cover
Contact Name
Shitta Elvaretta
Contact Email
shittaelvarettaa@gmail.com
Phone
+6282373395776
Journal Mail Official
ekos.fai.uml@gmail.com
Editorial Address
Jl. ZA. Pagar Alam No.14, Labuhan Ratu, Kec. Kedaton, Kota Bandar Lampung, Lampung 35132
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
ISSN : 26210622     EISSN : 30473829     DOI : https://doi.org/10.36269
Core Subject : Religion, Economy,
The purpose of this journal is for the publication of scientific articles covering studies within the scope of Islamic Economics, such as: 1. Philoshopy of Islamics Economics 2. Islami Economics Thought 3. Islamic Economics and Contemporary Issues 4. Contemporary issues in Islamic Financial Institution 5. Sharia Management 6. Sharia Accounting 7. Legal aspects in Islamic Economics
Articles 68 Documents
PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP LINGKUNGAN KERJA PEGAWAI KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PROVINSI LAMPUNG Dr. Hazairin Habe, S.E; Ahhirudin Ahhirudin; Ani Pujiati S.E., M.E., Sy; Kinanti Nurul Faithya, S.E., M.M.; Nur Dianti Putri, S.E.
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 5, No 2 (2022): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v5i2.1413

Abstract

Pelitian dengan judul Pengaruh Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai dengan Motivasi sebagai variabel intervening Pada satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Llampung. Tujuan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai dengan Motivasi sebagai variabel intervening Pada satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Lampung secara simultan dan secara parsial. Sampel penelitian ini adalah seluruh pegawai Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Lampung yang berjumlah 53 orang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian yang diperoleh adalah 1). Kepemimpinan berpengaruh langsung terhadap motivasi dengan nilai koefisien jalur = 0,637. 2). Kepemimpinan berpengaruh langsung terhadap kinerja dengan nilai koefisien jalur = 0,880. 3). Lingkungan Kerja berpengaruh langsung terhadap motivasi dengan nilai koefisien jalur = 0,180. 4). Lingkungan Kerja berpengaruh langsung terhadap kinerja dengan nilai koefisien jalur = 0,213. 5). Motivasi berpengaruh langsung terhadap kinerja dengan nilaikoefisien jalur = 0,075. 6). Kepemimpinan secara tidak langsung berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja melalui Motivasi sebagai variabel intervening, dengan nilai koefisien jalur = 0,928. 7). Lingkungan Kerja tidak langsung berpengaruh signifikan terhadap kinerja melalui motivasi sebagai variabel intervening, dengan nilai koefisien jalur = 0,226.
Peranan Zakat dalam Kegiatan Ekonomi adi prawira; rus laini
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 2, No 1 (2019): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v2i1.91

Abstract

Islam mengatur tatan hidup dengan sempurna, tidak hanya mengatur masalah ibadah seseorang kepada Tuhanya, tetapi juga mengatur masalah muamalah yaitu hubungan sesama manusia, hubungan manusia dengan mahluk lain dan dengan alam sekitarnya, seperti sosial budaya, pertanian, teknologi, tidak terkecuali di bidang ekonomi. Islam memandang penting persoalan ekonomi, hal ini di karenakan ekonomi merupakan bagian dari kehidupan manusia yang tidak dapat di pisahkan. Setiap manusia mempunyai kebutuhan pokok, yaitu sandang, pangan dan papan. Semua kebutuhan tersebut tidak dapat di peroleh secara gratis tetapi harus di usahakan dengan benar dan sah. Zakat sebagai rukun Islam merupakan kewajiban setiap muslim yang mampu untuk membayarnya dan di peruntukkan bagi mereka yang berhak menerimanya. Dengan pengelolaan yang baik zakat merupakan sumber dana potensial yang dapat di manfaatkan untuk memajukan kesejahteraan umum bagi seluruh masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengeruh zakat terhadap kegiatan ekonomi. Metode yang digunakan adalah menggunakan jenis penelitian literatur (library research) dengan pendekatan teoritis.Hasil penelitian ini adalah bahwa adanya peranan zakat terhadap produksi, peranan zakat terhadap konsumsi, dan peranan zakat terhadap Distribusi. sehingga zakat dapat memberdayakan ekonomi umat.Kata kunci : zakat, produksi, konsumsi, distribusi
PENERAPAN AKAD ISTISHNA’ TERHADAP TRANSAKSI JUAL BELI PADA PENGRAJIN RAK BUNGA DI DESA PADANG CERMIN KABUPATEN PESAWARAN Reni Purnama Saputri
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 4, No 2 (2021): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v4i2.792

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan  penerapan akad Istishna’ terhadap transaksi jual beli pada pengrajin rak bunga di Desa Padang  Cermin Kabupaten Pesawaran. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan  pendekatan  kualitatif,  teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan penyajian data dan  penarikan  kesimpulan.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan jual beli Istishnᾱ’ dan penyelesaian terhadap pemesanan rak bunga.  Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh kesimpulan bahwa pelaksanaan jual beli Istishnᾱ’ terhadap pemesanan rak bunga terdapat beberapa permasalahan yang telah berjalan selama ini yaitu tidak adanya catatan perjanjian dalam pemesanan barang dan penundaan pembayaran oleh konsumen. Hal ini belum sesuai dengan konsep Ekonomi Islam. Oleh sebab itu pemahaman akan aturan dan hukum jual beli harus dikuasi baik itu penjual maupun pembeli supaya tidak terjadi penyimpangan dalam bermu’amalah.
Review Of Maqasid Syariah Aspects Of Productive Waqf Management Albab (Universitas Muhammadiyah Lampung), Ulil
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 7, No 2 (2024): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v7i2.2471

Abstract

This research discusses the compatibility between maqasid sharia aspects and productive waqf management. The main objective of this research is to find out whether Waqf management practices have contributed to the dharuriyah needs of the community or not. In this case, waqf management is expected to have a beneficial function for religion and society where the distribution of property and its proceeds can be used for the welfare of society. The methodological approach used in this research is a phenomenological qualitative approach where phenomena related to maqasid sharia and productive waqf management are studied and discussed in depth. The data collection methods used in this research are observation, interviews, document analysis, and focus group discussions. The findings of this study show that productive waqf management is currently developed based on three pillars, namely education, business, and health. These pillars are developed to strengthen the institution in developing its assets, both material and non-material assets. Therefore, based on the management practices mentioned above, productive waqf management is considered to be in accordance with the Maqasid Syariah principle. The purpose of Maqasid Sharia is to create prosperity and welfare for the endowers. As an implication of this research, the management and development of waqf assets must be subject to supervision by a sharia supervisory body. The purpose of waqf management is for the welfare of society, and the purpose of maqasid sharia is for the benefit of society. Therefore, in waqf management, it is hoped that through the proceeds of waqf, the community can be helped and benefit and become more prosperous.
PENGEMBANGAN WAKAF BERBASIS SUKUK DALAM PEMBERDAYAAN TANAH TIDAK PRODUKTIF DI INDONESIA PERSEPEKTIF HUKUM ISLAM Feri Irawan
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 3, No 2 (2020): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v3i2.308

Abstract

ABSTRACT Waqf has more flexibility than zakat so that the form of waqf will continue to evolve according to the times. The sukuk-based waqf innovation was launched in early 2017 by the Government in order to maximize the potential of waqf land in Indonesia, it's just that the legal aspects of the sukuk itself are legally still khilafiah. The methodology used is a qualitative research method through literature, with the type of normative juridical research and secondary data sources that are collected by documentary methods and interviews and then analyzed descriptively qualitatively so that the synchronization level and the feasibility of norms are known. The results of this study show that the waqf and sukuk stand from 2 different objectives of the contract, namely the tabarru and tijaroh contracts, which are combined in order to present greater maslahah value. The legal position of this sukuk-based waqf if it is built on a sukuk ijarah agreement which is similar to bai al-wafa according to the number of scholars, is prohibited, except for the Hanafi school of thought that allows it. This is in line with the DSN fatwa on sukuk and Articles 112-113 of KHES regarding bai al-wafa. Statement of opinion in the context of this fiqh, it is necessary to pay attention to the clear regulatory aspects that underlie this sukuk-based waqf, pay attention to the administration of waqf assets both land and building certificates and waqf certificates and it is necessary to pay attention to aspects of sharia legality so that the main purpose of waqf for the benefit of the people can still be achieved without reducing the value or form of the waqf assets. Keywords: waqf, sukuk, Islamic law  ABSTRAKWakaf memiliki fleksibilitas yang lebih dibandingkan zakat sehingga bentuk wakaf akan terus berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Inovasi wakaf berbasis sukuk yang diluncurkan di awal 2017 oleh Pemerintah dalam rangka memaximalkan potensi tanah wakaf di Indonesia, hanya saja aspek hukum sukuk itu sendiri secara hukum masih khilafiah. Metodologi yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif melalui studi kepustakaan, dengan jenis penelitian yuridis normatif dan sumber data sekunder yang dikumpulkan dengan metode dokumenter dan wawancara lalu dianalisis secara deskriptif kualitatif sehingga diketahui taraf sikronisasi dan kelayakan norma. Hasil penelitian ini bahwa wakaf dan sukuk berdiri dari 2 tujuan akad yang berbeda yaitu akad tabarru dan tijaroh, yang digabungkan dalam rangka menghadirkan nilai maslahat yang lebih besar. Kedudukan hukum wakaf berbasis sukuk ini jika dibangun diatas akad sukuk ijarah yang hampir serupa bai al-wafa menurut jumhur ulama diharamkan, kecuali madzhab hanafi yang membolehkannya. Hal ini yang selaras dengan fatwa DSN tentang sukuk dan Pasal 112-113 KHES tentang bai al-wafa. Terlepas dari perbedaan pendapat dalam konteks fiqh ini, perlu diperhatikan aspek regulasi yang jelas yang melandasi wakaf berbasis sukuk ini, memperhatikan perapihan administrasi aset wakaf baik sertifikat tanah dan bangunan maupun sertifikat wakaf dan perlu diperhatikan aspek legalitas syariah agar tujuan utama wakaf untuk kemaslahatan umat tetap dapat tercapai tanpa mengurasi nilai ataupun wujud dari asset wakaf. Kata kunci: Wakaf, sukuk, hukum Islam
PENERAPAN ETIKA BISNIS ISLAM DALAM JUAL BELI MARKETPLACE Permata (Universitas Muhammadiyah Lampung), Rio Jaya; Albab (Universitas Muhammadiyah Lampung), Ulil; (Universitas Muhammadiyah Lampung), Mawardi
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 7, No 1 (2024): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v7i1.2462

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme transaksi dalam marketplace facebook dan untuk mengetahui transaksi marketplace facebook dalam perspektif etika bisnis Islam. Khususnya penjual yang menggunakan marketplace facebook sebagai media transaksi jual beli. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan metode kualitatif yang dilakukan secara deskriptif analisis. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah fenomenologi. Sumber data yang terbagi menjadi dua yaitu sumber data primer yang didapatkan langsung dari penjual atau pembeli dan sumber data sekunder didapatkan dari berbagai literatur yang relevan dengan pembahasan penelitian. Selajutnya, metode pengumpulan data yaitu meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi untuk selanjutnya data yang terkumpul dianalisis melalui reduksi data, penyanyian data dan baru kemudian dilakukan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa mekanisme transaksi dalam marketplace facebook meliputi penjual, pembeli, transaksi jual beli, dan pengiriman. Penjual sebagai pelaku usaha akan menawarkan dagangan secara publik yang dapat dilihat oleh calon pembeli yang mencari barang di marketplace facebook , kemudian penjual dan pembeli akan melakukan transaksi jual beli yang diakhiri dengan proses pengiriman barang. Transaksi yang dilakukan di marketplace facebook secara umum telah sesuai dengan etika bisnis Islam yang meliputi, prinsip kesatuan, prinsip keadilan, prinsip pertanggungjawaban, prinsip kehendak bebas, prinsip kebenaran dan prinsip ihsan. Namun belum dilakukan secara sempurna. Implikasi dalam penelitian ini diharapkan penjual sebagai pelaku usaha, agar kiranya lebih memperhatikan prinsip-prinsip etika bisnis Islam dalam menjalankan bisnisnya agar bisnis yang dilakukan tidak hanya mendatangkan manfaat berupa materi saja akan tetapi juga bernilai ibadah dan memperoleh keberkahan.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PERSPEKTIF EKONOMI SYARIAH MELALUI PROGRAM KOTAKU (KOTA TANPA KUMUH) Ayumila Kurnia; Sa’diyaturrachma Insani
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 3, No 1 (2020): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v3i1.291

Abstract

Government programs have an important role in community empowerment. There are several government programs engaged in community empowerment, one of which is the KOTAKU Program. This program is one of the strategic efforts of the Directorate General of Human Settlements in accelerating the handling of slum settlements. This study aims to describe the community empowerment process in the Kotaku Program in Sumber Agung Village, Kemiling Bandar Lampung. This type of research is descriptive qualitative by collecting data obtained from observation, interviews and documentation. The results of this study indicate that the Kotaku Program in increasing community empowerment has had a positive impact, this can be seen from the activities of small and medium enterprises (UKM) in the community which are running as well as improving the quality of life and the principles used in its application are in accordance with the principles of sharia economics. such as justice, equity, freedom and security and the absence of interest in providing business capital assistance to the community. It can be concluded that running this community empowerment program is not instantaneous, but it is necessary to monitor and evaluate periodically to ensure the accuracy of quality and activity targets, as well as quality human resources (HR), so that it can help accelerate the handling of slums and improve the economy. Public.
Perlindungan Hak-hak Anggota pada Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) dalam Perspektif Hukum Positif Dwi Joko Rahmadi
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 6, No 1 (2023): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v6i1.1942

Abstract

Konstitusi Negara Indonesia memberikan perlindungan hukum bagi seluruh warga negara tanpa terkecuali. Pentingnya BMT dalam menjaga anggotanya atas hak-hak yang diberikan. Meskipun koperasi memberikan perlindungan, akan tetapi perlindungan yang diberikan koperasi tidak setingkat atau setara dan memberikan rasa aman seperti perlindungan yang diberikan oleh OJK. Tulisan ini memaparkan tentang pentingnya pemahaman hukum pada lembaga pendidikan dan masyarakat. Pemaparan tulisan ini didasarkan pada analisis dari data pustaka dengan model deskriptif. Dari hasil pembahasan dapat diperoleh kesimpulan bahwa Negara Indonesia merupakan Negara hukum. Maka setiap warga negara harus mematuhi Undang-undang yang berlaku di Indonesia. Upaya perlindungan anggota pada didasarkan pada asas dan tujuan, dimana dengan dua objek ini, implementasi perlindungan hukum terhadap konsumen terlaksana dengan baik, benar dan kuat. BMT harus menjamin seluruh anggotanya terhadap ganti rugi yang ditimbulkan, asas keadilan menjadi salah satu kebijakan yang harus diambil pihak BMT dalam melindungi para anggotanya.
ANALISIS IMPLEMENTASI PEMBIAYAAN KPR SYARIAH DENGAN AKAD MURABAHAH PADA BANK SYARIAH INDONESIA KC. BANDAR LAMPUNG KEDATON Nadia Safitri; Mawardi Mawardi; Nina Ramadani W
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 5, No 1 (2022): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v5i1.1087

Abstract

ABSTRACT The house is a part of one of the basic needs of one person that must be owned, high enthusiasm is shown by someone to own a house in order to provide a house price. This results in a continuous increase in house prices. By providing house prices that continue to increase, it is difficult for many people to own a house in cash, therefore some people decide to buy a house in installments or in installments.a sharia manner in. How is the problem of financing Syari'ah mortgages through murabahah at BSI Syari'ah KC Bandar Lampung Kedaton The type of research used is field research or field researchwith data collection techniques using field observations, interviews and documentation. While the data analysis technique in this study used a qualitative descriptive with an inductive nature of research. The results showed that the implementation of Sharia mortgage financing with a murabahah at BSI Syari'ah KC Bandar Lampung Kedaton which was carried out in accordance with DSN-MUI Number 04/ DSN-MUI/IV/2000 regarding murabahah. Buying and selling transactions or mortgage financing are also in accordance with Sharia principles, even though there are some home purchases using wakalah , even though it is legal considering that even though the purchase is represented, the goods purchased are on behalf of BSI Sharia so that the goods explicitly belong to BSI Sharia and factors that affect the financing of Sharia mortgages through murabahah contracts. Keywords: Implementation of Financing Implementation, Shari'ah KPR, Murabahah ABSTRAK Rumah merupakan suatu bagian dari satu kebutuhan pokok dari salah satu seseorang yang harus dimiliki, antusias yang tinggi di perlihatkan oleh seseorang untuk memiliki rumah agar dapat memberikan harga rumah. Hal ini membuat kenaikan harga rumah secara terus menerus. Dengan memberikan harga rumah yang terus mengalami kenaikan menyebabkan banyak orang sulit untuk memiliki rumah dengan cara tunai oleh karna itu sebagian orang memutuskan untuk membeli rumah dengan cara dicicil atau di angsur. Untuk itu menjembatani hal ini bank Syari’ah juga dapat menyediakan fasilitas pembiayaan rumah dengan sistem Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) yang dilakukan secara syariah.Bagaimanakah implementasi pembiayaan KPR Syari’ah dengan akad murabahah pada BSI Syari’ah KC Bandar Lampung Kedaton. Bagaimanakah permasalahan pembiayaan KPR Syari’ah melalui akad murabahah pada BSI Syari’ah KC Bandar Lampung Kedaton Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan atau field research¸dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi lapangan, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan sifat penelitian induktif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan dalam implementasi pembiayaan KPR Syari’ah dengan akad murabahah pada BSI Syari’ah KC Bandar Lampung Kedaton yang diamana sudah dilaksanakan sesuai denganDSN-MUI Nomor 04/DSN- MUI/IV/2000 tentang murabahah. Transaksi jual beli atau pembiayaan KPR juga sesuai dengan prinsip Syari’ah walaupaun ada sebagaian pembelian rumah menggunakan akan wakalah walaupun demikian itu sah mengingat walaupun pembelian di wakilkan namun barang yang dibeli atas nama BSI Syari’ah sehingga secara eksplisit barang tersebut milik dari BSI Syariah serta faktor yang mempengaruhi pembiayaan KPR Syari’ah melalui akad murabahah. Kata Kunci: Implementasi Pelaksanaan Pembiayaan, KPR Syari’ah, Murabaha
PRINSIP KEHATIAN DALAM PENYALURAN PEMBIAYAAN MIKRO PADA BANK MUAMALAT KCP METRO LAMPUNG Suraya Murcitaningrum
Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 2, No 1 (2019): Mu'amalatuna: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/muamalatuna.v2i1.87

Abstract

Penyaluran pembiayaan mikro yang ada di Bank Muamalat KCP Metro adalah penyaluran dana kepada pedagang-pedagang mikro yang kekurangan dana dalam  modalnya. Pembiayaan mikro ini diterapkan dengan beberapa tujuan yang diinginkan oleh pihak bank. Tujuan-tujuan tersebut adalah untuk mengakomidasi aspirasi para pelaku ekonomi, memiliki potensi bisnis yang besar dan juga pesaing yang sedikit dalam  standar bank kepada bank. Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  prinsip kehatian dalam penyaluran pembiayaan mikro pada bank muamalat kcp metro lampung. Adapun hasil dari penelitian ini adalah bahwa prinsip kehati-hatian ini diterapkan sebagai aspek jaga-jaga bank muamalah kcp Metro lampung dalam menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di keesokan harinya pada penyaluran pembiayaan mikro. Selanjutnya dalam penyaluran pembiayaan mikro tersebut menggunakan fasilitas pembiayaan murabahah dan wakalah.