cover
Contact Name
Sumantri
Contact Email
jurnalwanatani11@gmail.com
Phone
+6285261455244
Journal Mail Official
jurnalwanatani11@gmail.com
Editorial Address
Kompleks Perumahan Griya Lumandi
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Wanatani
ISSN : -     EISSN : 28087704     DOI : https://doi.org/9.jip/005
Core Subject : Agriculture,
Focus & Scope 1. Ilmu-ilmu pertanian 2. Ilmu dan Teknologi Tanaman 3. Pascapanen 4. Sosial ekonomi Pertanian 5. Ketatawilayahan
Articles 47 Documents
Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Kelayakan Ekonomi Tanaman Lada (Piper Nigrum L.) di Kabupaten Luwu Mariyam Mangkunegara; Erni Firdamayanti
Wanatani Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (748.141 KB) | DOI: 10.51574/jip.v1i2.32

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kesesuaian lahan untuk tanaman lada di Kabupaten Luwu dan menentukan faktor-faktor pembatas dan tindakan perbaikan lahan bagi pengembangan tanaman lada serta menganalisis kelayakan ekonomi usaha tani lada di Kabupaten Luwu. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Bupon Kabupaten Luwu. Analisa contoh tanah dilakukan di Laboraturium Tanah Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin Makassar. Analisa kesesuaian lahan dengan kriteria kesesuaian lahan berdasarkan FAO (1976). Tahap penelitian meliputi tahap persiapan, pembuatan peta, survei lapang dan wawancara, analisa sampel tanah di laboratorium, analisa kesesuaian lahan dan analisis usahatani. Hasil penelitian menunjukkan kelas kesesuaian lahan aktual pada daerah penelitian adalah. Kelas S3 (Sesuai Marginal) terdapat di unit lahan I, II, IV,VII Kelas S2 (Cukup sesuai ) terdapat pada unit lahan III,V,VI dan VIII. Faktor pembatas yang dominan yaitu media perakaran, retensi hara, hara tersedia, dan tingkat bahaya erosi. Selain itu Lada memiliki peluang pengembangan yang cukup menguntungkan yang ditunjukkan dengan nilai R/C ratio pada lahan aktual dan kesesuaian lahan potensial adalah layak dengan nilai R/C ratio pada kesesuaian lahan S2 adalah 35,6 dan pada kesesuaian lahan S3 adalah 22,15 “ Sangat layak” (menguntungkan) bagi usahatani lada pada lahan potensial.
Hubungan Faktor Sosial Ekonomi Petani Padi dengan Pelaksanaan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) di Desa Pongsamelung Kecamatan Lamasi Kabupaten Luwu Amardani; Marlina Bakri
Wanatani Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i1.51

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor sosial ekonomi petani dengan pelaksanaan pengelolaan tanaman terpadu (PTT) di Desa Pongsamelung Kecamatan Lamasi Kabupaten Luwu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yang menekankan pencarian makna, pengertian, konsep karaktersitik, gejalah, simbol maupun deskripsi tentang suatu fenomena. Metode pengambilan sampel di lakukan secara acak atau random sampling dengan pengambilan 10% dari jumlah populasi sebayak 210 petani sehingga jumlah responden sebanyak 21 petani dengan teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang di maksudkan untuk mendeskripsikan, menggabarkan serta menganalis data berupa numerik atau angka-angka yang telah terkumpul yang didapatkan dilapangan baik fakta atau fenomena dan menganalis data yang di peroleh menggunakan SPSS 23 dengan diuji analisis rank sperman (rs). Hasil penelitian ini meyimpulkan bahwa: Hubungan faktor sosial ekonomi petani padi dengan pelaksanaan pengelolaan tanaman terpadu (PTT) di Desa Pongsamelung Kecamatan Lamasi Kabupaten Luwu terdapat hubungan yang signifikan (S) antara variabel tingkat pendidikan, tanggungan kelurga dan pengalaman berusahatani dengan variabel pengelolaan tanaman terpadu (PTT), sedangakan Hubungan variabel yang tidak signifikan (NS) antara variabel umur dan luas lahan dengan variabel pelaksanaan pengelolaan tanaman terpadu (PTT) di Desa Pongsamelung Kecamatan Lamasi Kabupaten Luwu.
Strategi Pengembangan Usaha (Pepaya California) (Studi Kasus Kelompok Tani Buraq Mandar Desa Bukit Samang Kecamatan Sendana Kabupaten Majene) Rahmaniah; Muhammad Arhim; Kaimuddin; Rizky Ariesty Fachrysa Halik
Wanatani Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i1.52

Abstract

Pepaya merupakan salah satu komoditi buah-buahan dengan prospek yang baik untuk dikembangkan. Salah satu pepaya yang banyak diminati konsumen adalah pepaya California. Kelompok Tani Buraq Mandar menjadi salah satu Kelompok tani di Kabupaten Majene yang memiliki potensi untuk mengembangkan bisnis pepaya California. Akan tetapi, kelompok tani Buraq Mandar belum mampu memenuhi permintaan pasar karena terdapat banyak kendala-kendala yang ditemui dalam menjalankan usaha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lingkungan internal dan eksternal usaha Pepaya California kelompok tani Buraq Mandar, serta merumuskan Strategi pengembangan usaha yang dapat diterapkan kelompok tani Buraq Mandar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juni 2020. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode QSPM (Quantitative strategic Planning Matrix) yaitu sebuah metode untuk menentukan prioritas alternatif strategi yang diperoleh dari Analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities dan Threats). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal yang dimiliki adalah Produk yang berkualitas; Tenaga kerja lokal; Ketersediaan lahan; Modal kuat; Ketentuan harga; Manajemen masih kurang; Produksi belum optimal; Kurangnya keterampilan; dan belum adanya pengembangan dan penelitian. Sedangkan, faktor eksternal adalah Konsumsi buah meningkat; Permintaan tinggi; Dukungan pemerintah; Adanya perkembangan teknologi; Perubahan cuaca; Adanya hama dan penyakit; Pesaing; dan Produk subsitusi. Hasil penilaian QSPM adalah Menjaga kualitas dan meningkatan hasil produksi; Mengoptimalkan kegiatan pemeliharaan tanaman; Mempertahankan keberlanjutan hasil produksi; Memperbaiki kemampuan kelompok tani; Perbaikan manajemen pemasaran; dan Melakukan kerja sama.
Analisis Faktor Sikap Petani Tidak Menggunakan Benih Padi Bersertifikat di Desa Olang Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu Nurhesti Asri; Marlina Bakri; Erni Firdamayanti
Wanatani Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i1.68

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi sikap petani tidak menggunakan benih padi bersertifikat di Desa Olang Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu.Lokasi penelitian dilaksanakan di Dusun Panganjarang Desa Olang Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu pada bulan Juli-Agustus 2021.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi penelitian.Sampel yang digunakan berjumlah 31 responden dari 25% populasi.Pemilihan sampel secara simple random sampling.Data dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda dengan jenis dan desain penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi sikap petani tidak menggunakan benih padi bersertifikat dipengaruhi oleh faktor pendidikan, pengalaman, dan pengaruh orang lain. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi signifikan terhadap sikap petani tidak menggunakan benih padi bersertifikat. Pendidikan sebesar 0,040, pengalaman sebesar 0,025, dan pengaruh orang lain sebesar 0,001.
Respon Pemberian Zpt Giberelin dan Limbah Air Ikan pada Media Arang Kayu terhadap Pertumbuhan Tanaman Anggrek Cattleya (Cattleya sp. Lindl.) Dewi Krisdayanti
Wanatani Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i1.69

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pemberian zpt giberelin dan limbah air ikan pada media arang kayu terhadap pertumbuhan tanaman anggrek cattleya. Penelitian ini telah dilakukan di Rumah Anggrek Kampus 2 Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo pada bulan maret sampai april 2020. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok yang dilakukan dengan 4 perlakuan dengan 3 kali ulangan, sehingga terdapat 12 unit percobaan. P0 = Tanpa perlakuan, P1= Media arang kayu 150 gram dan ZPT giberelin 50 ml serta limbah air ikan 50 ml/tanaman, P2 = Media arang kayu 150 gram dan ZPT giberelin 100 ml serta limbah air ikan 100 ml/tanaman, P3 = Media arang kayu 150 gram dan ZPT giberelin 150 ml serta limbah air ikan 150 ml/tanaman. Hasil penelitian pemberian zpt giberelin dan limbah air ikan pada media arang kayu terhadap pertumbuhan tanaman anggrek cattleya menunjukkan bahwa pemberian ZPT giberelin dan limbah air ikan pada media arang kayu memberikan hasil yang tidak berpengaruh nyata pada parameter pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang dan lebar daun. Dosis terbaik pada parameter tinggi tanaman ditunjukkan pada P2 dengan nilai rata-rata 16,7 cm. Parameter jumlah daun terbaik ditunjukkan oleh P3 dengan nilai rata-rata 3,30 helai. Parameter diameter batang terbaik ditunjukkan oleh P3 dengan nilai ratarata 3,90 cm. Selanjutnya parameter lebar daun terbaik ditunjukkan oleh P3 dengan nilai rata-rata 4,30 cm. Hal ini diduga karena penggunaan ZPT dan limbah air ikan pada media arang kayu mengandung unsur hara yang dibutuhkan sehingga mempengaruhi pertumbuhan tanaman anggrek menjadi lebih optimal.
Analisis Kelayakan dan Pendapatan Petani Kakao di Desa Kapidi Iluh Santiani; Marlina Bakri; Erni Firdamayanti
Wanatani Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i2.70

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pendapatan petani kakao (Theobroma cacao L.) di Desa Kapidi Kecamatan Mappedeceng Kabupaten Luwu Utara. (2) Mengetahui tingkat kelayakan usahatani kakao (Theobroma cacao L.) di Desa Kapidi Kecamatan Mappedeceng Kabupaten Luwu Utara. Penelitian ini dilakukan di Desa Kapidi Kecamatan Mappedeceng Kabupaten Luwu Utara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi lapangan dan 22 sampel petani diwawancarai sebagai objek penelitian. Analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan rumus (pendapatan usahatani dan kelayakan). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan petani kakao di Desa Kapidi adalah Rp 133.306.583/tahun dan R/C ratio yang diterima sebesar 4,27. Sehingga dinyatakan layak atau menguntungkan karena R/C ratio lebih dari 1.
Usaha Kue Tori’: Pendekatan Strategi Pemasaran Rizky Wiradhika Rahayu Sukardi; Marlina Bakri; Erni Firdamayanti
Wanatani Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i2.71

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Pengembangan Usaha Kue Tori’ di Desa Barammamase Kecamatan Walenrang Kabupaten Luwu. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Barammase Kecamatan Walenrang Kabupaten Luwu dengan menggunakan metode studi kasus. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Analisis SWOT. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Data penelitian disusun secara sederhana dan dianalisis secara deskriptif kualitatif dan 5 orang responden diwawancarai sebagai objek penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi yang dapat dilakukan dalam mengembangkan usaha kue tori’ di Desa Barammamase Kecamatan Walenrang Kabupaten Luwu adalah: meningkatkan produksi dan kualitas kue tori’, memperluas jangkauan distribusi, memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk ke luar Walmas, meningkatkan kegiatan promosi industri rumah tangga dengan mendesain kemasan menarik dan mencantumkan nomor SPP-IRT dari BPOM, membuat website industri rumah tangga, mempertahankan kualitas produk dengan harga jual terjangkau dan menghadiri dan mengikuti pameranpameran hasil produk pangan industri rumah tangga dan mendaftarkan IRT ke Departemen Perdagangan dan Koperasi untuk mendapatkan SIUP.
Peran Penyuluh Pertanian dalam Peningkatan Usahatani Padi (Oryza Sativa L) di Desa Pong Samelung Abdul Rohman
Wanatani Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i2.72

Abstract

Penyuluhan pertanian merupakan pendidikan non formal bagi petani beserta keluarganya yang meliputi kegiatan dalam ahli pengetahuan dan ketrampilan dari penyuluh lapangan kepada petani dan keluarganya berlangsung melalui proses belajar mengajar. Penyuluhan pertanian harus ahli pertanian yang berkompeten, disamping bisa berkomunikasi secara efektif dengan petani sehingga dapat mendorong minat belajar mereka dan harus berorientasi pada masalah yang dihadapi oleh petani, sesuai dengan kenyataan dan pemahaman mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Penyuluh Pertanian Dalam Peningkatan Usahatani padi (Oryza Sativa L) di Desa Pong Samelung Kecamatan Luwu Kabupaten Luwu. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh melalui tahap observasi, wawancara dan dokumentasi yang dianalisis dengan menggunakan model analisis interaktif. Pengambilan sampel dilakukan secara acak (random sampling). Penelitian ini menggunakan dua data yaitu data skunder dan data primer yang diperoleh melalui pengamatan langsung dengan menggunakan instrumen penelitian. Hasil penilitian ini menunjukan bahwa kegiatan Peranan Penyuluh Pertanian Dalam Peningkatan Usahatani padi di Desa Pong Samelung Kecamatan Lamasi Kabupaten Luwu adalah: (1) dapat meningkatan koordinasi antara penyuluh dan petani (2) untuk menumbuhkan rasa kepercayaan petani kepada penyuluh (3) meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan tentang pertanian modern (4) menjadi wadah atau sarana bagi petani dalam menyampaikan keluhan atau kendala yang sedang dialami saat melakukan kegiatan usahatani (5) peran aktif penyuluh dan petani dalam peningkatan usahatani padi.
Peranan Kemitraan dalam Meningkatkan Pendapatan Usaha Tani Cengkeh di Desa Tubo Selatan Kecamatan Tubo Sendana Kabupaten Majene Sri Wahyuni; Muhammad Arhim; Dian Utami Zainuddin; Fitri; Rizky Ariesty Fachrysa Halik; Asia Arifin
Wanatani Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i2.75

Abstract

Komoditi cengkeh (Syzygium aromaticum L) merupakan salah satu komoditi perkebunan yang memberikan kontribusi terhadap perekonomian negara, hal ini cukup beralasan karena Indonesia merupakan salah satu penghasil cengkeh yang sangat melimpah. Desa Tubo Selatan merupakan salah satu Desa yang memiliki potensi perkebunan tanaman cengkeh, akan tetapi masih terdapat kendala yang dialami oleh petani cengkeh yaitu petani cengkeh sangat sulit untuk di pengaruhi untuk bermitra dan masih belum sanggup mengelola cengkehnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kemitraan dan peran kemitraan dalam meningkatkan pendapatan petani cengkeh di Desa Tubo Selatan Kecamatan Tubo Sendana Kabupaten Majene. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan dibulan november sampai desember 2021. Dan hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan rata-rata yang di terima oleh petani cengkeh sebelum bermitra lebih kecil dibandingk an petani cengkeh sesudah bermitra di Desa Tubo Selatan Kecamatan Tubo Sendana Kabupaten Majene adalah sebesar Rp. 164.474.953,-/tahun, sedangkan pendapatan Rata-rata yang di terima oleh petani cengkeh setelah bermitra di Desa Tubo Selatan, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene adalah sebesar Rp. 205.867.500,-/tahun.nilai tersebut menunjukkan keuntungan bagi petani.
Efektivitas Pupuk Mkm dan Ekstrak Tauge terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum Esculentum Mill.) Muhammad Naim; Rahma
Wanatani Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jip.v2i2.77

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui pengaruh pemberian pupuk MKM dan ekstrak tauge terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (2) mengetahui dosis pupuk MKM dan ekstrak tauge yang efektif dalam menunjang pertumbuhan dan produksi tanaman tomat. Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Percobaan II Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang dilakukan dengan 6 perlakuan dengan 4 kali ulangan. Sehingga terdapat 24 unit percobaan. P0 = tanpa perlakuan, P1 = pupuk MKM 100 gram/tanaman dan ekstrak tauge 75 ml/tanaman, P2 = pupuk MKM 150 gram/tanaman dan ekstrak tauge 100 ml/tanaman, P3 = pupuk MKM 200 gram/tanaman dan ekstrak tauge 125 ml/tanaman, P4 = pupuk MKM 250 gram/tanaman dan ekstrak tauge 150 ml/tanaman, P5 = pupuk MKM 300 gram/tanaman dan ekstrak tauge 175 ml/tanaman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemberian pupuk MKM 250 gram/tanaman dan ekstrak tauge 150 ml/tanaman (P4) dapat berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, umur berbunga, dan berat buah, sedangkan parameter tinggi tanaman dan jumlah buah menunjukan hasil yang tidak berpengaruh nyata, namun terlihat bahwa P4 memiliki nilai rata-rata tinggi tanaman dan jumlah buah lebih tinggi dari perlakuan lainnya. Hal ini diduga terjadi karena adanya pengaruh unsur hara N, P dan K didalam pupuk MKM dan ZPT alami seperti auksin, sitokinin dan giberelin didalam ekstrak tauge yang dapat memenuhi kebutuhan tanaman sehingga memperlihatkan respon yang baik dalam pertumbuhan dan produksi tanaman tomat.