cover
Contact Name
Nur Muttaqien Zuhr
Contact Email
nurmuttaqien@unimus.ac.id
Phone
+6285642715822
Journal Mail Official
nurmuttaqien@unimus.ac.id
Editorial Address
Program Studi Agribisnis Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Semarang Jl. Kedungmundu No.18, Kedungmundu, Kec. Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah 50273
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
JIASEE Journal of Integrated Agricultural Socio-Economics and Entrepreneurial Research
ISSN : 29635756     EISSN : 29635748     DOI : -
JIASEE : Journal 0f Integrated Agricurtural Socio-Economics and Entrepreneurial Research is a publication media that focuses on integrated research on agricultural sciences and Agricultural Entrepreneurship in accordance with the development of theory and practice. JIASEE covers a wide range of research approaches on the following topics: Agribusiness Agricultural Sciences Food Technology Agricultural Socioeconomics Agricultural Economics Rural Extension and Development Rural Sociology Marketing Management Agricultural Entrepreneurship Supply Chain Management
Articles 34 Documents
Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Petani terhadap Persepsi Petani Mengenai Program Optimalisasi Peningkatan Indeks Pertanaman (OPIP) Padi 400 di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo Almira, Sophi; Padmaningrum, Dwiningtyas; Sugihardjo, Sugihardjo
Journal of Integrated Agricultural Socio-Economics and Entrepreneurial Research (JIASEE) Vol 3, No 1 (2024): Volume. 3 No. 1 Oktober 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jiasee.3.1.2024.27-34

Abstract

Program Optimalisasi Peningkatan Indeks Pertanaman Padi (OPIP) Padi 400 adalah program yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas padi dengan meningkatkan indeks pertanaman 400, yang berarti penanaman dan pemanenan padi dari 2-3 kali dalam setahun menjadi 4 kali dalam setahun. Meskipun program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi padi, namun dengan adanya risiko ledakan hama akibat siklus hama yang tidak terputus karena tidak adanya jeda antar musim tanam, maka perlu dikaji keuntungan relatif, kesesuaian, kompleksitas, trialability, dan visibilitas program tersebut dari sudut pandang petani. Penelitian yang dilakukan di Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo ini bertujuan untuk (1) menganalisis tingkat persepsi petani terhadap karakteristik inovasi program, (2) mengetahui kondisi faktor internal dan faktor eksternal petani, dan (3) mengetahui pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap persepsi petani terhadap karakteristik program. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner dan analisis data dengan metode analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) persepsi petani terhadap program OPIP Padi 400 berada pada kategori baik, (2) umur petani berada pada kategori muda, pendidikan formal petani berada pada kategori rendah, pendidikan non formal petani berada pada kategori tinggi, pengalaman berusahatani petani berada pada kategori sangat lama, luas penguasaan lahan petani berada pada kategori sempit, pendapatan petani berada pada kategori rendah, peran penyuluh berada pada kategori tinggi, dan peran pemerintah desa berada pada kategori rendah, (3) variabel yang berpengaruh signifikan dengan arah positif adalah variabel umur, pendidikan non formal, pengalaman, dan peran penyuluh, variabel yang berpengaruh signifikan dengan arah negatif adalah variabel pendapatan, dan variabel yang tidak berpengaruh signifikan dengan arah pengaruh positif adalah variabel pendidikan formal, luas lahan, dan peran pemerintah desa.
Kerusakan Tanaman Selada (Lactuca sativa L) oleh OPT pada Budidaya Hidroponik di Kota Semarang Kusuma, Marsliana Indah; Orbit, Juwan; Safira, Wahyu Ida; Zuhri, Nur Muttaqien; Ayomi, Nun Maulida Suci
Journal of Integrated Agricultural Socio-Economics and Entrepreneurial Research (JIASEE) Vol 2, No 2 (2024): Volume.2 No.2 Maret 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jiasee.2.2.2024.107-112

Abstract

Hydroponic plants are plants that grow using nutrient solutions that contain minerals needed for plant growth. This study was conducted to identify various types of pests that attack mustard and lettuce plants grown in a hydroponic system. The research location was in Mijen Sub-district, Semarang City. Data collection methods used included surveys, interviews, and direct observation in the field which were then analysed descriptively. Observations of pests and diseases were conducted routinely every week until harvest time. Observations from the research location showed that the largest pest population came from the order Diptera (Fruit Flies) with 48 individuals, followed by the order Lepidoptera (Moths) with 33 individuals. Meanwhile, the population of pests from the Hemiptera and Hymenoptera orders (Walang sangit and Honey Bee) had the same number, 18 and 6 respectively.
Persepsi Petani Terhadap Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian untuk Proyek Jalan Tol Jogja – Solo Di Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten Amalia, Afni Khanifatul; Suwarto, Suwarto; Widiyanto, Widiyanto
Journal of Integrated Agricultural Socio-Economics and Entrepreneurial Research (JIASEE) Vol 3, No 1 (2024): Volume. 3 No. 1 Oktober 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jiasee.3.1.2024.35-41

Abstract

Alih fungsi lahan pertanian adalah perubahan fungsi sebagian atau seluruh areal lahan dari fungsi semula. Alih fungsi lahan yang terjadi di Kecamatan Ngawen adalah untuk dijadikan jalan tol yang akan menghubungkan Jogja dan Solo. Penelitian ini bertujuan menganalisis persepsi dan menganalisis hubungan antara faktor-faktor pembentuk persepsi dengan persepsi terhadap dampak alih fungsi lahan pertanian untuk proyek jalan tol Jogja - Solo di Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten. Metode dasar penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive sampling). Pengambilan sampel menggunakan metode purposive proportional random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang membentuk persepsi petani adalah umur, pendidikan formal, pendidikan non formal, tingkat pendapatan, luas lahan, lama berusahatani, dan status penguasaan lahan. Persepsi petani berada pada kategori baik dalam hal persepsi terhadap dampak usahatani, dampak kesejahteraan, dan mata pencaharian. Faktor-faktor yang memiliki hubungan yang signifikan dengan persepsi petani antara lain tingkat pendapatan, luas lahan, dan status penguasaan lahan, sedangkan faktor-faktor yang tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan persepsi petani antara lain umur, pendidikan formal, pendidikan non formal, dan lama bertani.
Understanding The Role of Entrepreneurial Ecosystem on Productive Agricultural Entrepreneurship in Bogor Regency Through Structural Equation Modeling Tapsi, Syhabuddin Al; Baga, Lukman Mohammad; Feryanto, Feryanto
Journal of Integrated Agricultural Socio-Economics and Entrepreneurial Research (JIASEE) Vol 3, No 1 (2024): Volume. 3 No. 1 Oktober 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jiasee.3.1.2024.01-13

Abstract

The engagement of entrepreneurs in the agricultural industry is essential to generate business growth and sustainability through Gross Regional Domestic Product (GRDP). However, the sector contributes less to the GRDP of Bogor Regency. The competence of agricultural entrepreneurs and entrepreneurial ecosystems causes this condition. Meanwhile, productive entrepreneurship can occur through interactions between business owners and their environment. So, this research aimed to analyze the entrepreneurial ecosystem's constructions and role in agricultural entrepreneurship productivity in Bogor Regency. The research used a quantitative approach and followed the Structural Equation Model (SEM) technique. The results of primary data obtained by interviewing 110 respondents using a Likert-scale questionnaire showed that this study strengthens the theory of entrepreneurial ecosystems that empirically contribute to entrepreneurial productivity geographically and in terms of industry specifications. Enhancing high-growth entrepreneurs, increasing income, and growing new businesses are related to entrepreneurial ecosystem’ roles. Hence, reinforcing essential elements of ecosystems was concluded as the practical implications of the findings. 

Page 4 of 4 | Total Record : 34