakai sabun pada siswa SD MIM Unggulan Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini ialah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi sasaran penelitian ini ialah siswa sekolah dasar kelas 4 dan 5 sebanyak 167 orang dan jumlah sampel sebanyak 118 responden dengan memakai teknik proporsional stratified random sampling. Hasil penelitian ini responden yang memiliki pengetahuan yang baik yakni sebanyak 84 responden (71,2%), sementara itu kepatuhan cuci tangan yang cukup didominasi dengan responden yang mempunyai pengetahuan yang cukup yakni sebanyak 27 responden (22,9%), mencapai p value = 0,000 (a   0,005). Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara pengetahuan tentang Covid-19 dengan kepatuhan cuci tangan pakai sabun pada anak usia Sekolah Dasar di MIM Unggulan Kota Gorontalo.
PIECES (PERFORMANCE, INFORMATION, ECONOMIC, CONTROL, EFFICIENCY, SERVICE) DENGAN PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS (SIMPUS) Ayu Rahmi; Surna Lastri; Hanifah Hasnur
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.23969

Abstract

Pelayanan di puskesmas memerlukan efisiensi yang tinggi untuk menghindari waktu yang terbuang. Penggunaan aplikasi berbasis web, seperti e-puskesmas, menjadi solusi yang baik. Kebaruan dalam penelitian ini karena meneliti tentang Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Service dengan pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Eficiensy, Service) dengan Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS). Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi 44 karyawan dari 11 Puskesmas Kota Banda Aceh. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan kuesioner pada bulan Juli 2023. Analisis dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square melalui SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem informasi manajemen puskesmas di Kota Banda Aceh secara umum mendukung operasional puskesmas dengan baik, karena hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara information, economic, control, dan service dengan pemanfaatan SIMPUS. Kesimpulan penelitian bahwa SIMPUS di Kota Banda Aceh terbukti mendukung operasional puskesmas, seperti informasi, ekonomi, kontrol, dan layanan mempengaruhi pemanfaatan SIMPUS secara positif, namun tidak ada hubungan yang bermakna antara performa dengan pemanfaatan SIMPUS.
ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGADAAN ALAT ULTRASONOGRAPHY (USG) 4 DIMENSI DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH BANTUL Dita Kusuma Jati; Triani Marwati; Rizal Yaya; Mariska Urhmila
Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/jjhsr.v6i2.21621

Abstract

Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul merupakan rumah sakit swasta tipe C. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan, daya saing dan memenuhi tuntutan pasien di poli kandungan maka Rumah Sakit memutuskan untuk melakukan pembaharuan alat USG. Rumah sakit yang akan melakukan investasi sebaiknya melakukan studi kelayakan investasi. Studi kelayakan investasi dilakukan mengurangi hambatan dan menentukan potensi masalah yang mungkin terjadi, sehingga mengurangi kemungkinan hasil yang tidak diharapkan. Kebaruan penelitian adalah menganalisis kelayakan investasi pengadaan alat USG (Ultrasonography) 4 dimensi di rumah sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui segmentasi pasar dan kelayakan keuangan terhadap pengadaan alat Ultrasonography di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Analisis pasar penelitian ini menunjukkan bahwa pasien yang melakukan pemeriksaan USG 4 dimensi berusia 20-35 tahun, berpendidikan menengah sampai tinggi, pasien umum dan jaminan mandiri. Pada analisis keuangan menunjukkan hasil bahwa Payback Period  tanpa diskonto yaitu 2 tahun 5 bulan, hasil perhitungan Net Present Value sebesar Rp 4.132.079.779, NPV 0, hasil perhitungan PI sebesar 7,51, nilai IRR sebesar 9% dan dalam kondisi normal proyeksi yang diperoleh untuk NPV sebesar Rp 4.132.079.779 dan terjadi penurunan perolehan yang cukup signifikan apabila biaya operasional mengalami kenaikan 5%. Kesimpulan menunjukkan bahwa segmentasi pasar untuk alat ultrasonografi 4 dimensi terdiri dari pasien dengan jaminan madiri, pasien umum, wanita hamil antara usia 20 sampai 35 tahun, dan pendidikan menengah hingga tinggi. Untuk analisis kelayakan keuangan menunjukkan bahwa Rumah Sakit layak melakukan pengadaan peralatan USG 4 dimensi.

Page 1 of 2 | Total Record : 12


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 4 (2025): OKTOBER: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 7, No 3 (2025): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 7, No 2 (2025): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 7, No 1 (2025): JANUARI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 6, No 4 (2024): OKTOBER: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 6, No 3 (2024): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 6, No 2 (2024): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 6, No 1 (2024): JANUARI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 5, No 4 (2023): OKTOBER: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 5, No 3 (2023): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 5, No 2 (2023): APRIL: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 5, No 1 (2023): JANUARI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 4, No 3 (2022): OKTOBER: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 4, No 2 (2022): Jambura Journal of Health Sciences and Research Vol 4, No 2 (2022): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 4, No 1 (2022): JANUARI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 4 (2022): SPECIAL EDITION JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 3, No 2 (2021): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 3, No 1 (2021): JANUARI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 2, No 2 (2020): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 2, No 1 (2020): JANUARI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 1, No 2 (2019): JULI: JAMBURA JOURNAL OF HEALTH SCIENCES AND RESEARCH Vol 1, No 2 (2019): July Vol 1, No 1 (2019): JANUARI More Issue