cover
Contact Name
Ahmad Ulil Albab Al Umar
Contact Email
ahmadulil.asfebi@gmail.com
Phone
+6282211345348
Journal Mail Official
journalnusantara130@gmail.com
Editorial Address
Slendro rt 02/01,gesi,sragen
Location
Kab. sragen,
Jawa tengah
INDONESIA
Ulil Albab
Published by CV ULIL ALBAB CORP
ISSN : -     EISSN : 28100581     DOI : 10.56799
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin diterbitkan oleh CV. ULIL ALBAB CORP. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisplin menerbitkan artikel bidang multidisiplin, termasuk : Pendidikan, Hukum, Ekonomi, Agama, Pendidikan, Kesehatan, Teknik, Kebijakan Publik, Pariwisata, Sosial dan Politik, Budaya, Seni, Pertanian, Peternakan, Ilmu Komputer, ilmu humaniora dan bidang ilmu lainnya. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin terbit setiap bulan atau 12 kali dalam setahun.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 38 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 5: April 2023" : 38 Documents clear
A Harmonious Symphony of Fourth-Wave Coffee Culture: How The Relationship Between Coffee and Local Wisdom Contributes to Sustainability and Ethical Practices in Community Kurniawan Arif Maspul
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1519

Abstract

The relationship between coffee and culture is a complex and harmonious symphony through its local wisdom, with each element contributing to a larger, beautiful composition. Coffee has played a significant role in many cultures worldwide, symbolising hospitality, socialisation, and tradition. This relationship has also led to cultural exchange and innovation, with coffeehouses becoming centres of intellectual and artistic trade. Specialty coffee has brought a new level of sustainability to the industry, emphasising transparency, traceability, and ethical practices. This symbiotic relationship between culture and sustainability has created a unique and harmonious blend of social, cultural, and economic sustainability, promoting a more holistic and equitable world. Furthermore, Saudi Arabia has embraced the fourth wave of specialty coffee, recognising its potential to drive gastronomic growth in their creative economy SMEs. Small businesses like Sulalat and Camel Step have emerged as industry leaders, emphasising sustainability and transparency in the coffee supply chain. The Saudi government has also implemented initiatives to support small businesses in the specialty coffee industry, driving economic growth. The fourth wave of specialty coffee has created a new coffee culture in Saudi Arabia, focusing on sustainability and unique flavours. As the industry expands, it is expected to create new opportunities for entrepreneurs and drive economic growth in the country. Moreover, the specialty coffee industry in Saudi Arabia is driving diversity and promoting sustainability through initiatives such as fair pay and working conditions for coffee farmers, promoting sustainable farming practices, and reducing waste. The sector supports local coffee producers and roasters, fostering economic growth and entrepreneurship in the region; it also works with coffee farmers globally and promotes sustainable coffee farming practices. The industry is leveraging artificial intelligence and high-end machinery to improve coffee production and reduce the negative environmental impact of farming. The specialty coffee industry is committed to the United Nations' Sustainable Development Goals (SDGs) by promoting social, economic and ecological sustainability. By focusing on these areas, the industry is creating a more sustainable and equitable coffee industry that benefits the global community. The relationship between coffee and culture is a complex and harmonious symphony through its local wisdom, with each element contributing to a larger, beautiful composition. Coffee has played a significant role in many cultures worldwide, symbolising hospitality, socialisation, and tradition. This relationship has also led to cultural exchange and innovation, with coffeehouses becoming centres of intellectual and artistic trade. Specialty coffee has brought a new level of sustainability to the industry, emphasising transparency, traceability, and ethical practices. This symbiotic relationship between culture and sustainability has created a unique and harmonious blend of social, cultural, and economic sustainability, promoting a more holistic and equitable world. Furthermore, Saudi Arabia has embraced the fourth wave of specialty coffee, recognising its potential to drive gastronomic growth in their creative economy SMEs. Small businesses like Sulalat and Camel Step have emerged as industry leaders, emphasising sustainability and transparency in the coffee supply chain. The Saudi government has also implemented initiatives to support small businesses in the specialty coffee industry, driving economic growth. The fourth wave of specialty coffee has created a new coffee culture in Saudi Arabia, focusing on sustainability and unique flavours. As the industry expands, it is expected to create new opportunities for entrepreneurs and drive economic growth in the country. Moreover, the specialty coffee industry in Saudi Arabia is driving diversity and promoting sustainability through initiatives such as fair pay and working conditions for coffee farmers, promoting sustainable farming practices, and reducing waste. The sector supports local coffee producers and roasters, fostering economic growth and entrepreneurship in the region; it also works with coffee farmers globally and promotes sustainable coffee farming practices. The industry is leveraging artificial intelligence and high-end machinery to improve coffee production and reduce the negative environmental impact of farming. The specialty coffee industry is committed to the United Nations' Sustainable Development Goals (SDGs) by promoting social, economic and ecological sustainability. By focusing on these areas, the industry is creating a more sustainable and equitable coffee industry that benefits the global community.
Penerapan Activity Based Costing untuk Penentuan Harga Pokok Produksi pada Sweet Sundae Ice Cream Yulia Nita Ningsih; Diska Arliena Hafni
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1520

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam peningkatan perekonomian Indonesia. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh UMKM yaitu mengenai penentuan harga pokok produksi. UMKM masih menganggap bahwa pencatatan biaya tidak begitu penting maka tidak dilakukan pencatatan secara rinci sehingga harga pokok produksi yang ditentukan tidak akurat. Salah satu sistem penentuan harga pokok produksi adalah sistem Activity Based Costing (ABC). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui informasi yang akurat atas penerapan sistem ABC dalam perhitungan harga pokok produksi, sehingga dapat diketahui dengan jelas unsur biaya yang terlibat dalam perhitungan harga pokok produksi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Objek penelitian ini adalah Sweet Sundae Ice Cream. Hasil perhitungan harga pokok produksi dengan sistem ABC menunjukan kondisi bahwa ketiga varian es krim yaitu strawberry, green tea, dan coklat mengalami undercost. Harga pokok produksi dengan sistem ABC memberikan hasil yang lebih tinggi daripada harga pokok produksi perusahaan. Hasil perhitungan dengan sistem ABC ini relatif lebih akurat, karena sistem ABC lebih mencerminkan biaya sesungguhnya yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Manajemen Masjid Dalam Meningkatkan Kegiatan Keagamaan Jamaah Masjid Agung Darussalam di Kecamatan Sungai Lilin Jimmi Hendrik; Anang Walian; Achmad Syarifuddin
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1522

Abstract

Penelitian ini berjudul Manajemen Masjid Dalam Meningkatkan Kegiatan Keagamaan Jamaah Masjid Agung Darussalam Di Kecamatan Sungai Lilin. Setiap Masjid tentunya pasti memerlukan manajemen dalam melaksanakan berbagai kegiatan yang dilakukan, salah satunya yakni seperti Masjid Agung Darussalam di Kecamatan Sungai Lilin yang menggunakan manajemen masjid dengan tujuan agar kegiatan yang dilakukan dapat berjalan dengan baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan sumber data yakni data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang dipakai yakni wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan ialah reduksi data, penyajian data, dan penarik kesimpulan. Kesimpulan penelitian ini ialah: (1) Manajemen masjid yang digunakan oleh Masjid Agung Darussalam meliputi: Pertama yakni Planning seperti perencanan dilakukan secara musyawarah serta mengikuti masukan para tokoh agama setempat yang berpengalaman. Kedua yakni Organizing seperti tertatanya untuk sistem kepengurusan masjid dengan tujuan agar dapat memakmurkan masjid serta meningkatkan khususnya pada kegiatan keagamaan dimasjid. Sedangkan untuk IRMAS-nya juga telah berjalan dengan baik. Ketiga yakni Staffing seperti penempatan angggota yang sudah sesuai walaupun terdapat beberapa kekurangan yang ada tetapi mereka dapat mengetasi itu semua dengan saling membantu satu sama lain. Keempat yakni Directing/comanding seperti pengarahan yang dilakukan tidak selalu terus menerus melainkan mereka saling mengingatkan satu sama lain. Kelima yakni Controlling seperti pengawasan merupakan tugas dari bidang ketertiban dan keamanan serta setiap komponen yang ada juga ikut andil dalam melakukan pengawasan dengan tujuan agar dapat mengontrol lancar atau tidaknya suatu kegiatan yang dilaksanakan. (2) Faktor pendukung internalnya yakni seperti sarana dan prasarana yang disediakan di Masjid Agung Darussalam Sungai Lilin sudah baik dan memadai, sedangkan untuk eksternalnya seperti masyarakat mendukung dan aktif dalam megikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Faktor penghambat internalnya yakni seperti dalam pemilihan pengurus, memang didasarkan pada musyawarah namun dalam kepengurusan pasti ada yang tidak sejalan dengan adanya sesuatu yang tidak sesuai tidak bergerak tanpa adanya SK. Sedangkan untuk faktor eksternalnya yakni seperti adanya pro kontra antara masyarakat dengan pengurus masjid, sehingga dalam hal ini terjadi hambatan mengenai perluasan/pembangunan masjid.
Efektivitas Penggunaan SISKOPATUH Dalam Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah Pada Pusat Informasi Haji Provinsi Sumatera Selatan Nurul Farhanah; Kusnadi Kusnadi; Hidayat Hidayat
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1525

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan penggunaan SISKOPATUH dalam penyelenggara perjalanan ibadah umrah. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan sampel 30 orang, dengan menggunakan teknik Sampling Jenuh dimana semua populasi dijadikan sampel. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, kuesioner/angket dan dokumentasi. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa penerapan SISKOPATUH telah berjalan dengan efektif karena disebabkan beberapa hal salah satunya kemajuan teknologi. SISKOPATUH juga menjadi bagian yang sangat penting bagi pelayanan umrah dan haji khusus, dapat dibuktikan dengan berjalanannya fungsi SISKOPATUH yaitu mempermudah proses pendaftaran jamaah, proses input dokumen menjadi lebih cepat seperti identitas jamaah, pasport, visa, asuransi, dan data dokumen lainnya, dan terjaganya data jamaah yang nantinya akan diawasi pada proses kegiatan ibadah berlangsung, berikut hasil olah data dengan program SPSS versi 26,0 yang memperoleh nilai thitung > ttabel sebesar (13,561 > 1,701) dan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, maka dapat dikatakan bahwa adanya efektivitas penggunaan SISKOPATUH dalam penyelenggara perjalanan ibadah umrah, hal ini juga besarnya koefisien determinasi atau R square sebesar 0,868 yang menunjukkan bahwa adanya efektivitas penggunaan SISKOPATUH dalam penyelenggara perjalanan ibadah umrah sebesar 86,8%, sedangkan sisanya 13,2% dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel yang diteliti. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa efektivitas penggunaan SISKOPATUH dalam penyelenggara perjalanan ibadah umrah pada Pusat Informasi Haji (PIH) Provinsi Sumatera Selatan sudah bisa dikatakan efektif.
Menguntit Jejak Ekowisata: Sebuah Diskursus Kritis Pemaknaan Akademis I Gede Wiwin Suyasa; Amiluhur Soeroso; Nur Widiyanto
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1526

Abstract

Didalam Bahasa Indonesia tourism dapat hadir sebagai wisata, pariwisata dan kepariwisataan. UNWTO tidak lagi mendefinisikan Tourism sebagai kegiatan perjalanan namun sudah bergeser kearah yang lebih kompleks yaitu sebagai “fenomena sosial, budaya dan ekonomi yang tidak dapat dipisahkan dari kebutuhan atas pergerakan orang ke negara atau tempat di luar lingkungan biasa mereka, untuk tujuan pribadi atau bisnis / profesional. Didalam Peraturan Menteri dalam negeri no 33 tahun 2009, disebutkan bahwa “ekowisata merupakan potensi sumber daya alam, lingkungan, serta keunikan alam dan budaya, yang dapat menjadi salah satu sektor unggulan daerah yang belum dikembangkan secara optimal”. Kemudian dipertegas dengan Sustainable Tourism (kepariwisataan berkelanjutan) sebagai “Tourism that takes full account of its current and future economic, social and environmental impacts, addressing the needs of visitors, the industry, the environment, and host communities”. Dua konsep besar ini kemudian diaplikasikan melalui salah satu dari lima pilar Kepariwisataan berkelanjutan dalam wujud ecotourism yang didefinisikan sebagai “responsible travel to natural areas that conserves the environment, sustains the well-being of the local people, and involves interpretation and education” dengan ujung tombak yang disebut sebagai DTW berbasis lingkungan (ecotourism destination) atau obyek Pariwisata berbasis lingkungan. Tulisan ini adalah tulisan awal pemantik diskusi tentang ecotourism, keterkaitannya dengan sustainable tourism.
Suatu Tinjauan Khusus Terhadap Pemilihan Kepala Daerah dan Wakilnya Secara Langsung di Indonesia Tjoe Kang Long; Widyawati Boediningsih
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1527

Abstract

Tata cara dan sistem politik demokratis Indonesia serta struktur pemerintahan terdesentralisasi yang memberikan otonomi yang signifikan kepada pemerintah daerah untuk mengelola urusan mereka. Salah satu aspek demokrasi Indonesia adalah pemilihan langsung pemimpinnya, termasuk presiden dan kepala pemerintahan daerah. Namun, konflik baru-baru ini antara Bupati Indramayu Nina Agustina dan Wakil Bupati Lucky Hakim telah menimbulkan kekhawatiran tentang efektivitas sistem pemilihan langsung. Jurnal ini menyoroti perlunya mencari solusi untuk mencegah konflik antara kepala pemerintahan daerah dan wakil mereka, yang dapat berdampak negatif pada kinerja mereka dan kepercayaan publik terhadap pemerintah. Konflik dapat muncul dari pandangan politik atau kepentingan yang berbeda, serta kurangnya komunikasi dan koordinasi yang efektif. Salah satu solusi yang diusulkan adalah untuk memperkuat sistem pemilihan langsung, yang dapat meningkatkan akuntabilitas dan mendorong kolaborasi antara dua pemimpin tersebut. Hal ini juga akan memberikan kesempatan bagi warga untuk memilih pemimpin yang dapat bekerja dengan harmonis dan memprioritaskan kepentingan publik. Perlu dilakukan studi lebih lanjut tentang implementasi sistem pemilihan langsung dan penciptaan konsep kepemimpinan yang harmonis antara kepala pemerintahan daerah dan wakil mereka di Indonesia. Dengan demikian, jurnal ini bertujuan untuk berkontribusi pada pengembangan sistem pemerintahan yang efektif dan mempromosikan demokrasi di Indonesia.
Pengaruh Kecerdasan Spiritual terhadap Motivasi Kerja Pegawai di Pondok Pesantren Nurul Qomar Kota Palembang Sara Yulita; Kusnadi Kusnadi; Emi Puspita Dewi
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1528

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, yang mana dalam pengolahan datanya berupa angka-angka. Dalam penelitian ini akan meregresi variabel (X) kecerdasan spiritual dan variabel (Y) motivasi kerja yang bertujuan untuk mengetahui, apakah kecerdasan spiritual berpengaruh terhadap motivasi kerja pegawai di pondok pesantren Nurul Qomar Kota Palembang. Kecerdasan spiritual dapat memberikan dampak pada motivasi kerja pegawai yang dilakukan, kecerdasan spiritual dapat mempengaruhi perilaku setiap individu dalam bekerja untuk mendapatkan hasil kerja yang maksimal. Pada penelitian ini mengelola data melalui angket dengan banyaknya responden yang berjumlah 70 orang yaitu pegawai di pondok pesantren Nurul Qomar Kota Palembang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan pertanyaan sebanyak 28 butir soal, variabel dalam penelitian ini adalah kecerdasan spiritual sebagai variabel bebas (X) dan motivasi kerja sebagai varaibel terikat (Y). Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana dengan pengujian hipotesis uji (T) dan koefisien determinasi (R2). Untuk pembuktian dalam pengambilan keputusan menggunakan aplikasi SPSS For Windows versi 25. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa kecerdasan spiritual berpengaruh terhadap motivasi kerja pegawai di pondok pesantren Nurul Qomar Kota Palembang dilihat dari t-hitung (3.993) lebih besar dari t-tabel (1.66757) dengan taraf signifikan 5% hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Sementara untuk persentasi pengaruhnya sebesar 19% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini
Pemberdayaan Masyarakat melalui Pemanfaatan Singkong oleh Ibu-Ibu UP2K Desa Rantau Kasih, Kabupaten Musi Banyuasin Leni Utami; Eni Murdiati; Muslimin Muslimin
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1530

Abstract

This research raises issues about community empowerment in increasing family income. The purpose of this research is to find out the strategy of community empowerment through the utilization of cassava by UP2K mothers in Rantau Kasih Village, and to find out the supporting and inhibiting factors that affect the empowerment program in increasing family income. This research is descriptive qualitative research. Data collection techniques in this study used observation, interviews and documentation. The results of this study indicate that community empowerment through the utilization of cassava by UP2K mothers has been able to increase family income. This can be seen from the increase in sales as a result of the utilization of cassava by UP2K women. This success is also supported by the process and stages of community empowerment that are carried out optimally. In addition, there are also supporting factors that influence the success of community empowerment activities through cassava utilization in Rantau Kasih village, lawang wetan sub-district, musi banyuasin district.
PENGARUH MANAJEMEN STRATEGI DAN LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP AKHLAKUL KARIMAH ANAK-ANAK PANTI ASUHAN AL-HIKMAH TANAH MAS KECAMATAN TALANG KELAPA KABUPATEN BANYUASIN Dani Dwi Hidayat; Nurseri Hasnah Nasution; Emi Puspita Dewi
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1532

Abstract

The thesis research entitled "The Influence of Strategic Management and Community Environment on the Akhlakul Karimah of the Children of the Al-Hikmah Tanah Mas Orphanage, Talang Kelapa District, Banyuasin Regency" as the background of this research is the lack of exemplary guidance and supervision of orphanage children so that their morals are not yet well formed overall. The purpose of this study was to determine the effect of strategic management on the akhlakul karimah of children at the Al-Hikmah Orphanage. This research uses a type of quantitative research with a survey technique that is carried out by distributing questionnaires or questionnaires. Sampling was carried out using a nonprobability sampling technique, saturated sampling, namely the sampling technique for all members of the population used as a sample, namely 52 people. Data were analyzed by Instrument Test (Validity and Reliability Test), Classical assumption test, Simple linear regression analysis, and Hypothesis Test (t test and Coefficient of Determination Test) using SPSS version 23 software tools. The results of this study indicate that there is an influence of strategic management and the community environment on akhlakul karimah. It is proven that the R Square value in the table is 0.219 which indicates that the akhlakul karimah variable (Y) is influenced by the strategic management variable (X1) and the community environment (X2). of 21.9% and the remaining 78.1% is influenced by other factors not examined.
Upaya Pemenuhan Hak Restitusi Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang pada Tahap Penuntutan Fuad Nur
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1533

Abstract

This study aims to analyze in depth the implementation of the role of public prosecutors in efforts to fulfill restitution rights for victims of trafficking crimes and inhibiting factors in efforts to fulfill the rights of reconstitution for trafficking victims at the prosecution stage. The type of research is normative and juridical, accompanied by interview data. The approaches used are the statutory approach and the case approach. This study specifically analyzed data from the Makassar State Prosecutor’s Office, the Maros State Prosecutor’s Office, and the Makassar District Court. The data analysis technique used is qualitative through reasoning and legal argumentation. In conclusion, the public prosecutor has so far not exercised its role optimally in fulfilling the right to restitution for trafficking victims. As can be seen, there are no trafficking defendants prosecuted for restitution in South Sulawesi, so victims' rights to compensation in the form of restitution tend to be ignored. The obstacle to fulfilling the right to reconstitution is that the public prosecutor still uses the Criminal Procedure Code as a whole and is not responsive to other regulations that guarantee the right to restitution for victims. The public prosecutor is only limited to solving criminal cases by finding the material truth of the criminal acts committed by the accused without considering the losses suffered by the victim. Requests for restitution that must go through the Witness and Victim Protection Agency (LPSK) can make it difficult for public prosecutors to coordinate.

Page 3 of 4 | Total Record : 38