Journal of Education, Cultural, and Politics
Journal of Education, Cultural and Politics (JECCO) invites scholars, researchers, practitioners, and graduate students to submit their empirical original research papers on Education, Cultural and Politics
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition"
:
10 Documents
clear
<![CDATA[Upaya Peningkatan Partisipasi Politik Masyarakat oleh Relawan Demokrasi Basis Warganet pada Pemilu Serentak 2019 di Kota Padang ]]>
<![CDATA[Melani Elfitri]]>;
<![CDATA[Suryanef Suryanef]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.7
<![CDATA[Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan pelaksanaan sosialisasi politik oleh relawan demokrasi berbasis warganet dalam pemilu serentak 2019 di Kota Padang yang dilatarbelakangi oleh peningkatan partisipasi hingga melebihi target nasional sebesar 79,60%. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif. Objek penelitian yang digunakan ialah postingan poster dan brosur yang diposting melalui media sosial instagram dan facebook. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara terstruktur dan dokumentasi. Analisis data selama penelitian menggunakan model Miles and Huberman yang dibagi kedalam tiga tahapan yaitu, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan sosialisasi politik yang dilakukan oleh relawan demokrasi basis warganet terbagi dalam dua cara menggunakan facebook dan instagram. Pelaksanaan sosialisasi dimedia sosial menggunakan strategi offensif, materinya mengenai kepemiluan dan metode yang dipakai ialah metode endorsment dan sesi film. Peningkatan partisipasi politik yang dilakukan oleh basis warganet ini dapat dijadikan pedoman dalam meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilihan umum selanjutnya.]]>
<![CDATA[Kendala-Kendala dalam Penyusunan dan Pelaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Program Merdeka Belajar : Studi pada Guru PPKn di SMA Negeri 1 Gunung Talang ]]>
<![CDATA[Nadya Pradiva Fibra]]>;
<![CDATA[Junaidi Indrawadi]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.13
<![CDATA[Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kendala-kendala dalam penyusunan dan pelaksanaan RPP Program Merdeka Belajar dan upaya guru mengatasi kendala dalam penyusunan dan pelaksanaan RPP tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan menggunakan metode deskriptif. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi serta dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan data yang diperoleh dengan teknik analisis data yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, menarik kesimpulan dan verifikasi. Adapun hasil penelitian yang diperoleh dari segi penyusunan yaitu pertama, tidak dijelaskan Indikator Pencapaian Kompetensi. Kedua, teknik penilaian pada asessmentyang tidak mendetail. Kendala dari segi pelaksanaan RencanaPelaksanaan Pembelajaran Program Merdeka Belajaryaitu Pertama, adanya informasi yang tidak jelas sehingga guru bingung dalam pelaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Kedua, kesulitan guru menentukan tujuan dan kegiatan pembelajaran karena terkesan sederhana. Oleh karena itu upaya guru mengatasi kendala tersebut yaitu pertama,guru harus melihat Indikator Pencapaian Keahlian yang ada disilabus mata pelajaran yang akan diajarkannya. Kedua, dalam teknik penilaian atau asessmen guru bisa membuat dan melihat dilampiran. Ketiga, guru ikut sosialisasi seperti MGMP, Workshop, dan In House Trainning(IHT) serta ikut supervisi didalam kelas.]]>
<![CDATA[Perilaku Masyarakat dalam Menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 di Kelurahan Tangkerang Barat Kota Pekanbaru ]]>
<![CDATA[Namira Febriana]]>;
<![CDATA[Fatmariza Fatmariza]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.18
<![CDATA[Artikel ini bertujuan untuk menganalisis bentuk-bentuk perilaku masyarakat terhadap protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 serta untuk mengidentifikasi faktor penyebab masyarakat mematuhi ataupun tidak mematuhi aturan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 tersebut. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, dengan teknik pengumpulan datanya yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi teknik. Setelah data berhasil diperoleh, kemudian data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data yang terdiri dari reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat dua wujud perilaku masyarakat dalam menjalakan protokol kesehatan, diantara yang pertama yaitu wujud ketidakpatuhan yang terdiri dari tidak menggunakan masker, berkerumunan, tidak menyediakan saran tempat cuci tangan di tempat umum maupun rumah dan tidak adanya pengaturan jaga jarak. Kemudian yang kedua yaitu wujud kepatuhan yang terdiri dari menggunakan masker, penyediaan sarana cuci tangan ditempat umum maupun rumah, serta terdapatnya pengaturan jaga jarak. Hal tersebut terjadi karena adanya beberapa faktor internal dan eksternal yang tedapat dalam masyarakat tersebut.]]>
<![CDATA[Problematika Guru PPKn dalam Merancang dan Memanfaatkan Media Pembelajaran di SMAN 1 Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat ]]>
<![CDATA[Hamami Hamami]]>;
<![CDATA[Akmal Akmal]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.22
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya pemahaman guru PPKn dalam merancang dan juga memanfaatkan media pembelajaran. Hal ini dikarenakan kurangnya penguasaan teknologi informasi yang diberikan guru kepada siswa dan tidak tersedianya sarana teknologi informasi dan komunikasi di Sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahap-tahap atau proses guru PPKn dalam merancang media pembelajaran di SMA N 1 Koto Balingka. Kemudian melihat bagaimana pemanfaatan media pembelajaran yang digunakan oleh guru PPKn, serta hambatan yang dialami oleh guru PPKn dalam merancang media pembelajaran di SMA N 1 Koto Balingka. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan apa yang menjadi problematika guru PPKn dalam merancang media pembelajaran di SMAN 1 Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan instrumen lembar observasi dan pedoman wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Guru PPKn masih memiliki kesulitan dalam merancang media pembelajaran dan kurang memahami tahap-tahap atau proses dalam merancang media pembelajaran serta kurangnya pemahaman dalam pemanfaatan media pembelajaran di Sekolah.]]>
<![CDATA[Peran guru PPKn dalam Mengembangkan Sikap Tanggung Jawab Siswa : Studi pada Siswa di SMPN 2 Hiliran Gumanti ]]>
<![CDATA[Erma Santia]]>;
<![CDATA[Junaidi Indrawadi]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.24
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru, upaya guru dan kendala guru dan sekolah dalam mengembangkan sikap tanggung jawab siswa. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif yang berlokasi penelitian di SMP N 2 Hiliran Gumanti kabupaten Solok. Responden berjumlah 9 orang yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Jenis dan sumber data adalah data primer dan data sekunder. Uji keabsahan data yang dilakukan dengan cara triangulasi. Teknik analisis data menggunakan, pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwas sikap tanggung jawab siswa masih belum terlaksana dengan baik, karena masih banyak siswa yang lalai terhadap tugas yang diberikan. Sikap tanggung jawab siswa disekolah sangatlah penting untuk di kembangkan. Siswa haruslah menjelaskan dengan baik tanggung jawab dan tugas yang diberikan guru. Melakukan kerja sama antar sesama teman, dimana guru berperan penting dalam upaya mengembangkan sikap tanggung jawab siswa. Upaya yang dilakukan guru dalam mengembangkan sikap tanggung jawab siswa di SMP N 2 Hiliran Gumanti adalah dengan selalu memberikan motivasi memberikan nasehat, pengarahan dan memberikan sanksi teguran hukuman jika mereka tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Kendala dan hambatan seperti masih kurangnya sarana dan prasarana, siswa yang masih banyak lalai terhadap tanggung jawab yang diberikan.]]>
<![CDATA[Dampak fenomena game online terhadap remaja usia sekolah ]]>
<![CDATA[Alfino Muliadi]]>;
<![CDATA[Ideal Putra]]>;
<![CDATA[Hasrul Hasrul]]>;
<![CDATA[Henni Muchtar]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.203
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan mengidentifikasikan dan mendeskripsikan dampak dari fenomena game online terhadap remaja usia sekolah pada aspek moral, sosial dan pendidikan dan untuk upaya dalam mengatasi fenomena game online pada remaja usia sekolah di Nagari Bawan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Informan ditentukan dengan metode purposive sampling. jenis data dan sumber data yang digunakan data primer dan data sekunder, instrumen penelitian wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan menggukan teknik triangulasi kemudian analisis data dengan reduksi data, penyajian data dengan teks naratif menggunakan teori Milles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa game online berdampak negatif bagi kalangan remaja. Dampak negatif ini dilihat dari beberapa aspek seperti moral, terjadinya penurunan keasadaran moral serta perubahan pada perilaku dan para remaja menjadi tidak bisa membedakan mana pilihan yang baik atau buruk untuk dirinya sendiri. Pada aspek sosial berdampak terhadap interaksi sosial remaja yang cendrung menutupi diri dengan keluarga dan temannya sehingga komunikasi, sikap, dan tingkah laku kelompok tidak berjalan dengan baik dalam lingkungan masyarakat. Serta aspek pendidikan terjadinya penurunan motivasi belajar pada remaja. Upaya mengatasi fenomena game online dilakukan dengan cara preventif dan represif yang melibatkan keluarga, sekolah dan masyarakat ikut berperan dalam mengatasi dampak fenomena game online terhadap remaja usia sekolah.]]>
<![CDATA[Presensi tokoh masyarakat dalam meningkatkan pembinaan moral remaja ]]>
<![CDATA[Danil Triandika]]>;
<![CDATA[Ideal Putra]]>;
<![CDATA[Nurman S]]>;
<![CDATA[Yusnanik Bakhtiar]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.206
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembinaan moral yang dilakukan tokoh masyarakat Nagari Salareh Aia terhadap remaja Nagari. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang mendiskripsikan hasil penemuan terhadap pembinaan moral, kedala dan upaya dalam pembinaa moral remaja Nagari Salareh Aia. Data yang digunakan adalah data kuantitatif dan data kualitatif yang bersumber dari data primer dan sekunder, dengan menggunakan teknik pegumpulan data observasi atau pengamatan, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tokoh masyarakat telah melakukan pembinana moral remaja dalam bentuk pembinaan orientasi, pembinaan kecakapan, pembinaan kepribadian, dan pembinana lapangan. Dimana pembinaan tersebut dilaksanakan dalam kegiatan remaja mesjid, kegiatan keagamaan, kegiatan adat, dan kegitan karang taruna. Adapun kendala Tokoh Masyarakat dalam Pembinaan Moral Remaja di Nagari Salareh Aia. Pergaulan remaja yang tidak baik, rendahnya perhatian, kemajuan teknologi dan pendidikan orang tua, dan upaya tokoh masyarakat dalam meningkatkan pembinaan moral remaja di Nagari Salareh Aia. Kemudian mengarahkan remaja untuk belajar di lembaga pendidikan agama, meningkatkan kerjasama dengan orang tua, dan mengadakan kegiatan adat yang diadakan oleh para tokoh masyarakat.]]>
<![CDATA[Dampak keluarga perokok pada perilaku anak: studi pada perempuan perokok sebagai pedagang di Pasar Bandar Buat Padang ]]>
<![CDATA[Debi Debora]]>;
<![CDATA[Henni Muchtar]]>;
<![CDATA[Ideal Putra]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.243
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak perilaku ibu pedagang yang merokok pada perilaku anak, menganalisis perilaku anak ibu pedagang perokok yang juga berperilaku merokok, dan mengetahui kontrol diri anak ibu pedagang perokok yang tidak merokok di pasar Bandar Buat Padang. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif. Penyajian data dalam bentuk uraian deskriptif. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi langsung dan studi dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah pedagang perempuan perokok yang berusia 40-55 tahun yang berada di lantai 2 pasar Bandar Buat dan beralamat di Kelurahan Bandar Buat, suami pedagang perempuan perokok, anak pedagang perempuan perokok yang berusia 13-17 tahun, dan tetangga pedagang perempuan perokok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh lingkungan dan sikap permisif orang tua menjadi faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada anak berusia 13-17 tahun dan bahkan menjadi pecandu rokok. Seorang anak yang belum bisa mengontrol diri berkemungkinan besar akan meniru perilaku merokok yang ada di lingkungannya termasuk perilaku orang tuanya. Sedangkan anak yang sudah memiliki kontrol diri yang baik mampu untuk tidak mengikuti perilaku merokok. Anak-anak yang dapat mengontrol diri biasanya menyibukkan diri dengan mengikuti berbagai kegiatan positif.]]>
<![CDATA[Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran PPKn Berbasis Discovery Learning Kelas VIII Semester 2 Tahun Pelajaran 2022-2023 ]]>
<![CDATA[Tika Rosmadini]]>;
<![CDATA[Hasrul Hasrul]]>;
<![CDATA[Junaidi Indrawadi]]>;
<![CDATA[Fatmariza Fatmariza]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.263
<![CDATA[Tujuan Penelitian ini untuk meneliti Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran PPKn Berbasis Discovery Learning untuk siswa kelas VIII semester 2 di SMPN 13 Padang. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII semester 2 di SMPN 13 Padang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi, angket, dan wawancara. Hasil akhir dari penelitian pengembangan ini setelah melalui ujicoba validasi ahli materi dan ahli bahasa pada tahap II, modul pembelajaran yang dikembangk n memperoleh skor rata-rata 88% dari ahli materi dan untuk ahli bahasa memperoleh skor rata-rata 83,63% dari kedua penilaian validator diatas modul pembelajaran dikatakan “sangat layak” untuk digunakan, angket respon siswa. Hal demikian juga dibuktikan dengan adanya respon peserta didik dan guru dalam uji skala kecil yang dilakukan pada 12 orang peserta didik memperoleh skor rata-rata 76,66% dan uji lapangan yang dilakukan pada 20 orang peserta didik 78%.]]>
<![CDATA[Implementasi program pembinaan kesejahteraan masyarakat suku terasing ]]>
<![CDATA[Danang Pambudi]]>;
<![CDATA[Fatmariza Fatmariza]]>;
<![CDATA[Maria Montessori]]>;
<![CDATA[Nurman S]]>
<![CDATA[ Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 1 No. 2 (2021): JECCO: Second Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jecco.v1i2.303
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program pembinaan kesejahteraan masyarakat suku terasing studi Suku Anak Dalam di Desa Mentawak Kabupaten Merangin. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Lokasi penelitian dilaksanakan di wilayah administratif Desa Mentawak Kabupaten Merangin terhadap kelompok SAD Tumenggung Sikar. Penentuan informan penelitian dengan menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Jenis data dan sumber data yang digunakan data primer dan data sekunder, instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan terknik triangulasi, meningkatkan ketekunan, dan teknik member check. Kemudian analisis data dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam proses pelaksanaan program PKSMT ada dua program yang dibahas yaitu pembangunan pemukiman dan rumah pintar. Kendala yang terdapat dalam pelaksanaan program yaitu rendahnya tingkat kepercayaan warga SAD Desa Mentawak terhadap program Pemerintah, sulit untuk memukimkan warga SAD Mentawak, dan akses menuju permukiman yang buruk. Dampak positif program PKSMT terhadap masyarakat SAD Mentawak yaitu adanya permukiman menetap guna mengurangi tradisi nomaden, terdatanya warga SAD secara administratif, meningkatnya standar kesehatan masyarakat SAD, terfasilitasinya pendidikan bagi anak-anak SAD, dan adanya perubahan sistem kepercayaan terhadap agama.]]>
