cover
Contact Name
Widi Sriyanto
Contact Email
widi.sriyanto@polimedia.ac.id
Phone
+6282123413157
Journal Mail Official
pekamas@polimedia.ac.id
Editorial Address
Jl. Srengseng Sawah No.5, RW.12, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12630
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : 28072871     EISSN : 28071557     DOI : https://doi.org/10.46961/pkm.v1i1
PEKAMAS merupakan jurnal yang ditujukan untuk diseminasi hasil pengabdian kepada masyarakat dari para dosen dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Jurnal PEKAMAS diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Media Kreatif. PEKAMAS menerima manuskrip atau artikel dalam bidang riset terapan dan pengabdian masyarakat dari berbagai kalangan akademisi dan peneliti baik nasional maupun internasional. Setiap naskah yang diterbitkan terlebih dahulu dilakukan proses peer-review dengan sifat double-blind review.
Articles 87 Documents
PELATIHAN MEMBUAT APLIKASI ANDROID PEMULA Kuswoyo, Deni
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i1.271

Abstract

Perkembangan industri perangkat android pada tahun 2020 mengalami peningkatan malampai panjualan iOS Apple, yang mencari developer aplikasi android banyak dicari oleh industri kreatif. Banyak peserta yang kurang dalam keterampilan membuat aplikasi android. Diharapkan dengan pelatihan ini peserta yang mengikuti pelatihan mendapat gambaran dan pengetahuan tentang aplikasi android dan dapat mempersiapkan portofolio yang lebih baik untuk melamar pekerjaan. Metode pelatihan terdiri dari kegiatan presentasi, tanya jawab, simulasi media dan praktik membuat aplikasi secara langsung. Peserta mendapat softskill prinsip-prinsip dasar mendesain dan membuat code aplikasi , serta mampu dalam mengoperasikan software android studio.Tolak ukur keberhasilan dalam kegiatan ini kehadiran peserta mencapai angka lebih 80 % dari pendaftar
Pengembangan HSEGRAF Boardgame sebagai Media Pembelajaran Keahlian Produksi Grafika Tawaddud, Besse Irna
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i1.274

Abstract

Pengabaian standar K3 disebabkan oleh kurangnya tingkat pengetahuan pekerja mengenai pentingnya perlindungan K3. Materi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) DI SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) menjadi hal yang harus dikuatkan dalam pembelajaran sesuai spesifikasi bidang, misalnya teknik grafika. Selain itu, dunia usaha di berbagai sektor industri akan terbantu jika alumni SMK memiliki pengetahuan K3. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk untuk memberikan alternatif media pembelajaran aktraktif tentang Kesehatan Keselamatan Kerja (HSE). Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan demonstrasi. Hasil yang telah dicapai adalah dari 25 siswa SMK sebagai target audiens yang ikut serta dalam penggunaan media boardgame 92 % (23 siswa SMK) yang menyatakan HSEGRAF Boargame sebagai media interaktif dalam proses edukasi sangat menyenangkan  dan 8 % yang menjawab menyenangkan.
PELATIHAN 3D PRINTING UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU SMK NEGERI DI DEPOK Santoso, Habibi; Sukma, Henra Nanang
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i1.276

Abstract

Abstrak: Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bermitra dengan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Depok. Pada kegiatan pembelajaran dan praktek sangat sering mengalami kesulitan mendapatkan komponen tertentu yang jarang didapat atau dijual di pasaran. Hal ini tentunya dapat diatasi dengan menggunakan mesin 3D Printing, karena guru-guru dapat membuat sendiri komponen dengan menggunakan mesin ini. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan pada guru-guru mengenai mesin 3D printing. Pelaksanaan pada kegiatan pengabdian masyarakat kali ini dilakukan secara daring/online dalam bentuk Webinar dengan diskusi, tanya jawab, dan praktek, angket awal digunakan untuk mengetahui seberapa jauh para peserta guru memiliki pengetahuan tentang teknologi 3D printing. Hasilnya 100% guru-guru belum mengetahui teknologi mesin 3D Printing. Setelah pelatihan didapatkan hasil angket akhir menunjukan bahwa keberhasilan memberikan pemahaman pengetahuannya mengenai teknologi 3D printing bertambah. Hal tersebut dapat dilihat dari jawaban peserta dari dari segi kebermanfaatan 83,3% setuju dan 16,7 tidak setuju, dari tingkat kepahaman peserta menjawab  66,7% dan 33,3% tidak setuju.Kata Kunci: 3D Printing, guru, KomponenAbstract:  This Community Service (PKM) activity is in partnership with a State Vocational High School in Depok. In learning and practice activities, it is very often difficult to get certain components that are rarely obtained or sold in the market. Of course, this can be overcome by using a 3D Printing machine, because teachers can make their own components using this machine. The purpose of this service is to provide training to teachers regarding 3D printing machines. The implementation of this community service activity was carried out online in the form of a Webinar with discussions, questions and answers, and practice, the initial questionnaire was used to find out how far the teacher participants had knowledge of 3D printing technology. The result is that 100% of the teachers do not know about 3D Printing machine technology. After the training, the results of the final questionnaire showed that their success in providing an understanding of their knowledge about 3D printing technology increased. This can be seen from the participants' answers in terms of usefulness 83.3% agree and 16.7 disagree, from the level of understanding participants answered 66.7% and 33.3% disagreeKeywords: 3D Printing, teacher, Component
PEMBEKALAN DAN PELATIHAN SISWA SMA PLUS PENYABUNGAN MANDAILING NATAL UNTUK MENGHADAPI KOMPETISI SAINS NASIONAL (KSN) KIMIA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ATM (AMATI, TIRU, MODIFIKASI) Siregar, Efrizal; Sinambela, Yusnia
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i1.277

Abstract

Kompetisi Sains Nasional (KSN) adalah sebuah ajang kompetisi sains yang dilaksanakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. KSN yang dilaksanakan pada tingkat SMA ini adalah bidang Kimia yang terintegrasi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan dengan mengembangkan secara konprehensif melalui penumbuhkembangan semangat belajar, kreatifitas dan motivasi untuk meraih prestasi. Untuk itu agar dapat mencapai salah satu tujuan KSN yaitu motivasi untuk mencapai prestasi maka sangat diperlukan persiapan dalam menghadapi KSN tersebut. Persiapan yang perlu dilakukan adalah dengan membekali para peserta dengan kemampuan yang baik dalam penguasaan materi dalam hal ini bidang Kimia. Metode pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran ATM yaitu amati, tiru, dan modifikasi. Tujuan dari pelaksanaan Pembekalan dan Pelatihan dalam menghadapi KSN ini adalah memberikan pengetahuan dan meningkatkan penguasaan materi sehingga siswa siswi khususnya SMA Plus Penyabungan lebih siap dalam mengikuti KSN. KSN yang akan dilaksanakan diharapkan SMA Plus Penyabungan  dapat mengirimkan wakilnya ke-Tingkat Nasional dan dapat membawa nama baik SMA Plus Penyabungan  secara khusus dan nama baik Sumatera Utara secara Umum.
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL INFOGRAFIS BAGI GURU SDN SUSUKAN 07 DAN 06 JAKARTA DI ERA SCHOOL FROM HOME Roslaini, Roslaini; Komara, Cahya; Sriyanto, Widi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i1.278

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bermitra dengan Sekolah Dasar Negeri Susukan 06 dan 07 Jakarta Timur. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan pada guru-guru SDN Susukan 06 dan 07 mengenai pembelajaran digital infografis agar dapat membantu mereka dalam proses pembelajaran jarak jauh School from Home (SFH) yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pada tahun ini. Banyak guru yang belum terampil membuat dan menggunakan berbagai aplikasi digital untuk membuat media pembelajaran digital untuk membantu proses pembelajaran jarak jauh atau School from Home (SFH), dan mereka kurang memiliki pengetahuan tentang media pembelajaran digital; salah satunya infografis. Setelah mengikuti pelatihan media pembelajaran digital khususnya media infografis, para guru sudah mampu membuat dan mendisain media infografis untuk berbagai mata pelajaran, seperti: olah raga, biologi, IPA dan lain-lain. Hal ini dibuktikan dengan hasil karya para peserta pelatihan yang sangat baik. Harapannya para guru-guru yang sudah terlatih akan mampu meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. Mereka mampu memilih dan merancang serta memanfaatkan aplikasi digital yang sesuai dalam proses pembelajaran jarak jauh School from Home (SFH) sehingga guru bisa menyajikan materi yang menarik dan berkualitas sehingga dapat memacu semangat dan kreativitas peserta didik.Kata Kunci: Digital learning; School from home; Learning media
UPAYA MENINGKATKAN PERILAKU MINIM SAMPAH MELALUI METODE HULU BAGI SANTRIWATI Latif, Antinah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Januari
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i2.395

Abstract

Pesantren sebagai salah satu tempat yang memiliki potensi sampah yang tinggi jika tidak dikelola dengan baik. Perlunya pengelolaan sampah dari hulu hingga volume sampah dapat berkurang. Berdasarkan hasil observasi bahwa sampah belum dikelola dengan baik yaitu belum adanya  pengolahan sampah. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran perilaku minim sampah kepada santri dengan metode pengelolaan sampah dan pembuatan eco-enzym. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan praktik pembuatan eco-enzym. Sasarannya adalah seluruh santri markaz Alquran Akhwat Indonesia sebanyak 21 santri baru. Metode pelaksanaan yang dilakukan dalam kegiatan ini terdiri dari pra kegiatan, kegiatan dan evaluasi. Evaluasi yang dilakukan adalah dengan memberikan ujian pre dan post test untuk mengetahui peningkatan pengetahuan dan keterampilan pembuatan eco-enzym. Hasil yang telah dicapai adalah terjadinya peningkatan pengetahuan perilaku minim sampah sebesar 5,2%. Adapun pembuatan eco-enzyme sudah sesuai dengan prosedur.Kata Kunci: Perilaku minim sampah; Metode hulu; Pengolahan sampah; Santri dan Pesantren.Abstract:  Islamic Boarding School as a place that has a high potential for waste if not managed properly. The need for waste management from upstream to the volume of waste can be reduced. Based on the observation that the waste has not been managed properly, namely the absence of waste processing. The purpose of this service is to increase awareness of minimal waste behavior to students with waste management methods and the manufacture of eco-enzymes. The method used is counseling and the practice of making eco-enzymes. The target is all students of the Indonesian Akhwat Al-Quran Markaz as many as 21 new students. The implementation method carried out in this activity consists of pre-activity, activity and evaluation. The evaluation is done by giving pre and post tests to determine the increase in knowledge and eco-enzyme skill. The result that has been achieved is an increase in knowledge of minimal waste behavior in 5,2%. The manufacture of eco-enzyme is in accordance with the procedure.Keywords: minimal waste behavior; upstream method; Waste processing; Students and Islamic Boarding Schools.
SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGGUNAAN MESIN CETAK DIGITAL PRINTING SEBAGAI PENUNJANG KETERAMPILAN HARD SKILL BAGI SISWA SMK PERGURUAN LAKSAMANA MARTADINATA MEDAN Juwairiah, Juwairiah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Januari
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i2.417

Abstract

Pelatihan dalam rangka kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan bekal ilmu pengetahuan dan teknologi tentang bagaimana menggunakan mesin cetak digital printing. Mesin cetak yang digunakan adalah mesin cetak digital printing Fuji Xerox produksi Jepang. Peserta pelatihan merupakan siswa SMK Perguruan Laksamana Martadinata Medan. Pelaksanaan diawali dengan memberi materi sampai ke proses cetak . Materi diakhiri dengan memberikan tugas bagi masing-masing peserta untuk mencetak brosur secara mandiri. Dikarenakan PPKM darurat 4 di Kota Medan maka pihak sekolah hanya mengizinkan 5 orang siswa untuk mengikuti pelatihan tersebut. Dari peserta dengan jumlah 5 orang siswa, semuanya dapat mengikuti pelatihan dari awal sampai akhir yaitu dapat menyelesaikan tugas mandiri dengan baik, mampu mencetak brosur yang berkualitas.  Metode yang digunakan dalam pelatihan ini antara lain metode demonstrasi yaitu peserta secara langsung praktek sesuai dengan keadaan yang sebenarnya mencetak brosur menggunakan mesin digital printing, program yang digunakan yaitu program Fiery 1,. Metode evaluasi dengan melihat perbedaan kualitas cetakan sebelum dan sesudah pelatihan. Hasilnya berupa keterampilan hardskill mencetak brosur dengan mesin digital printing yang sesuai dengan standar cetak brosur yaitu hasil cetak yang presisi.
PELATIHAN PEMBUATAN PRODUK FESYEN DENGAN KONSEP ZERO WASTE BAGI IBU-IBU PKK SRENGSENG SAWAH waty, Rachma
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/jpk.v2i1.419

Abstract

Fast Fashion merupakan konsep yang digunakan oleh industri tekstil yang membuat busana ready to wear dengan model yang cepat berganti dalam kurun waktu yang sangat cepat sehingga berdampak pada seluruh rantai produksi, karena itulah menjadi salah satu penyebab polusi limbah terbesar yang dapat merusak lingkungan. Sebaliknya, Sustainable Fashion atau Eco-Fashion merupakan konsep yang ramah lingkungan, salah satunya dengan teknik Zero Waste untuk memaksimalkan penggunaan kain sehingga meminimalisir limbah produksi. Konsep Zero Waste dapat diberikan kepada ibu-ibu PKK di Kelurahan Srengseng Sawah dengan harapan dapat membantu menjaga kelestarian lingkungan mulai dari rumahnya masing-masing dengan mengurangi sampah pakaian. Untuk itu diberikan keterampilan mengolah kain sarung yang ada menjadi produk busana tanpa adanya limbah sisa kain. Pelatihan ini dilaksanakan secara hybrid, tatap muka langsung dan melalui zoom meeting. Menggunakan pendekatan eksperimen dan metode one shut case study, penulis menilai dari hasil karya peserta sebagian besar peserta dapat memahami materi dengan sangat baik dan efektif dibandingkan secara online.
PELATIHAN PEMBUATAN ILUSTRASI FOTO DIGITAL DAN PORTFOLIO BERBASIS ONLINE BAGI SISWA-SISWI SMK IT AL HIDAYAH 2 JAKARTA wibowo, sulistiyo
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Januari
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i2.421

Abstract

     Setiap keilmuan yang kita miliki seyogyanya dapat bermanfaat bagi lingkungan disekitar kita. Minimal untuk orang terdekat dan lingkungan tempat kita tinggal. Dalam kaitannya dengan pengabdian masyarakat kali ini kami sebagai tim pengabdian ingin membertikan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat khususnya adik-adik dari sekolah menengah kejuruan yang terletak tidak terlalu jauh dari tempat penulis mengajar.     Pengabdian ini adalah bentuk penularan ilmu terhadap siswa-siswi yang memiliki semangat belajar fotografi dan editing pasca pemotretan (baca : foto editing) namun terkendala sarana dan prasarana serta pengajar yang mampu memberikan materi tersebut. Kebetulan kami adalah adalah praktisi dan akademisi di bidang tersebut maka selayaknyalah kami dapat memberikan pemahaman dan praktek mengenai pembelajaran tersebut, walau mungkin dari waktu tidak semaksimal yang biasa kami berikan  ketika mengajar di bangku perkuliahan.     Semoga dengan rencana pelatihan ini nantinya akan tercipta individu-individu siap kerja dan mampu bersaing serta percaya diri di dunia luar sana. Besar harapan penulis agar pelatihan ini dapat berkesinambuingan untuk menjaring lebih banyak anak muda yang potensial dan mau belajar untuk kemudian menularkan kembali ilmunya ke masyarakat luas.Kata Kunci: Editing; Fotografi; Kompetensi
PELATIHAN SURVEI KEPUASAN PELANGGAN UNTUK WIRAUSAHA MUDA Ridwan, Muhamad
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Januari
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/pkm.v1i2.428

Abstract

Tingginya angka pengangguran muda yang mencapai 43,4 persen menjadi titik tolak Rumah Siap Kerja sebagai pusat pelayanan terpadu untuk kegiatan pelatihan keterampilan kerja dan kewirausahaan. Dalam hal membekali para pencari kerja dengan kemampuan untuk berwirausaha dan dapat mengelola usahanya dengan baik.  Pengabdi berinisiatif memberikan pelatihan survei kepuasan pelanggan. Dalam kegiatan pelatihan ini, para wirausaha muda ataupun calon wirausaha diberi materi kemampuan membuat survei kepuasan pelanggan secara mandiri. Dengan diadakannya pelatihan ini diharapkan seorang wirausaha dapat  dengan  tepat  mengidentifikasikan apa yang  dibutuhkan   dan    diinginkan oleh pelanggannya  dan   berupaya memperkecil  perbedaan (gap) apa yang diinginkan  dan   produk   yang dihasilkan dengan apa yang sebenarnya pelanggan terima.