cover
Contact Name
Deni Supriatna
Contact Email
denisupriatna31.ds@gmail.com
Phone
+6285777315993
Journal Mail Official
journalsimfisis@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pesanggrahan 4B, Meruya Utara, Jakarta Barat - DKI Jakarta
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
SIMFISIS: Jurnal Kebidanan Indonesia
ISSN : 28073762     EISSN : 28073770     DOI : 10.53801/sjki
Core Subject : Health,
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia is a national midwifery journal which publishes scientific works for midwives, academic people and practitioners. Welcomes and invites original research article in midwifery, including : Birth, Pregnancy, Newborn , Adolescence, Family Planning, Climacterium, Midwifery Community , Education in midwifery, complementary therapy in midwifery
Articles 96 Documents
Hubungan Lama Penggunaan, Status Gizi, Aktifitas Fisik Dengan Gangguan Siklus Menstruasi Pada Akseptor KB Suntik 1 Bulan : Relationship between duration of use, nutritional status, physical activity and Menstrual Cycle Disorders in 1-Month KB Injection Acceptors Pawiyarni; Retno Puji Astuti; Rita Ayu Yolandia
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i1.64

Abstract

Pendahuluan: Keluarga Berencana yang lebih akrab disebut KB merupakan program berskala nasional untuk menurunkan angka kelahiran dan mengendalikan pertumbuhan penduduk di suatu negara. Kasus perubahan metode KB secara dini merupakan salah satu indikator penurunan kualitas pelayanan KB yang menunjukkan kurangnya informasi akseptor tentang masalah kontrasepsi, termasuk efek samping kontrasepsi suntik yang menjadi penyebab utama terjadinya KB suntik. gangguan pola menstruasi yang merupakan penyebab utama penghentian kontrasepsi suntik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama pemakaian, status gizi, dan aktivitas fisik dengan gangguan siklus menstruasi pada akseptor KB suntik 1 bulan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan Cross-Sectional dengan jumlah populasi 97 orang dan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Simple Random Sampling yaitu pengambilan sampel secara acak tetapi memiliki kriteria yang dipersyaratkan. Jumlah sampel sebanyak 50 orang. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan Lama Penggunaan KB suntik 1 bulan dengan nilai P 1.000 > 0,005, status Gizi dengan nilai P sebesar 1.000 > 0,005, dan Aktivitas Fisik dengan nilai P 0,031 > 0,05. Kesimpulan: Tidak ada hubungan Lama Penggunaan Kontrasepsi suntik 1 bulan dan Status Gizi dengan Gangguan Siklus Menstruasi dan ada hubungan yang signifikan antara Aktivitas Fisik  dengan Gangguan Siklus Menstruasi untuk akseptor KB 1 bulan di PMB P.
Hubungan Peran Kader Posyandu, Pemberian Imunisasi Dasar dan Perilaku Sadar Gizi (Kadarzi) Dengan Tumbuh Kembang Bayi Usia 0-12 Bulan: The Relationship between the Role of Posyandu Cadres, Providing Basic Immunizations and Nutrition Awareness Behavior (Kadarzi) with the Growth and Development of Babies Aged 0-12 Months Nina Krisnawati; Shinta Mona Lisca
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i1.65

Abstract

Pendahuluan: Puskesmas Bogor Selatan mempunyai cakupan pelayanan kesehatan bayi yang meliputi deteksi tumbuh kembang anak dengan rata-rata persentase jumlah kunjungan sebesar 64,4% pada tahun 2018 dan mengalami penurunan sebesar 60% pada tahun 2019 dan menurun menjadi 58% pada tahun 2020. Capaian tersebut tidak lepas dari upaya yang dilakukan seluruh komponen tenaga kesehatan, kader posyandu, dan partisipasi masyarakat. Dukungan program melalui penyisiran balita yang tidak mengunjungi posyandu juga menjadi faktor pendukung peningkatan tersebut. Strategi dan upaya tetap harus dilakukan karena meskipun meningkat dari tahun sebelumnya, namun masih jauh dari target yang ditetapkan sebesar 95%. Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan peran kader posyandu, pemberian imunisasi dasar, dan perilaku sadar gizi dengan tumbuh kembang bayi usia 0-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Bogor Selatan. 2022. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi berjumlah 103 orang dan sampel diambil dengan teknik purposive sampling yaitu sebanyak 56 sampel sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. pengumpulan data menggunakan angket dan analisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian data primer sebagai sumber data yang diperoleh dari hasil kuesioner dianalisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, dan analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square dengan taraf kebermaknaan α = 0,05 atau diperoleh nilai 95%.= 0,020. 0,005 dan 0,002. Kesimpulan: Kesimpulannya, terdapat hubungan antara peran kader posyandu, pemberian imunisasi dasar, dan perilaku sadar gizi dengan tumbuh kembang bayi usia 0-12 bulan.
Hubungan Sikap, Akses Informasi dan Jarak Fasilitas Kesehatan Terhadap Pemilihan Tenaga Pertolongan Persalinan: The Relationship between Attitudes, Access to Information and Distance to Health Facilities on the Selection of Birth Assist Personnel Titi Sumarni
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i1.66

Abstract

Pendahuluan: Tenaga kesehatan merupakan salah satu upaya dan strategi pelayanan kesehatan dalam menangani masalah kesehatan ibu dan anak sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan ibu. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi sikap, akses informasi dan jarak fasilitas kesehatan terhadap pemilihan penolong persalinan di Puskesmas Cijeruk tahun 2022 Metode: Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain Cross-sectional dengan populasi seluruh ibu bersalin di Puskesmas Cijeruk pada bulan Desember 2021-Januari 2022 dan sampel sebanyak 61 responden dan pengambilan data dengan kuesioner kemudian dianalisis univariat dan bivariat. Hasil: Hasil analisis menunjukkan nilai Sikap (p-value=0,009), Odd Ratio (19.500). Akses Informasi (p-value=0,028), Odd Rasio (10.500) dan Jarak Fasilitas Kesehatan (p-value=0,001), Odd Ratio (1.385). Kesimpulan: Ada hubungan yang bermakna antara sikap, akses informasi, jarak dari fasilitas kesehatan dengan pemilihan penolong persalinan. sikap positif berpeluang 19 kali memilih tenaga pertolongan persalinan dengan tenaga kesehatan dibandingkan sikap negatif. akses informasi mudah berpeluan 10 kali memilih tenaga pertolongan persalinan dengan tenaga kesehatan dibandingkan akses informasi tidak mudah. jarak fasilitas kesehatan dekat memiliki peluang 1 kali memilih tenaga pertolongan kesehatan dengan tenaga kesehatan dibandingkan jarak jauh.
Determinan Gangguan Menstruasi Pada Ibu di Praktik Mandiri Bidan Neng Astri A. W., Am.Keb Tahun 2021: Determinants of Menstrual Disorders in Mothers in the Independent Practice of Midwives Neng Astri A. W., Am.Keb in 2021 Neng Astri Agustiani Wiarga; Siti Rafika Putri; Maryam Syarah
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i1.72

Abstract

Pendahuluan: Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, 214 juta wanita usia subur di negara berkembang tidak menggunakan metode kontrasepsi modern. Keluarga berencana memungkinkan suami dan istri untuk memutuskan jumlah anak yang mereka inginkan, bersama dengan periode intermiten di antaranya. Dewasa ini di Indonesia penggunaan pil kontrasepsi merupakan pilihan terbesar kedua (21,2%) setelah injeksi (50,8%). Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan jenis pemakaian KB suntik, lama penggunaan, dan penyakit penyerta dengan gangguan menstruasi pada ibu di Praktik Mandiri Bidan Neng Astri A. W., Am.Keb tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini berupa deskriptif analitik dengan rancangan Cross-Sectional. Sampel penelitian berjumlah 68 responden dengan menggunakan teknik Total Sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Data yang terkumpul kemudian di analisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian ini adalah adanya hubungan jenis pemakaian KB suntuk (p=0,000, OR 95% CI=9,394 (2,997-29,448)), lama penggunaan (p=0,000,  OR 95% CI=8,028  (2,629-24,511)),  dan penyakit penyerta (p=0,043, OR 95% CI=3,200 (1,156-8,854)) dengan gangguan menstruasi pada ibu di Praktik Mandiri Bidan Neng Astri A. W., Am.Keb tahun 2021. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan jenis pemakaian KB suntik, lama penggunaan, dan penyakit penyerta dengan gangguan menstruasi pada ibu di Praktik Mandiri Bidan Neng Astri A. W., Am.Keb tahun 2021.
Efektifitas Kelas Ibu Hamil Terhadap Anemia Gravidarum di Puskesmas Lawang Gintung Kota Bogor Tahun 2021: Effectiveness of Pregnant Women's Classes Against Anemia Gravidarum at Lawang Gintung Community Health Center, Bogor City in 2021 Retno Sugesti; Elih Latifah
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i1.103

Abstract

Pendahuluan: Di negara-negara berkembang sekitar 40% kematian ibu berkaitan dengan anemia gravidarum. Anemia berkontribusi terhadap kematian ibu di Indonesia diperkirakan mencapai 10% hingga 12%. Puskesmas Lawang Gintung data tahun 2020 terdapat 27 ibu hamil anemia. Salah satu upaya untuk mencegah dan mengatasi terjadinya anemia pada ibu hamil adalah program Kelas Ibu yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu tentang kehamilan, persalinan, perawatan nifas dan perawatan bayi baru lahir. Tujuan: Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas kelas ibu hamil terhadap anemia gravidarum. Metode: Jenis penelitian ini adalah quasi Eksperimental design dengan menggunakan Non Equivalent Control Group Design. Pengambilan sampel dengan teknik Purposive Sampling dengan jumlah 40 responden yang terdiri dari 20 ibu hamil yang mengikuti KIH dan 20 ibu hamil yang tidak mengikuti KIH. Pengukuran kadar hemoglobin menggunakan hematology analyzer dan analisis statistik menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian uji Mann Whitney-U diperoleh nilai asymp.sig (2-tailed) sebesar 0,00>0,05 yang berarti ada perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan antara ibu hamil yang mengikuti KIH dengan ibu hamil yang tidak mengikuti KIH. Hasil uji Mann Whitney-U diperoleh nilai asymp.sig (2-tailed) sebesar 0,00>0,05 yang berarti ada perbedaan yang signifikan kadar Hb antara ibu hamil yang mengikuti KIH dengan ibu hamil yang tidak mengikuti KIH. Kesimpulan: Terdapat perbedaan peningkatan rata-rata pengetahuan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dimana peningkatan rata-rata pengetahuan pada kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol. Rata-rata kadar Haemoglobin ibu hamil pada kelompok eksperimen setelah mengikuti kelas ibu hamil lebih tinggi dibadingkan pada ibu hamil yang tidak mengikuti kelas ibu hamil. Terdapat perbedaan peningkatan rata-rata kadar Haemoglobin antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dimana peningkatan rata-rata kadar Haemglobin pada kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol.
Hubungan Pengetahuan, Pola Asuh dan Riwayat Asi Eksklusif dengan Perkembangan Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Curug Tahun 2022 Mariyanah Mariyanah; Maryam Syarah
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 2 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i2.80

Abstract

Latar Belakang: Tumbuh kembang anak di Indonesia masih perlu mendapatkan perhatian serius, Angka keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan masih cukup tinggi yaitu sekitar 5-10% mengalami keterlambatan perkembangan umum. Dua dari 1.000 bayi mengalami gangguan perkembangan motorik dan 3 sampai 6 dari 1.000 bayi juga mengalami gangguan pendengaran serta satu dari 100 anak mempunyai kecerdasan kurang dan keterlambatan bicara Populasi anak di Indonesia menunjukkan sekitar 33% dari total populasi yaitu sekitar 83 juta dan setiap tahunnya jumlah populasi anak akan meningkat. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan, pola asuh dan riwayat ASI eksklusif dengan perkembangan balita di wilayah kerja Puskesmas Curug tahun 2021 Metode: Metode yang digunakan adalah metode analitik dengan pendekatan Cross-Sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita sebanyak 128 orang di Puskesmas Curug Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor dan pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling sebanyak yaitu balita sejumlah 97 balita. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner sedangkan metode analisis data menggunakan Uji Chi-Square dengan SPSS. Hasil: Hasil analisis menunjukan nilai hubungan pengetahuan p-value (0,001), Pola Asuh p-value (0,000), dan riwayat ASI eksklusif  p-value (0,012) dengan perkembangan balita di wilayah kerja Puskesmas Curug tahun 2021 Kesimpulan: Terdapat hubungan pengetahuan, pola asuh dan riwayat ASI eksklusif dengan perkembangan balita di wilayah kerja Puskesmas Curug tahun 2021.
Hubungan Primigravida Muda, Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan Sosial Ekonomi dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Puskesmas Tenjo Tahun 2022 MS Anggun Handika Riska; Fanni Hanifa; Stefanus Eke Ola
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 2 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i2.81

Abstract

Latar Belakang: Pada tahun 2020 terdapat 45 kasus BBLR yang ditangani Puskesmas Tenjo, Faktor  risiko  yang  mempengaruhi  terhadap  kejadian  bayi  BBLR,  antara  lain adalah karakteristik sosial demografi ibu (umur kurang dari 20 tahun dan umur lebih dari 35tahun, ras kulit  hitam,  status sosial  ekonomi  yang kurang, status perkawinan yang tidah sah dan tingkat pendidikan yang rendah). Risiko medis ibu sebelum hamil juga berperan terhadap kejadian BBLR (paritas, berat badan dan tinggi badan, pernah melahirkan  BBLR dan jarak  kelahiran). Tujuan: Untuk mengetahui Hubungan Primigravida Muda, Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan Sosial Ekonomi dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Puskesmas Tenjo. Metode: Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Jasinga. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik Accidental Sampling dengan jangka waktu satu bulan dengan jumlah sampel akhir sebanyak 78 orang. Analisa pada penelitian menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistic chi square. Hasil: Hasil penelitian didapatkan sebanyak 12.8% responden mengalami kejadian berat badan lahir rendah (BBLR). Uji Chi-Square menunjukan primigravida muda (p-value = 0.001), KEK (p-value = 0.026) dan status sosial ekonomi (p-value = 0.714) Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara primigravida muda, KEK pada ibu hamil dengan kejadian BBLR dan tidak terdapat hubungan signifikan antara status sosial ekonomi dengan kejadian BBLR.
Pengetahuan Ibu tentang Makanan Bergizi dan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) Berhubungan dengan Kesehatan Bayi Usia 6-12 Bulan di Puskesmas Serimbu Kabupaten Landak Tahun 2021 Pilin Pilin; Purwani Pujiati; Herjani Herjani
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 2 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i2.83

Abstract

Latar belakang: Bayi sehat adalah bayi yang mengalami pertumbuhan atau perkembangan sesuai dengan bertambahnya umur bayi. Bayi sehat dapat dilihat melalui kenaikan berat badan dan tinggi badan setiap bulannya sesuai dengan usia bayi Berdasarkan data WHO, bahwa angka kejadian gizi buruk dan kurang yang terjadi pada bayi tahun 2012 meningkat menjadi 8,3% dan 27,5% kemudian meningkat kembali pada tahun 2015 menjadi 8,8% dan 28%. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang makanan bergizi dan pemberian pendamping ASI (MP-ASI) pada kesehatan bayi usia 6-12 bulan di Puskesmas Serimbu Kabupaten Landak. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian cross-sectional. Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Serimbu Kabupaten Landak pada bulan Maret 2021. Sampel penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi usia 6-12 bulan yang berjumlah 33 responden. Data di olah dengan menggunakan SPSS dengan uji Chi-Sqaure. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian diketahui hubungan pengetahuan ibu tentang makanan bergizi dengan nilai P-Value = 0,027. Pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dengan nilai P-value = 0,024. Kesimpulan: Terdapat hubungan pengetahuan ibu tentang makanan bergizi dan pemberian pendamping ASI (MP-ASI) pada kesehatan bayi usia 6-12 bulan di Puskesmas Serimbu Kabupaten Landak.
Determinan Status Gizi pada Anak Usia 5 - 6 Tahun Dini Damayanti
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 2 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i2.92

Abstract

Introduction: Based on a preliminary study at TK Negeri Pembina 1, toddlers had a health status of 85.1, Good nutrition in 2015, and 83.6% of total malnutrition in 2017. 2015 6.38% and 2017 4.91%, 2015 overweight 6,38% and 2017 11.4%, overall overweight in 2015 2.12%, even 2017 0% Objectives: The purpose of this study is to clarify the relationship between parenting, physical activity, and consumption of junk food with the nutritional status of children aged 5-6 years Method: This type of research is quantitative with a cross-sectional design, namely research data collection techniques that are carried out at the same time (point time approach). This research was conducted in September 2021. The population in this study were mothers with children aged 5 - 6 years at TK Islam Cahaya, Perum Coco Garden, Klapanunggal, Klapanunggal District, Bogor Regency. The population of 48 children, The sampling technique used the Slovin formula, so and a sample of 32 respondents was obtained. Sampling in this study was carried out using the purposive sampling method. The dependent variable is the Nutritional Status of the Child, while the independent variable is the Parenting Pattern, Physical Activity, and Junk Food Consumption. The instrument used is a questionnaire while the analysis used is univariate and bivariate. Result: Most of the children aged 5-6 years were 21 respondents (65.6%), and most of the children's physical activity was moderate, namely 25 children (78.1%). Most of the children are classified as low in junk food consumption, namely 25 children (78.1%), and most of them have the same nutritional status as 25 children (78.1%). I was there. (0.606-19.396). Conclusions: There is a relationship between physical activity and nutritional status in children aged 5-6 years with a P-value of 0.000 OR = 9.333 (3,204-27,190). There is a relationship between the consumption of junk food and nutritional status in children aged 5- 6 years at TK Islam Cahaya Klapanunggal Bogor in 2022. P-value 0.001OR = 7,250 (2,919-18.009)
Pengaruh Latihan Prenatal Yoga, Kelas Edukasi Ibu hamil dan Peran Suami terhadap Kelancaran Proses Persalinan Ryzfani Aulianda
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 2 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i2.96

Abstract

Pendahuluan: Persalinan merupakan salah satu siklus alami yang dialami seorang wanita. Setiap wanita menginginkan persalinannya berjalan lancar, bebas rasa nyeri dan minim trauma. Peningkatan beban psikologis pada ibu bersalin dapat menimbulkan permasalahan terhadap kualitas janin yang dikandung dan komplikasi yang menyertai proses persalinan ibu.  Penelitian ini dilakukan karena masih banyaknya ibu bersalin merasa cemas dalam menghadapi proses persalinan sehingga membuat ketidaknyamanan menjadi rasa nyeri yang berlebihan, dimana dapat memperpanjang durasi persalinan, hal ini dibuktikan dengan studi penelitian yang telah peneliti lakukan. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengaruh latihan prenatal yoga, kelas edukasi ibu hamil dan peran suami terhadap kelancaran proses persalinan di PMB bidan Ryzfani Kabupaten Bogor Tahun 2021. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dan rancangan penelitian ini merupakan penelitian analitik yang menjelaskan bagaimana faktor resiko dipelajari dengan menggunakan pendekatan retrospective. Sampel penelitian ini sebagian ibu bersalin di PMB bidan Ryzfani, yaitu kelompok kasus ialah ibu bersalin dengan persalinan tidak lancar berjumlah 22 responden dan kelompok kontrol yaitu ibu bersalin dengan persalinan lancar berjumlah 22 responden dengan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan quota sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini data dikumpulkan melalui kuisioner dari klien bersalin. Data sekunder adalah data yang didapatkan dari lembaga atau orang yang berwenang. Hasil: Analisis data menggunakam uji chi-square didapatkan p-value pengaruh latihan prenatal yoga 0,000, p-value kelas edukasi ibu hamil 0,000 dan p-value peran suami 0,031 dimana < 0,05. Kesimpulan: Terdapat pengaruh yang signifikan latihan prenatal yoga, kelas edukasi ibu hamil dan peran suami terhadap kelancaran proses persalinan.

Page 4 of 10 | Total Record : 96