cover
Contact Name
Vika Nurul Mufidah
Contact Email
editor.mozaic@gmail.com
Phone
+6289658014728
Journal Mail Official
editor.mozaic@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Agama Islam, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (FAI-UNUSIA) Lantai 2 : Taman Amir Hamzah No 5 Pengangsaan Menteng-Jakarta Pusat
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Mozaic : Islam Nusantara
ISSN : 25276549     EISSN : 25278738     DOI : https://doi.org/10.47776/mozaic
Mozaic: Islam Nusantara publishes articles on the study of Islamic Nusantara in Indonesia from various perspectives, covering both literary and fieldwork studies multidisciplinary of Islamic Studies with various perspectives of Islamic Sharia, Islamic Education, Madrasah Studies, Islamic Banking, Islamic Economy, and much more.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 1 (2019): Mozaic : Islam Nusantara" : 5 Documents clear
DAMPAK PERCERAIAN TERHADAP PERILAKU ANAK DAN HASIL BELAJAR Fatkhu Yasik; Dewi Anggraeni; Aulia Sahnaz
Mozaic : Islam Nusantara Vol 5 No 1 (2019): Mozaic : Islam Nusantara
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nahdatul Ulama Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/mozaic.v5i1.128

Abstract

This study aims to examine the impact of divorce: (1) knowing the existence of a divorce factor. (2) how the impact of divorce on children's behavior. (3) what is the impact of divorce on children's learning outcomes. This study uses qualitative research. The subject of this study was MI Al Khairiyah students in Duri Kosambi Cengkareng, West Jakarta who were victims of their parents' divorce. Data collection methods used in this study are interviews, data analysis includes data reduction and coding. Validation of research data uses tringgulation where researchers conduct interviews with some of the subjects to analyze their validity with other supporters. The results of this study indicate that the impact of parental divorce on children's behavior and learning outcomes can have a negative impact. Many negative effects are expressed by emotional expressions that make the child, easily sad, irritable, naughty and sometimes become quiet and inferior to his friends whose parents are not divorced. So that there is no motivation for active learning and achievement in the class because there is no support and attention of both parents for children excited in the process of learning and growth and development
NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM YANG TERKANDUNG DALAM IBADAH SHALAT BERJAMA’AH SANTRI USIA REMAJA DI YAYASAN AL-HIKMAH MUSTHOPA PLERED - PURWAKARTA Saiful Bahri; Hayaturrohman Hayaturrohman; Mustaqim Mustaqim
Mozaic : Islam Nusantara Vol 5 No 1 (2019): Mozaic : Islam Nusantara
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nahdatul Ulama Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/mozaic.v5i1.129

Abstract

Dalam shalat berjama’ah banyak nilai-nilai pendidikan Islam yang berorientasi terhadap kesuksesan seseorang dalam berikhtiar untuk kehidupan duniawinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan praktek shalat berjama’ah dan nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam ibadah shalat berjama’ah santri usia remaja di Yayasan Al-Hikmah Mustofa Plered Purwakarta. Jenis penelitian ini deskripstif kualitatif. Dengan teknik pengumpulan berupa teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian di Yayasan Al-Hikmah Mustofa Plered Purwakarta shalat berjama’ah dapat membentuk santri yang berakhlak, baik Akhlak terhadap Allah, akhlak terhadap manusia, maupun akhlak terhadap alam/lingkungan. Adapun faktor pendukung dalam pelaksanaan shalat berjama’ah diantaranya adanya dukungan yang baik dari orangtua, keteladanan yang baik dari guru, dan sikap semangat dari santri serta tanbih yang di tetapkan oleh Yayasan. Sedangkan faktor penghambatnya adalah lemahnya kesadaran santri akan manfaat dari melaksanakan shalat berjama’ah
PRAKTEK KHITAN PADA PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DI DESA RAWAKALONG KECAMATAN GUNUNG SINDUR KABUPATEN BOGOR Nurahmansyah Nurahmansyah
Mozaic : Islam Nusantara Vol 5 No 1 (2019): Mozaic : Islam Nusantara
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nahdatul Ulama Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/mozaic.v5i1.130

Abstract

Khitan perempuan yang dilaksanakan di Desa Rawakalong hanya sebagai simbol. Pelaksanaan khitan pada bayi perempuan di desa tersebut memiliki dua tahapan, yaitu: tahap persiapan yaitu bayi perempuan yang akan dikhitan diberi sarapan/tatakan dengan kain putih yang sudah disiapkan terlebih dahulu. Adapun tahap pelaksanaan dengan meletakan koin di bawah klitoris bersamaan dengan pembacaan doa atau jampe-jampe dengan Bahasa Sunda yang dibaca oleh paraji, lalu menorehnya dengan pisau kecil atau pisau lepit. Khitan perempuan tersebut merupakan sebuah tradisi yang sudah dilaksanakan sejak zaman dahulu (nenek-moyang mereka)
PERKAWINAN DI BAWAH UMUR AKIBAT ZINA MENURUT PERUNDANG – UNDANGAN DI INDONESIA DAN SYEKH NAWAWI AL BANTANI Hamzah Hamzah; Irfan Hasanudin; Tazkia Asyifa
Mozaic : Islam Nusantara Vol 5 No 1 (2019): Mozaic : Islam Nusantara
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nahdatul Ulama Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/mozaic.v5i1.131

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode library research atau penelitian kepustakaan. Berdasarkan analisa data yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa Ketentuan batas umur tersebut dalam Pasal 7 ayat 1 UU No. 1 Tahun 1974 yang berbunyi bahwa perkawinan hanya diijinkan jika pria sudah mencapai umur 19 tahun, pihak wanita sudah mencapai umur 16 tahun. Walaupun dalam al-Qur’an dan as-Sunnah tidak menjelaskan tentang batasan itu. Apabila wanita yang hamil karena zina juga tidak mempunyai masa iddah karena hamil sebab zina tidak dihormati dalam agama, dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) yang dijadikan pedoman dalam praktik peradilan Agama, disebutkan dalam pasal 53, Menurut Syekh Nawawi anak apabila seorang perempuan berzina, wanita yang berbuat zina dengan sebab perbuatannya itu tidak mengharamkan pernikahannya dengan orang yang menikahinya, sehingga boleh bagi laki – laki yang menzinahinya untuk menikah ibu dari anak perempuan yang dizinahi. Dan boleh bagi anak dan bapak laki – laki yang menzinahi wanita tersebut untuk menikahi ibu dan anak perempuan , wanita yang dinikahi itu.Karena pernikahan tidak menetapkan nasab dan iddah. Lebih lanjut Syekh Nawawi , mengatakan bahwa kebolehan itu disertai dengan kemakruhan ( ma’al Karohah ) karena keluarkan dari khilaf , Imam Abu Hanifah yang mengatakan haram
PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP AKHLAK SISWA Dede Setiawan; Arif Rahman; Irfan Ramadhan
Mozaic : Islam Nusantara Vol 5 No 1 (2019): Mozaic : Islam Nusantara
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nahdatul Ulama Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/mozaic.v5i1.133

Abstract

Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi semakin pesat dan masyarakat tidak dapat dipisahkan dari penggunaan internet. Seiring sejalan dengan perkembangan internet, perkembangan sosial media pun merambat luas di masyarakat. Perkembangan internet dan sosial media yang begitu pesat ini, membawa dampak yang cukup signifikan bagi seluruh masyarakat di seluruh belahan dunia, tidak terkecuali para siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Hasil penelitian ini menununjukan bahwa penggunaan media sosial memberikan dampak yang signifikan dengan berupa pengaruh negative dan positif, untuk meminimalisir dampak negative perlu adanya coching method dari pendidik dan control keluarga sehingga tidak berdampak kepada pembentukan akhlak

Page 1 of 1 | Total Record : 5