cover
Contact Name
Ade Indra Saputra
Contact Email
adeayobandung@gmail.com
Phone
+6285227281672
Journal Mail Official
admin@literasikitaindonesia.com
Editorial Address
Jl. Ness, Simpang Sungai Muaro Jambi – Provinsi Jambi Indonesia
Location
Kab. muaro jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Guru
ISSN : -     EISSN : 27455432     DOI : https://doi.org/10.47783/jurpendigu.v1i2
Jurnal Pendidikan Guru menerima hasil karya ilmiah, studi pustaka dan hasil penelitian yang di lakukan oleh guru, dengan kajian seputar peningkatan pendidikan di Indonesia, mencakup multidisiplin keilmuan tetapi masih dalam lingkup kajian pendidikan, dengan tujuan memajukan pendidikan di Indonesia melalui hasil karya guru yang berkualitas.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 154 Documents
Kreativitas Guru dalam Mempersiapkan Media Pembelajaran di Masa Pandemi sri kadarsih kadarsih
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.162

Abstract

Masa pandemi berefek positif terhadap peningkatan kreativitas guru, hal ini terbukti dengan adanya peran serta penulis dalam meningkatkan kreatifitas guru. Kreativitas guru adalah kemampuan seorang guru untuk menghasilkan sesuatu yang baru dalam media pembelajaran. Tulisan ini mendeskripsikan tentang kreatifitas yang dilakukan oleh guru dalam menghadapi masa pandemi. Metode yang digunakan adalah studi pustaka yang mengumpulkan berbagai informasi terkait tema dan didukung dengan hasil temuan secara langsung oleh penulis. Sehingga Guru yang kreatif merupakan guru yang mampu mengolah pemikirannya untuk menghasilkan sesuatu yang menarik bagi peserta didiknya. Kemampuan menumbuhkan kretifitas guru membuat guru semakin mengenal dan mengaplikasikan teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Pandemi bukanlah menjadi penghalang bagi peserta didik dan guru untuk tetap menjalankan aktifitas belajar. Proses pembelajaran dilaksanakan sesuai dengan keadaan dan kebutuhan.
Meningkatkan Hasil Belajar dan Sikap Kooperatif Siswa Kelas XII IPA 1 SMAN 4 Kota Jambi pada Materi Rangkai Listrik Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif Casroni Casroni
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.163

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada rangkaian listrik dan sikap kerjasama siswa di kelas XII IPA1 SMAN 4 Kota Jambi tahun pelajaran 2014/2015. Hasil belajar dan sikap siswa pada materi ini belum menunjukkan menunjukkan ketercapaian pada indikator yang telah ditetapkan yaitu rata-rata kelas 70% dan rata-rata siswa yang mendapatkan hasil belajar di atas 70 adalah 80%. Penelitian ini menggunakan dua siklus, dan pada setiap siklus terdapat dua kali pertemuan. Hasil tindakan menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar dan sikap kooperatif siswa kelas XII IPA1 SMAN 4 Kota Jambi tahun pelajaran 2014/2015. Yaitu Hasil belajar: Rata-rata kelas meningkat dari prasiklus hingga siklus kedua menjadi 23,28%. Rata-rata siswa mendapat nilai ?70 dari prasiklus hingga siklus kedua meningkat 53,12%. Sikap kooperatif: Mau bekerjasama meningkat sebesar 31,25%. Bisa berinteraksi satu sama lain meningkat sebesar 28,13%. Tidak individualistic meningkat hingga 31,25%.
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Studi Kasus pada Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Kota Jambi Nazirwan Nazirwan
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.164

Abstract

Pemberdayaan merupakan aktivitas membantu sumber daya manusia untuk mendapatkan kekuatan dalam membuat keputusan atau menentukan tindakan yang akan diambil. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan atau kompetensi kinerja dan rasa percaya diri dalam menggunakan tenaga yang dimiliki, antara lain dengan cara mentransfer tenaga dari lingkungan. Hakikat pemberdayaan ada pada diri manusia dan faktor eksternal tubuh manusia hanya berfungsi sebagai rangsangan, pemacu munculnya ruh, rasa atau dorongan dalam diri manusia untuk memberdayakan dirinya, mengendalikan dirinya, dan untuk berkembang sendiri berdasarkan potensinya. Madrasah merupakan lembaga pendidikan yang membutuhkan sumber daya manusia yang berkompeten dibidangnya masing-masing untuk mencapai tujuan pendidikan secara kelembagaan. Oleh sebab itu perlu adanya pemberdayaan sumber daya manusia yang lebih baik dan maksimal, agar sumber daya manusia yang ada bisa berperan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. Tulisan singkat ini akan mengungkapkan bagaimana pemberdayaan sumber daya manusia di madrasah ibtidaiyah negeri 1 kota Jambi. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif-naturalistik. Melalui pendekatan kualitatif ini, di harapkan terukap gambaran pemberdayaan SDM Madrasah Ibtidaiyah Negeri Kota Jambi tanpa tercemar oleh pengukuran formal. Pendekatan naturalistik menuntut pengumpulan data pada setting yang alamiah. Dengan konsep tersebut peneliti mengupayakan agar kehadiran peneliti tidak merubah situasi atau perilaku orang yang di teliti.
Peran Guru dalam Pandangan Al-Ghazali Subakri Subakri
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.165

Abstract

Guru harus dipandang sebagai pekerjaan yang mulia. Guru mengolah manusia yang dianggap makhluk yang paling mulia dari seluruh makhluk Allah. Untuk itu, Kode etik atau tugas profesi yang harus dipatuhi oleh (pendidik). Guru merupakan semua orang yang berwenang dan bertanggung jawab untuk membimbing dan membina anak didik, baik secara individual mapun secara klasikal, di sekolah maupun di luar sekolah. Kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada guru merupakan tugas dan tanggung jawab yang berat. Tanggung jawab guru tidak hanya sebatas mendidik di sekolah, tetapi juga di luar sekolah. Pembinaan yang harus guru berikan pun tidak hanya sebatas kelompok (klasikal), tetapi juga secara individual. Hal ini mau tak mau menuntut guru agar selalu memperhatikan sikap, tingkah laku, dan perbuatan anak didiknya.
Evaluasi dan Supervisi Standar Kepala Sekolah dalam Peningkatan Proses Pembelajaran Basuki Basuki
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.166

Abstract

Kepala Sekolah adalah orang yang berada di garis terdepan yang mengkoordinasikan upaya meningkatkan bermutu sekolah. Kepala sekolah diangkat untuk menduduki jabatan yang bertanggung jawab mengkoordinasikan upaya bersama mencapai tujuan pendidikan pada level sekolah masing-masing. Dalam praktik di Indonesia, kepala sekolah adalah guru senior yang dipandang memiliki kualifikasi menduduki jabatan itu. Tidak pernah ada orang yang bukan guru diangkat menjadi kepala sekolah. Jadi, seorang guru dapat berharap bahwa jika beruntung suatu saat kariernya akan berujung pada jabatan kepala sekolah. Biasanya guru yang dipandang baik dan cakap sebagai guru diangkat menjadi kepala sekolah. Dalam kenyataan, banyak di antaranya yang tadinya berkinerja sangat bagus sebagai guru, menjadi tumpul setelah menjadi kepala sekolah. Umumnya mereka tidak cocok untuk mengemban tanggung jawab manajerial. Sehingga perlu dilaksanakan evaluasi dan supervisi standar kepala sekolah untuk meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam upaya meningkatkan pencapaian tujuan pendidikan.
Pelaksanaan Pembelajaran PAI dalam Meningkatkan Akhlak Siswa di MAN 2 Tanjung Jabung Timur Nipah Panjang Muhamad Arsad
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.167

Abstract

Untuk mengoptimalkan perkembangan moral pada anak dalam rangka menyelamatkan dan memperkokoh aqidah pada diri anak, pendidikan anak harus dilengkapi dengan pendidikan akhlak yang memadahi. Melalui pembinaan sikap yang baik kepada anak. Oleh karena itu pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah tetapi juga para orang tua sebagai pendidik yang utama. Pembinaan akhlak pada anak haruslah sesuai dengan ajaran agama islam seperti mengajarkan, kebenaran, kejujuran, kesopanan, kasih sayang, dan lain sebagainya. Jadi orang tua haruslah mengajarkan anak-anaknya dengan berpegang teguh pada akhlak di dalam hidup dan selalu membiasakan member contoh akhlak yang baik terhadap anak. Pendidikan merupakan kelanjutan dari pendidikan orang tua atau keluarga. Dalam islam, lembaga pendidikan atau sekolah adalah sebagai media untuk merealisasikan pendidikan berdasarkan akidah dan syariat islam demi terwujudnya penghambaan diri kepada Allah SWT, sikap meng-Esakan serta pengembangan setiap bakat dan potensi manusia sesuai fitrahnya (bertauhid) sehingga manusia akan terhindar dari penyimpangan-penyimpangan yang tidak dibenarkan agama.
Peningkatan Kemampuan Menghafal Al-Qur’an dengan Metode Sima’i pada siswa kelas II Madrasah Ibtidaiyyah Negeri 2 Tanjab Timur Talang Rimbo Kec. Muara Sabak Barat M. Arfah Arfah
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.168

Abstract

Salah satu mata pelajaran yang relatif sulit diajarkan oleh guru dan kurang menarik bagi para siswa di madrasah adalah al-Qur’an Hadis, terutama pada tingkat ibtidaiyah. Sedangkan tujuan utama mata pelajaran al-Qur’an Hadis di MI adalah Memberikan kemampuan dasar kepada peserta didik dalam membiasakan, dan menggemari membaca al-Qur'an dan hadis serta hafalan terhadap surat-surat pendek dalam al-Qur’an. Maka untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa dan hasil belajar al-Qur’an Hadis perlu diterapkan metode sima’i. Pemilihan metode ini selain didasarkan pada pertimbangan kelebihannya, juga metode ini merupakan salah satu cara yang sangat tepat diterapkan bagi orang yang daya tangkapnya kuat seperti anak-anak dan tunanetra. Dengan metode ini diharapkan akan diperoleh hasil sesuai yang diinginkan.
Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hidayah Kota Jambi Nikmatussaidah Nikmatussaidah
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.169

Abstract

Kegiatan pendidikan di sekolah selalu berkenaan dengan upaya pembinaan manusia, maka keberhasilan pendidikan sangat bergantung pada unsur manusianya. Karena unsur manusianya paling menentukan berhasil atau tidaknya pendidikan. Salah satu unsur manusia yang menentukan kualitas pendidikan adalah tenaga pengajar. Kepribadian pendidik menjadi ukuran pembentukan kepribadian anak didik dalam pendidikan. Pendidik harus bisa menjadi teladan yang patut dicontoh oleh anak didiknya di sekolah sebagai figur yang memiliki kepribadian yang baik. Meningkatkan manajemen kelas yang konsusif adalah uatu usaha yang dilakukan oleh penanggung jawab kegiatan pembelajaran atau membantu dengan maksud agar dicapai kondisi optimal sehingga dapat terlaksana kegiatan belajar seperti yang diharapkan. Kemampuan guru atau wali kelas dalam membudayagunakan potensi kelas berupa pemberian kesempatan yang seluas-luasnya kepada setiap personal untuk melakukan kegiatan yang kreatif dan terarah sehingga waktu dan dana yang tersedia dapat dimanfaatkan secara efisien untuk melakukan kegiatan kelas yang berkaitan dengai kurikulum dan perkembangan murid.
UPAYA PENINGKATAN MINAT MEMBACA KARYA SASTRA PESERTA DIDIK MAN 3 KOTA JAMBI Hasana Hasana
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.170

Abstract

Cara menumbuhkan minat baca karya sastra peserta didik Madrasah Aliyah Negeri 3 Kota Jambi. Jenis penelitian ini adalah tindakan kelas. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Tempat penelitian dilakukan di Madrasah Aliyah Negeri 3 Kota Jambi. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik MAN 3 Kota Jambi berjumlah peserta didik, yaitu 12 laki-laki dan 18 perempuan. Data sekunder, yaitu data yang bersumber dari pihak kedua, baik berupa catataan, laporan, atau lainnya. Sumber data sekunder dari penelitian ini adalah lembar jawaban peserta didik MAN 3 Kota Jambi pada angket yang disebarkan. Hasil dapat dinyatakan bahwa upaya yang lebih diminati oleh siswa-siswi MAN 3 Kota Jambi terbesar pada tingkat 31- 40 yaitu sebesar 60,46% artinya, sebesar 60,46% peserta didik MAN 3 Kota Jambi sangat setuju dengan upaya yang diberikan peneliti untuk menumbuhkan minat membaca karya sastra.
Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Kelas XI IPS 1 Melalui Penerapan Metode Snowball Throwing Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di SMA Negeri 10 Kota Jambi Cutranike Cutranike
Jurnal Pendidikan Guru Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/jurpendigu.v1i2.171

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi kelas XI IPS 1 melalui penerapan metode pembelajaran Snowball Throwing (Bola Salju) pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 10 Kota Jambi Tahun Ajaran 2018/2019. Melalui metode Snowball Throwing ini diharapkan siswa mampu mencapai tujuan peningkatan aktivitas dan hasil belajar ekonomi. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua tahapan siklus . Siklus I terdiri dari dua kali pertemuan dan siklus II terdiri dari satu kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 10 Kota Jambi yang berjumlah 22 siswa. Indikator keberhasilan pada penelitian ini adalah apabila 75% siswa aktif terlibat dalam pembelajaran dan juga terjadi peningkatan hasil belajar pada tiap siklus melalui post test dan apabila 75% siswa dapat mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditentukan oleh sekolah yaitu 75. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan metode Snowball Throwing di kelas XI IPS 1 skor aktivitas belajar siswa pada masing-masing indikator secara keseluruhan meningkat 19,17%, dari rata-rata siklus I sebesar 60% menjadi 79,17% pada siklus II. Peningkatan ketuntasan hasil belajar siswa meningkat dari siklus I sebanyak 11 siswa (74%) menjadi 16 siswa (84%) yang mencapai nilai KKM pada siklus II.

Page 2 of 16 | Total Record : 154