cover
Contact Name
Arif Fadillah
Contact Email
pengabdianikestmp@gmail.com
Phone
+6282176546039
Journal Mail Official
afifah170114@gmail.com
Editorial Address
IKesT Muhammadiyah Palembang Jl. Jend. A. Yani, 13 Ulu, Palembang, Indonesia, 30262
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Khidmah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 2654864X     EISSN : 28286308     DOI : https://doi.org/10.52523/khidmah.v4i2
Core Subject : Health,
Khidmah (ISSN Online: 2828-6308) is a journal published by the Institute for Research, Community Service and Innovation (LP2MI) of IKesT Muhammadiyah Palembang which focuses on nursing studies (Medical Surgical Nursing, Child Nursing, Maternity Nursing, Mental Nursing, Critical Nursing, Nursing Community and Nursing Management) , Midwifery (Pregnancy, Childbirth, Postpartum, Neonates, Infants and Children, Reproductive Health), Environmental Health, Physiotherapy and Medical Laboratory Techniques. Khidmah is published 2 times a year, namely in April and October which is published in print and electronic publications
Articles 171 Documents
EDUKASI PENYAKIT KULIT DI DESA SUNGSANG KECAMATAN SUNGSANG KABUPATEN BANYUASIN Murbiah, Murbiah
Khidmah Vol 1 No 1 (2019): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v1i1.494

Abstract

Penyakit kulit banyak dijumpai di Indonesia, hal ini disebabkan karena Indonesia beriklim tropis . Iklim tersebut yang mempermudah perkembangan bakteri, parasit maupun jamur. Penyakit yang sering muncul karena kurangnya kebersihan diri adalah berbagai penyakit kulit. Sungsang merupakan salah satu wilayah daerah pemukiman padat penduduk dan minim dengan ketersediaan air bersih. Tujuan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ni yaitu untuk meningkatkan pengetahuan masyarkat agar memahami tentang penyakit kuli dan penularan serta untuk menurunkan angka penderita penyakit kulit. Salah satu metode yang bisa meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya penyakit kulit melalui kegiatan penyuluhan kesehatan berupa ceramah, diskusi dan tanya jawab. Yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini yaitu warga yang tinggal di Desa Sungsang Kecamatan Sungsang Kabupaten Sungsang, sehingga warga mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit kulit dan penularan. Hasil yang diharapkan diketahuinya distribusi masyarakat yang menderita penyakit kulit terutama di daerah Sungsang dan berkurangnya angka kejadian penyakit kulit, dari 20 responden yang diberikan kuesioner hasil yang didapatkan sebelum dilakukan penyuluhan kesehatan didapatkan nilai rata – rata 65 dan setelah dilakukan penyuluhan kesehatan didapatkan nilai rata – rata 78. Simpulan yang didapat yaitu setelah dilaksanakan kegiatan penyuluhan terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat tentang penyakit kulit dan menurunkan angka kejadian penderita penyakit kulit di desa Sungsang Kecamatan Sungsang Kabupaten Banyuasin.
PENYULUHAN TENTANG DAMPAK PERNIKAHAN DINI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DI SMA 1 SUNGSANG KABUPATEN BANYUASIN Mardalena, Mardalena
Khidmah Vol 1 No 2 (2019): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v1i1.495

Abstract

Pendidikan kesehatan dapat menjadi salah satu sumber informasi remaja perempuan untuk mendapatkan pengetahuan Pernikahan dini masih menjadi masalah penting dalam kesehatan reproduksi perempuan di Indonesia. Banyak dampak yang dapat di timbulkan bagi kesehatan reproduski tentang pernikahan dini seperti masalah psikologis dan masalah kesehatan reroduksi bagi remaja itu sendiri. Tujuan kegiatan ini diharapkan kedepannya siswa dan siswi memahami tentang dampak dari perniakahan dini, serta agar siswidan siswi dapat memahami dan menyadari akan bahaya dari pernikahan dini baik dari segi kesehatan maupun segi sosial ekonomi dan dapat berpikir ulang untuk melakukan pernikahan dini. Metode yang dilakukan yaitu dengan cara ceramah dan tanya jawab. Hasil terjadi peningkatan pengetahuan siswi tentang dampak dari pernikahan dini terutama bagi kesehatan reproduksi wanita dengan nilai hasil pre test sebanyak 56% baik dan setelah dilakukan penyuluhan pengetahuan siswa/siswi meningkat menjadi 82%. Untuk mencegah terjadi pernikahan dini sangat diperlukan peran bagi orang tua, tenaga kesehatan serta dukungan dari masyarakat untuk mencegah dan memamahi akan dampak dari pernikahan dini.
SOSIALISASI JENIS PELAYANAN KESEHATAN DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI (BPM) Sayati, Dewi Sayati
Khidmah Vol 1 No 1 (2019): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v1i1.496

Abstract

Masalah kesehatan di Indonesia saat ini adalah status kesehatan masyarakat yang masih rendah, antara lain ditandai dengan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) yang tinggi. Upaya untuk menurunkan AKI dan AKB diharapkan dapat mengendalikan faktor dalam masyarakat sehingga mampu dalam memberikan pelayanan yang lebih bermutu/kualitas dan menyeluruh cakupannya, yaitu kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Masalah yang ditemukan adalah minimnya pemahaman warga atau masyarakat sekitar tentang Bidan Praktek Mandiri (BPM) dan jenis- jenis pelayanan apa saja yang terdapat di BPM tersebut. Oleh karena itu, tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui dan memahami mengenai definisi BPM, jenis-jenis pelayanan kesehatannya dan sasaran layanan di BPM. Metode pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yaitu berupa sosialisasi atau penyuluhan secara bersamaan pada ibu-ibu di wilayah kerja BPM Andina Primitasari Palembang sebagai peserta penyuluhan sebanyak 25 orang. Hasil kegiatan sosialisasi tentang Jenis-jenis Pelayanan Kesehatan di Bidan Praktik Mandiri, menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan tentang materi yang diberikan dengan jumlah skor lebih atau sama dengan 75%. Materi yang disampaikan dapat dimengerti oleh seluruh peserta sosialisasi dan juga dirasakan sangat bermanfaat, yang pada akhirnya dapat merubah perilaku masyarakat secara umum dan ibu-ibu wilayah kerja BPM Andina Primitasari Palembang secara khusus ke arah yang positif yaitu selalu memanfaatkan pelayanan kesehatan di BPM terdekat, terutama jenis pelayanan kesehatan bagi ibu, balita, anak, dan remaja. Kesimpulannya bahwa warga atau masyarakat sekitar mengetahui dan memahami pengertian Bidan Praktik Mandiri, jenis-jenis pelayanan kesehatan dan sasaran layanan di Bidan Praktik Mandiri.
PEMERIKSAAN ANTROPOMETRI DAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KEBUTUHAN SELAMA KEHAMILAN PADA IBU HAMIL DI DESA SUNGSANG Maya, Raden Ayu Aminah
Khidmah Vol 1 No 1 (2019): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v1i1.497

Abstract

Pengabdian masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pada umumnya dan kesehatan ibu hamil pada khususnya salah satunya adalah melalui pendidikan kesehatan. Di Desa Sungsang, terdapat banyak ibu hamilrata-rata kebutuhantentang kebutuhan ibu hamil selama masa kehamilan. Banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi terjadinya komplikasi kehamilan dan penyulit kehamilan yang berujung pada kematian maternal sehingga meningkatkan angkat kematian ibu (AKI) di Indonesia, dan salah satu faktor yang penting untuk mencegah terjadinya hal tersebut adalah melalui pendidikan kesehatan pada masa kehamilan. Salah satu kegiatan Pengabdian Masyarakat, yang dilakukan adalah ”Pemeriksaan Antropometri dan Pendidikan Kesehatan Tentang Kebutuhan Selama Kehamilan Pada Ibu Hamil Di Desa Sungsang” untuk meningkatkan pengetahuan dan membangun kesadaran pada ibu hamil khususnya untuk menjaga kesehatan ibu dan bayinya dan mendeteksi dini komplikasi kehamilan yang terjadi pada ibu hamil. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 28 Agustus 2018 diikuti sebanyak 24 ibu hamil dengan metode ceramah dan diskusi tanya jawab serta pemeriksaan antropometri pada ibu hamil. Hasil kegiatan ini diperoleh hasil antropometri pada ibu hamil dan ada peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang kebutuhan selama hamil yaitu dari rata-rata pengetahuan 4,75 menjadi 7,75. Kesimpulan kegiatan ini bahwa terjadi peningkatan pengetahuan pada ibu hamil setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan terdeteksinya komplikasi kehamilan yang terjadi pada ibu
Edukasi Pemanfaatan Buah Naga Merah sebagai Upaya Pencegahan Anemia pada Ibu Hamil Andriani, Rezah
Khidmah Vol 6 No 1 (2024): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v6i1.467

Abstract

Iron requirements increase during pregnancy due to fetal and placental requirements and physiological changes such as increased blood volume and red blood cell count. An increase in these levels can also lead to a decrease in hemoglobin and hematocrit levels, resulting in increased prevalence of anaemia and iron deficiency in pregnancy. Dragon fruit is a fruit that is rich in antioxidants and calcium and is relatively high in iron. The purpose of the community service activities that will be carried out is to provide education about the use of red dragon fruit as an attempt to prevent anemia in pregnant mothers and is planned to be implemented on Monday, January 29th, 2024 in Bidan Nurachmi Palembang Independent Practice. The method of community dedication is by giving the approval, the participants of this community service activities are pregnant mothers of Trimester I to III of 10 people. All participants followed the activity from start to finish, were active in the discussion, and were well evaluated. Evaluation is done with pre and post test assessments by filling in the questionnaire that has been provided. The pre-test assessment results obtained an average score of 51 and an average post-test score of 86, from the evaluation results can be concluded there was an increase in the average score participants so there is an improvement in knowledge and understanding about the use of red dragon fruit as an attempt to prevent anemia in pregnant mothers.
Puding Kacang Hijau ‘Pujo’ Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Dekawaty, Ayu
Khidmah Vol 6 No 1 (2024): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v6i1.468

Abstract

Stunting merupakan gangguan tumbuh kembang yang dialami anak akibat gizi buruk, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang tidak memadai. Gizi yang tidak seimbang pada anak mengakibatkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan kedepannya. Angka stunting di Indonesia ditargetkan turun dibawah 20% sehingga mampu mencapai target WHO. Untuk mencapai target tersebut diperlukan upaya bersama, salah satunya dimulai dari unit terkecil dalam masyarakat, yakni keluarga. Berdasarkan data yang didapat dari pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan Terpadu (PKLT) yang dilakukan oleh mahasiswa IKesT Muhammadiyah Palembang dengan isntrumen kuesioner, wawancara, dan pengamatan ditemukan data mengenai potensial peningkatan kejadian stunting dengan data:61% responden tidak memenuhi kebutuhan ‘isi piringku’, masyarakat dominan memberikan makanan dengan kandungan karboidrat, dan tidak memperhatikan keberagaman jenis makanan. Hasil data sekunder dari Puskesmas didapatkan 3 kasus stunting di wilayah tersebut. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pengabdi melakukan kegiatan yang bertujuan untuk menurunkan potensi peningkatan angka stunting dengan upaya memberikan penyuluhan tentang gizi seimbang ‘isi piringku’ serta pengembangan produk inovatif pembuatan dan pembagian puding kacang hijau ‘PUJO’ pada balita dan anak. Setelah dilakukan kegiatan, evaluasi dilakukan dengan tanya jawab dan observasi. Masyarakat dapat menjawab pertanyaan tentang kebutuhan gizi pada anak serta alternatif makanan sehat yang dapat diberikan pada bayi dan anak, seperti puding kacang hijau. Anak-anak menyukai dan menghabiskan puding yang diberikan. Program seperti ini diharapkan dapat menjadi program rutin yang selanjutnya dapat dilakukan dalam upaya pencegahan stunting.
Pengolahan Nugget Ikan Patin (Pangasius Hypopthalmus) Sebagai Makanan Untuk Pencegahan Stunting Pada Balita Di Posyandu Mutiara Kasih Kelurahan 16 Ulu Palembang Susanti, Lilis
Khidmah Vol 6 No 1 (2024): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v6i1.469

Abstract

Stunting is a national priority health problem. Stunting prevention involves the active role of the community, households and parents with children. The national stunting prevalence in Indonesia in 2023 is 21.6%, the target the government wants to achieve in 202 is 14%. Patin fish is one of Indonesia's mainstay commodities. The nutritional value of fresh catfish contains 12.6 - 15.6% protein, 1.09 - 5.8% fat, 0.74 - 3.5% ash and 80 - 3.5% water. 85 %. Furthermore, in the form of fish protein concentrate, the nutritional value contains 75.31% protein, 2.79% fat, 2.14% ash and 6.39% water. This program was implemented in January 2023 at Posyandu Mutiara Kasih and the target of the activities was mothers with children under five in the 16 Ulu sub-district. In implementing this program, several stages were carried out, such as preparation and coordination with the posyandu, local health center, conducting counseling and demonstrations about processing catfish nuggets as food to prevent stunting in toddlers. The hope is that after conducting outreach and demonstrations, mothers in the 16 Ulu sub-district will be able to know about stunting and the processing of catfish nuggets as food to prevent stunting in toddlers. As a result of the activity, it is hoped that mothers in 16 Ulu sub-district will be able to process catfish nuggets made from catfish independently and apply them as a side dish for toddlers in everyday life. Keywords: Stunting, Catfish, Toddlers Stunting is a national priority health problem. Stunting prevention involves the active role of the community, households and parents with children. The national stunting prevalence in Indonesia in 2023 is 21.6%, the target the government wants to achieve in 202 is 14%. Patin fish is one of Indonesia's mainstay commodities. The nutritional value of fresh catfish contains 12.6 - 15.6% protein, 1.09 - 5.8% fat, 0.74 - 3.5% ash and 80 - 3.5% water. 85 %. Furthermore, in the form of fish protein concentrate, the nutritional value contains 75.31% protein, 2.79% fat, 2.14% ash and 6.39% water. This program was implemented in January 2023 at Posyandu Mutiara Kasih and the target of the activities was mothers with children under five in the 16 Ulu sub-district. In implementing this program, several stages were carried out, such as preparation and coordination with the posyandu, local health center, conducting counseling and demonstrations about processing catfish nuggets as food to prevent stunting in toddlers. The hope is that after conducting outreach and demonstrations, mothers in the 16 Ulu sub-district will be able to know about stunting and the processing of catfish nuggets as food to prevent stunting in toddlers. As a result of the activity, it is hoped that mothers in 16 Ulu sub-district will be able to process catfish nuggets made from catfish independently and apply them as a side dish for toddlers in everyday life.
Peningkatan Kesehatan Masyarakat: Pemeriksaan Dan Edukasi Kesehatan Terhadap Pengetahuan Masyarakat Tentang Pemeriksaan Tekandan Darah, Kolestorol, Gula Darah Dan Asam Urat Di RT.23 Dan RT.30 RW.09 Kelurahan 13 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 2 Palembang Herdayanti, Dwi
Khidmah Vol 6 No 1 (2024): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v6i1.470

Abstract

Latar Belakang: Penyakit tidak menular (PTM) saat ini menjadi perhatian global dikarenakan angka yang terus meningkat sejak tahun 2000. PTM menjadi penyebab kematian sebanyak 74% pada tahun 2019. Pemeriksaan tekanan darah dan laboratorium klinik memiliki peranan penting dalam mendiagnosis penyakit, penyebab, perjalanan dan pemantauan terapi untuk mengevaluasi penyakit. Tujuan: Upaya deteksi dini melalui pemeriksaan tekanan darah dan biomarker sangat penting guna untuk mengendalikan masalah kesehatan agar tidak berlanjut. Pada kegiatan ini pemeriksaan yang akan dilakukan adalah pemeriksaan asam urat, gula darah, kolesterol, tekanan darah serta pendidikan kesehatan melalui leaflet untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Metode: Kegiatan penyuluhan ini dilakukan di RT.20 dan RT.30 RW. 09 Kelurahn 13 Ulu Kecamatan Seberang Ulu Dua Palembang dengan menggunakan pemeriksaan fisik, diagnostic dan edukasi melalui media leaflet. Hasil: dari kegiatan ini terjadi peningkatan pengetahuan masyarakat dimana sebelum edukasi rata-rata pengetahuan adalah 4,48 dan sesudah edukasi rata-rata pengetahuan peserta meningkat menjadi 8,6. Kesimpulan: adanya peningkatan pengetahuan responden mengenai pemeriksaan kesehatan, dari 25 responden pengetahuan sebelum edukasi adalah 4,48 dan sesudah edukasi adalah 8,6. Dari 25 responden tersebut mengalami peningkatan pengetahuan dengan selisih 4,12.
Upaya Peningkatan Gizi Seimbang melalui Edukasi Kesehatan Rahmania, Annisa
Khidmah Vol 6 No 1 (2024): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v6i1.471

Abstract

Latar Belakang: Gizi seimbang adalah susunan pangan harian yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan tubuh. Gizi seimbang diperlukan anak sekolah untuk masa pertumbuhan. Sebagian besar anak sekolah dasar belum mengetahui gizi seimbang karena mereka masih terpaku pada konsep empat sehat lima sempurna yang mana mereka berpendapat bahwa makan nasi harus lebih banyak daripada lauk pauk dan sayuran, juga sebagian anak menyatakan bahwa minum susu saja sudah cukup dan tidak memerlukan makanan lainnya. Tujuan: untuk meningkatkan pengetahuan anak-anak sekolah MI Al-Kautsar di Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II di kota Palembang. Metode: Penyuluhan ini dilakukan dengan menggunakan media powerpoint dengan metode ceramah dan tanya jawab. Hasil: Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu pengetahuan siswa MI Al-Kautsar mengenai gizi seimbang meningkat. Simpulan: Edukasi kesehatan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan yang akhirnya akan mempengaruhi sikap dan tindakan anak-anak untuk memperbaiki kebiasaan hidup sesuai dengan anjuran gizi seimbang dan mengetahui porsi makanan apa saja yang ada di isi piringku.
Edukasi “MAS SAM” (Masyarakat Sadar Sampah) di RT 22 dan RT 27 Kelurahan 13 Ulu Palembang IMron, Novianty
Khidmah Vol 6 No 1 (2024): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v6i1.472

Abstract

Kelurahan 13 Ulu Palembang salah satu kelurahan padat penduduk. Kelurahan 13 Ulu terdiri dari 34 RT dan 6 RW dengan total penduduk 10.146 jiwa. RT 22 dan RT 27 merupakan RT di Kelurahan 13 Ulu terdiri dari jumlah penduduk yang tinggi. Masalah masyarakat di wilayah RT ini adalah kebersihan lingkungan. Sebagian besar masyarakat masih rendah kesadaran akan sampah. Hasil observasi menunjukan sampah organik dan anorganik dibuang sembarangan pada lingkungan kedua RT tersebut. Keadaan ini jika tidak dibenahi dapat menjadi salah satu media perkembangan penyakit yang berbasis lingkungan. Pengabdian masyarakat ini beRTujuan untuk memberikan pengetahuan informasi dan memberikan edukasi masyarakat sadar sampah. Pengabdian masyarakat dilaksanakan di RT 22 dan RT 27 Kelurahan 13 Ulu Palembang. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, dan demonstrasi mengenai pengelolaan sampah. Hasil penyuluhan dan edukasi masyarakat sadar sampah menunjukkan adanya perbedaan pengetahuan masyarakat sebelum dan sesudah tes dengan nilai rata-rata 52%. Masyarakat sangat antusias mengikuti penyuluhan dan demonstrasi pengelolaan sampah.