cover
Contact Name
Arlan Kaharu
Contact Email
arlankaharu@ung.ac.id
Phone
+6281342423408
Journal Mail Official
srisutarni@ung.ac.id
Editorial Address
Jalan Prof. Dr. B. J. Habibie, Desa Moutong, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo, Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
JAMBURA Journal of Architecture
ISSN : 26545896     EISSN : 28088794     DOI : 10.37905
Jambura Journal of Architecture (JJoA) is a peer reviewed journal published biannual (Juni and Desember) by Architecture Departement, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Gorontalo. This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge. The aims of this journal is to provide a venue for academicians, researchers, practitioners and architec for publishing the original research articles or review articles. JJoA is intended to be the journal for publishing of results of research on Architecture both empirical and normative study, especially in architecture issues. The various topics but not limited to, architecture theory, architecture design, architecture science, sustainable built environment, architectural history, material technology, Urban planning, Building structure, in the framework of architecture studies.
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022" : 20 Documents clear
OPTIMALISASI PENCAHAYAAN BUATAN PADA RUANG ISOLASI MENGGUNAKAN SIMULASI DIALUX EVO 9.0 Lakoro, Miranti; Pratiwi, Niniek
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.15409

Abstract

Ruang isolasi merupakan tempat penanganan khusus yang disediakan dalam satu gedung pelayanan dan penanganan Kesehatan mental. Dijelaskan pada SNI didalam rumah sakit atau balai pengobatan seperti ruang rekreasi dan rehabilitasi yang memiliki fungsi sama seperti ruang isolasi, penggunaan penerangan yang digunakan minimal atau yang disarankan yakni 250 lux. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan kuantitatif Penelitian bertujuan untuk membuat analisis mengenai sistem pencahayaan pada  kamar hotel dengan mengambil dasar standar petunjuk teknis SNI dalam bidang pencahayaan, yaitu SNI 6197:2011 tentang Konservasi Energi sistem pencahayaan pada bangunan gedung, dan SNI 03-6575-2001 tentang Tata cara perancangan sistem pencahayaan buatan pada bangunan gedung. Simulasi menggunakan software open source DIALux 9.0 yang merupakan software simulasi untuk perhitungan kebutuhan pencahayaan. 
PENERAPAN TEMA ARSITEKTUR NEO-VERNAKULAR PADA PERANCANGAN PUSAT INFORMASI PARIWISATA DI KABUPATEN TOJO UNA-UNA Haruna, Nur Fita; Ernawati, Ernawati Ernawati; Tallei, Vierta Ramlan
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.17657

Abstract

ABSTRACT. Neo-Vernacular architecture is an architectural style that emerged in the Post Modern era of the mid-1960s. Consisting of 2 words, 'Neo' which has a new meaning and 'Vernacular' which comes from the Latin 'Vernaculus' has the original meaning. According to Lucy Peel (1998) Neo-Vernacular Architecture is a series of post-modernism that begins with a deliberate return to the traditional, specifically the local model. In order to promote the development of upscale areas with tourism potential, the tourism sector is referred to as a strategic asset. One of Indonesia's provinces, Central Sulawesi has the potential to accommodate a variety of tourist attractions, including beach, marine, and cultural tourism. At least 426 islands, 300 dive sites, and endangered marine species may all be found in Tojo Una-Una Regency, where one of them is situated. The promotion of and distribution of tourism-related information in Tojo Una-Una Regency is still subpar, which is why there have been fluctuations in the number of tourists visiting the region during the past four years. The establishment of a tourism information center, which will eventually serve as a promotional tool, a source of information on tourist destinations for visitors, and a location for all tourism-related activities, is one way to address this issue. It is thought that by maximizing promotions and offering visitors information, it will be possible to expand tourism and the Tojo Una-Una district's regional economy. The Tourism Information Center collects data employing methods including literature reviews, questionnaires, and comparative studies in line with the research objectives. The Neo-vernacular Architecture concept is intended to be one of the facilities that can accommodate, communicate, and conserve the planned locality values. This idea revives the characteristics of the Tojo Una-Una Regency area, which are then applied to shapes, ornamentation, and materials, along with linkages with locations that interpret the surrounding area. Keywords: Tourism, Tourism Information Center, Tojo Una-Una Regency, Neo-Vernacular Architecture  ABSTRAK. Arsitektur Neo-Vernakular termasuk langgam arsitektur yang muncul pada era Post Modern pertengahan tahun 1960-an. Terdiri dari 2 kata, “Neo” yang memiliki arti baru dan “Vernakular” yang berasal dari bahasa latin “Vernaculus” memiliki arti asli. Menurut Lucy Peel (1998) Arsitektur Neo-Vernakular adalah rangkaian pasca-modernisme yang dimulai dengan kembalinya dengan sengaja ke tradisional, khususnya model lokal. Sektor pariwisata disebut sebagai suatu aset yang strategis untuk mendorong pembangunan daerah-daerah eksklusif yang memiliki potensi objek wisata. Sulawesi Tengah merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki potensi objek wisata yang beragam seperti wisata pantai, bahari, dan budaya. Salah satunya terletak di Kabupaten Tojo Una-Una yang setidaknya terdapat 426 pulau, 300 titik menyelam, dan biota-biota laut yang langka. Namun sejak empat tahun terakhir jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Tojo Una-Una mengalami fluktuasi, hal ini terjadi karena promosi dan penyediaan informasi pariwisata di Kabupaten Tojo Una-Una masih belum maksimal. Salah satu solusi dalam permasalahan tersebut adalah menyediakan sebuah Pusat Informasi Pariwisata yang nantinya akan berfungsi sebagai media promosi dan informasi kawasan pariwisata kepada wisatawan yang berkunjung serta mewadahi segala aktivitas yang berhubungan dengan pariwisata. Dengan memaksimalkan promosi dan penyediaan informasi bagi pengunjung, diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan juga meningkatkan perekonomian daerah kabupaten Tojo Una-Una. Penelitian pada Pusat Informasi Pariwisata ini menggunakan metode pengumpulan data, studi literatur, survei, serta studi banding, yang dikumpulkan sesuai dengan tujuan penelitian. Pusat Informasi Pariwisata direncanakan menjadi salah satu fasilitas yang dapat mewadahi, mengkomunikasikan dan melestarikan nilai-nilai lokalitas yang direncanakan dengan konsep Arsitektur Neo-vernakular. Konsep ini mengangkat kembali unsur-unsur lokalitas Kabupaten Tojo Una-Una yang diterapkan pada bentuk, ornamen, material, hubungan bangunan dengan tapak yang menginterprestasikan lingkungan dan kemudian disesuaikan dalam bentuk yang baru. Kata kunci: Pariwisata, Pusat Informasi Pariwisata, Kabupaten Tojo Una-Una, Arsitektur Neo-Vernakular
PENERAPAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISME PADA RUANG KANTOR BAPPELITBANG KOTA GORONTALO Mahmudah, Fitria; Mokodongan, Elvie Fatma; Arifin, Sri Sutarni
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.15738

Abstract

Badan Perencanaan, Penelitian Pengembangan (BAPPELITBANG) Kota Gorontalo adalah lembaga teknis daerah kota, menyelenggarakan koordinasi, pengendalian, dan melaksanakan urusan pemerintahan daerah kota. Kantor Bappelitbang Kota Gorontalo ini terletak di Jl. Arief Rahman Hakim No.73, Liluwo, Kota Gorontalo. Kantor ini tercatat saat ini memiliki 38 Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan jumlah 12 laki-laki dan 26 perempuan dan memiliki 23 Tenaga Penunjang Kegiatan Daerah (TPKD) dengan jumlah 13 laki-laki dan 10 perempuan. Hal tersebut mempengaruhi daya tampung bangunan yang sudah tidak dapat digunakan untuk seluruh pegawai. Selain itu kebutuhan fasiltas penunjang yang belum ada seperti foodcourt, lapangan,
PUSAT WISATA KULINER dan UMKM TANJUNG KRAMAT di KOTA GORONTALO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEMPORER Buhang, Muhammad Ramdan; Syukri, Muhammad Rijal; Arifin, Sri Sutarni
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.15428

Abstract

Kota Gorontalo merupakan salah satu kota yang memiliki perkembangan yang cukup dalam bidang wisata dan kuliner yang di dukung dengan hasil laut yang melimpah sehingga membuat wisatawan menjadi lebih betah dengan Kota Gorontalo. Wisata Kuliner Dan UMKM Kota Gorontalo adalah Kawasan parawisata pusat kuliner yang bisa memenuhi kebutuhan kuliner para pengunjung dan wisatawan di Kota Gorontalo sekaligus tempat rekreasi dan refreshing dimana pengunjung dapat menikmati berbagai wisata kuliner yang mampu mencerminkan budaya dan ciri khas Kota Gorontalo. Pusat Wisata Kuliner dan UMKM di Kelurahan Tanjung Kramat Kota Gorontalo ini dirancang untuk melengkapi berbagai kekurangan dari wisata kuliner yang ada di Kota Gorontalo seperti mengganggu keadaan jalan karena menyebabkan kemacetan yang disebabkan kurang tersedianya tempat parkir di tempat wisata kuliner yang tersedia, dan kurangnya view yang memperlihatkan keindahan alam dan ruang luar. dengan prinsip arsitektur kontemporer yang dapat menambah keindahan dalam mengunjungi sebuah tempat Pusat Wisata Kuliner dan UMKM Kota Gorontalo. Kata Kunci: Pusat Wisata Kuliner dan UMKM, Tanjung Kramat, Arsitektur Kontemporer.
PENERAPAN ARSITEKTUR MODEREN PADA PERPUSTAKAAN DAERAH PROVINSI GORONTALO Arsyad, Khaeruddyn Abdul Gani; Mahanggi, Muhammad Rizal; Trumansyahjaya, Kalih
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.15797

Abstract

As a source of literacy, a library plays an essential role in developing the quality of human resources. Complete facilities and infrastructures will aid in the improvement of the quality of the human resources in an area. Gorontalo has a regional library, yet the facilities and infrastructures are poor and not in accordance with applicable standards under government regulations regarding National Standards for Provincial Libraries. This library’s planning aimed to obtain a design that complies with the mentioned standards and adequate facilities and infrastructure. The data collection method employed in this design was through field observation, which entails reviewing fields condition and collecting the data by interviewing relevant parties. The data was also collected by identifying aspects the could be applied in the design, including technical aspects and structuring design aspects under the criteria. The outcome was analyzed to develop a design concept based on the theme of Modern Architecture. The final step of design was a regional library that met all applicable criteria and was equiooed with infrastructures to support the needs of Gorontalo’s communities. The reports result was in the form of a design and its implementation towards the design of the Regional Library of Gorontalo Province.
PENERAPAN ARSITEKTUR BIOMIMETIK PADA ARENA PACUAN KUDA YOSONEGORO DIKABUPATEN GORONTALO Baderan, Sutrisno Ade Wirawan K.; Arifin, Sri Sutarni; Ernawati, Ernawati
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.15436

Abstract

Olahraga berkuda mulai berkembang di Gorontalo pada era 1980-an ketika masih menjadi bagian dari Sulawesi Utara. Kala itu olahraga berkuda menjadi olahraga bergengsi di Gorontalo serta memiliki berbagai prestasi di kejuaraan nasional akan tetapi sarana dan prasana yang kurang memadai membuat prestasi olahraga berkuda di Provinsi Gorontalo mengalami penurunan prestasi sampai saat ini. Arena pacuan kuda ini dirancang sesuai dengan dengan fasilitas standar nasional yang dapat menunjang prestasi olahraga berkuda di Provinsi Gorontalo dengan menggunakan metode analisis yang memperhatikan pengguna serta kesesuaian objek dengan pendekatan arsitektur biomimetik yang memberikan sentuhan alam pada bangunan dari segi bentuk dengan menganalogikan sebuah kuda dengan penggunan material terbarukan yang tidak mengeksploitasi alam. Bentuk seekor kuda pada bangunan tribun penonton yang menggunakan sistem struktur space frame dengan lengkungan struktur baja yang di ekspose sehingga dapat memberikan kesan visual yang kuat bagi pengunjung
PERANCANGAN PUSAT KEGIATAN REMAJA (YOUTH CENTER) DI KOTA GORONTALO PENDEKATAN ARSITEKTUR FUTURISTIK Suleman, Tri Mulyadi; Shamin, Novita; Demak, Nini A. Kiay
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.17791

Abstract

Perancangan Pusat Kegiatan Remaja (youth center) di Kota Gorontalo Pendekatan Arsitektur Futuristik adalah terbentuknya suatu pergelaran sekelompok remaja dengan beberapa kegiatan berupa kegiatan formal dan informal yang berhubungan dengan pendidikan untuk penyaluran bakat seperti kegiatan kesenian, kebudayaan, dan olahraga. Pada perancangan Pusat Kegiatan Remaja (youth center) di kota Gorontalo ini menerapkan pendekatan “Arsitektur Futuristik” penentuan lokasi untuk objek perancangan ini terletak di Gor nani wartabone, di limba U2, Kota selatan, Kota Gorontalo. Dari hasil analisis yang di terapkan pada penelitian meliputi pelatihan dan pengembangan diri, hobi, rekreasi, serta pertunjukan dan pameran. Tujuan dari perancangan Pusat Kegiatan Remaja (youth center) di kota Gorontalo untuk melatih remaja menjadi pribadi yang kreatif, memperluas wawasan dan pengetuhuan remaja, mengasah keterampilan dan bekerja sesama kelompok untuk generasi yang berprestasi. Dalam penerapan Arsitektur futuristik menerapkan suatu penampilan yang berarah ke masa depan, tampilan bangunan diantaranya yaitu gubahan massa yang dinamis dan ekspresif dengan bentuk desain yang praktis dan fleksibel, tampil lebih sederhana tetapi tidak menggunakan corak warna yang monoton. Konsep tersebut meliputi berbagai macam seperti site, klimatologi, sirkulasi, vegetasi, zoning, dan bentuk penampilan fasad bangunan. Perancangan pusat kegitan remaja ini memiliki fasilitas-fasilitas seperti fasilitas olahraga, fasilitas teknologi, fasilitas kesenian dan fasilitas agama sebagai wadah yang akan di jadikan sebagai objek pusat pergelaran remaja yang ada di kota Gorontalo.
PERANCANGAN REST AREA JALAN TRANS SULAWESI DI KECAMATAN SANGKUB PENDEKATAN ARSITEKTUR FUTURISTIC Bait, Muhaimin; Bakhtiar, Bakhtiar; Demak, Nini A. Kiay
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.17785

Abstract

Daerah Sangkub menjadi salah satu jalur bagi siapapun yang melakukan perjalanan antar kota gorontalo - manado. Hal tersebut merupakan salah satu potensi yang harus dilakukan peningkatan sarana dan prasarananya, salah satunya dengan pembangunan Rest Area jln. Trans dengan berbagai macam fasilitas. Rest Area memiliki fungsi sebagai fasilitas pelepas penat. Selain itu, Rest Area yang dikemas dalam desain modern dan mengikuti perkembangan jaman juga akan meningkatkan pendapatan setempat melalui retail, rumah makan dan hiburan, serta perdagangan jasa lainnya. Berdasarkan uraian diatas, maka diperlukan Perencanaan dan Perancangan sebuah Rest Areadi jalan Trans Sulawesi Gorontalo-Manado. Dimana Rest Area yang akan dirancang mampu memenuhi seluruh kebutuhan pengguna di jalan Trans Sulawesi, baik kebutuhan manusia maupun kebutuhan kendaraan.Kajian diawali dengan mempelajari pengertian tentang Rest Area, jenis dan klasifikasi Rest Area, serta studi banding beberapa Rest Area yang ada di Indonesia. Dilakukan juga tinjauan mengenai daerah kecamatan sangkub kabupaten Bolaang Mongondow Utara, serta peraturan daerah setempat yang mendukungnya. Pendekatan perancangan arsitektural dilakukan dengan konsep Futuristic. Selain itu dilakukan pendekatan fungsional, kinerja, teknis, dan konstekstual. Pemilihan tapak berdasarkan data eksisting yang ada.  
PERANCANGAN TAMAN EDUKASI ANAK DI KOTA GORONTALO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU Labonsa, Umar; Bakhtiar, Bakhtiar; Bagulu, Ahmad
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.17788

Abstract

Perancangan Taman Edukasi anak dengan Pendekatan Arsitektur Perilaku di Kota Gorontalo dimaksudkan untuk mewujudkan taman yang lebih efektif dengan terobosan kreatif dan inovatif agar pengunjung tidak hanya sekedar bersantai, berkumpul, dan berlibur tetapi juga pengunjung dapat mendapatkan pendidikan dalam taman terutama diperuntukan bagi anak-anak yang sesuai dengan perilaku dan perkembangan zaman saat ini. Pada perancangan Taman edukasi anak ini diterapkan pendekatan “Arsitektur Perilaku”. Metode edukasi yang akan diterapkan adalah metode pendidikan Kognitif. Model pendidikan berbasis kognitif akan menitik beratkan pada aktifitas mental anak. Penentuan lokasi untuk objek perancangan terletak di Kec. Kota Tengah Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Dari hasil analisis yang diterapkan pada penelitian meliputi semua aktivitas mental yang berhubungan dengan persepsi, pikiran, ingatan, dan pengolahan informasi yang memungkinkan seseorang memperoleh pengetahuan, memecahkan masalah, dan merencanakan masa depan, atau semua proses psikologis yang berkaitan dengan bagaimana individu mempelajari, memperhatikan, mengamati, membayangkan, menilai, serta memikirkan lingkungan sekitarnya. Tujuan dari perancangan Taman Edukasi Anak di Kota Gorontalo adalah untuk menciptakan taman yang  benuansa edukasi yang letak perancangan berada di Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Perancangan Taman edukasi ini di khususkan untuk pengembangan pendidikan non-formal bagi anak-anak. Wujud penerapan Konsep Arsitektur perilaku di fokuskan pada fungsi psikis atau suasana dan kesan lingkungan yang didapatkan dari pola ruang perancangan. Proses desain perancanagan meliputi, analisa site, klimatologi, sirkulasi, zonasi, vegetasi, utilitas dan bentuk penampilan fasad bangunan. Perancangan Taman edukasi anak ini memiliki program ruang seperti, Gedung pengelola, Gedung Edukasi, Ruang edukasi hewan, Ruang Edukasi tanaman, Ruang bermain Outdoor dan fasilitas umum lainnya yang disesuaikan berdasarkan pola perilaku arsitektural. Kesatuan ruang ini membentuk suatu wadah yang dapat memberikan edukasi bagi anak-anak (pengunjung) yang ada di kota gorontalo pada waktu libur sekolah
PERANCANGAN KAWASAN WISATA PESISIR PANTAI DI DESA DULUPI DENGAN KONSEP PENDEKATAN SUSTAINABLE ARCHITECTURE Maudi, Nur Iman; Kaharu, Arlan; Elawati, Elawati
JAMBURA Journal of Architecture Vol 4, No 2 (2022): JJoA : Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjoa.v4i2.17789

Abstract

Perancangan Kawasan Wisata Pesisir Pantai di Desa Dulupi Dengan Konsep Pendekatan Sustainable Architecture.Perancangan ini bertujuan untuk : Merancang Kawasan Wisata Pesisir Pantai di Desa Dulupi Dengan Konsep Pendekatan Sustainable Architecture. Merancang kawasan wisata di daerah pesisir pantai dengan memanfaatkan wilayah pesisir dengan daya tampung pengunjung yang cukup sebagai kawasan wisata dan edukasi agar tercapainya tujuan perancangan dalam mengolah sirkulasi dan pola penataan massapada perancangan kawasan pesisir pantai sesuai dengan pendekatan Sustainable Architecture. Perancangan ini menggunakan metode pendekatan “Sustainable Architecture” pada objek perancangan Kawasan Wisata Pesisir Pantai di Desa Dulupi. Dan penentuan lokasi perancangan berada di Kabupaten Boalemo Kecamatan Dulupi Desa Dulupi Provinsi Gorontalo serta proses analisis yang di pakai dalam penelitian untuk objek perancangan meliputi program kegiatan edukasi, rekreasi, conservasi.dan embracing. Tujuan lain dalam kawasan wisata pesisir pantai di Desa Dulupi merupakan faktor penting dalam memberikan ruang untuk pariwisata dan bagi masyarakat dalam hal pengembangan wilayahnya sendiri. Penggunaan konsep Sustainable Architecture sendiri merupakan rancangan yang memanfaatkan material alami dan modern serta elemen-elemen pendukung untuk kenyamanan yang dapat mengurangi dampak pengaruh buruk terhadap lingkungan dan bangunan dalam perancangan agar tercapainya arsitektur berkelanjutan di masa kini dan masa mendatang. Hal ini dapat di tampilkan pada penerapan konsep meliputi: Site, Klimatologi, Sirkulasi, Vegetasi, Penzoningan, Analogi Bentuk dan Transformasi Bentuk, Struktur, Utilitas dan Tampilan Bangunan. Penerapan konsep Sustainable Architecture pada kawasan wisata pesisir pantai dengan adanya fasilitas pendukung dan penunjang sebagai wadah edukasi, rekreasi, conservasi.dan embracing

Page 2 of 2 | Total Record : 20