Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (DIKDASMEN)
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (DIKDASMEN) menerima artikel dalam bidang Pembelajaran, Pengajaran, Pendidikan dasar, Pendidikan Menengah.
Articles
13 Documents
Search results for
, issue
"Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress"
:
13 Documents
clear
Strategi Pembelajaran Fire-Up Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Sekolah Dasar
Dwi Noviyana Sunusi;
Zaid Zainal;
Abdul Hakim
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2320
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui bermanfaat atau tidaknya pendekatan pembelajaran fire-up dalam meningkatkan pemahaman matematika siswa kelas V UPTD SDN 145 Barru. Selain itu, penelitian ini berupaya untuk mengukur peningkatan hasil pembelajaran matematika yang dihasilkan oleh pendekatan pembelajaran fire-up. Dengan penekanan pada penelitian tindakan kelas, penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dan menyajikan temuannya dalam bentuk prosa naratif. Meskipun keterlibatan siswa dan kelengkapan hasil belajar mereka dinilai kurang, hasil kegiatan guru tahap studi pertama dianggap memuaskan (C). Dengan penilaian tingkat aktivitas guru cukup (C), aktivitas siswa cukup (C), dan ketuntasan hasil belajar siswa cukup (C), dilakukan upaya untuk mengatasi kekurangan-kekurangan sebelumnya pada siklus II. Untuk mengatasi kekurangan-kekurangan sebelumnya, pada siklus III dilakukan penyempurnaan yang menyebabkan peningkatan pada kategorisasi kegiatan pengajaran berkualitas tinggi (B), aktivitas siswa (B), dan hasil belajar (B) siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kelas V UPTD SDN 145 Barru dapat memanfaatkan pendekatan pembelajaran fire-up untuk meningkatkan pemahaman matematisnya, khususnya yang berkaitan dengan konsep penjumlahan dan pengurangan.
Pengaruh Pola Asuh Ayah Pada Keluarga Petani Terhadap Kemandirian Kognitif Anak
Sidam, Risnawati
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2395
Mengasuh tidak hanya sekedar merawat atau mengawasi anak tetapi orang tua juga memiliki peran dalam hal memberikan pendidikan intelektual, moral, jasmani, sopan santun, dan disiplin sampai anak tumbuh menjadi mandiri dan bertanggung jawab atas kerja sama ibu dan ayah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pola asuh ayah pada keluarga petani terhadap kemandirian kognitif anak di Desa Banti Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang. Jenis penelitian menggunakan penelitian lapangan dan desain penelitian kuantitatif asosiatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola asuh yang paling cenderung adalah pola asuh otoritatif di mana pola asuh ini memberikan tuntutan yang masuk akal namun disertai penerimaan yang baik dan mengarahkan perilaku anak secara rasional dengan memberikan penjelasan terhadap maksud dari aturan yang diberlakukan. Diketahui besar pengaruh pola asuh ayah pada keluarga petani terhadap kemandirian kognitif anak adalah sebesar 96,04% dalam arti bahwa 3,96% lainnya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diamati dalam penelitian ini
Pengaruh Metode Butterfly Hug Terhadap Perubahan Tingkat Kecemasan Pada Remaja
Nur Aulia Putri Astuti
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2399
Kecemasan adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh remaja, yang dapat berdampak pada kualitas hidup mereka. Metode Butterfly Hug adalah salah satu teknik yang digunakan untuk mengurangi kecemasan dan meningkatkan kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode Butterfly Hug terhadap perubahan tingkat kecemasan pada remaja. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif pre-eksperimen dengan pretest dan posttest. Sampel dalam penelitian berjumlah 18 remaja yang mengalami kecemasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perubahan yang signifikan antara sebelum dan sesudah pemberian intervensi metode Butterfly Hug terhadap perubahan tingkat kecemasan pada remaja. Berdasarkan hasil, pemberian metode Butterfly Hug berpengaruh terhadap perubahan tingkat kecemasan pada remaja
Upaya Mengatasi Distorsi Kognitif Peserta Didik melalui Konseling Individual dengan Teknik Rekonstruksi Kognitif
Tunnamirah, Syarifah Anisa
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2413
Penelitian ini menjabarkan tentang pemberain layanan konseling individual terhadap peserta didik yang mengalami distorsi kognitif dengan melakukan over generalization terhadap teman kelasnya dengan beranggapan bahwa memiliki teman tidak memiliki manfaat dan tidak ada teman yang baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi distorsi kognitif peserta didik dengan teknik rekonstruksi kognitif. Penelitaian ini adalah penelitian studi kasus dengan metode penelitian kualitatif dengan dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan observasi. Analisis hasil instrumen pengumpulan data tersebut dilakukan dengan 3 tahapan yaitu redusi data, penyajian data, serta menarik kesimpulan.
Upaya Mengurangi Perilaku Self Harm siswa Melalui Pendekatan Cognitive Behavior Teraphy
Khumaerah Nur Mar'ah B, Khumaerah
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2414
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi peran intervensi konseling individu melalui pendekatan Cognitive Behavior Therapy pada siswa yang mengalami masalah self harm atau menyakiti diri sendiri. Studi ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas sebagai pendekatan yang relevan dalam melakukan perbaikan pada setiap proses layanan dalam sekolah, terutama dalam layanan bimbingan konseling. Penelitian ini berfokus pada seorang siswa yang diketahui mengalami masalah perilaku menyakiti diri sendiri (self harm) dengan menyayat pergelangan tangannya saat mengalami tekanan emosional seperti stress, masalah keluarga, dan merasa kesepian. Temuan hasil penelitian menemukan bahwa terdapat beberapa faktor yang berkontribusi dalam mendorong perilaku self harm di kalangan peserta didik seperti faktor perundungan, keluarga, dan masalah pribadi yang dilampiaskan dengan menyakiti diri sendiri. Hal ini menunjukkan suatu coping negative yang kerap kali dilakukan untuk memberikan ketenangan. Oleh karena itu, penelitian selanjutnya dapat mengukur dan menguji efektivitas intervensi CBT dalam mencegah perilaku self harm di kalangan siswa melalui penelitian kuantitatif.
Upaya Peningkatan Self-Disclosure Dengan Menggunakan Teknik Konseling Art Therapy Pada Siswa
Muh Ridwan Sukri;
Andi Arjulia Sari;
Andi Fany Fajriani;
Khumaerah Nur Mar'ah B;
Aulia Meylindah Mahmud;
Nur Fadila Istiqamah
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2437
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas konseling art therapy dalam meningkatkan self-disclosure di kalangan siswa SMK Negeri 7 Makassar. Metode purposive sampling digunakan untuk memilih sepuluh siswa berdasarkan penilaian self-disclosure awal mereka. Instrumen penelitian ini menggunakan alat-alat melukis dan kuesioner self-disclosure yang dimodifikasi. Kegiatan konseling yang dilaksanakan pada 17 Mei 2024 mencakup sesi orientasi, aktivitas ice-breaking, meditasi terpandu, dan ekspresi melalui lukisan, diikuti dengan refleksi dan evaluasi. Analisis statistik dengan uji t berpasangan menunjukkan peningkatan skor self-disclosure yang signifikan pasca-intervensi, dengan nilai p-value sebesar 0.00016, menandakan efek substansial dari konseling art therapy. Temuan ini mengonfirmasi bahwa konseling art therapy dapat meningkatkan secara signifikan kematangan emosional dan self-disclosure siswa, menunjukkan potensinya sebagai alat pendidikan yang efektif untuk mendukung perkembangan emosional dan sosial siswa.
Konseling Individu Perilaku Terlambat melalui Pendekatan Behavioral Teknik Self Management
Adi Cahyo Gumelar
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2438
The aim of this research is to find out how individual counseling with a behavioral approach to self-management techniques is applied to late behavior, at UPT SMKN 7 Makassar. The research method used in this research is qualitative research with a case study design. Data collection in this research can be obtained through direct observation and interviews. The research subjects were students with the initials K from class X AP 1 who had a history of often coming to school late. Efforts to handle late behavior are individual counseling using a behavioral approach, self-management techniques, with the aim of changing inappropriate behavior by strengthening expected behavior and eliminating unwanted behavior and helping to find appropriate behavior. After the evaluation was carried out, subject K experienced changes based on statements from the guidance and counseling teacher, homeroom teacher and subject teacher who stated that K had shown significant improvement compared to before. Thus, it can be concluded that the behavioral approach with self-management techniques is effective in dealing with clients' late behavior.
Art Therapy sebagai Alat Pengelolaan Emosi: Sebuah Kajian Literatur
Andi Arjulia Sari
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2441
This research has a descriptive aim to describe various art therapy models in managing emotions. This research uses a literature review method. The literature analysis and review process is assisted by a literature review table which contains the title, year, author, type of research or method used, research subject, mechanism for implementing the intervention (art therapy) and the results of previous research or research being studied. This research examines seven different literatures. In this research, the results obtained were several forms of applying art therapy that were effectively used for managing emotions based on the research studied, namely drawing, painting, drawing while singing, music, making collages, writing, and making animals from clay. This research has limitations because the literature used is still limited with a small number. More literature is needed to find references for forms of art therapy that can be effectively used as a medium for managing emotions.
Konseling Individu Teknik Self Talk Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa
fira, Musfira
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2442
In actualizing the potential possessed by students, self-confidence is an important aspect. Apart from that, low self-confidence is also a problem that hinders student development. Individual counseling is one of the efforts of guidance counselors or school counselors to increase students' self-confidence. This research uses a qualitative approach to the clinical case study type with data collection techniques through interviews, observation and documentation. The data obtained was analyzed using qualitative descriptive analysis. To overcome the problems experienced by the subject, the self-talk technique was given. Based on the assistance given to the subject, the results obtained were that the subject experienced many changes, especially in socializing, such as being good at communicating and showing active and positive behavior. However, he has not been able to explore his abilities.
Konseling Individu Teknik Asssertive Training untuk Meningkatkan Perilaku Asertif Siswa
Kartini Friatny
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 4 Nomor 3 Tahun 2025 Article in progress
Publisher : ILIN Institute Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v4i3.2443
The purpose of this study was to describe individual counseling services with Assertive Training techniques on assertive behavior in students of SMK Negeri 7 Makassar. This research uses a qualitative descriptive method. Data collection is taken from the results of interviews, observations and documentation. The subject of this research is one of the X class students of SMK Negeri Makassar whose initials are AA and identified as having low assertive behavior, then data analysis is carried out by data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results of individual counseling research conducted in this case using Assertive Training techniques, I as a counselor and counselee design and determine situations where the counselee feels difficulty in conveying assertive behavior. The situation described must be clear and detailed, so that the counselee can describe and explain what he is facing in reality. The counselor provides input and encouragement to the counselee especially on facial expressions, body posture, tone of voice, eye contact, and so on. I also give homework to the counselee as a behavioral target to be achieved, and finally a discussion regarding the results achieved by the client is carried out during the next meeting. The results showed that individual counseling services using Assertive Training techniques can be used to improve assertive behavior in students.