cover
Contact Name
Rekno Sulandjari
Contact Email
rekno.sulandjari@gmail.com
Phone
+6282135231314
Journal Mail Official
rekno.sulandjari@gmail.com
Editorial Address
Jl. Banjarsari Barat 1 Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Egaliter
Published by Universitas Pandanaran
ISSN : 25807889     EISSN : 25976877     DOI : -
Majalah ilmiah Egaliter memiliki latar belakang disiplin ilmu komunikasi dan Kehumasan dengan konten tentang proses interaksi untuk menuju pemahaman sebuah konsep demi tujuan perkembangan hubungan yang lebih baik. Akan terbit secara berkala, berisi hasil penelitian dari para pemerhati dalam proses komunikasi, baik dari kalangan pengajar maupun pengamat sosial, internal maupun eksternal Universitas Pandanaran. Artikel yang disajikan bertujuan untuk menginspirasi secara praktis, teoritis dan sosial para pelaku komunikasi sehingga lebih hergonomis dalam mengambil sebuah kebijakan.
Articles 78 Documents
PENGARUH KOMUNIKASI BISNIS DAN KOMUNIKASI ORGANISASI PADA PENGEMBANGAN USAHA CV CANDI KARYA
Jurnal Egaliter Vol 6, No 10 (2022): Jurnal Egaliter Vol.6 No.10 Maret 2022
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.753 KB)

Abstract

Era industry 5.00 memaksa para pelaku usaha mikro kecil lebih berinovasi dalam mengkolaborasikan aktivitas internalnya demi menuju pengembangan usahanya agar survive. Demikian juga yang terjadi di CV Candi Karya, dimana dengan mengkonstruksi komunikasi bisnis dan komunikasi organisasi diharapkan mampu memaksimalkan pengembangan usahanya di tengah pandemic yang belum juga usai.  Berdasarkan penelitian di atas juga didapatkan hasil bahwa jika variabel X1, X2 meningkat, maka variabel Y juga ikut meningkat (korelasi positif). Dan besarnya tingkat efektivitas komunikasi bisnis  dan komunikasi organisasi dalam penelitian ini adalah 52,4%, sedangkan sisanya 51,9% disebabkan oleh faktor-faktor lain di luar penelitian ini. Komunikasi bisnis dalam perusahaan CV Candi Karya merupakan kegiatan yang paling efektif bagi terbentuknya komunikasi organisasi demi pengembangan organisasi dibandingkan dengan kegiatan lainnya lainnya, yaitu bisa terpantau dari forum diskusi dengan thit sebesar 4.768. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa komunikasi bisnis dan komunikasi cukup berpengaruh pada pengembangan usaha yang dilakukan CV Candi Karya. Kata Kunci : Komunikasi Bisnis, Komunikasi Organisasi, Pengembangan Usaha
Analisis Semiotika Dalam Iklan “Fair And Lovely” Versi Nikah Atau S2
Jurnal Egaliter Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Egaliter, Volume 2 No. 2 Maret 2018
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.722 KB)

Abstract

Iklan dimedia televisi yang ditampilkan oleh produk Fair and Lovely, sering memanfaatkan kaum perempuan dengan menonjolkan fisik tertentu yang bertujuan untuk daya tarik konsumen. Seiring berjalannya waktu dan inovasi produknya, produk Fair and Lovely menayangkan iklan terbarunya yaitu Fair and Lovely versi Nikah atau S2, pada iklan ini Fair and Lovely menghadirkan sosok perempuan cantik dalam balutan Hijab.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif sebagai landasannya dengan metode analisis semiotika Roland Barthes. Sedangkan terkait paradigma, penelitian ini menggunakan paradigma kualitatif. Melalui penelitian ini, peneliti berupaya membongkar mitos mengenai perempuan yang ada dibalik iklan produk perawatan kecantikan Fair and Lovely versi Nikah atau S2.Hasil dari penelitian ini yaitu dari makna denotasi Sang Ayah dan Sang Ibu yang telah menemukan jodoh yang tepat untuk sang anak perempuannya, tetapi anak perempuannya masih mempunyai rencana untuk melanjutkan pendidikan kejenjang S2. Makna konotasinya Sang Ayah dan Sang Ibu lebih menginginkan anak perempuannya untuk segera menikah dibandingkan anak perempuannya melanjutkan pendidikan kejenjang S2. Mitos pada iklan ini yaitu gambaran yang ditampilkan pada iklan berbeda dengan pandangan pendidikan khususnya kaum perempuan di Agama Islam, bahwa Agama Islam tidak membeda-bedakan derajat kaum laki-laki ataupun kaum perempuan dalam bidang apapun, sedangakan pada iklan Fair and Lovely seolah-olah menyatakan secara tidak langsung kalau seorang perempuan harus setara dengan laki-laki dengan cara berpendidikan yang tinggi.Kata Kunci : denotasi, iklan, konotasi, mitos, perempuan
fektivitas Peran Public Relations Petugas Pelayanan Pada Kepuasan Masyarakat Desa Leyangan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang Santi Febrianti; Rekno Sulandjari
Jurnal Egaliter Vol 3, No 5 (2019): Jurnal Egaliter Vol.3 No.5 Januari 2019
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Public Relations merupakan suatu usaha yang direncanakan dengan secara terus-menerus yang dengan sengaja, dengan berguna untuk membangun serta jugamemepertahankan pengertian timbal balik antara organisasi serta jugamasyarakatnya. Negara berkewajiban melayani setiap warga negara dan pendudukuntuk memenuhi hak dan kebutuhan dasarnya dalam kerangka pelayanan publikyang merupakan amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik IndonesiaTahun 1945, membangun kepercayaan masyarakat atas pelayanan publik yangdilakukan penyelenggara pelayanan publik merupakan kegiatan yang harusdilakukan seiring dengan harapan dan tuntutan seluruh warga negara danpenduduk tentang peningkatan pelayanan publik. Ukuran keberhasilan pelayananditentukan oleh tingkat kepuasan penerima pelayanan. Kepuasan pelayanandicapai apabila penerima pelayanan memperoleh pelayanan sesuai dengan yangdibutuhkan dan diharapkan” Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Peran PublicRelations Petugas Pelayanan di Kantor Desa Leyangan dengan KepuasanMasyarakat Desa Leyangan. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitiandeskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah pelayanan di Kantor Desa 3bulan sebelum dilakukan penelitian yaitu 157 dan disesuaikan menjadi 61responden. Dari tabel Tabulasi Silang dapat disimpulkan bahwa jika Peran PublicRelations Petugas Pelayanan dilaksanakan secara baik dan maksimal (tinggi)maka tingkat kepuasan masyarakat Desa Leyangan Kecamatan Ungaran Timurmemiliki kategori tinggi, sejumlah 95% dari keseluruhan responden. Sehinggadapat disimpulkan jika terdapat hubungan positif antara Peran Public Relationspada para petugas Pelayanan Kantor Desa Leyangan pada tingkat kepuasanmasyarakat Desa Leyangan dalam menerima pelayanan.Kata Kunci: Public Relations, Pelayanan Publik, Kepuasan Pelayanan
INFLUENCE OF EMPLOYEE CREATIVITY, COMMUNICATION, ORGANIZATIONAL CULTURE AND EVALUATION OF WORK TOWARD IMPROVING EMPLOYEE PERFORMANCE (Empirical Study at Lombok Cengis Roast Chicken Restaurant, Tembalang, Semarang) Maria Madgalena Minarsih; Fransiska Deni Anggraini
Jurnal Egaliter Vol 4, No 6 (2020): Jurnal Egaliter Vol.4 No.6 Maret 2020
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.751 KB)

Abstract

Dalam persaingan rumah makan cepat saji yang semakin banyak, maka pelanggan tentunya akan memilih rumah makan yang nyaman, unik, menarik, asikdan pelayanan yang baik dari perusahaan, dan kebersihan . Penelitian mengenaikreativitas karyawan, komunikasi, budaya organisasi dan evaluasi kerja terhadappeningkatan kinerja karyawan ini dilakukan dengan maksud untuk melihat adatidaknya pengaruh variabel yang ada diperusahaan tersebut agar dapatdiselesaikan dan mendorong kemajuan bagi perusahaan dalam meningkatkankinerja karyawan.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif ,metode yangdigunakan dengan membagikan kuesioner ke responden dengan jumlahresponden 50 karyawan menggunakan metode sensus. Teknik analisis datamenggunakan cara dengan membandingkan hasil dari t hitung dengan t tabel (ujiparsial) dan hasil dari F hitung dengan F tabel (uji simultan). Dari hasil uji t dan Fdapat diketahui bahwa t hitung lebih besar t tabel sedangkan F hitung lebih besar F tabel maka variabel kreativitas karyawan, komunikasi, budaya organisasi danevaluasi kerja berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan kinerjakaryawan. Melalui uji determinasi didapatkan nilai adjusted R Square sebesar85,5%, sehingga dapat dijelaskan bahwa variabel kreativitas karyawan,komunikasi, budaya organisasi dan evaluasi kerja mempengaruhi peningkatankinerja karyawan. Selisih 14,5% (100%-85,5%) merupakan variabel lain yangmempenagruhi misalnya variabel talenta karyawan,variabel gaya kepemimpinandll.Hasil penelitian ini memberikan implikasi bahwa faktor kreativitas karyawan,komunikasi, budaya organisasi dan evaluasi kerja merupakan hal yang harusmendapatkan perhatian dalam meningkatkan kinerka karyawan.Kata Kunci : Evaluasi kerja, Budaya Organisasi, Kreativitas Karyawan,Komunikasi, dan Kinerja Karyawan
SOSIALISASI MANAJEMEN BANK SAMPAH YANG EFEKTIF SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI KELURAHAN PLAMONGANSARI KECAMATAN PEDURUNGAN KOTA SEMARANG Ummi Chasanah; Patricia Dhiana Paramita
Jurnal Egaliter Vol 5, No 9 (2021): Jurnal Egaliter Vol.5 No.9 Oktober 2021
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bank sampah adalah tempat menabung sampah yang telah terpilih menurut jenis sampah. Sampah yang ditabung pada bank sampah adalah sampah yangmempunyai nilai ekonomis. Cara kerja bank sampah pada umumnya hampir samadengan bank lainnya, ada nasabah, pencatatan pembukuan dan manajemenpengelolaannya, apabila dalam bank yang biasa kita kenal yang disetorkannasabah adalah uang akan tetapi dalam bank sampah yang disetorkan adalahsampah yang mempunyai nilai ekonomis, sedangkan pengelola Bank sampahharus orang kreatif dan inovatif serta memiliki jiwa kewirausahaan agar dapatmeningkatkan pendapatan masyarakat. Sistem kerja bank sampah pengelolaansampahnya berbasis rumah tangga, dengan memberikan reward kepada yangberhasil memilah dan menyetorkan sejumlah sampah. Bank sampah menjadi metode alternatif pengelolaan sampah yang efektif,aman, sehat dan ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan pada bank sampah,masyarakat dapat menabung dalam bentuk sampah yang sudah dikelompokkansesuai jenisnya, sehingga dapat memudahkan pengelola bank sampah dalammelakukan pengelolaan sampah seperti pemilahan dan pemisahan sampahberdasarkan jenisnya, sehingga tidak terjadi pencampuran antara sampah organikdan non organik yang membuat bank sampah lebih efektif, aman, sehat dan ramahlingkungan. Konsep bank sampah ini tidak jauh berbeda dengan konsep 4R(Reduse, Reuse, Recycle and Replace). Jika dalam konsep 4R ditekankanbagaimana agar mengurangi jumlah sampah yang ditimbulkan denganmenggunakan atau mendaur ulangnya, dalam konsep bank sampah ini, palingditekankan adalah bagaimana agar sampah yang sudah dianggap tidak bergunadan tidak memiliki manfaat dapat memberikan manfaat tersendiri dalam bentuk uang, sehingga masyarakat termotivasi untuk memilah sampah yang mereka hasilkan. Konsep pengelolaan bank sampah yang efektif ini menjadi salah satu solusi bagi pengelolaan sampah di Kelurahan Pamongansari Kecamatan PedurunganKota Semarang yang diupakan oleh tim pengabdian kepada masyarakatUniversitas Pandanaran Semarang, dimana konsep ini tidak hanya bertumpu padapendekatan akhir sebagaimana yang telah berjalan selama ini. Perlu adanyapartisipasi dari warga Kelurahan Plamongansari agar dapat melakukanpengelolaan terhadap bank sampah yang sudah ada secara maksimal sertamemanfaatkan barang-barang bekas menjadi produk yang bernilai jual tinggi.Kata Kunci : Sampah, Bank Sampah, Manajemen Bank Sampah
HUBUNGAN TAYANGAN KARTUN UPIN DAN IPIN DENGAN PERILAKU IMITASI ANAK Nunuk Werdiningsih; Sinta Petri Lestari
Jurnal Egaliter Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Egaliter, Volume 1 No. 1 Juli 2017
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (454.418 KB)

Abstract

Pada zaman sekarang ini, televisi merupakan media elektronik yang mampu menyebarkan berita secara cepat dan memiliki kemampuan mencapai khalayak dalam jumlah tak terhingga pada waktu yang bersamaan. Televisi dengan berbagai acara yang ditayangkan telah mampu menarik minat pemirsanya dan membuat pemirsanya ketagihan untuk selalu menyaksikan acara-acara yang ditayangkan. Penelitian ini membahas hubungan tayangan kartun Upin Ipin terhadap perilaku imitasi anak. Tipe penelitian yang dilakukan penulis adalah deskriptif kuantitatif diamana metode ini menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematik sehingga dapat lebih mudah di pahami dan di simpulkan. Teori yang digunakan adalah Teori Kultivasi, yaitu teori yang memperkirakan dan menjelaskan pembentukan persepsi, pengertian, dan kepercayaan mengenai dunia sebagai hasil dari mengonsumsi pesan media dalam jangka panjang.Tujuan dadi penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tayangan film kartun Upin Ipin terhadap perilaku imitasi anak. Upin dan Ipin adalah sebuah film animasi anak-anak yang di rilis pada 14 September 2007 di Malaysia dan di siarkan di TV9. Film ini diproduksi oleh Les’ Copaque.Keywords: Komunikasi Massa, Perilaku Imitasi
HUBUNGAN KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. EQUITYWORLD FUTURES CABANG SEMARANG
Jurnal Egaliter Vol 2, No 03 (2018): Jurnal Egaliter Vol. 02 No.03 Oktober 2018
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (566.852 KB)

Abstract

Komunikasi merupakan komponen penting yang harus dibangun secara efektif dalam organisasi sehingga organisasi yang efektif dapat tercapai. Efektivitas yang tinggi akan menghasilkan produktivitas kerja yang tinggi pula. Produktivitas mencerminkan efisiensi dan efektivitas sebuah organisasi. Produktivitas merupakan keberhasilan seseorang dalam melaksanakan suatu pekerjaan, menurut ukuran yang berlaku pada pekerjaan yang bersangkutan. Pengertian produktivitas berkaitan dengan sesuatu yang dihasilkan seseorang dari perilaku kerjanya. Tohardi (2002), mengemukakan bahwa produktivitas kerja merupakan sikap mental, dimana akan selalu mencari perbaikan terhadap apa yang telah ada.Adapun simpulan dalam penelitian ini diperoleh hasil bahwa, kategori komunikasi organisasi yang terjadi di PT. Equityworld Futures Cabang Semarang mayoritas tinggi yaitu sebesar 91.25 %. Sedangkan kategori produktivitas kerja karyawan yang terjadi di PT Equityworld Futures Cabang Semarang mayoritas tinggi yaitu sebesar 95 %. Berdasarkan hasil dari penelitian komunikasi organisasi dengan produktivitas kerja karyawan, adanya hubungan positif antara komunikasi organisasi dengan produktivitas kerja karyawan di PT Equityworld Futures Cabang Semarang karena mayoritas kategori komunikasi organisasi tinggi, memiliki produktivitas tinggi pula sebesar 86.25 %.Kata Kunci : Komunikasi, Organisasi, Produktivitas, Kerja
Hubungan Intensitas Penggunaan Media Sosial Facebook Pada Keharmonisan Rumah Tangga Desa Dadapayam Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang Minudin Is Gama; Rekno Sulandjari
Jurnal Egaliter Vol 3, No 4 (2019): Jurnal Egaliter Vol.3 No.4 Oktober 2019
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Bambang Cahyono (2009:15), facebook adalah website yangbertemakan Social Networking (Pencari teman di dunia maya) yang merupakanajang pergaulan yang populer di seluruh dunia termasuk di Indonesia . Facebooksebagai sarana komunikasi seperti juga handphone, e-mail, dan alat teknologiinformasi lain. Diantara manfaat facebook adalah sebagai pencari teman, saranadakwah, menyimpan file/tulisan dan lain-lain. Selain itu facebook jugamengandung bahaya. Dalam realitanya ada saja kasus pengguna facebook yangmenelantarkan aktivitas wajibnya karena lebih asyik bermain facebook sehinggahal ini menyebabkan kecanduan juga tidak jarang banyak yang lalai denganberkomentar asal, bahkan bercanda dengan vulgar dan tidak terkontrol. Setiapindividu memiliki motivasi dan tujuan dalam perilaku komunikasi mereka dalamhal ini adalah penggunaan media. Individu juga secara aktif memilih danmenggunakan media untuk memuaskan kebutuhan atau keinginan mereka.Dilingkup keluarga sendiri penggunaan media sosial facebook selain sebagaipenunjang komunikasi, juga dimanfaatkan sebagai sarana hiburan atau pemuaskebutuhan. Namun di sisi lain ketika dalam suatu keluarga penggunaan mediasosial facebook terlalu berlebihan dampaknya adalah terhadap hubungan dalamkeluarga itu sendiri menjadi tidak baik karena lebih banyak waktu yangdiprioritaskan ke media sosial daripada dengan keluarga.Dari hasil penelitian ini dapat diketahui melalui analisa pada Tabel 3.4.1 yaitutidak ada hubungan secara signifikan antara intensitas penggunaan media sosialfacebook terhadap keharmonisan dalam rumah tangga di Desa Dadapayam. Dapatdiketahui bahwa hasil hubungan antara intensitas penggunaan media sosialfacebook terhadap keharmonisan dalam rumah tangga dari 45 responden sebanyak1 responden atau 2,2 % menyatakan bahwa ada hubungan dalam kategori tinggi,sebanyak 7 responden atau 15,6 % menyatakan ada hubungan dalam kategorisedang, sisanya sebanyak 1 responden atau 2,2% menyatakan ada hubungandalam kategori rendah. Dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa mayoritaspasangan keluarga di Desa Dadapayam dengan intensitas menggunakan facebookyang rendah sampai sedang, mimiliki tingkat keharmonisan rumah tangga yangbaik.Key Words : Facebook, Keluarga, Keharmonisan, Intensitas, Media Sosial
ANALISIS HASIL BELAJAR SELAMA PEMBELAJARAN ONLINE SISWA KELAS IVB SD NEGERI BATURSARI 5 KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK TAHUN AJARAN 2019/2020 Nabila Puspadewi Sasmitaputri
Jurnal Egaliter Vol 5, No 8 (2021): Jurnal Egaliter Vol.5 No.8 Maret 2021
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan pembelajaran masyarakat yang diharapkan pada tantangan Total Quality Management (TQM) yang bertujuan untuk memiliki relevansi sehingga memberi penekanan pada mutu pelajar ( siswa ). Oleh karenanya peran guru sangat penting untuk memaksimalkan proses pembelajaran. Karena semua pelajar berbeda satu sama lainnya sehingga mereka butuh model pembelajaran yang cocok dengan kebutuhan dan kecenderungan mereka masing – masing. Institusi pendidikan yang menggunakan prosedur mutu terpadu harus menangkap secara serius isu – isu tentang gaya dan kebutuhan pembelajaran untuk menciptakan strategi individualisasi dan diferensiasi dalam pembelajaran ( Sallis, 2012 : 86 ).Pendidikan diselenggarakan secara terstruktur maupun tidak terstruktur. Arti secara terstruktur, pendidikan di Indonesia menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemdikbud) artinya bahwa semua penduduk diharuskan  mengikuti program wajib belajar pendidikan dasar selama sembilan tahun, enam tahun di sekolah dasar dan tiga tahun di sekolah menengah pertama. Saat ini, pendidikan di Indonesia diatur melalui Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pendidikan di Indonesia terbagi ke dalam tiga jalur utama, yaitu formal, nonformal, dan informal. Pendidikan juga dibagi ke dalam empat jenjang, yaitu anak usia dini, dasar, menengah, dan tinggi. Pada pendidikan yang dibagi dalam 4 jenjang tersebut merupakan urutan dari sebuah pendidikan yang telah diatur pada UU No.  20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Sugiono ( 2016 : 225 ) menyatakan bahwa dalam penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan secara natural setting (kondisi yang alamiah), sumber data primer, dan teknik pengumpulan data lebih banyak pada kegiatan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Dengan begitu data yang diperoleh adalah data yang valid atau data yang tidak berubah antara data yang dilaporkan oleh peneliti dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek penelitian.Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi data dengan hasil  yang diperoleh,  sekitar 16,67 % (7 orang) orangtua siswa mampu memberikan perhatian, bantuan, dukungan dan pendampingan kepada siswa secara optimal sehingga proses pembelajaran online berlangsung secara kondusif. Kemudian 28,5% (12 orang) tidak bisa sama sekali memberikan perhatian, bantuan, dukungan dan pendampingan pada siswa dikarena orang tua sibuk bekerja, sedangkan 54,6% (23 orang) memberikan keleluasaan kepada siswa untuk menerima proses pembelajaran online secara mandiri tanpa mendapatkan  perhatian, bantuan, dukungan dan pendampingan secara kontinyu dari orang tua dikarenakan pendidikan orang tua yang rendah sehingga tidak memahami materi yang disampaikan guru kelas IVB SD Negeri Batursari 5, sebab yang lain adalah orang tua sibuk dengan pekerjaan rumah tangga yang tak berkesudahan. Selain itu, hasil belajar akhir siswa kelas IV B SD Negeri Batursari 5 dipengaruhi juga dengan kondisi belajar siswa yang berbeda – beda pula. Dengan demikian maka peneliti dapat menganalisis bahwa hasil belajar akhir siswa kelas IVB tidak hanya dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal saja (sinyal jaringan internet/WIFI, Gadge, lingkungan sekolah) namun juga dipengaruhi oleh faktor-faktor internal (perhatian, dukungan, bantuan dan pendampuingan orangtua kepada siswa selama proses pembelajaran on line berlangsung serta kondisi belajar siswa itu sendiri).Hasil dari penelitian ini adalah bahwa kegiatan pembelajaran scara online tidak terlalu mempengaruhi hasil belajar akhir proses pembelajaran. Bahkan di beberapa siswa kelas IVB SD Negeri Batursari 5 Kecamatan Mranggen Kabipaten Demak mengalami kenaikan. Hal ini dikarenakan adanya peran orangtua yang membantu menerjemahkan apa yang disampaikan guru kepada siswanya.Kata Kunci :  Analisis, Hasil Belajar Akhir, Pembelajaran On_Line, Siswa
PERAN KOMUNIKASI PASUTRI PEKERJA PADA PRODUKTIVITAS KERJA DI SMA N 1 ROWOSARI
Jurnal Egaliter Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Egaliter, Volume 1 No. 1 Juli 2017
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.834 KB)

Abstract

Era globalisasi saat ini sangat dituntut sikap bijaksana dalam kehidupan berumah tangga sehingga dapat selaras dan seimbang dengan dinamika jaman. Selain faktor-faktor lain yang mendukung untuk kemajuan yang seimbang tersebut juga dibutuhkan faktor komunikasi di mana kemampuan komunikasi menunjukkan keberhasilan seseorang dalam mengirim informasi atau pesan secara jelas, manusiawi dan efisien, dalam hal ini tentunya posisi mereka sebagai seorang suami dan istri. Disamping itu juga komunikasi memiliki nilai-nilai sarana informasi, motivasi juga mengekspresikan emosi dan dapat mempengaruhi orang lain dalam mewujudkan suatu perkembangan dan kemajuan pada sebuah relationship yang harmonis sehingga dalam menjalin kehidupan berumah-tangga ke depan akan lebih baik, tanpa mengesampingkan produktifitas kerja di mana suami dan atau istri tersebut mengaktualisasikan diri dalam kesehariannya.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, adanya Peran Komunikasi Pasutri Pekerja Pada Produktivitas Kerja Di SMA N 1 Rowosari terbukti semakin tinggi komunikasi interpersonal suami dan atau istri pada pasangannya dan anggota keluarga yang lainnya semakin tinggi pula produktivitas kerja di SMA N 1 Rowosari dengan hasil 0,639 membuktikan terdapat hubungan yang signifikan antara variabel x dan y. Dengan demikian segala akifitas dan kegiatan berumah tangga merupakan implementasi dari komunikasi interpersonal yang mengacu pada keberlangsungan produktivitas kerja di lingkungan SMA N 1 Rowosari.Hal ini menunjukkan bahwa peran suami dan atau istri sangat berimbang dan sudah memenuhi kebutuhan dan keinginan responden untuk dapat saling memahami dan mengerti karakter masing-masing sehingga proses komunikasi interpersonal dapat berlangsung dengan baik dan efektif. Tidak menutup kemungkinan bahwa perempuan pekerja juga bias membangun keluarga harmonis yang sejahtera, tangguh dan menghasilkan keturunan yang berkualitas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di masa yang akan datang.Keywords : Interpersonal, Komunikasi, Kerja,Pasutri, Produktivitas