cover
Contact Name
Dian Trilus
Contact Email
dian.trilus@unitomo.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
hestech@unitomo.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
ISSN : 2615398X     EISSN : 26223600     DOI : -
Core Subject : Health,
Menerima artikel dengan fokus pada bidang ilmu kesehatan dan aplikasi teknologi dalam bidang medis. Bidang-bidang yang dapat didiskusikan antara lain : (1) Kesehatan Ibu dan Anak, (2) Maternity (Persalinan, Nifas, Kehamilan dan Menyusui), (3) Keluarga Berancana, (4) Promosi Keehatan dan Gaya Hidup, (5) Teknologi Pengolahan Darah (serologi Darah, Manajemen tata kelola kepalangmerahan), (6) Kesehatan Reproduksi, (7) Kesehatan dan Nutrisi, (8) Etika Kesehatan dan Regulasi, (9) Kesehatan Lingkungan dan Ketenagakerjaan, (10) Farmakologi, Radiologi, dan Medical Record.
Articles 189 Documents
UTILITY IBU HAMIL TERHADAP PELAYANAN ANC DI BPM Ny.Hj.WARTI’AH, SST PACIRAN LAMONGAN Ummah, Kholifatul
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 1 No. 1 (2018): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.864 KB) | DOI: 10.25139/htc.v1i1.1012

Abstract

Menurut Badan kesehatan dunia (WHO), angka kematian ibu diseluruh dunia diperkirakan 400 per 100.000 kelahiran hidup, Berdasarkan hal tersebut, upaya peningkatan persalinan ke tenaga kesehatan menjadi sangat penting untuk dilakukan sehingga dibutuhkan data untuk mengambarkan kebutuhan utility  ibu hamil terhadap pelayanan kesehatan. Metode penelitian ini bersifat deskriptif dengan populasi 30 ibu hamil yang melakukan pemeriksaan antenatal care sampel yang digunakan total sampel, uji statistika yang digunakan uji chi square, hasil penelitian Reliability berhubungan secara signifikan dengan pelayanan ante natal care hal ini  berarti sebagian besar responden merasa puas dengan pelayanan bidan, hasil penelitian Responsiveness berhubungan secara signifikan dengan pelayanan antenatal care hal ini berarti sebagian besar reponden merasa puas dengan pelayanan bidan, hasil penelitian tangibles berhubungan secara signifikan dengan pelayanan antenatal care hal ini berarti sebagian besar reponden merasa puas dengan pelayanan bidan, hasil penelitian assurance berhubungan secara signifikan dengan pelayanan antenatal care hal ini berarti sebagian besar reponden merasa puas dengan pelayanan bidan, hasil penelitian Emphaty berhubungan secara signifikan dengan pelayanan antenatal care hal ini berarti sebagian besar reponden merasa puas dengan pelayanan bidan hasil kesimpulannya Terdapat hubungan yang siginifikan utility ibu hamil terhadap pelayanan ante natal care di BPM Ny.Hj. Warti’ah, SST Paciran Lamongan
HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA PRASEKOLAH. (Di PAUD HARAPAN BUNDA Surabaya) Diana, Wulan
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 2 No. 1 (2019): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.622 KB) | DOI: 10.25139/htc.v2i1.1660

Abstract

Lebih dari 200 juta anak tidak berkembang sesuai potensi mereka karena ada kesalahan dalam pengasuhan yang merupakan kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Perkembangan motorik halus perlu dipahami terutama pada awal masa perkembangan yaitu pada masa kanak-kanak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan pola asuh orangtua dengan perkembangan motorik halus anak usia prasekolah di PAUD HARAPAN BUNDA Surabaya.     Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimen analitik korelasional. Sampel pada penelitian ini diambil dengan tehnik simple random sampling dengan jumlah sampel 35 murid PAUD HARAPAN BUNDA Surabaya. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan observasi data dianalisis  dengan uji Mann-whitney.     Hasil penelitian menunjukkan ibu yang menerapkan pola asuh dominan demokratifsebagian besar anaknya memiliki perkembangan motorik halus advance sebanyak 18 anak (66,7%). Dari hasil analisis menggunakan uji mann-whitney didapatkan nilai ρ = 0,027 < α = 0,05 yang berarti bahwa ada hubungan pola asuh orangtua dengan perkembangan motorik halus anak usia prasekolah di PAUD HARAPAN BUNDA Surabaya.     Perkembangan motorik sangat dipengaruhi oleh peran orangtua dalam mendidik dan mengasuh anaknya. Pada penelitian ini diharapkan para orangtua khususnya ibu dapat menambah wawasan mengenai bagaimana cara berinteraksi kepada anak dengan baik dan tepat sehingga stimulus yang diberikan melalui pola asuh yang baik dapat mengembangkan perkembangan motorik halus anak dengan lebih baik.Kata kunci :Pola Asuh, Motorik Halus, Anak Prasekolah
FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SABUN CAIR DARI EKSTRAK DAUN KERSEN (Muntingia calabura L) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus lailiyah, munifatul; Rahayu, Dwi
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 2 No. 1 (2019): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.506 KB) | DOI: 10.25139/htc.v2i1.1448

Abstract

Abstrak : Sabun cair adalah sediaan pembersih kulit berbentuk cair yang dibuat dari bahan dasar sabun dengan penambahan bahan lain yang diijinkan dan digunakan untuk mandi tanpa menimbulkan iritasi pada kulit yang dapat disebabkan oleh bakteri. Daun kersen mengandung senyawa flavonoid, tanin dan saponin yang dapat digunakan sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu fisik dan aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dari formulasi sabun cair ekstrak daun kersen (Muntingia calabura L.) dengan konsentrasi ekstrak 2,5%; 5% dan 7,5%. Metode ekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Pengujian aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus menggunakan difusi cakram. Hasil uji organoleptis sabun berbau khas rossae, berwarna coklat, berbentuk cairan kental. Uji homogenitas semua formulasi homogen. Uji ketidaksukaan sabun cair terhadap warna konsumen tidak menyukai, pada segi bau dan tekstur konsumen menyukai. Uji pH hasilnya berkisar 9,44-9,50. Hasil uji tinggi dan kestabilan busa berkisar 93-95%. Hasil uji viskositas berkisar 1,50-4,10 dPa.s. Hasil uji antibakteri pada formulasi I konsentrasi ekstrak 2,5% mempunyai daya hambatnya 16,55 mm, formulasi II konsentrasi ekstrak 5% mempunyai daya hambatnya 17,82 mm, formulasi III konsentrasi ekstrak 7,5% mempunyai daya hambatnya 19,33 mm, dan kontrol positif sabun dettol mempunyai daya hambatnya 22,47 mm terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Hasil analisa data One Way Anova pada uji pH dan uji tinggi dan kestabilan busa menunjukkan  tidak adanya perbedaan antara berbagai konsentrasi ekstrak sedangkan pada uji viskositas dan aktivitas antibakteri menunjukkan adanya perbedaan antara berbagai konsentrasi ekstrak daun kersen (Muntingia calabura L). Kata kunci : Sabun Cair, Daun Kersen, Antibakteri, Staphylococcus aureus
Hubungan Motivasi Kader Dalam Menggerakkan Masyarakat Dengan Kunjungan Balita pada Kegiatan Posyandu di Kelurahan Banaran Kecamatan Pesantren Kota Kediri nataningtyas, candra dewi; soyanita, elin
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 1 No. 2 (2018): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.535 KB) | DOI: 10.25139/htc.v1i2.1321

Abstract

Abstract: Motivasi kader dalam menggerakkan masyarakat adalah keadaan seseorang yang mendorong kerelaan individu dalam hal ini kader untuk melaksanakan suatu kegiatan Posyandu dalam mengundang atau memberi informasi pada masyarakat dalam bentuk verbal, gerakan (fisik), atau psikologis yang membuat seseorang melakukan sesuatu sebagai respon yaitu supaya masyarakat mau berkunjung ke Posyandu. Sehingga motivasi kader dalam kegiatan Posyandu sangat diperlukan. Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kunjungan Balita di Posyandu Kelurahan Banaran Kecamatan Pesantren Kota Kediri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi kader dalam menggerakkan masyarakat dengan kunjungan Balita pada kegiatan Posyandu. Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelatif, populasi seluruh kader Posyandu sejumlah 30 responden. Hasil penelitian menunjukkan kekuatan hubungan antara kedua variabel tergolong cukup erat dengan nilai koefisien 0,638 dan menunjukkan hubungan yang signifikan antara motivasi kader dalam menggerakkan masyarakat dengan kunjungan Balita di Posyandu dengan nilai Sig. 0,000 atau lebih kecil dari 0,005 . Data tersebut menunjukkan bahwa masih perlunya dilakukan pelatihan ulang kader dan diharapkan semua kader agar lebih meningkatkan perannya dalam kegiatan Posyandu terutama dalam menggerakkan masyarakat.Keywords: Motivasi kader, kunjungan Balita, Posyandu
ANALISIS KADAR FLAVONOID TOTAL EKSTRAK UMBI RUMPUT TEKI (Cyperus Rotundus L.) Muthoharoh, Husnul
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 2 No. 2 (2019): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.695 KB) | DOI: 10.25139/htc.v2i2.2075

Abstract

Rumput teki merupakan tumbuhan yang paling banyak tumbuh secara liar di Indonesia. Bagian dari rumput teki yang paling banyak dimanfaatkan adalah umbinya tetapi masih jarang yang memanfaatkannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar flavonoid total ekstrak umbi rumput teki (Cyperus Rotundus L.) dengan menggunakan spektrofotometer Uv-Vis. Sampel dalam penelitian ini adalah Umbi rumput teki yang selanjutnya dikeringkan dan dibuat serbuk. Simplisia rumput teki sebanyak 1 gram dilarutkan dalam 100 ml etanol dan diekstraksi dengan menggunakan metode digesti selama 6 jam. Kemudian dilakukan uji untuk mengetahui kadar flavonoid total dari ekstrak rumput teki dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 442 nm. Hasil penelitian menunjukkan kadar flavonoid total yang didapatkan dari ekstrak umbi rumput teki (Cyperus Rotundus L.) sebesar 108,37 mg/g. Kata Kunci: Flavonoid Total, Ekstrak, Umbi Rumput Teki Rumput teki merupakan tumbuhan yang paling banyak tumbuh secara liar di Indonesia. Bagian dari rumput teki yang paling banyak dimanfaatkan adalah umbinya tetapi masih jarang yang memanfaatkannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar flavonoid total ekstrak umbi rumput teki (Cyperus Rotundus L.) dengan menggunakan spektrofotometer Uv-Vis. Sampel dalam penelitian ini adalah Umbi rumput teki yang selanjutnya dikeringkan dan dibuat serbuk. Simplisia rumput teki sebanyak 1 gram dilarutkan dalam 100 ml etanol dan diekstraksi dengan menggunakan metode digesti selama 6 jam. Kemudian dilakukan uji untuk mengetahui kadar flavonoid total dari ekstrak rumput teki dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 442 nm. Hasil penelitian menunjukkan kadar flavonoid total yang didapatkan dari ekstrak umbi rumput teki (Cyperus Rotundus L.) sebesar 108,37 mg/g. Kata Kunci: Flavonoid Total, Ekstrak, Umbi Rumput Teki
Literature Review : Analisis Fishbone Diagram dalam Pelaksanaan Early Warning Alert And Respon System (EWARS) pada Deteksi KLB wanodya, kartika sari
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 3 No. 1 (2020): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.895 KB) | DOI: 10.25139/htc.v3i1.2293

Abstract

Meningkatnya kejadian luar biasa (KLB) menyebabkan suatu negara harus waspada serta siap akan wabah penyakit menular karena merupakan salah satu penyebab kesakitan, kematian dan dapat mengganggu produktivitas sehingga berdampak pada aspek seperti ekonomi dan sosial. Di Indonesia sendiri terdapat Early Warning Alert And Respon System atau EWARS yang diperlukan guna deteksi dini KLB. EWARS akan menampilkan alert ketika pencatatan suatu kasus melebihi ambang batas suatu wilayah. EWARS yang berjalan baik dapat dilihat dari ketepatan dan kelengkapan laporannya sehingga akan menghasilkan informasi data yang akurat dan berkualitas. Tujuan dari penelitian ialah menganalisis pelaksanaan Early Warning Alert And Respon System (EWARS) dalam deteksi dini KLB dengan fishbone diagram. Penelitian ini menggunakan metode literature review yang dianalis dengan fishbone diagram. Dilihat dari lima tools manajemen maka hasilnya yaitu: (1) man : adanya rangkap tugas dan jabatan pada petugas, pelatihan yang belum merata terutama petugas yang baru; (2) methode: pengiriman laporan belum tepat waktu dibawah standart dan kelengkapan laporan tiap daerah tidak signifikan ; (3) material : sebagian petugas belum memiliki buku panduan salah satunya karena masih terbawa oleh petugas lama dan belum ada surat tugas untuk pendelegasian; (4) money : belum ada alokasi dana; (5) machine : petugas menggunakan handphone dan kendaraan pribadi. Pelaksanaan EWARS belum dapat dikatakan maksimal sehingga perlu adanya monitoring dan evaluasi rutin program di tiap fasyankes tingkat pertama, pendataan SDM untuk pelatihan, perhitungan beban kerja guna pemerataan pekerjaan, adanya SK atau surat tugas sebagai pendelegasian untuk komitmen petugas, adanya umpan balik untuk meningkatkan motivasi serta kesadaran petugas dan pengajuan alokasi dana.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU SEKS PADA REMAJA DI SMP 4 KUBUNG KABUPATEN SOLOK Sari, Novi Wulan
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 3 No. 1 (2020): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.332 KB) | DOI: 10.25139/htc.v3i1.2290

Abstract

Abstrak Perilaku seksual yang tidak sehat di kalangan remaja khususnya di sekolah cenderung meningkat. Hal ini terbukti dari beberapa hasil penelitian yang menunjukkan usia remaja ketika pertama kali mengadakan hubungan seksual aktif bervariasi antara usia 14–23 tahun dan usia terbanyak adalah antara 17– tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan perilaku seks pada remaja di SMP 4 Kubung Kabupaten Solok. Penelitian ini merupakam penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan crossectional. Populasi penelitian ini seluruh siswa SMP 4 Kubung berjumlah 192 siswa. Sampel terdiri dari 48 siswa dengan teknik probability sampling. Instrument penelitian menggunakan kuesioner. Analisa data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa sikap remaja terhadap perilaku seks yaitu 58,3% bersikap negatif , pengaruh media massa terhadap perilaku seks yaitu 58.3% terpaparkan media, teman sebaya terhadap perilaku seks yaitu 41.7% mempengaruhi perilaku seks. Hasil analisis bivariat: Ada hubungan sikap (p= 0.012), media massa (p=0.013), dan teman sebaya (p=0,023) terhadap perilaku seks. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya sikap yang memiliki hubungan yang sangat signifikan dengan prilaku seks remaja.Sarannya diharapkan pada remaja untuk lebih melakukan aktifitas-aktivitas yang positif dan bergaul dilingkungan yang positif pula agar sikap negatif terhadap prilaku seks tidak terjadi. Kata Kunci: Perilaku Seks, Sikap, Teman Sebaya, Media Massa Abstract Unhealthy sexual behavior among teenagers, especially teenagers who are still in school, tends to increase. This is evident from the results of several studies that show the age of adolescents when they first engage in active sexual relations varies between ages 14–23 years and the highest age is between 17 years. This study aims to determine the factors that cause sexual behavior in adolescents in 4 Kubung Middle School Solok Regency. This research is analytical research using a crossectional approach. The population in this study were all students of SMP 4 Kubung Solok Regency totaling 192 students. The sample in the study consisted of 48 students with probability sampling techniques. Research instrument using a questionnaire. Data analysis is univariate and bivariate using the chi square test.The results of univariate analysis showed that adolescent attitudes toward sexual behavior, namely 58.3%, were negative, the influence of mass media on sexual behavior, 58.3% exposed to media, peers to sexual behavior, 41.7% influenced sexual behavior. Bivariate analysis results: There is a relationship between attitude (p = 0.012), mass media (p = 0.013), and peers (p = 0.023) on sexual behavior. The conclusion of this study is that there is an attitude that has a very significant relationship with adolescent sex behavior. It is expected that adolescents will do more positive activities and socialize in a positive environment so that negative attitudes toward sexual behavior do not occur. Keyword: Sex Behavior, Attitude, Peer Group, Mass Media
Efektifitas Ekstrak Morinda Citrifolia Dalam Mensterilisasi Limbah Infeksius B3 Di Puskesmas Kabere Kabupaten Enrekang Hetti, Hetti; Amir, Rahmi
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 3 No. 1 (2020): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.181 KB) | DOI: 10.25139/htc.v3i1.2317

Abstract

ABSTRAK Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan rancangan desain post test only control group design. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifikas ekstrak morinda citrifolia dalam mensterilisasi limbah infeksius B3 di Puskesmas Kabere Kabupaten Enrekang sebelum dan setelah perlakuan penambahan ekstrak morinda citrifolia dengan berbagai konsentrasi yaitu 30%, 50%, dan 70%, dimana dilakukan tiga kali percobaan. Berdasarkan hasil yang didapatkan dalam penelitian ini terdapat kuman pada limbah infeksius (kain kasa) B3 sebelum perlakuan jumlah koloni bakteri pada limbah infeksius B3 Tidak Bisa Untuk Dihitung (TBUD) dan setelah perlakuan sterilisasi penambahan ekstrak morinda citrifolia terjadi daya hambat terhadap koloni bakteri dengan tiga kali percobaan. Perlakuan penambahan konsentrasi 30% ekstrak morinda citrifolia rata-rata jumlah daya hambat koloni bakteri yang diperoleh sebanyak 0,1 mm, pada konsentrasi 50% ekstrak morinda citrifolia rata-rata jumlah daya hambat koloni bakteri yang diperoleh sebanyak 0,08 mm, sedangkan pada konsentrasi 70% ekstrak morinda citrifolia rata-rata jumlah daya hambat koloni bakteri yang diperoleh sebanyak 0,58 mm. Dosis konsentrasi ekstrak morinda citrifolia dalam penelitian ini adalah semakin banyak jumlah konsentrasi yang ditambahkan maka semakin besar daya hambat yang diberikan. Kata Kunci: Limbah Infeksius B3, Ekstrak Morinda Citrifolia ABSTRACT The research is a quasi experimental design with the design of a post test only control group design . The purpose of this study was to determine the effectiveness of morinda citrifolia extract in sterilizing B3 infectious waste in Kabere Health Center in Enrekang Regency before and after the treatment of adding morinda citrifolia extract with various concentrations of 30%, 50%, and 70%, where three trials were conducted. Based on the results obtained in this study, there were germs on infectious waste (gauze) B3 before the treatment of the number of bacterial colonies in B3 infectious waste could not be counted (TBUD) and after the sterilization treatment the addition of morinda citrifolia extract occurred inhibition of bacterial colonies with three times trial. The treatment of the addition of 30% concentration of morinda citrifolia extract the average amount of inhibition of bacterial colonies obtained was 0.1 mm, at a concentration of 50% of morinda citrifolia extract the average amount of inhibition of bacterial colonies obtained was 0.08 mm, whereas at a concentration of 70% morinda citrifolia extract the average amount of inhibition of bacterial colonies obtained was 0.58 mm. The concentration dose of morinda citrifolia extract in this study was the more the amount of concentration added, the greater the inhibitory power given. Keywords: B3 Infection Waste, Morinda Citrifolia Extract
HUBUNGAN KEBERADAAN BREEDING PLACE DENGA DAN RESTING PLACE DENGAN KEJADIAN DBD DI KELURAHAN KALOSI KECAMATAN ALLA amir, rahmi; sona, sona
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 3 No. 1 (2020): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.405 KB) | DOI: 10.25139/htc.v3i1.2308

Abstract

Abstrak Keberadaan breeding place dan resting place nyamuk merupakan faktor yang mendukung untuk meningkatnya vektor penular DBD karena apabila semakin banyak breeding place menampung air yang berada di sekitar dan dalam rumah maka menjadi kesempatan untuk nyamuk bertelur dan berkembangbiak sehingga meningkatkan risiko kejadian DBD.Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang cenderung meningkat jumlah penderita serta semakin luas penyebarannya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan breeding place dan resting place dengan kejadian DBD di Kelurahan Kalosi Kecamatan Alla.Jenis penelitian yang dilakukan adalah analitik observasional dengan desain penelitian case control yang diarahkan untuk menjelaskan suatu keadaan atau situasi yang dilakukan dengan cara membandingkan antara kelompok kasus dengan kelompok control. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dengan jumlah sampel kasus 15 kontrol 15 responden.Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan bermakna antara keberadaan breeding place dengan kejadian demam berdarah dengue di Kelurahan Kalosi Kecamatan Alla dengan p value .000 sebesar (OR=21.79 CI= 8.38-56.66)ada hubungan bermakna antara keberadaan resting place dengan kejadian demam berdarah dengue di Kelurahan Kalosi Kecamatan Alla dengan p value sebesar .000 (OR=11.56, CI= 5.08-26.31) Diharapkan bagi masyarakat agar ikut serta berpartisipasi dalam upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN-DBD). Kepada petugas Puskesmas melakukan pemeriksaan jentik secara rutin 3 bulan sekali, pelaksanaan fogging dan meningkatkan promosi kesehatan kepada masyarakat tentang cara mencegah DBD dengan melaksanakan 3M. Kata Kunci : DBD, Breeding Place dan Resting Place Abstract The existence of breeding place and resting place mosquitoes is a contributing factor to the increase of the DBD vector of the snake because if more and more breeding place holds water around and inside the house then it becomes a chance for mosquitoes Spawn and breeding, thereby increasing the risk of DBD events. Dengue Fever disease (DBD) is one of the problems of public health in Indonesia that tends to increase the number of sufferers and the wider spread. This research aims to determine the relationship of breeding place and resting place with DBD events in the village Kalosi district of Alla. The type of research conducted is observational analytic with case control research design which is directed to explain a circumstance or situation that is done by comparing between case group with control group. The Instrument used in this study used a questionnaire with a case sample of 15 control 15 respondents.There is a relationship link between the existence of breeding place with dengue fever occurrence in the village of Alla subdistrict Kalosi with a P value of .000(OR=21.79 CI= 8.38-56.66) , there is a relationship between The existence of resting place with dengue fever occurrence in the village Kalosi District Alla with P value .000 (OR=11.56, CI= 5.08-26.31). Expected for the community to participate in the efforts to eradicate the Mosquito Nest Dengue fever (PSN-DBD). To the Puskesmas officers conduct routine checkups routinely 3 months, the implementation of fogging and improving health promotion to the public on how to prevent DBD by implementing 3M. Keywords: DBD, Breeding Place and Resting Place
Hubungan Keteraturan Mengkonsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Kembangbahu, Lamongan Wasiah, Asyaul
Journal of Health Educational Science And Technology Vol. 3 No. 1 (2020): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology)
Publisher : Faculty of Health Sciences , Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.203 KB) | DOI: 10.25139/htc.v3i1.2680

Abstract

Abstrak Anemia merupakan salah satu faktor yang melatarbelakangi kematian ibu secara tidak langsung. Penyebab paling umum dari anemia pada kehamilan adalah kekurangan zat besi. Salah satu penyebab kekurangan zat besi bisa karena ketidakteraturan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe. Padahal Sumplementasi tablet Fe atau tablet tambah darah merupakan salah satu kebijakan pemerintah dalam menanggulangi anemia gizi besi pada ibu hamil. Hal ini penting dilakukan pemeriksaan untuk anemia pada kunjungan pertama kehamilan. Bahkan jika tidak mengalami anemia pada saat kunjungan pertama, masih mungkin terjadi anemia pada kehamilan lanjutannya. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keteraturan mengkonsumsi tablet Fe pada dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Kembangbahu, Lamongan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian Observasional analitik dengan pendekatan Cross sectional, metode pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling dan pada analisa univariat yang digunakan adalah Kendall Tau. Jumlah responden sebanyak 63 responden dan alat yang digunakan yaitu kuesioner.Simpulan hasil penelitian adalah Ada hubungan antara keteraturan ibu hamil mengkonsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia. Hal ini diperoleh dari hasil uji statistik bahwa nilai significancy p sebesar 0,004 yang berarti H1 diterima dan H0 ditolak dan nilai koefisien kontingensi 0,339. Diharapkan ibu hamil patuh mengkonsumsi tablet Fe, melihat pentingnya mengkonsumsi tablet Fe selama kehamilan serta akibat yang dapat ditimbulkan bila tidak dikonsumsi secara teratur2. Kata kunci: tablet Fe, Anemia, Ibu hamil

Page 3 of 19 | Total Record : 189


Filter by Year

2018 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 7 No. 1 (2024): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 6 No. 2 (2023): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 6 No. 1 (2023): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 5 No. 2 (2022): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 5 No. 1 (2022): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 4 No. 2 (2021): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol 4 No 1 (2021): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 4 No. 1 (2021): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 3 No. 1 (2020): JURNAL HESTECH VOL.3 NO.1 Vol 3 No 1 (2020): JURNAL HESTECH VOL.3 NO.1 Vol 3 No 2 (2020): J-HESTECH (JOURNAL OF HEALTH EDUCATIONAL SCIENCE AND TECHNOLOGY) Vol. 3 No. 2 (2020): J-HESTECH (JOURNAL OF HEALTH EDUCATIONAL SCIENCE AND TECHNOLOGY) Vol. 3 No. 1 (2020): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 2 No. 2 (2019): Jurnal Hestech Vol 2. No 2 Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Hestech Vol 2. No 2 Vol 2 No 1 (2019): Jurnal J-HESTECH vol.2 no.1 Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal J-HESTECH vol.2 no.1 Vol. 2 No. 2 (2019): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 2 No. 1 (2019): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol 1 No 2 (2018): Jurnal J-HESTECH vol.1 no.2 Vol. 1 No. 2 (2018): Jurnal J-HESTECH vol.1 no.2 Vol. 1 No. 1 (2018): Jurnal J-HESTECH vol.1 no.1 Vol 1 No 1 (2018): Jurnal J-HESTECH vol.1 no.1 Vol. 1 No. 2 (2018): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) Vol. 1 No. 1 (2018): J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology) More Issue