cover
Contact Name
Rani Prihatmanti
Contact Email
rani.prihatmanti@ciputra.ac.id
Phone
+62317451699
Journal Mail Official
j.kreasi@ciputra.ac.id
Editorial Address
CitraLand CBD Boulevard, Made, Kec. Sambikerep, Kota SBY, Jawa Timur 60219
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
KREASI
ISSN : 24772577     EISSN : 24772585     DOI : https://doi.org/10.37715/kreasi
Core Subject : Engineering,
This bi-annual journal published every April and October, managed by the Interior Architecture Department of Universitas Ciputra. KREASI-Journal of Design & Creative Industry invites students to disseminate the latest ideas and knowledge in the field of Architecture, Interior Design, Creative Industry and Design Management. Articles in the form of theoretical and empirical research, literature reviews, as well as case studies are welcome in this scientific journal.
Articles 189 Documents
Perancangan Proyek Co-Working Space Di Surabaya Dengan Menggunakan Pendekatan Visual Art PERANCANGAN PROYEK CO-WORKING SPACE DI SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN VISUAL ART Jonathan Kurniawan; Gervasius Herry Purwoko; Dyah Kusuma Wardhani
KREASI Vol. 5 No. 2 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v5i2.3736

Abstract

Setiap lapangan usaha memiliki pengaruh yang besar terhadap perekonomian Indonesia serta menentukan kemajuan ekonomi Indonesia di masa yang akan datang. Begitu pula dengan konsultan desain interior. Namun terdapat beberapa masalah yang ada pada konsultan desain interior, dimana kualitas layanan serta desain yang dirancang tidak memberikan solusi yang tepat dan mempunyai harga yang cukup mahal sehingga menyebabkan ketidakpuasan klien. Sementara itu masyarakat juga mulai mengganggap bahwa mural art hanya sebuah gambar yang ada di dinding jalan. Perancangan proyek co-working space di Surabaya dengan menggunakan visual art berupa mural oleh Jon Project dibuat sebagai solusi alternatif untuk desain interior co-working space untuk masa mendatang serta akan menjadi portofolio bisnis penulis di masa mendatang sebagai pemilik dari perusahaan Jon Project yang bergerak di bidang layanan jasa konsultasi desain interior. Pada projek ini terdapat suatu permasalahan dimana kurangnya gambar kerja site existing karena site tersebut merupakan tanah kosong sehingga penulis mengalami dalam menentukan bagian fasad bangunan tersebut. Sementara itu klien juga ingin membuat co-working tersebut memiliki konsep modern dan memiliki suasana yang berbeda dari tempat-tempat komersial pada umumnya sehingga penulis merasa ada kesempatan untuk membuat suatu co-working space yang memiliki design unik dan dapat menarik para pelanggan yang akan berkunjung ke co-working space tersebut.
PERANCANGAN RESTORAN TERAS BUMBU DENGAN PENDEKATAN BRANDING OLEH SKALARITME STUDIO Abdul Hafid; Stephanus Evert Indrawan
KREASI Vol. 5 No. 2 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v5i2.3737

Abstract

Tulisan ini dilatarbelakngi oleh meningkatnya jumlah tempat Komersial di Malang. Malang, yang membuat persaingan bisnis semakin ketat. Tempat komersial seperti restoran membutuhkan strategi branding yang tepat, salah satunya dengan mengolah interior dan eksterior bangunan. Oleh karena itu Skalaritme Studio hadir untuk menjawab permasalahan tersebut. Skalaritme Studio merupakan konsultan arsitektur interior yang bergerak di bidang komersial dengan pendekatan branding. Pada Proyek perancangan ini, penulis mendapat kesempatan untuk menangani Restoran Restoran Teras Bumbu yang berlokasi di Jl. Sulfat No.4A, Pandanwangi, Kota Malang, Jawa Timur. Restoran ini merupakan Restoran Keluarga yang mengangkat tema feels like home, seperti berada di teras rumah yang nyaman. Namun di site Restoran Teras Bumbu terdapat permasalahan berupa desain yang monoton sehingga belum mencerminkan brand imagenya dan penataan ruang yang kurang efisien yang juga berdampak terhadap sirkulasi dan pola aktivitas pemakainya. Oleh karena itu Penulis berkeingnan untuk membenahi permasalahan tersebut. Konsep yang diajukan adalah dengan mengimplementasikan brand image Restoran Teras Bumbu dalam elemen desainnya sehingga dapat memunculkan suasana seperti berada di teras rumah yang nyaman serta mengutamakan penataaan ruang yang efektif bagi pemakainya sehingga tidak hanya menonjolkan aspek estetika saja namun juga aspek fungsional.
PERANCANGAN EVERY NATION CHURCH SURABAYA DI LENMARC MALL DENGAN PENDEKATAN SENSE OF PLACE SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PERTUMBUHAN JEMAAT Justin Adrian; Laurensia Maureen Nuradhi
KREASI Vol. 5 No. 2 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v5i2.3738

Abstract

Tugas akhir ini berisi tentang perancangan sebuah gereja di kota Surabaya. Lokasi tempat yang akan ditempati oleh gereja Every Nation Surabaya adalah Lenmarc Mall yang berada di Jl. Mayjen Yono Suwoyo No.9, lantai 1 dengan kode tenant L1-01-10. Klien menginginkan sebuah konsep desain yang mengutamakan gaya desain yang modern, industrial, dan rustic sehingga dapat disesuaikan dengan gaya anak muda pada zaman sekarang, Maka dari itu terbentuklah konsep “Young Wild, and Free” dimana konsep ini berangkat dari latar belakang visi gereja Every Nation sendiri yaitu Honor God Make Disciple. Gereja Every Nation sangat mementingkan proses pertumbuhan anak muda sebagai calon pemimpin di masa depan, komunitas akan menjadi faktor penting dimana mereka akan bertumbuh dan mengembangkan kreativitas serta talenta mereka. Gereja ini akan dibagi menjadi 4 bagian zona utama yaitu lobby, office, lounge, dan auditorium. Dalam konsep ini lounge akan menjadi jantung dari gereja Every Nation Surabaya dimana lounge akan dijadikan sebagai co- working space, yang didalamnya disediakan tempat-tempat privasi untuk berdiskusi, tempat mengerjakan tugas, playground sebagai tempat jemaat atau pengunjung untuk beraktivitas, bersantai, dan berolahraga, café serta ada live music yang akan diadakan setiap sore hari, serta tempat-tempat itulah yang akan menfasilitasi komunitas yang ada dalam gereja. Penggunaan pendekatan desain dengan metode sense of place digunakan agar para jemaat dan pengunjung dapat memiliki rasa kepemilikan terhadap gereja ini, sehingga mereka akan nyaman untuk berkegiatan di dalam gereja ini.
PENGARUH PERKEMBANGAN GLOBALISASI TERHADAP BUDAYA MASYARAKAT KHUSUSNYA DALAM PEMBENTUKAN COWORKING SPACE DAN COFFEE SHOP DI SURABAYA Ryan Kester; Melania Rahadiyanti
KREASI Vol. 5 No. 2 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v5i2.3739

Abstract

Adanya perkembangan dari masa ke masa telah menimbulkan banyak perubahan tidak hanya dalam sisi teknologi tetapi juga adanya perubahan budaya yang diakibatkan dari globalisasi tersebut. Sebagai contoh adalah berkembangnya budaya atau gaya hidup saling bekerja sama dengan berkumpul dan bersantai untuk bisa bertahan dalam dunia kerja. Budaya tersebut dapat mendukung faktor terbentuknya konsep ruang kerja bersama dan juga kedai kopi yang digabung dalam suatu konsep baru yang unik dan fenomenal. Perkembangan budaya di Indonesia khususnya di Surabaya menunjukkan bahwa banyak yang memiliki budaya untuk mengopi. Keadaan ini datang dari berbagai kalangan yang ditandai dengan bertambahnya konsep kedai kopi yang ada. Dari perkembangan kedai kopi inilah akan terbentuk budaya baru yang menggabungkan mengopi sekaligus bekerja untuk membentuk suasana yang lebih santai. Hasil dari pembentukan budaya tersebut akan terlihat dengan adanya penambahan tingkat kedai kopi di berbagai tempat di daerah perkotaan Surabaya yang menyediakan tempat untuk bisa bersantai dan bekerja dalam waktu bersamaan untuk menyesuaikan dengan gaya hidup yang ada di jaman modern ini.
KAJIAN PERMASALAHAN YANG SERING TERJADI PADA HUNIAN SEMPIT Inas Hanindya; Lya Anggraini
KREASI Vol. 6 No. 1 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v6i1.3743

Abstract

Pada era modern ini, semua aspek kehidupan semakin berkembang pesat mengikuti tren maupun teknologi, termasuk pada pembangun proyek insfrastruktur. Ketersediaan lahan yang makin terbatas merupakan tantangan terbesar dari pembangunan infrastruktur untuk lahan tempat tinggal. Hal tersebut membuat sebagian orang beralih kepada apartemen atau kos dan hunian dengan harga lain yang terjangkau. Kedua alernativ hunian tersebut cenderung memiliki luas lahan untuk tinggal yang tidak semestinya atau lebih kecil. Hal tersebut tentunya menimbulkan banyak banyak masalah didalamnya. Oleh karenanya, perlu ada nya produk interior yang dapat menjadi solusi untuk menjawab permasalahan yang terjadi pada hunian yang sempit.
PENGARUH MAINAN KESUKAAN TERHADAP MASA DEPAN DAN TINGKAH LAKU ANAK Arabella Keziahna; Astrid Astrid
KREASI Vol. 6 No. 1 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v6i1.3744

Abstract

Orang tua bertanggung jawab penuh terhadap perkembangan anak terutama pada usia dini. Mainan memiliki peranan penting pada masa perkembangan anak. Pada masa perkembangan anak, mainan dapat membantu mengembangkan pemikiran anak secara kreativitas maupun secara logika. Pilihan mainan yang anak sukai akan memiliki pengaruh besar terhadap pembentukan masa depan anak karena mainan tersebut akan menunjukkan karakter dari anak tersebut. Maka dari itu orang tua sebagai pengawas anak memiliki peranan yang tinggi dalam menyebarluaskan wawasan anak dalam memahami dirinya sendiri melalui pengenalan dengan mainan-mainan yang mengedukasi.
PENERAPAN PARAMETRIK PADA DESAIN ARSITEKTUR INTERIOR CAFÉ Melisa Chandra; Stephanus Evert Indrawan
KREASI Vol. 6 No. 1 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v6i1.3746

Abstract

Perkembangan teknologi di dunia ini semakin hari semakin cepat. Manusia yang pada mulanya lebih memilih untuk menghabiskan waktu santainya dalam rumah masing-masing sekarang telah berubah. Manusia sekarang ini lebih memilih untuk berkumpul bersama dan bercerita dalam kurung waktu yang cukup lama di suatu tempat yang mereka rasa lebih nyaman dan tenang apabila dibandingkan dengan rumah masing-masing. Salah satu tempat berkumpul yang banyak dipilih adalah kafe. Kafe merupakan salah satu tempat favorit berkumpul dikarenakan kafe memberikan tempat untuk berkumpul yang nyaman, pelayanan yang ramah, dan hidangan ringan untuk bersantai tanpa adanya batasan waktu. Hal ini menyebabkan, dalam kurung waktu yang singkat semakin banyak kafe-kafe baru yang bermunculan. Namun, sebuah kafe yang masih baru sering mengalami kesulitan untuk mendapatkan atau menarik perhatian pelanggan dan biaya yang dapat mereka keluarkan masih terbatas. Penerapan parametrik terhadap desain suatu kafe merupakan solusi terbaik untuk membantu meringankan masalah melalui segi desain. Sebuah desain yang menerapkan parametrik dapat memberikan desain unik yang akan menarik perhatian calon pelanggan dan penggunaan parametrik juga dapat memberikan data yang lebih akurat sehingga pengeluaran yang berlebihan dapat dihindari. Parametrik juga memberikan kelebihan untuk dapat mengoptimalkan material yang akan digunakan pada saat proses pembangunan dan pengerjaan desain menggunakan parametrik relatif lebih cepat dibandingkan dengan proses desain pada umumnya, sehingga menerapkan parametrik memberikan efisiensi yang baik.
PERANCANGAN MEDICAL WOMEN CLINIC DENGAN PENDEKATAN INDOOR LANDSCAPE Nada Cholid Alamudi; Gervasius Herry Purwoko
KREASI Vol. 6 No. 1 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v6i1.3747

Abstract

Permasalahan global warming, pencemaran lingkungan, serta lahan yang menipis membuat penulis memutuskan untuk memiliki bisnis yang memiliki dampak baik bagi pengguna dan lingkungan bangunan dengan memasukkan unsur vegetasi ke dalam sebuah ruang atau bisa disebut sebagai indoor landscape. Konsep ini juga telah diterapkan pada bangunan yang telah didesain yaitu Women medical clinic. Women medical clinic sendiri adalah sebuah klinik utama yang berada di Jl. Raya Gubeng no 11 Surabaya. Klinik ini termasuk jenis klinik utama, dimana menurut menteri kesehatan RI, klinik utama adalah klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik spesialistik atau pelayanan medik dasar dan spesialistik. Klinik ini memiliki berbagai poli di dalamnya, dan sebagian besar poli tersebut diperuntukkan untuk wanita seperti poli ginekologi, poli obgyn dan juga poli bedah payudara. Selain itu juga terdapat poli umum yang dapat memeriksa penyakit bagi pasien laki-laki. Dalam merancang medical women clinic, penulis menggunakan sebuah konsep “women” dimana konsep ini memberikan cerminan dari nama klinik tersebut. Hal ini juga didukung oleh keinginan klien yang menargetkan pasien yang berkunjung sebagian besarnya adalah wanita. Dalam perancangan medical women clinic ini, tahapan yang dilakukan penulis adalah dengan melakukan studi literature, kemudian studi lapangan, analisa data, membuat ide desain dan membuat pengembangan desain. Penggunaan konsep women sendiri dapat terlihat dari warna yang digunakan pada dinding serta pemilihan furnitur yang memiliki kesan feminim dan cantik. Selain itu terdapat juga penerapan konsep women pada indoor landscape berupa pemilihan tanaman yang memiliki kesan lembut dan juga warna yang segar seperti penggunaan tanaman bird of paradise.
PERANCANGAN PROYEK SMP NIDAUL FITRAH SIDOARJO YANG BERBASIS AGAMA ISLAM DENGAN PENDALAMAN DESIGN AND BEHAVIOR OLEH KALA STUDIO Iqbal Pahlevi Mohammad Noor; Melania Rahadiyanti
KREASI Vol. 6 No. 1 (2020): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v6i1.3748

Abstract

SMP Nidaul Fitrah merupakan Sekolah Menengah Pertama yang berbasis agama islam di Sidoarjo. Sekolah ini dikelola oleh Yayasan Nidaul Fitrah. Keinginan Yayasan dalam membuat Sekolah Menengah Pertama (SMP) didasari oleh banyaknya permintaan dari masyarakat. Konsep utama yang diterapkan pada sekolah ini adalah membedakan alur sirkulasi warga sekolahnya berdasarkan perempuan dan laki-laki, sedangkan konsep bangunan yang diterapkan adalah konsep Arsitektur Perilaku. Konsep Arsitektur Perilaku pada bangunan ini lebih difokuskan kepada murid dan ruang kelas mereka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa analisis data, studi literatur dan pemecahan masalah. Pertumbuhan karakteristik murid di setiap angkatan akan dijadikan sebagai landasan dasar desain Arsitektur Perilaku, karena karakteristik murid di usia SMP masih labil dan membutuhkan arahan. Hal tersebut dikarenakan murid di usia SMP mengalami masa transisi dari anak-anak menjadi remaja. Secara keseluruhan, konsep aplikasi gaya dan bentuk setiap ruang kelas dibuat berbeda berdasarkan kebutuhan masing-masing angkatan murid. Hal ini bertujuan untuk memberikan dampak yang baik terhadap pertumbuhan karakteristik murid yang sedang labil di usia setara SMP tersebut.
PERANCANGAN ARSITEKTUR INTERIOR AR.CO: FASILITAS CO-LIVING & WORKING DI SEMARANG DENGAN PENDEKATAN GREEN DESIGN Angeline Rivanna Putri Soegiono; Maureen Nuradhi
KREASI Vol. 7 No. 2 (2022): KREASI
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/kreasi.v7i2.4183

Abstract

Arsitektur memiliki peran besar dalam isu pemanasan global saat ini. Oleh karena itu, para arsitek mulai mendukung konsep arsitektur ekologis dan desain bangunan hijau. Perkembangan Kota Semarang yang menunjukkan pertumbuhan populasi penduduk yang semakin meningkat memberikan banyak pengaruh terhadap lingkungan sekitarnya. Tingginya harga properti dan gaya hidup yang semakin memikirkan kesehatan membuat orang mencari cara hidup yang lebih baik dan dan lebih sehat. Salah satunya adalah dengan menerapkan prinsip ekonomi berbagi pada hunian. Konsep ini dikenal dengan Co-living, yakni konsep hunian berbasis prinsip berbagi fasilitas. Hunian dengan konsep ini memiliki prinsip ruang privat yang kecil dan ruang bersama yang besar. Didasari oleh fenomena tersebut, dibuatlah penelitian ini yang bertujuan untuk merancang co-living dan co-working yang memiliki nilai berupa kolaborasi dalam lingkungan hijau dan sehat. Dengan menggunakan metode observasi lapangan dan studi literatur mengenai bangunan hijau yang menghasilkan konsep perancangan berupa penerapan konsep 3 IN 1 sebagai suatu makna bahwa hidup, bekerja, dan berkolaborasi bisa menjadi satu di satu tempat yang memiliki lingkungan yang hijau dan sehat tidak hanya untuk penghuni di dalamnya namun juga untuk lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Penggunaan konsep bangunan hijau dengan menerapkan standar menurut GBCI berupa kriteria tepat guna lahan, menggunakan lampu dengan daya pencahayaan sebesar 30% yang lebih hemat, melakukan penghematan air dan memanfaatkan sistem penampungan air hujan, adanya instalasi untuk memilah sampah berdasarkan jenis organik dan anorganik, menggunakan material hasil daur ulang dan yang bersertifikat ramah lingkungan, serta menerapkan optimasi desain bangunan.