cover
Contact Name
Siti Ainul Kholifah
Contact Email
japendipublikasiindonesia@gmail.com
Phone
+6285795165886
Journal Mail Official
japendi.publikasiindonesia@gmail.com
Editorial Address
Green land sendang blok H1, Sendang-Cirebon
Location
Kab. cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
ISSN : 27457141     EISSN : 27461920     DOI : 10.36418
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) is a peer-reviewed and open-access academic journal with a focus on education. This journal is published bi-monthly by CV. Publikasi Indonesia. Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) provides a means for sustained discussion of relevant issues that fall within the focus and scopes of the journal which can be examined empirically. This journal publishes research and study on education management, curriculum, education assessment, education policy, education technology, learning and teaching, and culture.
Articles 1,583 Documents
Penerapan Metode Pembelajaran Inkuiri Sebagai Upaya untuk Meningkatkan Ketrampilan Berpikir Kritis Mata Pelajaran IPS Lilik Pemilu Wuryani; Sudarmiani Sudarmiani; Nurharji Nugraha
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.757 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.308

Abstract

Latar Belakang: Pendidikan merupakan proses pembelajaran yang tiada henti, sebagai faktor penting dalam kehidupan manusia. Pendidikan dapat membantu peserta didik untuk menumbuh kembangkan potensi peserta didik, sehingga peserta didik mampu menghadapi dan memecahkan problem kehidupan yang dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan: Meningkatkan keterampilan berpikir kritis melalui penerapan metode pembelajaran inkuiri pada pelajaran IPS pada siswa kelas V. Siswa Sekolah Dasar (SD) perlu dibekali berbagai cara untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Metode: Menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan model penelitian empat tahap dalam satu putaran atau (Siklus) yaitu: perencanaan pelaksanaan dan observasi-refleksi Hasil: Dapat bermanfaat bagi keilmuan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1) Kegunaan teoritis Penelitian ini diharapkan bagi keilmuan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial terkait dengan melalui pembelajaran Inkuiri sesuai upaya untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2007.b) Kegunaan Praktis Secara praktis hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi guru,  siswa, sekolah, dan peneliti . Kesimpulan: Pembelajaran model inkuiri pada pembelajaran IPS di SD diharapkan siswa lebih berpikir kritis, analitis, kreatif, inovatif, dan menyenangkan.
Pelaksanaan BMQ dengan Metode Tilawati Sistem Daring di Ma’had Al-Jami’ah IAIN Palangka Raya, Kalimantan Tengah Maulida Maulida
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.305 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.309

Abstract

Latar Belakang: Al-Qur'an adalah kitab umat Islam yang selalu dipelajari mulai dari kecil hingga masa tua, karena bagi umat muslim Al-Qur'an merupakan pedoman kehidupan dalam urusan duniawi sampai ukhrawi sehingga bagian dari mempelajarinya adalah dengan minimal setiap waktu dan tempat yang baik dalam melaksanakan Bimbingan Membaca Al-Qur'an (BMQ).   Tujuan: Agar dapat diketahui tentang pelaksanaan BMQ sebelum dilaksanakan secara berani dan setelah melaksanakan secara berani Metode: Menggunakan metode kualitatif dengan jenis sampling kuota dari 1288 mahasiswa, setelah mengumpulkan data maka 20 orang yang menjadi subjek penelitian. Hasil: Sehingga diperoleh hasil pelaksanaan BMQ dengan sistem berani menggunakan waktu yang tentatif, yaitu pembelajaran BMQ dengan minimal 15 kali pertemuan. Ada pun menggunakan metode Tilawati untuk mengetahui agar pembelajaran BMQ memiliki standarisasi mulai dari teknik pembelajaran, penilaian dan evaluasi pembelajaran. Kesimpulan: Bimbingan Membaca Al-Qur'an (BMQ) pada tahun 2020/2021 dilaksanakan dengan sistem pemberani secara tentatif dengan minimal 15 kali pertemuan. Dalam proses pembelajarannya menggunakan metode Tilawati yang dianggap sebagai metode yang mudah dan tepat dalam membimbing mahasiswa untuk mampu membaca Al-Qur'an dengan baik dan sesuai tajwid. Selama pelaksanaan BMQ ini ada beberapa kendala yang dialami, baik dari mahasiswa sampai seluruh pihak yang terkait dalam kegiatan ini, yaitu koneksi jaringan kurang stabil, pemborosan penggunaan kuota internet, sebagian mahasiswa tidak bisa menginstal aplikasi Tilawati mobile , kurangnya motivasi dan partisipasi mahasiswa dalam mengikuti BMQ .
Peningkatan Prestasi Belajar Teknologi Perkantoran Melalui Metode Diskusi Peserta Didik SMKN 1 Sidrap Kabupaten Sidrap Muslimin Muslimin
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.945 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.310

Abstract

Latar Belakang: Guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran harus mempersiapkan diri dalam perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. Tujuan: (1) Untuk mengetahui apakah metode diskusi dapat meningkatkan aktivitas guru dalam pembelajaran teknologi perkantoran peserta didik kelas X OTKP 1 SMK Negeri 1 Sidrap  Kabupaten Sidenreng Rappang?; (2) Untuk mengetahui apakah metode diskusi dapat meningkatkan aktivitas peserta didik dalam pembelajaran teknologi perkantoran peserta didik kelas X OTKP 1 SMK Negeri 1 Sidrap Kabupaten Sidenreng Rappang?; (3) Untuk mengetahui apakah metode diskusi dapat meningkatkan prestasi belajar teknologi perkantoran peserta didik kelas X OTKP 1 SMK Negeri 1 Sidrap Kabupaten Sidenreng Rappang?. Metode: Menggunakan metode diskusi dengan desain PTK yang dirancang dalam 2 siklus dengan 4 kali pertemuan, setiap siklus mencakup perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengumpulan data/pengamatan dan refleksi. Hasil: Aktivitas Guru siklus I  pertemuan I adalah 50,00%  ke pertemuan II  menjadi 69,64%; siklus II pertemuan I adalah 73,21%  ke pertemuan II menjadi 87,50%. Aktivitas Peserta didik siklus I  pertemuan I adalah 46,88%  ke pertemuan II  menjadi 65,63%; siklus II pertemuan I adalah 71,86%  ke pertemuan II menjadi 81,25% . Prestasi belajar Peserta didik pra tindakan, yang tuntas 14 (41,18%) ke siklus I  pertemuan I menjadi 20(58,82%) ke pertemuan II  menjadi 24(70,59%); siklus II pertemuan I menjadi 27(79,41%)  ke pertemuan II menjadi 33(97,06%).     Kesimpulan: Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) tersebut, maka disimpulkan bahwa penggunaan metode diskusi dapat meningkatkan aktivitas Guru, aktivitas Peserta didik, yang mengakibatkan meningkatnya pula prestasi belajar Peserta didik.
Kreativitas Pembelajaran Anak Usia Dini Melalui Kolase Eceng Gondok Masa Pandemi di TK Permata Rusmiati Rusmiati; Rhoma Iskandar
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.032 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.311

Abstract

Latar Belakang: Pembelajaran kreativitas sebagai sebuah bentuk pembelajaran, yang dapat membantu menjelaskan dan menginterpretasikan konsep-konsep abstrak dengan melibatkan keterampilan keingintahuan juga kemampuan untuk menemukan, eksplorasi, pencarian kepastian dan antusiasme, yang semuanya merupakan kualitas-kualitas yang sangat besar yang terdapat pada anak usia 5-6 tahun. Tujuan: Mengevaluasi masa pembelajaran yang dilakukan dari rumah melalui kolase tanaman eceng gondok. Metode: Menggunakan    metode    observasi    selama    proses pembelajaran serta menggunakan jenis/pendekatan penelitian  yang  berupa  penelitian  kepustakaan (library  research),  dan selanjutnya penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil: Hasil pengujian penelitian ini menunjukkan bahwa minat belajar anak dapat dipengaruhi oleh gambar-gambar yang menarik, meskipun dengan situasi dan kondisi masih dalam masa pandemi. Kesimpulan: Kreativitas pembelajaran anak usia dini dapat diterapkan dengan melakukan melalui pembelajaran kolase tanaman eceng gondok sehingga kualitas keterampilan anak menjadi lebih baik.
Perbandingan Digital Model dan Hybrid Model dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Selama Pandemi COVID-19 Taufik Nur Rahmadi
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.269 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.312

Abstract

Latar Belakang: Penyelenggaraan pendidikan selama masa pandemi COVID-19 dilaksanakan secara daring (online). Hal ini merupakan tantangan bagi guru dalam memilih model pembelajaran yang tepat dengan kondisi tersebut. Pada awalnya, model pembelajaran yang sering dipakai adalah model analog kemudian dianjurkan beralih ke model digital. Berkenaan dengan rencana penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas dewasa ini, maka sekolah-sekolah disiapkan untuk menerapkan model pembelajaran hybrid. Tujuan: Memberikan gambaran umum pelaksanaan pembelajaran menggunakan model digital dan model hybrid. Untuk kemudian penulis berharap kajian artikel ini dapat dijadikan dasar pertimbangan dalam menyusun atau merencanakan kegiatan pembelajaran yang baik selama masa pandemi COVID-19. Metode: Menggunakan metode studi literatur yang telah dikompilasi, dianalisis, dan kunci dari beberapa jurnal yang relevan dengan judul penelitian Hasil: aktivitas pembelajaran, kelebihan dan kendala menggunakan model pembelajaran digital maupun hybrid. Kedua model sudah diterapkan di beberapa sekolah. Dengan melihat kendala-kendala tersebut, diharapkan guru maupun penyelenggara pendidikan dapat memperbaiki atau melakukan tindak lanjut terhadap kekurangan-kekurangan yang ada. Sehingga proses pembelajaran menjadi lebih bermakna, interaktif, dan menyenangkan bagi peserta didik selama pandemi COVID-19. Kesimpulan: Bahwa model pembelajaran digital selama pandemi COVID-19 menciptakan pembelajaran yang lebih mandiri namun memiliki keterbatasan pada pengaturan kelas dan afektif. Sedangkan model pembelajaran hybrid menciptakan pembelajar yang aktif dengan pengawasan dan penilaian yang lebih valid dibandingkan model pembelajaran digital. Namun masih ada tantangan bagi pendidik untuk memanajemen waktu pembelajaran agar lebih efektif.
Pengembangan Video Tutorial Rias Wajah Panggung sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh Vita Pujawanti Dhana
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.361 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.313

Abstract

Latar Belakang: Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) menjadi sebuah solusi metode pembelajaran yang harus ditempuh pada situasi pandemi COVID-19 saat ini. Salah satu upaya agar pendidikan jarak jauh menjadi optimal yaitu dengan menciptakan perangkat pembelajaran yang akan mendukung proses berjalannya kegiatan belajar mengajar. Tujuan: Untuk menghasilkan sebuah video tutorial tata rias wajah panggung sebagai salah satu perangkat pembelajaran jarak jauh Mata Kuliah Tata Rias Wajah Khusus pada masa pandemi COVID-19. Metode: Menggunakan metode Research and Development dengan menggunakan model pengembangan Rowntree yang terdiri dari tiga tahap, yaitu; tahap perencanaan, tahap pengembangan, dan tahap evaluasi. Hasil: Validasi menghasilkan skor 3,66 atau 92,5 %. Sedangkan dari hasil uji coba pada mahasiswa didapatkan nilai 3,60 atau 90%. Keseluruhan nilai yang didapat baik dari ahli maupun mahasiswa, menunjukkan bawa video tutorial rias wajah panggung tersebut valid. Kesimpulan: Video tutorial rias wajah panggung yang telah dikembangkan menjadi media pembelajaran yang layak digunakan jika demonstrasi secara langsung tidak dapat dilaksanakan seperti pada masa pandemi COVID-19 saat ini
Konsep Solusi Terhadap Problem Keterampilan (Skills) Berbahasa Inggris di Lembaga Pendidikan Indonesia Widha Nur Hidayah
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.737 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.314

Abstract

Latar Belakang: Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa internasional yang secara global telah menguasai berbagai aspek kehidupan, seperti pada ilmu pengetahuan, teknologi informasi, pendidikan, politik, ekonomi, sosial dan budaya. Permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Inggris yang masih terjadi hingga saat ini yaitu masih banyak peserta didik baik dari tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi tidak bisa berbahasa Inggris dan belum mampu memaksimalkan keterampilan berbahasa Inggris mereka dengan baik, padahal bahasa Inggris sudah mereka pelajari bertahun-tahun di lembaga pendidikan. Salah satu penyebabnya adalah karena beberapa dari mereka menjadikan bahasa Inggris sebagai mata pelajaran dan mata kuliah saja tanpa adanya peng-implementasian ilmu atau practice dalam penggunaan bahasa Inggris seperti reading, speaking, listening, writing dan lain sebagainya. Tujuan: Untuk mengetahui solusi terhadap permasalahan keterampilan (skills) berbahasa Inggris. Metode: Penelitian ini menggunakan studi pustaka atau library research yang mana mencari sumber data yang terkait dengan permasalahan yang dikaji melalui referensi-referensi seperti e-journal, e-book, buku-buku, artikel dan jurnal. Hasil:  Penelitian tentang solusi terhadap problem keterampilan (skills) berbahasa Inggris menunjukkan bahwa, untuk dapat menguasai dan terampil berbahasa Inggris dengan baik, seharusnya proses pembelajaran menekankan pada aspek practice yaitu trial dan error sehingga peserta didik akan terlibat secara aktif dalam menyampaikan suatu gagasan/ pendapat sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Kesimpulan: Solusi terpenting dalam meningkatkan ketrampilan berbahasa Inggris yaitu, tumbuhkan rasa percaya diri dalam mempraktekkan bahasa Inggris seperti berbicara, pelafalan kosakata dan lain sebagainya. Serta selalu mengimplementasikan pelajaran bahasa Inggris yang sudah dipelajari, mungkin dengan cara mendengarkan lagu berbahasa Inggris, membaca buku bahasa Inggris dan lain sebagainya.
Pemanfaatan Media Audio Visual untuk Pemerolehan Belajar Retensi Teks Naratif dalam Pembelajaran Bahasa Inggris Siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Bengkayang Silvia Shanti
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.93 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.323

Abstract

Latar Belakang: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh  rendahnya pemerolehan belajar retensi teks naratif pada siswa SMA yang disebabkan oleh lemahnya perhatian siswa dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemerolehan belajar retensi teks naratif siswa dan perbedaan pemerolehan belajar retensi teks naratif antara siswa yang terlibat dengan pembelajaran memanfaatkan media audio visual dengan siswa yang terlibat pembelajaran konvensional. Metode: Bentuk penelitian ini adalah quasy eksperimen dengan rancangan pre-posttest control group design. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI. MIPA.1 SMA Negeri 1 Bengkayang sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas XI. MIPA.2 SMA Negeri 1 Bengkayang sebagai kelas kontrol dengan total jumlah siswa 44 orang. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa skor rata-rata pemerolehan belajar retensi teks naratif siswa yang dilibatkan dalam pembelajaran dengan pemanfaatan media audio visual lebih tinggi dengan nilai 3 dari rata-rata pemerolehan belajar retensi teks naratif siswa dalam pembelajaran konvensional dengan nilai 1,73 dan perbedaan delta rata-rata antar kelas t hitungnya sebesar 5,7221. Kesimpulan: Pembelajaran Bahasa Inggris dengan memanfaatkan media audio visual berpengaruh signifikan dalam meningkatkan pemerolehan belajar retensi teks naratif siswa.
Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Pantun Melalui Pendekatan Pragmatik Pembacaan Puisi Berdendang Berbalas Pantun di Kelas VII.1 SMP Negeri 16 Depok Lilis Surtini
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.216 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.328

Abstract

Latar Belakang: Motivasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia materi pantun di kelas VII.1 SMP Negeri 16 Depok masih tergolong rendah dan hasil belajar siswa belum mencapai  ketuntasan nilai KKM 70. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VII.1 SMPN 16 Depok melalui pendekatan pragmatis  pembacaan pantun berdendang berbalas pantun Metode: Penelitian  ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas  berupa siklus kegiatan di mana setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Hasil : Penelitian ini menghasilkan peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa di kelas VII.1  SMP Negeri 16 Depok dengan pembuktian sebagai berikut .Pada siklus I motivasi belajar  siswa  yang positif  hanya 40%   kemudian meningkat menjadi 80% pada siklus II. Sedangkan hasil belajar yang pada siklus I hanya 50% siswa yang mencapai KKM 70 kemudian  pada siklus II meningkat menjadi 80% siswa tuntas atau mencapai KKM. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan pragmatis pembacaan puisi bberdendang berbalas pantun dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa  kelas VII.1 SMP Negeri 16  Depok pada materi pantun secara signifikan
Pengembangan Media Permainan Kartu Karir Melalui Layanan Bimbingan Kelompok untuk Perencanaan Karir Siswa Kelas X IPS 2 SMAN 1 Pleret Artha Prima Bagaskara
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.559 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i10.329

Abstract

Latar Belakang: Minimnya pengetahuan siswa tentang perencanaan karier khususnya informasi yang berhubungan dengan jenjang pendidikan yang harus ditempuh untuk sebuah profesi atau pekerjaan Tujuan: 1). Untuk mengetahui pengembangan layanan bimbingan kelompok dengan media permainan kartu karier untuk perencanaan karier siswa kelas X IPS 2 SMA Negeri 1 Pleret. 2). Untuk mengetahui kelayakan setelah dilakukan penilaian hasil uji validitas ahli media, ahli materi, dan ahli layanan terhadap media permainan kartu karier untuk perencanaan karier siswa X IPS 2 SMA Negeri 1 Pleret. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan menggunakan tahapan penelitian dan pengembangan R&D yang dikemukakan oleh Borg and Gall dalam penelitian ini, yang digunakan hanya tahap pertama sampai kelima yaitu : 1). Potensi dan masalah. 2). Pengumpulan data. 3). Desain produk. 4). Validitas desain. 5). Revisi desain. Pengumpulan data yang dilakukan melalui data hasil wawancara dengan Guru Bimbingan dan Konseling. Hasil: Penelitian menghasilkan sebuah produk berupa media kartu karier untuk perencanaan karier. Dengan hasil penilaian dari ahli media mendapat skor 81,25 dengan kategori sangat baik, hasil penilaian dari ahli materi mendapat skor 83,33 dengan kategori sangat baik, dan hasil penilaian dari ahli layanan mendapat skor 94,44 dengan kategori sangat baik. Perolehan nilai rata-rata 86,34 yang termasuk dalam kategori Sangat Baik Kesimpulan: Bahwa media kartu karier untuk perencanaan karier dapat menunjang layanan guru Bimbingan dan Konseling dalam memberikan pemahaman pentingnya perencanaan karier siswa.

Page 18 of 159 | Total Record : 1583


Filter by Year

2020 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 6 No. 12 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 11 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 10 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 9 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 8 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 7 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 6 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 5 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 4 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 12 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 11 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 10 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 9 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 8 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 7 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 6 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 5 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 3 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 12 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 11 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 10 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 05 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 04 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 03 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 02 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 01 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 9 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 8 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 7 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 6 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 12 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 11 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 10 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 09 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 08 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 07 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 06 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 05 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 04 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 03 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 02 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 01 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 12 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 11 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 09 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 08 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia ( Japendi ) Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 05 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 04 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 03 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 02 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 01 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 04 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 03 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 02 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 01 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) More Issue