cover
Contact Name
Rr. Retno Sugiharti
Contact Email
retno.sugiharti@untidari.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalrep@untidar.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota magelang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan)
Published by Universitas Tidar
ISSN : 2541433X     EISSN : 25080205     DOI : -
Core Subject : Economy,
Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan) managed and published by Faculty of Economics Universitas Tidar, is a journal that take an article in economy fields. Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan) published every April and October.
Arjuna Subject : -
Articles 86 Documents
STRATEGI PENGUATAN KINERJA PEMASARAN PENGRAJIN BATIK MELALUI PENGEMBANGAN MODAL SOSIAL PADA KAMPUNG BATIK KOTA SEMARANG Shintya Novita Rahmawati; Andhatu Achsa; Rian Destiningsih
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 3, No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v3i2.1044

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya fenomena penurunan yang signifikan pada penjualan batik para pengrajin batik. Diduga karena akses informasi pasar, jangkauan pasar, jejaring kerja, dan akses lokasi yang kurang mendukung perkembangan usaha pengrajin batik. Fenomena lain yang lebih serius adalah warga Kota Semarang yang masih belum banyak yang mengenal produksi batik di Kampung Batik Kota Semarang. Metode yang digunakan yaitu Internal-External (IE) Matrik, Strengths-Weaknesses-Opportunities-Threats (SWOT) Matrik, dan Quantitative Strategic Planning Matrik(QSPM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa posisi pengrajin batik di Kampung Batik Kota Semarang berada pada kuadran V (hold and maintain atau pertahankan dan pelihara) dengan nilai koordinat (2,480, 2,735) yang berarti pengrajin batik di Kampung Batik Kota Semarang memiliki kemampuan internal yang sedang dan eksternal yang sedang. Adapun tiga prioritas strategi tertinggi nilainya antara lain memberdayakan paguyuban untuk mensinergikan seluruh elemen yang ada di kampung batik maupun kampung jadul, meningkatkan branding dengan dilandasi adanya rasa memiliki, memberdayakan keberadaan organisasi serta dukungan pemerintah untuk mengorganisir semua pengrajin  untuk bergabung dan aktif secara bersama memajukan kampung batik yang dilandasi rasa percaya dan rasa memiliki.
PENGARUH PRODUKTIVITAS SEKTORAL DAN LAJU PDRB TERHADAP TINGKAT KETIMPANGAN PENDAPATAN DI JAWA TENGAH PADA TAHUN 2006 – 2015 Rose Gita Cahya Saputri
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 2, No 1 (2017): April 2017
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v2i2.226

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari Rasio Produktivitas Sektoral Pertanian dan Industri, dan Laju PDRB terhadap tingkat ketimpangan pendapatan di Jawa Tengah pada tahun 2006 – 2015. Dalam penelitian ini penulis menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik. Teknik analisis data menggunakan deskriptif analisis. Untuk menguji hipotesis penelitian, dilakukan analisis dengan model regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio produktivitas sektoral pertanian dan industri mempunyai pengaruh yang positif terhadap tingkat ketimpangan pendapatan di Jawa Tengah, sedangkan laju PDRB mempunyai pengaruh yang negatif terhadap tingkat ketimpangan pendapatan di Jawa Tengah. Jika di uji secara simultan, maka variable Rasio Produktivitas Sektoral pertanian dan industri, dan Laju PDRB secara keseluruhan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel Tingkat Ketimpangan Pendapatan di Jawa Tengah.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DAMPAK EKONOMI PARIWISATA DI DESA WISATA KUTAWARU KABUPATEN CILACAP Gentur Jalunggono; Rian Destiningsih
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 3, No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v3i2.1039

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang lebih menekankan pada masalah pemberdayaan masyarakat yang dilakukan di Desa Wisata Kutawaru, serta pengaruh ekonomi dari kegiatan wisata pengunjung terhadap masyarakat yang berprofesi pedagang dan pemilik penginapan (homestay) di sekitar Desa Wisata Kutawaru. Periode waktu penelitian dilaksanakan bulan April sampai dengan bulan Oktober 2017. Adapun tujuan dari penelitian ini antara lain (1) menjelaskan dan mengetahui segala bentuk potensi Desa Wisata Kutawaru, Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap; (2) menjelaskan bentuk-bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat di Desa Wisata Kutawaru; (3) mengetahui dan menganalisis kondisi pengembangannya. Dalam penelitian ini, data yang dikumpulkan adalah bentuk-bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh pihak pengelola desa wisata beserta hasil dari pemberdayaan tersebut dan dampak kegiatan ekonomi pariwisata di desa wisata ini. Oleh karena itu, data yang dikumpulkan tersebut berupa informasi dalam bentuk deskripsi, sehingga penelitian ini sangat sesuai jika menggunakan pendekatan kualitatif. Sebagai konsekuensi data yang bersifat deskriptif maka penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hal ini berdasarkan pada suatu pertimbangan. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa (1) potensi wisata Desa Kutawaru sangat baik ditinjau dari beberapa aspek misalnya aspek lingkungan, sosial dan ekonomi, aspek teknis, aspek pasar dan pemasaran; (2) bentuk kegiatan pemberdayaan di Desa Kutawaru antara lain industri pengolahan minyak kayu putih, industri batik Kutawaru atau sentra industri batik, dan referensi pilihan wisata bahari bagi wisatawan yang berkunjung melalui beberapa alternatif paket wisata; (3) kondisi pengembangan melalui analisis SWOT dapat diambil kesimpulkan bahwa pada aspek pasar dan pemasaran usaha pengembangan wisata di Desa Kutawaru layak untuk dijalankan. Hal ini karena kondisi pasar menguntungkan bagi wisata di Kutawaru yang dilihat berdasarkan data kunjungan wisata Nasional dan Jawa Tengah menunjukkan bahwa kunjungan wisata terus meningkat sehingga potensi pasar bagi pengembangan wisata bahari Kabupaten Cilacap dan Desa Kutawaru. Selain itu Pulau Nusakambangan sudah terkenal di mana-mana sehingga diharapkan akan menjadi magnet bagi wisatawan untuk berkunjung ke wilayah ini.
ANALISIS KOMODITAS UNGGULAN PANGAN KABUPATEN BANYUMAS Rian Destiningsih
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 1, No 1 (2016): Oktober 2016
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v1i1.51

Abstract

Stabilitas ketahanan pangan dapat terwujud salah satunya ketika ketersediaan pangan terjamin dengan berlandaskan kemampuan sumber daya lokal (wilayah). Kemampuan sumber daya lokal dapat terlihat ketika suatu wilayah mampu menghasilkan komoditas pangan untuk memenuhi konsumsi wilayah sendiri dan menjualnya ke wilayah lain disekitarnya. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif. Lokasi penelitian di  Kabupaten Banyumas yang meliputi 27 wilayah kecamatan. Penelitian ini guna mengidentifikasi komoditas pangan unggulan dan berpotensi pada masa yang akan datang di tiap kecamatan dengan menggunakan perbandingan Static Location Quotient (SLQ) serta Dynamic Location Quotient (DLQ). Komoditas pangan yang akan diuraikan yaitu komoditas pangan untuk sumber karbohidrat dan sumber protein. Berdasarkan hasil perbandingan nilai SLQ dan DLQ kurun waktu 2008-2014 untuk sumber karbohidrat diketahui terdapat 17 kecamatan yang berpotensi unggul pada masa yang akan datang pada komoditas padi sawah, 7 kecamatan kecamatan yang berpotensi unggul pada masa yang akan datang pada komoditas padi ladang. Untuk komoditas jagung berpotensi unggul pada masa yang akan datang terdapat 5 kecamatan, ketela pohon ada 8 kecamatan, komoditas ubi jalar ada 3 kecamatan. Untuk sumber protein nabati komoditas kedelai berpotensi unggul pada masa yang akan datang terdapat 8 kecamatan, komoditas kacang hijau ada 2 kecamatan, komoditas kacang tanah ada 8 kecamatan.
THE STRATEGY TO BUILD FOOD SECURITY AND POVERTY ALLEVIATION BASED ON VILLAGE FOOD RESILIENCE Hadi Sasana; Dul Muid
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 3, No 1 (2018): April 2018
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v3i1.789

Abstract

Upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mengurangi kemiskinan dilakukan secara bertahap melalui proses pemberdayaan masyarakat untuk mengetahui potensi dan kemampuan mereka. Selanjutnya, mereka harus menemukan probabilitas alternatif dan pemecahan masalah; untuk mengelola dan mengeksploitasi sumber daya secara efektif, efisien dan berkelanjutan.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Program Ketahanan Pangan Desa (Demapan) pada tingkat pendapatan masyarakat. Kedua, membuat strategi untuk membangun ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan berdasarkan ketahanan pangan desa. Lokasi penelitian adalah Desa Tanjungrejo. di Kabupaten Jekulo Kabupaten Kudus sebagai penerima manfaat Program Demapan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kuantitatif dalam statistik deskriptif dan Proses Hirarki Analog (AHP) menggunakan pilihan yang lebih baik 2000.  Temuan penelitian ini: 1). Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk desa untuk mendapatkan dukungan Demapan. 2). Mekanisme pelaksanaan Demapan di Desa Tanjungrejo dilakukan secara demokratis, dengan membuat kelompok, dan diawasi oleh departemen terkait. 3). Komunitas, berpartisipasi dalam Program Demapan; kelompok atau individu telah meningkatkan nilai aset dan pendapatan. 4). Strategi untuk membangun ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan berdasarkan Demapan, inprioritas adalah: untuk meningkatkan modal, dorongan pemasaran, untuk membangun kualitas sumber daya manusia, pemberdayaan lembaga, dan peningkatan infrastruktur.
PENGARUH KORUPSI, KONSUMSI, PENGELUARAN PEMERINTAH DAN KETERBUKAAN PERDAGANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI ASEAN 5 Lutfiana Fiqry Ichvani; Hadi Sasana
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 4, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v4i1.1342

Abstract

Korupsi adalah salah satu isu hangat global yang tidak pernah habis untuk dibahas dan diperdebatkan. Korupsi adalah masalah yang sudah lama ada di berbagai negara baik negara berkembang ataupun negara maju. Korupsi telah banyak menimbulkan kerugian di berbagai sektor, dimana dampak dari korupsi dapat mengacaukan perekonomian dan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dalam suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh korupsi terhadap pertumbuhan ekonomi di lima negara ASEAN diantaranya Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina dan Vietnam dalam kurun waktu 1997-2016. Metode yang digunakan adalah regresi data panel dengan Fixed Effect Model (FEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks persepsi korupsi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di lima negara ASEAN. Sedangkan variabel penjelas lain seperti konsumsi dan pengeluaran pemerintah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan keterbukaan perdagangan berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi
ANALISIS DAMPAK EKONOMI DAN SOSIAL AKIBAT KEMACETAN LALU LINTAS DI JALAN RAYA BOGOR-JAKARTA Sahniza Tamara; Hadi Sasana
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 2, No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v2i3.529

Abstract

Traffic congestion can occur due to the imbalance between population growth, vehicles growth, and roads growth (Mustikarani, 2016). Population growth in Jakarta in the period 20102015 is 1.1% per year, vehicle growth in Jakarta is 8.75% per year, and road growth in Jakarta is 0.01% per year. The imbalance between population growth, vehicle growth, and road growth caused traffic congestion. One of the streets in Jakarta that is often struck by traffic congestion is Raya Bogor-Jakarta street. The purpose of this reasearch is to analyze the economic impacts social impacts felt by motorists due to traffic congestion on Raya Bogor-Jakarta street.  The method used to calculate and analyze economic impacts is a quantitative method of calculating the average, lost of earnings, and lost economic potential. While to analyze the social impact used qualitative analysis method. The results showed that the economic potential lost due to traffic congestion on Raya Bogor-Jakarta street reaches Rp 31.017.020.346 per year. The social impact of traffic congestion on Raya Bogor-Jakarta street was 89% of respondents felt tired, 91% of respondents felt upset, 49% of respondents felt stressed, and 96% of respondent felt uncomfortable.
DETERMINAN KEMISKINAN (STUDI KASUS 29 KOTA/KABUPATEN DI PROVINSI PAPUA) Fajrin Hardinandar
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 4, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v4i1.1337

Abstract

Provinsi Papua merupakan Povinsi dengan tingkat kemiskinan tertinggi di Indonesia, dengan rata-rata penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan lebih besar dari rata-rata penduduk miskin secara Nasional. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan pada 29 Kota/Kabupaten di Provinsi Papua sejak tahun 2010 - 2016. Metode analisis yang digunakan yaitu metode regresi data panel dengan pendekatan Error Components Model (ECM). Penggunaan metode Feasible Generalizes Least Square (FGLS) dilakukan untuk mengurangi efek heterokedaktidsitas pada observasi, dan penggunaan diferensiasi tingkat pertama untuk menghindari dampak autokorelasi pada residual. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tenaga kerja tidak berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan. Hal tersebut disebabkan oleh pergeseran usia kerja dan faktor subsisten, dimana sekitar 63,83 persen penduduk Papua bekerja pada sektor pertanian. Kondisi tersebut tidak pernah bergeser selama beberapa tahun terakhir dan menyebabkan masyarakat Papua terperangkap dalam kemiskinanan. Sedangkan tingkat pendidikan dan PDRB berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan di Provinsi Papua, namun pengaruh PDRB memiliki elastisitas yang rendah 
ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN ACEH BARAT Alisman Alisman
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 3, No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v3i2.1040

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi dan belanja pemerintah terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Aceh Barat pada periode 2005-2014. Model analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil estimasi, terdapat konstanta sebesar 5,718, koefisien regresi pertumbuhan ekonomi (X2) adalah 428, dan koefisien regresi pengeluaran pemerintah (X2) adalah 2,639. Dengan koefisien determinasi (R adjustes) sebesar 48,1 persen. Ini berarti bahwa pekerjaan di Kabupaten Aceh Barat adalah 48,1 persen dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi dan belanja pemerintah dan sisanya 51, 9 persen dijelaskan oleh variabel lain di luar model ini. saran dikemukakan bahwa pemerintah daerah yang telah bekerja pada kinerja ekonomi mereka untuk mendorong dan memacu pertumbuhan ekonomi, terutama di semua sektor yang mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja seperti sektor pertanian dan sektor perdagangan dan perusahaan lokal. Dan juga perlu mencari dalam mengatasi masalah upah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja tanpa mengorbankan kepentingan pengusaha.
MENGUBAH TANTANGAN MENJADI PELUANG UMKM INDONESIA DALAM MENGHADAPI MEA 2015 Emma Dwi Ratnasari
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 1, No 1 (2016): Oktober 2016
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v1i1.52

Abstract

AEC merupakan komunitas kerjasama perdagangan bebas yang mencakup manusia( tenaga kerja), barang dan jasa tanpa halangan dan batas lagi. Indonesia merupakan pasar yang cukup potensial dan diperhitungkan di negara ASEAN, AEC merupakan tantangan sekaligus peluang yang dapat dimanfaatkan bagi negara Indonesia khususnya bagi UMKM.Adapun permasalahan yang diangkat yaitu: bagaimana kondisi dan perkembangan UMKM di Indonesia, apa saja tantangan UMKM Indonesia dengan adanya AEC, peluang apa saja bagi UMKM dengan adanya AEC, serta strategi apa agar UMKM Indinesia dapat mengubah tantangan menjadi peluang sehingga dapat mendatangkan pendapatan. Tujuannya untuk mengidentifikasi tantangan, peluang dan strategi UMKM dalam ajang AEC.Metode yang digunakan yaitu, dengan deskripsi eksploratif. Strategi UMKM dalam ajang AEC yaitudengan penguatan daya saing global, penguatan pasar domestik dan penguatan ekspor.