cover
Contact Name
ANDRE AGACHI PURBA
Contact Email
andreagachipurba2000@gmail.com
Phone
+6285275487278
Journal Mail Official
andreagachipurba2000@gmail.com
Editorial Address
Jalan Bunga N Cole Raya No.83, Medan Tuntungan, Medan, Provinsi Sumatera Utara
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Journal Health of Education
ISSN : 28092287     EISSN : 28092287     DOI : https://doi.org/10.62611/jhe
Core Subject : Health,
Journal Health of Education adalah jurnal ilmiah yang berfokus pada bidang kesehatan, terutama kebidanan. Jurnal ini mempublikasikan hasil-hasil penelitian terbaru dan relevan dalam bidang kebidanan, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan praktik di bidang tersebut. Diterbitkan dua kali setahun, pada bulan April dan Oktober, jurnal ini merupakan produk dari Program Studi Kebidanan, Universitas Audi Indonesia. Redaksi jurnal berlokasi di Jl. Bunga N Cole Raya No. 83, Medan Tuntungan, Sumatera Utara.
Articles 23 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 1 (2023): APRIL" : 23 Documents clear
Hubungan Asupan Makanan Zat Besi (Fe) Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan Tanjung, Adelina Fitri
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.86

Abstract

Zat besi (Fe) adalah unsur mineral yang paling penting dibutuhkan oleh tubuh karena perannya pada pembentukan hemoglobin. Selama kehamilan, indikasi anemia adalah jika konsentrasi hemoglobin kurang dari 10.5 g/dl sampai dengan 11.0 g/dl.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan asupan makanan zat besi (Fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan.Metode rancangan penelitian dengan deskriptif korelasi. Alat pengumpulan data berupa lembar checklist kuesioner dan lembar food recall 24 jam. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu Hubungan Asupan Makanan Zat Besi (Fe) Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan.Tujuan penelitian terdiri dari dua yaitu tujuan umum untuk mengetahui hubungan asupan makanan zat besi (fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan dan Tujuan khusus untuk mengetahui gambaran asupan makanan zat besi pada ibu hamil di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan, Untuk mengetahui gambaran kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan, Untuk mengidentifikasi hubungan asupan makanan zat besi (Fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan.Hasil penelitian yang diperoleh dari 31 asupan gizi besi ibu hamil mayoritas kurang dengan asupan zat besi < 90 % AKG yaitu sebanyak 20 (dua puluh) orang (64,5 %) dan minoritas kelebihan dengan asupan zat besi > 119 % AKG yaitu sebanyak 4 empat) orang (12,9 %) dan angka kejadian anemia dengan kadar HB < 10.5 g/dl yaitu sebanyak 21 (dua puluh satu) orang (67,7 %) dan minoritas tidak anemia dengan kadar HB > 10.5 g/dl yaitu sebanyak 10 (sepuluh) orang (32,3 %).Analisa data dengan menggunakan uji Chi Square di peroleh p value sebesar 0,000 (p value< 0,05). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan asupan makanan zat besi (Fe) dengan kejadian anemiadi Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan. Saran kepada pusksmas agar lebih menekankan kepada kader-kader desa untuk meningkatkan kegiatan dan program mengenai kebutuhan asupan zat besi selama kehamilan dan pentingnya mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi yang tinggi dalam masa kehamilan serta tentang anemia.
Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Suami tentang Perawatan Kehamilan dengan Partisipasi Suami Dalam Perawatan Kehamilan di Puskesmas Batu VI Pematang Siantar Napitupulu, Ester Selfia
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.90

Abstract

Suami merupakan pemegang keputusan utama dalam keluarga yang memiliki peranan besar dalam penentuan perencanaan kehamilan istrinya. Ketidaktahuan suami dalam mengenal komplikasi, keterlambatan mengenal bahaya di rumah, keterlambatan fasilitas pelayanan kesehatan cukup berakibat fatal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan suami tentang perawatan kehamilan dengan partisipasi suami dalam perawatan kehamilan. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain potong lintang (cross sectional). Penelitian dilakukan di Puskesmas Batu VI Pematang Siantar. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 36 orang dan seluruhnya dijadikan sampel. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square pada taraf kepercayaan 95% (a=0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan suami dalam perawatan kehamilan dalam kategori cukup (55,6%). Partisipasi suami dalam kategori kurang (69,4%). Pengetahuan suami tentang perawatan kehamilan berhubungan signifikan dengan partisipasi suami dalam perawatan kehamilan di Puskesmas Batu VI Pematang Siantar, p-value = 0,034< 0,05. Disarankan kepada tenaga kesehatan di Puskesmas Batu VI Pematang Siantar untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada setiap ibu hamil yang datang berkunjung dan suaminya juga tentang pentingnya menjaga dalam melakukan perawatan terhadap kehamilan sehingga kesehatan kehamilan dapat dijaga sampai dengan proses persalinan.
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAMAN OBAT (BIOFARMAKA) SEBAGAI PRODUK UNGGULAN MASYARAKAT DESA KELURAHAN KEMENANGAN TANI -, Yulianti
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.123

Abstract

Tanaman obat atau dikenal biofarmaka merupakan tanaman yang memiliki khasiat atau kegunaan sebagai tanaman obat terutama bagi keluarga masyarakat Kelurahan Kemenangan Tani. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan adalah membantu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan tanaman biofarmaka sebagai obat yang berguna bagi kesehatan. Kegiatan dilaksanakan di Kelurahan Kemenangan Tani dengan sasaran utamanya adalah masyarakat yang tergabung dalam kelompok wanita tani Kelurahan Kemenangan Tani. Bentuk dan metode kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan pendidikan masyarakat melalui penyuluhan, ceramah, dan diskusi langsung tentang pemanfaatan biofarmaka. Selain itu juga dilakukan kegiatan difusi ipteks melalui kegiatan pelatihan pemanfaatan tanaman biofarmaka dan kegiatan advokasi melalui pendampingan secara berkelanjutan. Pelaksanaan kegiatan mulai dari tahapan persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan. Hasil kegiatan setelah pengabdian kepada masyarakat, menunjukkan bahwa pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang pemanfaatan tanaman biofarmaka sebagai produk unggulan meningkat daripada kondisi sebelum kegiatan.
PENGARUH PEMANASAN, TINGKAT KEASAMAN (pH) DAN KONSENTRASI GARAM TERHADAP STABILITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT KAYU AKWAY (Drimys piperita Hook.F.) Simatupang, Bianka Margareth
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.126

Abstract

Akway (Drimys piperita Hook.f.) adalah tumbuhan berkayu, aromatik dan hijau sepanjang tahun dan tergolong dalam suku winteraceae. Tumbuhan ini digunakan oleh Suku Sougb yang bermukim di desa Sururey Distrik Anggi, untuk mengobati malaria dan meningkatkan vitalitas tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan stabilitas antimikroba ekstrak kulit kayu akway pada waktu pemanasan ekstrak pada 100°C, tingkat keasaman (pH) dan kandungan garam. Pengujian antimikroba dilakukan dengan menggunakan metode difusi agar terhadap empat spesies bakteri yaitu Escherichia coli ATCC25922, Bacillus cereus ATCC10876, Pseudomonas aeruginosa ATCC27853 and Staphylococcus aureus ATCC25923. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit kayu akway hanya dapat menghambat bakteri Bacillus cereus dan Staphylococcus aureus dengan konsentrasi hambat minimum masing-masing adalah 0,99% dan 0,89%. Tingkat konsentrasi dan keasaman (pH) mempengaruhi kapasitas antimikroba ekstrak etanol kulit kayu akway. Sedangkan perlakuan pemanasan pada suhu 100°C dengan lama pemanasan sampai dengan 25 menit dan penambahan garam NaCl sampai konsentrasi 5% tidak berpengaruh pada stabilitas antimikroba ekstrak etanol kulit kayu akway.
EFEKTIVITAS TANAMAN BUAH MENGKUDU UNTUK OBAT TRADISIONAL PADA LANJUT USIA (LANSIA) DI POSYANDU LANJUT USIA PUSKESMAS PATUMBAK Sari, Imelda
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.128

Abstract

Buah mengkudu (Morinda citrifolia) telah digunakan untuk pengobatan tradisional di Indonesia karena kemampuannya menyembuhkan berbagai macam penyakit. Skopoletin adalah salah satu komponen utama mengkudu yang dipilih sebagai senyawa marker yang memiliki aktivitas anti hipertensi, antiinflamasi dan antihistamin. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar skopoletin pada berbagai tingkat kematangan buah mengkudu, yang dapat digunakan untuk mendapatkan buah yang tepat untuk bahan baku industri obat tradisional dan fitofarmaka. Penelitian dilakukan dengan metode KLTDensitometri yang telah divalidasi sebelumnya. Sampel yang digunakan adalah buah 1, 2, 3 dan 4 diambil pada umur buah berturut-turut 20, 45, 105 dan 120 hari setelah berbunga. KLT menggunakan fase diam menggunakan silika gel GF 254 dan fase gerak eter : toluen : asam asetat 10 % (58:45:0,4) untuk buah 1, 2 dan 4, sedangkan untuk buah 3 menggunakan eter : toluen : asam asetat 10 % (58:45:0,8). Konsentrasi skopoletin rata-rata buah 1 adalah (10,72±0,45) ppm, buah 2 adalah (19,19±0,68) ppm, buah 3 adalah (57,94±0,79) ppm dan buah 4 adalah (14,11±0,39) ppm.
EFEK REBUSAN RIMPANG SEGAR, REBUSAN RIMPANG KERING, MINYAK ATSIRI, DAN KURKUMIN CURCUMA XANTHORRHIZA ROXB. TERHADAP KADAR BILIRUBIN PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PARASETAMOL Fitri, Dwi Meida
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.130

Abstract

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) merupakan tanaman obat yang dapat dikembangkan untuk pengobatan ikterus. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek rebusan rimpang segar (RRS), rebusan rimpang kering (RRK), minyak atsiri, dan kurkumin Curcuma xanthorrhiza Roxb. terhadap kadar bilirubin pada tikus Wistar jantan yang diinduksi parasetamol. Tikus Wistar jantan dikelompokkan menjadi 10 kelompok, meliputi kelompok I dan II masing-masing kontrol normal dan kontrol negatif, kelompok III, IV, dan V yaitu praperlakuan RRS 0,75 g/kg BB, 2,25 g/kg BB, dan 6,75 g/kg BB, masing-masing selama 9 hari, kelompok VI, VII, dan VIII yaitu praperlakuan RRK 0,45 g/kg BB, 1,35 g/kg BB, dan 4,05 g/kg BB, masing-masing selama 9 hari, kelompok IX yaitu praperlakuan minyak atsiri 1,01 μl/kgBB selama 9 hari, dan kelompok X yaitu praperlakuan kurkumin 75 μg/kg BB selama 9 hari. Kelompok II, III ,IV, V, VI, VII, VIII, IX, dan X pada hari ke-7, 8, dan 9 diinduksi parasetamol 3 g/kg BB. Darah diambil pada hari ke-0 dan 4 setelah induksi parasetamol kemudian diukur kadar bilirubin. Hasil yang diperoleh distatistik menggunakan uji One-Way ANOVA dilanjutkan uji LSD dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praperlakuan RRS 0,75 g/kg BB menurunkan kadar bilirubin secara bermakna. RRK, minyak atsiri, dan kurkumin tidak menurunkan kadar bilirubin secara bermakna. Minyak atsiri menunjukkan efek menurunkan kadar bilirubin lebih baik dibandingkan kurkumin. Hal ini dapat disimpulkan bahwa praperlakuan RRS 0,75 g/kg BB memberikan hasil optimum dalam menurunkan kadar bilirubin. RRS merupakan jenis ekstrak temulawak yang potensial untuk pengembangan produk untuk pengobatan ikterus.
Pengaruh Variasi Konsentrasi PVA dan HPMC Terhadap Stabilitas Fisik Masker Gel Peel-Off Ekstrak Metanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) Sinambela, Efi Srivita
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.132

Abstract

Carica papaya merupakan salah satu tanaman yang memiliki aktivitas antioksidan. Namun, biji C. papaya kurang dimanfaatkan, hanya digunakan sebagai bibit, dan sisanya dibuang. Sediaan yang dibuat dalam penelitian ini adalah masker gel peel off ekstrak metanol bji C. papaya dengan variasi konsentrasi HPMC dan PVA. Penelitian ini bertujuan menentukan pengaruh kombinasi HPMC dan PVA terhadap kestabilan formula gel selama perlakuan cycling test selama 6 siklus. Tiga formula sediaan masker gel peel off yaitu F1 (HPMC 2%: PVA 10%), F2 (HPMC 3%:PVA 9%), dan FIII (HPMC 4%: PVA 8%). Hasil evaluasi (daya lekat, daya sebar, pH, waktu kering, dan viskositas) penelitian dianalisis dengan menggunakan SPSS dan level kepercayaan 95%. Kombinasi HPMC dan PVA memberikan pengaruh yang signifikan terhadap nilai daya lekat, daya sebar, pH, viskositas, dan waktu mengering (p<0,05). Hasil stabilitas penyimpanan 6 siklus pada daya sebar dan daya lekat hanya FIII yang stabil, stabiltas pH FI, FII, FIII menunjukan kestabilan, sedangkan stabilitas viskositas baik FI, FII, dan FIII tidak menunjukkan kestabilan.
PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) MENINGKATKAN IMUNITAS TUBUH SEBAGAI PENCEGAHAN COVID-19 -, Fitria
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.134

Abstract

Pada bulan Desember, 2019, serangkaian kasus pneumonia yang penyebabnya tidak diketahui muncul di Wuhan, Hubei, Cina, dengan gambaran klinis sangat menyerupai virus pneumonia. Setelah dilakukan uji laboratorium menunjukkan adanya virus baru, yang diberi nama COVID-19. Jumlah kasus terus tumbuh secara eksponensial menyebabkan WHO mengingatkan semua negara untuk melakukan kegiatan pencegahan dan pengendalian yang kuat agar dapat menghentikan penyebaran virus ini. Sejauh ini, belum ditemukannya obat spesifik untuk penyembuhan infeksi COVID-19. Terapi yang digunakan hanyalah menghilangkan gejala yang muncul dengan meningkatkan imunitas penderita. Potensi peningkatan imunitas dari jamu dapat diperoleh dari tanaman obat keluarga (TOGA). Tanaman obat dapat meningkatkan kekebalan tubuh, karena bersifat pencegahan (preventif) dan promotif melalui kandungan metabolit sekunder contohnya seperti gingiro pada jahe dan santoriso pada temulawak yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Berdasarkan observasi mahasiswa UNIB dan masyarakat di Kelurahan Pematang Gubernur, Kecamatan Muara Bangkahulu RT. 22, masih membutuhkan jamu sebagai pencegahan terhadap penyebaran virus COVID-19.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA PRESSUREULCER DI INTENSIVE CARE UNIT (ICU) Sagala, Ridal Rismauly
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.142

Abstract

Pasien yang dirawat diruang ICU dengan penurunan kesadaran akan beresiko mengalamipressure ulcer. Hal ini menjadi masalah yang cukup serius apabila tidak segera ditangani, karenadapat terjadi kerusakan serius pada kulit mengakibatkan memperlambat program penyembuhan bagipenderita sekaligus memperberat penyakit primer. Hampir sebagian besar pasien mengalami Bradenskor < 11 yang artinya beresiko tinggi terjadinya pressure ulcer. Tujuan dari penyuluhan ini untukmengedukasi penerapan terapi olive oil sebagai pencegahan terjadinya pressure ulcer pada pasiendiruang ICU. Metode pelaksanaa : Metode pelaksanaan penyuluhan pada pasien dan keluargapenderita penyakit di ruang ICU yang sedang menjalani terapi oilive oil terdiri dari tiga rangkaiankegiatan diantaranya pre test, proses dan post test. Terdapat perubahan Braden skor padakoresponden, yang awalnya resiko tinggi menjadi resiko rendah. Selain itu keluarga juga mampumenerapkan terapi tersebut Diskusi : Terapi yang diberikan pada pasien tirah baring yang lamadiruang ICU ditujukan untuk dapat mencegah pressure ulcer dengan terapi olive oil untuk dapatmencegah kerusakan kulit, menjaga kelembaban kulit, anti inflamasi, dan menjaga elastisitas kulit,sehingga mengurangi tingkat resiko terjadinya pressure ulcer. Disamping pemberian terapi ,penyuluhan dengan metode bed side teaching mampu menambah pengetahuan keluarga
FAKTOR RISIKO KEJADIAN HIPERTENSI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS SIBOLANGIT -, Minaria
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i1.152

Abstract

Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik diatas angka normal.Di Indonesia,prevalensi hipertensi berdasarkan hasil pengukuran pada penduduk usia remaja sampailanjut usia yaitu sebesar 34,1% sampai 55,2%. Faktor penyebab hipertensi terdiri dari hipertensiprimer dan hipertensi sekunder. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor risikohipertensi yang terjadi pada masyarakat di Desa Sikeben, Kabupaten Sibolangit, Kecamatan DeliSerdang tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Kuantitatif dengan metode analitikdeskriptif serta menggunakan pendekatan Cross Sectional. Pengambilan responden dengan teknikPurposive Sampling sebanyak 64 responden dengan rentang usia 18 tahun keatas. Uji statistik dalammenganalisis data penelitian ini menggunakan metode Chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkanbahwa terdapat hubungan antara usia (p-value=0,005), riwayat merokok (pvalue=0,014), dan IndeksMasa Tubuh (IMT) (p-value=0,004) dengan kejadian hipertensi di Desa Sikeben, KabupatenSibolangit, Kecamatan Deli Serdang tahun 2022. Diharapkan masyarakat dapat berhenti merokok danmengurangi massa tubuhnya, sehingga masyarakat dapat menurunkan angka kejadian Hipertensi dandapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Page 1 of 3 | Total Record : 23