Jurnal Audiens
Jurnal Audiens focuses on issues of media review, whether print, electronic, film, social media and new media and various on communication including: 1. Advertising, Public Relations, and Broadcasting 2. Social Media, New Media, Information Communication and Technology 3. Health Communications, Disaster Communications, Sport Communication 4. Political Communication, Political Marketing 5. Multiculturalism, Islam and Communication
Articles
268 Documents
<![CDATA[Day 7 of Kanjuruhan Tragedy: Twitter Data Analysis ]]>
<![CDATA[Moch Fuad Nasvian]]>;
<![CDATA[Moch. Aan Sugiharto]]>;
<![CDATA[Muhammad Fadhlillah Setiamukti]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.21
<![CDATA[The Kanjuruhan Stadium tragedy on 1 October 2022 became the second deadliest in the history of football. Leaders of many countries sent condolence letters to Joko Widodo, the President of Indonesia. The National Commission on Human Rights commissioner stated that the Kanjuruhan tragedy was a human rights case. The tragedy led to the rise of social movement and digital activism (DMO) through the hashtags #KanjuruhanDisaster #UsutTuntas #PrayforKanjuruhan and #Aremania. This study explains the social network formed by the aforementioned hashtags, the actors involved, and sentiment analysis. The data set crawled using Netlytic.org found 9,944 DMO tweets using the hashtags out of 10,000 tweets. The results of this study prove that DMO on the Kanjuruhan tragedy through the hashtag #KanjuruhanDisaster #UsutTuntas #PrayforKanjuruhan #Aremania has a high number of neutral sentiments indicating that the netizen is still in the phase of mourning and using neutral language to sarcast the authority. The network property data show that there is no feedback and explanation form the authority to reduce the tension of netizens. Low centralization rate between actors shows that digital activism occurs organically and is not controlled by a particular actor or organization.]]>
<![CDATA[Manajemen Produksi, Distribusi, dan Ekshibisi Film Pendek Yulia’s First Love ]]>
<![CDATA[Clarizha Nabilla Putri]]>;
<![CDATA[Arrayan Prawira Hardinata]]>;
<![CDATA[Hafid Zuldin Rais]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.25
<![CDATA[Film pendek Yulia’s First Love merupakan sebuah karya film dari komunitas mahasiswa studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Angkatan 2019, 2020, dan 2021 yang diproduksi pada tahun 2022 sebagai pemenuhan program kerja tahunan komunitas Cinema Komunikasi. Berhasil mendapatkan penghargaan baik di dalam maupun luar negeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari mengenai bagaimana bentuk strategi perencanaan rangkaian produksi film mahasiswa dalam skala komunitas hingga masuk tahap pendistribusian dan ekshibisi. Penelitian ini berfokus pada manajemen produksi film pendek Yulia’s First Love yang meliputi tiga tahap yaitu pra produksi, produksi, dan pasca produksi hingga manajemen distribusi dan ekshibisi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam yang melibatkan produser film pendek Yulia’s First Love dan divisi distribubsi Cinema Komunikasi. Hasil penelitian menunjukan bagaimana proses film pendek Yulia’s First Love mulai dari pra produksi, produksi, pasca produksi sehingga menjadi karya yang berhasil dalam pendistribusian dan ekshibisi. Sehingga menjadi suatu karya yang dapat ditayangkan dimuka umum.]]>
<![CDATA[Manajemen Produksi Konten TikTok @Ipantat12 dalam Endorse Produk ]]>
<![CDATA[Khrisna Abi Sukmana]]>;
<![CDATA[Muhammad Alifian Razandi]]>;
<![CDATA[Muhammad Arya Adhi Maulana]]>;
<![CDATA[Erwan Sudiwijaya]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.26
<![CDATA[Manajemen produksi konten dalam TikTok @ipantat12 dalam endorse produk memiliki maksud pada bagaimana Ivan melakukan tahap-tahap produksi konten endorse produk di Tiktok @ipantat12. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Ivan melakukan manajemen produksi konten TikTok @ipantat12 dalam endorse produk. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian studi kasus. Studi kasus dalam penelitian ini adalah studi kasus tunggal. Temuan penelitian dalam penelitian ini terdapat pada tahap-tahap yang dilakukan Ivan dalam melakukan produksi konten endorse produk, diantaranya diskusi dengan client, pemberian brief, produksi video konten, editing video konten endorse, revisi editing video, dan diakhiri dengan proses mengunggah video konten ke TikTok @ipantat12.]]>
<![CDATA[Manajemen Produksi Pada Film Pendek Gemang ]]>
<![CDATA[Felysha Izdihar Hasri]]>;
<![CDATA[Inas Fatin]]>;
<![CDATA[Aisyah Adilah A. Putri Mokodompit]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.28
<![CDATA[Film Gemang merupakan sebuah film pendek yang mendapatkan Juara 1 Film Pendek FLS2N Kota Yogyakarta. Film ini menceritakan seorang guru yang sangat berambisi untuk memenangkan olimpiade namun dengan kecurangan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana manajemen produksi yang diterapkan dalam pembuatan film Gemang, mulai dari pra produksi, produksi hingga pasca produksi. Penelitian ini juga menjelaskan bagaimana strategi mereka dalam memproduksi sebuah film pendek dengan adanya keterbatasan alat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif dengan hasil data yang diperoleh melalui dokumentasi serta wawancara. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini yaitu bahwa produksi dalam film gemang berjalan dengan sangat singkat dikarenakan waktu yang diberikan hanya terbatas dan dengan keterbatasan alat. Namun hal itu tidak menghalangi mereka dalam memproduksi sebuah film, bahkan mereka mendapatkan hasil yang cukup optimal dan meraih juara 1 dalam FLS2N.]]>
<![CDATA[Manajemen Produksi Film Pendek Piknik Panik di Era Covid 19 Dari Pra Produksi, Produksi dan Pasca Produksi ]]>
<![CDATA[Shalsabilla Desti Ananda]]>;
<![CDATA[Diana Dwi Putri]]>;
<![CDATA[Granetha Shaniya]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.29
<![CDATA[Film pendek Piknik Panik merupakan salah satu karya yang dihasilkan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang berhasil mendapatkan penghargaan dari Kompetisi Anti-Corruption Film Festival (ACFest). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen produksi film Piknik Panik disaat adanya wabah Covid-19 mulai dari pra produksi, produksi, hingga pasca produksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil temuan dari penelitian ini adalah bahwasanya film ini mengangkat realita yang ada di masyarakat mengenai tindakan korupsi yang sangat mudah dilakukan dan masih sering terjadi di lingkungan sekitar.]]>
<![CDATA[Manajemen Kru Film Ayo Dolan di Masa Pandemi Covid-19 ]]>
<![CDATA[Ferdian Nur Ihsandriawan]]>;
<![CDATA[Afif Mu’tashim Rizqullah]]>;
<![CDATA[Tania Putri Nandani]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.33
<![CDATA[Film Ayo Dolan merupakan film yang mewakilkan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan Cinema Komunikasi UMY dalam ajang Festival Film Mahasiswa Indonesia tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI). Film ini berhasil meraih prestasi juara harapan 3 dan film ini diputar di berbagai festival dan acara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara memanajemen setiap kru selama proses pengerjaannya di masa pandemi dan dengan waktu pengerjaan yang sempit. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukan bagaimana manajemen kru film dilakukan selama proses pra produksi, produksi, dan pasca produksi di masa pandemi. Dengan memberlakukan beberapa penyesuaian dalam prosesnya, film Ayo Dolan membuktikan bahwa proses pembuatan film yang membutuhkan banyak orang masih bisa dilakukan walaupun dalam situasi pandemi.]]>
<![CDATA[Manajemen Pra Produksi Film Fiksi Pendek Lies ]]>
<![CDATA[Cindy Silviana Putri]]>;
<![CDATA[Putri Mina Sherly]]>;
<![CDATA[Yasmina Qurratul'aini]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.35
<![CDATA[Penelitian ini membahas tentang manajemen pra produksi film fiksi pendek berjudul Lies yang diproduksi oleh A-cong Films yang mengangkat isu tentang perjuangan seorang ayah yang ingin melihat anaknya sukses. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pra produksi yang dilakukan oleh kru film Lies. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan cara mengumpulkan data menggunakan wawancara yang melibatkan produser dan sutradara film Lies. Dalam penelitian ini, peneliti menemukan bahwa pra produksi film fiksi pendek Lies sedikit mengalami kesulitan pada tugas produser dalam menangani kru, yang mana dijelaskan bahwa para kru baru pertama kalinya terjun ke lapangan untuk melakukan shooting film.]]>
<![CDATA[Manajemen Produksi Film Pendek Keling: Dari Pra Produksi, Produksi dan Pasca Produksi ]]>
<![CDATA[Annisa Nurul Shadrina]]>;
<![CDATA[Syahda Raniah Zaim]]>;
<![CDATA[Fajriati Arimurti]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.36
<![CDATA[Film Keling berhasil mendapat penghargaan pada Official Selection Lift Of Global Network, First Time Filmmaker Sessions 2022. Film ini bercerita tentang pembalasan dendam seorang anak atas kematian ibunya karena dililit utang-piutang yang membuat ibunya menjadi korban perlakuan tidak pantas yang dilakukan oleh bosnya. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen produksi di sebuah film pendek Keling ini yang dimana manajemen ini dari pra produksi,produksi hingga pasca produksi. Penelitian ini menggunakan penelitian studi kasus, pendekatan yang digunakan dalam mengkaji permasalahan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah dari hasil wawancara. Hasil penelitian ini menggambarkan arti penting dari manajemen film mulai dari pra,pro dan pasca produksi film Keling serta pesan yang disampaikan dapat tersampaikan dengan baik.]]>
<![CDATA[Manajemen Produksi Konten YouTube Danang Giri Sadewa ]]>
<![CDATA[Rifki Ihsan]]>;
<![CDATA[Ari Wijayanto]]>;
<![CDATA[Irfan Nur Hidayat]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 2 (2023): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i2.37
<![CDATA[Channel Youtube Danang Giri Sadewa merupakan salah satu konten kreator yang membahas tentang dunia mahasiswa hingga tour kampus. Penelitian ini befokus tentang tentang bagaimana proses produksi dan perkembangan konten Youtube Danang Giri Sadewa. Pertanyaan penelitian ini berkisar pada proses produksi atau pengembangan konten yang dilakukan Channel Youtube Danang Giri Sadewa. rumusan penelitian ini adalah bagaimana manajemen produksi dan perkembangan konten Youtube Danang Giri Sadewa ? beranjak dari rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tentang bagaimana proses produksi dan perkembangan konten Youtube Danang Giri Sadewa. Pertanyaan penelitian ini berkisar pada proses produksi atau pengembangan konten yang dilakukan Channel Youtube Danang Giri Sadewa. Penelitian ini mengacu pada metode penelitian deskriptif kualitatif bertujuan untuk menjelaskan secara umum manajerial dalam proses produksi konten dengan sumber data wawancara. Temuan penelitian ini yaitu adanya proses yang cukup panjang untuk memproduksi konten Youtube dari mulai pra produksi, produksi, hingga post produksi. Ketiga alur tersebut juga memiliki tahapan tahapan sehingga proses pembuatanya lebih terstruktur dan termanajemen dengan baik.]]>
<![CDATA[Strategi Manajemen Produksi dalam Film Pendek Niskala ]]>
<![CDATA[Cindy Aqila Viore Syahputri]]>;
<![CDATA[Dava Putra Anandya]]>;
<![CDATA[Mugi Cahyaningtyas]]>;
<![CDATA[Clarizha Nabilla Putri]]>
<![CDATA[ Jurnal Audiens Vol. 4 No. 3 (2023): September ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammdiyah Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18196/jas.v4i3.43
<![CDATA[Film Niskala adalah sebuah film dari mahasiswa ilmu komunikasi program studi komunikasi Universitas Muhamadiyah Yogyakarta Angkatan 2022 yang di produksi sejak awal 2023, sebagai program tahunan Cinema Komunikasi. Penayangan film ini diadakan di IFI-LIP Yogyakarta dan mengundang komunikasi film lain. Film yang bercerita tentang seorang remaja Bernama Mia yang mengidap penyakit mental, dimana penyakit ini menyebabkan pengidap merasa seperti ada yang mengikuti dan seringkali mendengar bisikan-bisikan yang mengganggunya. Mia selalu menceritakan tentang apa yang ia alami kepada sahabatnya Keysa. Proses manajemen produksi dalam film ini dimulai dari tahap pra-produksi sebagai tahap pertama perencanaan awal, produksi sebagaai tahap pelaksanaan shooting dan post produksi, dimana tahap editing dilakukan.]]>
