cover
Contact Name
Ixsir Eliya
Contact Email
ixsir@iainbengkulu.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
disastra@iainbengkulu.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
ISSN : 26553031     EISSN : 26557851     DOI : -
Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia mempublikasikan kajian teori ataupun penelitian tentang sastra Indonesia, linguistik, pengajaran dan pembelajaran dalam bidang Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, literasi, serta pengajaran BIPA.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2021): JANUARI" : 10 Documents clear
Tindak Tutur Perlokusi dalam Novel Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin Karya Tere Liye Rani Oktaviyani; Asep Purwo Yudi Utomo
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3092

Abstract

Novel Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin memiliki berbagai macam tindak tutur yang dapat terlihat dari dialog antartokohnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis tindak tutur perlokusi pada novel DJTPMA karya Tere Liye. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Data dalam penelitian ini berupa penggalan tuturan yang diduga termasuk jenis tindak tutur perlokusi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pisah atau teknik pilah. Dari 556 kalimat tutur yang ditemukan, terdapat 25 tuturan yang termasuk ke dalam jenis tindak tutur perlokusi. Tindak tutur perlokusi pada novel ini memiliki tiga macam pengaruh, yakni tindak tutur perlokusi yang mempengaruhi suasana hati lawan tutur terdapat 17 data, tindak tutur perlokusi yang membuat lawan tutur melakukan sesuatu terdapat 6 data, sedangkan tindak tutur perlokusi yang membuat lawan tutur menghindari sesuatu yang dilarang hanya terdapat 2 data.
Nilai-Nilai Karakter dalam Novel Maryamah Karpov: Mimpi-Mimpi Lintang Karya Andrea Hirata Sebagai Bahan Ajar Novel di SMA Lita Yolanda Aprilianti; Tati Sri Uswati; Tato Nuryanto
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3306

Abstract

Nilai karakter dalam novel Maryamah Karpov: Mimpi-mimpi Lintang beragam. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan nilai-nilai karakter dan  mengembangkan novel Maryamah Karpov: Mimpi-mimpi Lintang sebagai bahan ajar novel di kelas XII SMA. Metode yang digunakan dalam menganalisis data adalah dengan teknik deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan dala pengumpulan data yaitu metode analisis isi dengan teknik studi pustaka dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa novel Maryamah Karpov: Mimpi-mimpi Lintang Karya Andrea Hirata terdapat nilai karakter dalam hubungannya dengan Tuhan, nilai karakter dalam hubungannya dengan diri sendiri, nilai karakter dalam hubungannya dengan sesama, nilai karakter dalam hubungannya dengan lingkungan dan sosial serta nilai karakter dalam hubungannya dengan kebangsaan. Hasil validasi yang telah dilakukan oleh validator ahli sebesar 84,37% sehingga dapat dikatakan termasuk dalam kategori cukup valid dan dapat digunakan namun perlu direvisi kecil sebagai bahan ajar.
Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Sabtu Bersama Bapak Karya Adhitya Mulya Ach Barizi; Riko Riko
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3130

Abstract

Perlunya pendidikan karakter saat ini berguna untuk mewujdkan generasi bangsa yang berbudi. Tujuan penelitian ini adalah mengunkapkan nilai karakter yang ada pada novel yang dapat digunakan oleh para pembaca sekaligus pengajar dalam menyisipkan pendidikan karakter di kelas. Novel yang akan diungkap dalam penelitian ini adalah novel Sabtu Bersama Bapak karya Adhitya Mulya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik kepustakaan, teknik simak, dan teknik catat. Untuk menganalisis data yang diperoleh yaitu dengan model mengalir. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi teori. Nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel Sabtu Bersama Bapak yaitu nilai religius, nilai kejujuran, toleransi, kedisiplinan, , berpikir kreatif, kerja keras, demokratis, rasa ingin tahu, cinta damai, kepedulian lingkungan, kepedulian sosial, dan bertanggung jawab.
Kesalahan Berbahasa Tataran Fonologi pada Pidato Juru Bicara Penanganan Virus Covid-19 Achmad Yurianto Arina Mana Sikana; Antoni Agus Nugroho; Pasiyah Tahe
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3185

Abstract

Bahasa memiliki aturan atau kaidah yang semestinya ditaati agar pengguna bahasa tidak semena-mena dalam menggunakannya serta bahasa tersebut digunakan sesuai dengan kaidah kebahasaan yang benar. Pada kenyataannya masyarakat masih banyak yang melakukan kesalahan dalam berbahasa, terutama dalam bidang Fonologi meskipun kaidah kebahasaan sudah ada. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kesalahan berhahasa pada tataran fonologi dalam pidato juru bicara penanganan virus Covid-19 oleh Achmad Yurianto.  Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah simak dan catat pada tuturan kata dan kalimat yang dilakukan oleh Achmad Yurianto. Sumber data pada penelitian ini diambil dari tuturan langsung pembicara Achmad Yuianto dalam berbagai media masa melalui aplikasi youtube pada tanggal 9 sampai 23 Maret 2020. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya tiga kesalahan berbahasa tataran fonologi yaitu penghilangan fonem baik vokal, konsonan, maupun campuran. Penambahan fonem baik vokal dan konsonan, dan perubahan fonem yang terdiri dari perubahan fonem vokal dan konsonan. Perubahan fonem vokal sendiri terbagi menjadi dua, yakni perubahan satu fonem vokal dan dua fonem vokal sekaligus.
Gagasan Emansipasi Wanita melalui Konsep Tokoh Kartini Tri Riya Anggraini
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3481

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengimplikasikan dua teori Pradotokusumo.  Pertama, modifikasi, yaitu perubahan yang berhubungan dengan tataran linguistik dan tataran kesusasteraan. Kedua ekserp, yaitu penyerapan suatu unsur atau episode dari hipogram.  Hipogram dalam teks ini adalah gagasan emansipasi wanita yang terdapat dalam Surat-Surat Kartini; Renungan tentang dan untuk Bangsanya. Karya  sastra yang dibahas dalam hal ini adalah novel Siti Nurbaya karya Marah Rusli, dan novel Layar Terkembang karya Sutan Takdir Alisyahbana. Penelitian ini merupakan jenis kualitatif melalui studi pustaka. Tahapan penelitian dilaksanakan dengan menghimpun sumber kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipogram  atau  teks  acuan  merupakan  teks  yang menjadi  latar   penciptaan  teks  karya  sastra lain. Karya sastra  selalu menimbulkan  pemahaman yang berbeda terhadap  masing-masing  pembaca yang  merupakan  dasar teori estetika resepsi, yaitu, (1) prinsip horizon harapan (erwanstuns horizont) dan (2) tempat terbuka (leerstelle).
Tindak Tutur Interogatif Guru dan Siswa PAUD Bougenville dalam Interaksi di Lingkungan Sekolah Atie Fur Selly
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3618

Abstract

Aktivitas berbahasa khususnya keterampilan berbicara dalam proses pembelajaran sangat tepat dikaji dengan teori tindak tutur karena aktivitas berbicara atau bertutur tersebut terjadi dalam konteks pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur interogatif dalam Interaksi guru dengan siswa PAUD Bougenville di lingkungan sekolah. Penelitian ini  menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teori tindak tutur menurut George Yule dengan teknik simak dan libat cakap dalam pengumpulan data. Objek penelitian ini berupa tuturan guru dan siswa PAUD Bougenville. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dan siswa menggunakan kalimat interogatif tidak langsung. Tuturan kalimat interogatif  tidak langsung diuraikan sebagai berikut 1) tuturan kalimat interogatif tidak langsung guru sebanyak 20 tuturan dan tuturan dari murid sebanyak 20.
Refleksi Ketidakadilan Gender dalam Novel Perempuan Berkalung Sorban: Persfektif Gender dan Feminisme Maria Botifar; Heny Friantary
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3559

Abstract

Ketidakadilan gender dalam novel Perempuan Berkalung Sorban tergambar jelas dalam setiap tahapan peristiwa fisik dan batin, komunikasi verbal dan nonverbal antar pelaku, hubungan sebab-akibat yang mengharuskan tokoh mengalami perubahan nasib serta gerakan perubahan yang dilakukan tokoh dalam mengubah nasib hidupnya. Tujuan artikel ini adalah memaparkan ketidakadilan gender dalam novel melalui perspektif gender dan feminisme. Analisis novel ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskripsi analisis. Hasil penelitian menunjukkan ketidakadilan gender berada dalam tiga lingkaran, yaitu (1) lingkaran kekuasaan dari garis patriarki yang mengatur perempuan dari berbagai sisi, (2) lingkaran anggapan yang memandang perempuan kaum yang lemah sehingga berbagai akses untuk memperoleh kesetaraan tidak berfungsi, dan (3) lingkaran patriarki yang menjadi dasar untuk mengontrol, menindas dan mengeksploitasi perempuan di ranah publik dan privat. Untuk itu, sikap feminisme dalam novel ini tergambar dalam perilaku tokoh berupa: a) pembentukkan konsep diri perempuan, b) kemandirian perempuan, c) perjuangan kebebasan atas penentuan tubuh sendiri.
Campur Kode Sudjiwo Tedjo dalam Dialog Interaktif Indonesia Lawyers Club TvOne Episode Setahun Jokowi-Maruf: Dari Pandemi Sampai Demokrasi Nikfadatul Amriyah; Heri Isnaini
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3714

Abstract

Penelitian ini membahas bentuk dan penyebab terjadinya campur kode (CK) Sudjiwo Tedjo dalam acara dialog interaktif Indonesia Lawyers Club Episode Setahun Jokowi-Ma’ruf : Dari Pandemi sampai Demokrasi di TvOne. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif  kualitatif karena penelitian ini berisi tuturan yang mengandung campur kode pada subjek penelitian sehingga terjadinya campur kode dalam acara tersebut melalui pendekatan metodologi dan pendekatan teoritis. Teknik pengumpulan data yang digunakan  adalah teknik simak dan  catat. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode kontekstual yang terperinci pada konteks sosiolinguistik. Hasil  penelitian ini menunjukkan bahwa wujud campur kode terdiri atas campur kode kata, frasa, dan klausa dengan rincian 22 kata, 3 frasa, dan 1 klausa. Penyebab sang budayawan melakukan campur kode dalam diskusi ILC ialah karena dari dirinya sendiri (pribadi pembicara), ragam bahasa, dan kata popular. Sudjiwo Tedjo melakukan campur kode murni karena keinginan pribadinya, baik murni karena keinginan dari dirinya sendiri dan kemahiran banyak bahasa yang ia kuasai. Selebihnya faktor penyebabnya ialah nyaman menggunakan bahasa popular masa kini.
Koherensi dalam Novel Bumi Cinta Karya Habiburrahman El-Shirazy Siti Sopiyahwati; Sahrul Bachruddin; Goziyah Goziyah
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.2963

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk memberikan suatu informasi kepada pembaca mengenai pentingnya keberadaan koherensi dalam suatu wacana. Dengan adanya koherensi akan membuat suatu wacana menjadi indah untuk dinikmati. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penggunaan koherensi pada novel Bumi Cinta karya Habiburrahman El-Shirazy. Pendekatan yang digunakan yaitu kualitatif dengan metode analisis isi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Teknik analisis data dimulai dengan reduksi data, tabulasi data, klasifikasi data, interpretasi data, dan kesimpulan. Sumber data yang digunakan yaitu novel Bumi Cinta karya Habiburrahman El-Shirazy. Hasil dari penelitian ini adalah menemukan 26 kalimat yang memiliki keterpaduan satu sama lain. Novel ini mengandung unsur koherensi, yaitu hubungan sebab akibat, hubungan argumentatif, hubungan amplikatif, hubungan spesifik-generik, hubungan identifikatif, hubungan parafrastis, hubungan adiftif, dan hubungan kelonggaran hasil. 
Nilai Pendidikan Karakter dalam Guritan Besemah Henny Nopriani
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 3, No 1 (2021): JANUARI
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v3i1.3456

Abstract

Pendidikan karakter merupakan hal yang saat ini ditekankan dalam pendidikan Indonesia. Hal ini disebabkan pendidikan karakter diarahkan untuk memberikan tekanan pada nilai-nilai tertentu seperti nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, dan lain-lain. Begitu juga dengan nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam guritan Besemah perlu untuk dikaji. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan nilai pendidikan karakter dalam guritan Besemah. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif-kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dari guritan Besemah yang sudah diterbitkan di buku. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis karya. Hasil penelitian guritan Besemah banyak terkandung nilai-nilai pendidikan karakter antara lain (1) nilai disiplin dalam arti kata patuh terhadap semua peraturan, (2) nilai kerja keras, (3) nilai kreatif, (5) nilai tanggung jawab, (6) kerja keras. Dengan adanya nilai-nilai pendidikan karakter tersebut selayaknya kesenian guritan itu dilestarikan sehingga generasi muda mendatang tetap dapat memetik nilai-nilai yang berguna bagi kehidupannya.

Page 1 of 1 | Total Record : 10