cover
Contact Name
Esra Perangin-angin
Contact Email
esraperanginangin@unprimdn.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalbip@unprimdn.ac.id
Editorial Address
Jalan Sekip, Kec. Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara 20111
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Bahasa Indonesia Prima
ISSN : 2088365X     EISSN : 26846780     DOI : https://doi.org/10.34012
Jurnal Bahasa Indonesia Prima: Jurnal Bahasa, Sastra, Pendidikan, Pengajaran, Sosial, dan Pengabdian Kepada Masyarakat menerbitkan manuskrip penelitian, kajian teori, dan hasil pengabdian masyarakat, di bidang pendidikan, pengajaran, bahasa, sastra, linguistik, dan ilmu sosial. Bahasa Indonesia Prima: Jurnal ini menampilkan kebaruan penelitian, kajian teori, dan pengabdian masyarakat, termasuk naskah yang diterbitkan, dan signifikansi bagi kemajuan ilmu pengetahuan. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun. Jurnal ini menyambut baik kiriman dari seluruh dunia.
Articles 21 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)" : 21 Documents clear
BENTUK REDUPLIKASI BAHASA INDONESIA PADA ANAK PENDERITA AUTISTIK DI YAYASAN HIJJAH RACHMAH NASUTION Nanda Dwi Astri
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.662 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.594

Abstract

Perkembangan bahasa pada anak bergantung pada maturasi otak, lingkungan, perkembangan motorik dan kognitif, integritas struktural, dan fungsional dari organism (Sidiarto, 1991:134). Apabila terdapat gangguan pada proses perkembangan anak, maka akan berimplikasi pula terhadap pembelajaran bahasa pada anak. Autism juga merupakan gangguan perkembangan organik yang mempengaruhi kemampuan anak-anak dalam berinteraksi dan menjalani kehidupannya (hanafi dalam hadis, 2006:2002). Gangguan perkembangan ini sangat kompleks menyangkut komunikasi, interaksi sosial, dan aktivitas imajinasi anak, serta emosional anak. Teknik catat digunakan untuk mencatat kata-kata yang telah diucapkan oleh para informan mengenai data-data yang berkaitan dengan judul penelitian. Penelitian ini dilakukan di Yayasan Hijjah Rachmah Nasution, Perguruan Al-Azhar, yang bertempat di Jln. Pintu Air IV No.214 Medan. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 29 November sampai dengan tanggal 2 Desember 2011. Jumlah anak autistik yang dijadikan sampel dalam penelitian ini berjumlah 4 orang, yaitu: (1) Muhammad Hisbullah Lubis, berusia 7 tahun; (2) Dimas Ramadhana, berusia 8 tahun; (3) Muhammad Adil Ramadhan, berusia 7 tahun; dan (4) Farel Fadillah, berusia 12 tahun. Data dari hasil penelitian digunakan dalam bentuk persentase, maka akan di peroleh, bahwa (1) Muhammad Hisbullah menggunakan reduplikasi/pengulangan dalam tuturannya sebesar 33,33%; (2) Dimas Ramadhana menggunakan reduplikasi/pengulangan dalam tuturannya sebesar 22,22%; (3) Farel Fadillah menggunakan reduplikasi/pengulangan dalam tuturannya sebesar 33,33%; dan (4) M.Adil Ramadhan menggunakan reduplikasi dalam tuturannya sebesar 11,11%.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF NARASI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COMPLETE SENTENCE PADA SISWA KELAS X SMA HARVARD MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2017/2018 Amelia Simanungkalit
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (130.028 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.595

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis paragraf narasi siswa dengan model pembelajaran complete sentence. Pelaksanaan penelitian ini berdasarkan permasalahan yang ada pada pembelajaran menulis dalam paragraf narasi pada siswa yang masih tergolong rendah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan metode penelitian tindakan kelas yang mendeskripikan kemampuan menulis paragraf narasi siswa dengan model pembalajaran complete sentence dalam bentuk pelaksanaannya dua siklus yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X SMA Harvard Medan. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan menulis paragraf narasi siswa meningkat setelah menerapkan model pembelajaran complete sentence. Hasil penilaian tes siswa pada siklus I memperoleh nilai rata-rata 71,82 dan meningkat menjadi 82,27 pada tes siklus II. Dilihat dari persentase ketuntasan klasikal siswa pada siklus I adalah 72,72 % meningkat pada siklus II menjadi 100%. Sehingga penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran complete sentence dapat meningkatkan kemampuan menulis paragraf narasi siswa kelas X SMA Harvard Medan.
ANALISIS SEMIOTIKA MAKNA PESAN PADA IKLAN DJARUM 76 VERSI “CALEG CERDAS-OTAK KOSONG” Immanuel D. B. Silitonga
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.358 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.596

Abstract

Iklan rokok adalah iklan yang dibatasi dengan dilarang memperlihatkan wujud rokok. Hal tersebut yang membuat iklan rokok berbeda dan para biro iklan rokok harus berpikir lebih kreatif untuk bisa tetap membuat iklan untuk produk rokok. Iklan Djarum 76 adalah iklan yang memiliki konsep berbeda dengan iklan rokok lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis makna pesan dalam iklan Djarum 76 Versi Caleg Cerdas dengan menggunakan pendekatan semiotika Roland Barthes. Makna pesan tersebut diperoleh dari tanda-tanda audiovisual yang memiliki makna, yaitu kata (bahasa), isyarat tubuh, teks, konteks dan efek suara. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu studi dokumen, observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis semiotika Roland Barthes. Hasil penelitian ini menemukan bahwa tampilan visual dari Iklan Djarum 76 Versi “Caleg Cerdas – Otak Kosong”terdiri dari tanda-tanda audiovisual yang memberikan makna keseluruhan secara utuh ketika semua unsur digabungkan. Hal tersebut tidka terlepas dari analisis makna denotasi, makna konotasi dan makna mitos. Sebelumnya melakukan analisis makna terlebih dahulu mengetahu dan membagi scene berdasarkan video, dimana video ini berdurasi 30 detik dan terbagi atas 7 scene dalam 1 seguence, yang dibagi menjadi 12 gambar.
BAGAIMANAKAH REALISASI TINDAK UJAR REMAJA ALAYERS PADA AKUN FACEBOOK ‘KUMPULAN ANAK SMP/SMA CARI PACAR DAN SAHABAT’ Ridwan Hanafiah; Irawati Bangun; Thyrhaya Zein
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.116 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.597

Abstract

ABSTRAK-Bahasa Alay merupakan sebuah variasi bahasa yang terkesan melanggar norma dan etika bahasa Indonesia. Top of FormTujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis realisasi tindak ujar remaja alayers pada akun facebook. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah kata, frasa, dan kalimat  dalam bahasa Alay yang bersumber dari unggahan status dan komentar  para Alayers di grup ‘Kumpulan Anak SMP/SMA Cari Pacar dan Sahabat’. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi dan subtitusi dan dianalisis dengan teknik analisis model interaktif Miles, Huberman, dan Saldana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 45 data penggunaan tindak ujar remaja Alayers pada akun Facebook direalisasikan melalui kalimat-kalimat yang vulgar dan ditambah dengan gambar-gambar serta video yang mengandung pornografi. Adapun faktor yang memengaruhi tindak ujar remaja Alayers pada akun Facebook, yaitu faktor lingkungan, faktor gengsi, faktor pergaulan, faktor iklan. Oleh sebab itu diharapkan agar pihak-pihak yang terkait dapat memahami perilaku hidup remaja dan dapat meyelesaikan permasalahan-permasalahn hidup mereka berdasarkan lingkup pergaulan mereka. Kata Kunci: Bahasa Alay, Alayers, Realisasi, Tindak tutur
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MODEL KONTEKSTUAL KELAS X-1 SMA FREE METHODIST MEDAN TAHUN PELAJARAN2017/2018 Esra Perangin-angin
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.464 KB)

Abstract

Dalam kegiatan pembelajaran menulis cerpen ditemukan bahwa masih banyak peserta didik yang kesulitan dalam menulis cerpen, hal ini terjadi karena model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis cerpen dengan model kontekstual pada siswa kelas X-1 SMA Free Methodist Medan. Dalam penelitian ini digunakan model kontekstual agar memudahkan peserta didik lebih berperan pada pembelajaran menulis cerpen. Subjek penelitian siswa kelas X-1 SMA Free Methodist Medan berjumlah sebanyak 18 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, tes keterampilan menulis cerpen dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa dengan model pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis cerpen. Peningkatan keterampilan siswa pada siklus I memiliki ketuntasan menulis isi cerpen sebanyak 7 siswa dengan nilai rata-rata 60,55 dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 38,88%. Kemudian meningkat menjadi 18 siswa yang tuntas menulis cerpen dengan nilai rata-rata 83,05 pada siklus II dan ketuntasan secara klasikal sebesar 100%.
BUDAYA POPULAR DAN KOMUNIKASI: BENTUK DISFEMIA PARA NETIZEN PADA AKUN INSTAGRAM LAMBE_TURAH Evi Novalin Bako
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.937 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.601

Abstract

Instagram sebagai budaya popular menjadi salah satu media bagi para netizen untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan yang dapat dikomentari, baik dengan eufemisme maupun disfemia. Salah satu akun yang paling banyak dikomentari adalah akun instragram Lambe_Turah. Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis bentuk kata, frasa, dan ungkapan disfemia yang digunakan dalam komentar para netizen pada akun Instagram Lambe_Turah. Jenis penelitian ini adalah penelitian analisis isi. Data dalam penelitian ini adalah kata, frasa, ungkapan pada komentar yang berisi ungkapan disfemia dari akun instagram Lambe_Turah. Data diambil dari unggahan instagram Lambe_Turah dari Januari 2018 hingga April 2018. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik simak dan catat. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti diketahui bahwa jumlah kata, frasa, dan ungkapan disfemia yang ada pada lima puluh komentar netizen yaitu: 30 kata yang mengandung disfemia, 11 frasa yang mengandung disfemia, 19 ungkapan yang mengandung disfemia. Disfemia dikhawatirkan dapat mengubah peran, fungsi bahasa dan cara berbahasa masyarakat itu sendiri. Semakin banyak disfemia yang digunakan dalam media sosial, semakin buruk pula perilaku ujaran para netizen yang berdampak pada dunia nyata.
STUDENTS’ ERROR ANALYSIS IN USING QUESTION TAG ON TENTH GRADE STUDENTS AT SMK YAPIM BIRU- BIRU Indah Lestari Panjaitan
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.758 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.689

Abstract

This study aims to inform the capability of students in using question tag on senior high school. The objective of this study are to find out types of errors that occur in using question tag, to find out the sources of errors that is made by tenth grade students at SMK Yapim Biru-Biru. This study used descriptive qualitative approach in analyzing the data. The data of this research are students answer sheet in using question tag. The result of this study, misformation occur as the highest error in using question tag, it is about 17 (56.7%) students and misordering occur as error in using question tag, it is about 8 (26.7%) students, the rest of error do not occur in this research. The source of error that is found in this research is context of learning, the rest source of error was not found in this research.
EKSPLORASI LEGENDA "PARNAMORAAN" SUKU BATAK TOBA SEBAGAI BAHAN AJAR SASTRA Kristiani Natalia Saragih; Diana N Nababan; Sri Dinanta Beru Ginting
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.659 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.737

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan (1) bentuk legenda Parnamoraan suku Batak Toba, (2) upaya mengeksplorasi legenda Parnamoraan suku Batak Toba sebagai bahan ajar sastra. Metode penilitian ini deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif lapangan. Data dalam penelitian ini adalah teks lisan, cerita, informasi dari wawancara informan mengenai cerita legenda Parnamoraan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh dua temuan yaitu (1) bentuk legenda Parnomaraan suku Batak Toba yang di uraikan masyarakat setempat (2) upaya mengeksplorasi legenda Parnamoraan suku Batak Toba sebagai bahan ajar sastra di sekolah. Legenda Parnamoraan digunakan sebagai bahan ajar sastra mata pelajaran bahasa Indonesia dalam materi legenda untuk siswa kelas VIII SMP SWASTA VALENTINE MEDAN TP. 2019/2020. Dalam legenda ini juga terdapat nilai suri teladan yang dapat ditiru oleh peserta didik ataupun pembaca.
The RELATIONSHIP OF INTENSIVE READING AND DETERMINING THE TYPE OF PARAGRAPH WITH STUDENT DESCRIPTION WRITING ABILITY Imelda Ratih Ayu
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (JBIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : BIP: Jurnal Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.924 KB) | DOI: 10.34012/bip.v1i2.1817

Abstract

Masalah penelitian ini adalah bagaimanakah hubungan kemampuan membaca intensif dan kemampuan menentukan jenis paragraf dengan kemampuan menulis deskripsi siswa kelas VIII MTs. Negeri 2 Model Palembang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskrip-sikan hubungan kemampuanmembaca intensif dan kemampuan menentukan jenis paragraf dengan kemampuan menulis deskripsi siswa kelas VIII MTs. Negeri 2 Model Palembang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan metode korelasi. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh simpulan, yaitu: (1) terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan membaca intensif dengan kemampuan menulis deskripsi pada siswa kelas VIII MTs. Negeri 2 Model Palembang, (2) terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan menentukan jenis paragraf dengan kemampuan menulis deskripsi pada siswa kelas VIII MTs. Negeri 2 Model Palembang, dan (3) terdapat hubungan yang signifikan antara membaca intensif dan kemampuan menentukan jenis paragraf dengan kemampuan menulis deskripsi pada siswa kelas VIII MTs. Negeri 2 Model Palembang. Penulis menyarankan agar guru menggunakan hasil penelitian ini sebagai acuan pelengkap materi pembelajaran untuk pembelajaran keterampilan dan keterampilan menulis, guru hendaknya memotivasi minat siswa untuk mempel-ajari materi pembelajaran membaca guna meningkatkan minat membaca siswa dan memotivasi siswa agar gemar menulis sehingga pembelajaran keterampilan membaca dan menulis dapat lebih baik, guna membangkitkan minat siswa dalam pembelajaran keterampilan menulis, hendaknya guru menggunakan metode pembelajaran yang variatif, di antaranya dengan mengadakan lomba menulis atau lomba mengarang
EKSPERIMENTASI PENERAPAN ANALISIS SWOT DALAM MERUMUSKAN STRATEGI "PEMASARAN" PROFESSIONAL PENDIDIK MELALUI MOTIVASI KERJA Pardede, Oktaviandi Bertua; Sari Ariga, Hijrah Purnama
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP) Vol. 1 No. 2 (2019): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bip.v1i2.592

Abstract

Penerapan analisis SWOT yang dieksperimentasikan ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pendidik sebagai tenaga ahli yang professional. Melalui analisis yang dilakukan terhadap alumni kampus maka informasi tentang peluang bekerja bagi mahasiswa calon pendidik (guru) akan terlihat secara nyata. Analisis ini juga akan memberikan sebuah strategi dalam mengoptimalkan sumber daya mahasiswa calon pendidik. Sehingga melalui pembelajaran berbasis proyek akan muncul motivasi kerja mahasiswa yang diukur dalam ekperimentasi ini. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan pengujian hipotesis (uji komparatif). Sehingga melalui software SPSS akan diketahui interpretasi variabel yang dianalisis. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat 60 % alumni yang bekerja sebagai guru atau pendidik sedangkan 40% lainnya bekerja sebagai pekerja perusahaan dan wiraswasta lainnya. Berdasarkan hasil angket motivasi kerja yang diisi para alumni terdapat 29,75% sangat setuju; 47,50% setuju; 5,75% ragu-ragu (tidak tahu); 15,75% tidak setuju dan 1,25% sangat tidak setuju. Hasil ini memberikan kontribusi dalam perumusan strageti “pemasaran” profesi pendidik. Sehingga melalui analisis SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities and Threats) diperoleh beberapa rekomendasi untuk nantinya disubstitusikan dalam perkuliahan. Kemudian hasil analisis data terkait motivasi kerja mahasiswa sebelum dan sesudah perlakuan memberikan perbedaan yang signifikan. Melalui perangkat SPSS version 20 diperoleh bahwa data tidak berdistribusi normal secara keseluruhan. Oleh karena itu dilakukan analisis nonparametric dengan uji-z (uji-wilcoxon), dan hasilnya dari 8 populasi hanya kelas bahasa Indonesia C yang tidak mengalami peningkatan hasil belajar yang signifikan sedangkan yang lainnya meningkat secara signifikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar yang diperoleh mahasiswa lebih baik setelah peneliti memberikan motivasi kerja.

Page 1 of 3 | Total Record : 21