cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
SOSIALITAS (Jurnal Ilmiah Pend. Sos-Ant)
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 427 Documents
MOTIF PELABELAN OLEH GURU DI SMA NEGERI 2 SUKOHARJO Arum, Wieke
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.544 KB)

Abstract

Motif Pelabelan oleh Guru di SMA Negeri 2 SukoharjoWieke Pratiwi Sekar Arum K8414056Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif pelabelan yang dilakukan oleh guru di SMA Negeri 2 Sukoharjo. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling, di mana informan inti meliputi guru yang mengawali pelabelan dan guru yang sering melakukan pelabelan. Sedangkan informan tambahan meliputi peserta didik yang mendapatkan pelabelan dan teman sebaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara terstruktur, observasi serta dokumen dan dokumentasi. Teknik uji validitas data menggunakan trianggulasi sumber dan metode. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data milik Creswell. Teori yang digunakan adalah teori Labelling milik Howard S. Becker mengenai kekuasaan dan wewenang. Hasil penelitian menunjukkan pelabelan yang dilakukan oleh guru di SMA Negeri 2 Sukoharjo mengandung motif kontrol sosial dan subjektivitas guru. Motif kontrol sosial berkaitan dengan pemberian label oleh guru yang bertujuan untuk membuat peserta didik jera dan tidak mengulangi tindakannya. Guru sengaja melabel peserta didik tersebut, membuatnya tidak nyaman dan malu hingga kemudian peserta didik itu merubah sikapnya. Sedangkan motif subjektivitas guru berkaitan dengan adanya pelabelan yang tidaklah sempurna karena dalam pengaplikasiannya terdapat ketidakadilan. Pelabelan tidak diberikan kepada semua peserta didik yang melakukan tindakan yang dianggap melanggar, tetapi hanya diterapkan kepada peserta didik tertentu. Kata kunci: Pelabelan, guru, peserta didik, motif, Howard S. Becker
PEMENUHAN KEBUTUHAN HAK PENDIDIKAN FORMAL BAGI ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN KOTA LAYAK ANAK DI SURAKARTA Angelina, Nistiarisa
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (931.998 KB)

Abstract

ABSTRAK Fenomena anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) marak menjadi bahan perbincangan masyarakat dan headline news di berbagai media. Mereka dipandang oleh masyarakat telah melakukan tindak kejahatan yang menggangu tertib sosial sehingga mereka dianggap layak diproses secara hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Akibatnya semakin banyak jumlah ABH yang menjalani pidana penjara dan terabaikan hak-haknya, khususnya hak pendidikan. Sebagai kota yang ditunjuk menjadi percontohan Kota Layak Anak (KLA) maka Surakarta dianggap mampu menyelesaikan berbagai persoalan dan mengupayakan perlindungan bagi anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus terpancang tunggal untuk mendiskripsikan bentuk pendidikan yang diterima oleh ABH dan peran stakeholder dalam upaya pemenuhan hak pendidikan formal bagi ABH. Data yang telah ditemukan dianalisa menggunakan teknik analisis interaktif. Kesimpulan yang diperoleh adalah pemenuhan hak pendidikan formal bagi ABH di Surakarta sebagai Kota Layak Anak (KLA) masih kurang mendapat perhatian dari stakeholder. Penting untuk membangun kesadaran berbagai pihak untuk terlibat dalam penanganan ABH demi mendukung pengembangan KLA. Penanganan ABH yang dilakukan berbasis masyarakat diharapkan dapat meminimalisir pelimpahan kasus pada aparat penegak hukum yang berakhir dengan pemenjaraan dan pengabaian hak-hak anak, khususnya di bidang pendidikan. Kata kunci: pendidikan formal, ABH, Kota Layak Anak
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS X IIS 4 SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Anggraeni, Shinta
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKShinta Juwita Anggraeni. K8411064. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN  DAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS X IIS 4 SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret. September 2015.            Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar Sosiologi pada siswa kelas X IIS 4 SMA Batik 1 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015 melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament).Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklusnya terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IIS 4 SMA Batik 1 Surakarta yang terdiri dari 47 siswa. Sumber data utama berasal dari guru dan siswa. Teknik utama yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan observasi dan tes, sedangkan teknik pendukung menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament) dapat meningkatkan keaktifn dan prestasi belajar Sosiologi pada siswa kelas X IIS 4 SMA Batik 1 Surakarta. Dalam penelitian ini, hasil belajar siswa yang dimaksud meliputi prestasi belajar kognitif dan keaktifan pembelajaran sebagai aspek psikomotorik. Berdasarkan tes kognitif siklus I persentase hasil belajar kognitif peserta didik adalah 72% dengan nilai rata-rata kelas 71,04, kemudian meningkat menjadi 96% dengan nilai rata-rata kelas 80,49 pada siklus II. Untuk penilaian psikomotorik pada aktivitas pembelajaran persentase ketercapaian pada siklus I adalah 79% kemudian meningkat menjadi 91,48% pada siklus II.Simpulan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament) dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar Sosiologi pada siswa kelas X IIS 4 SMA Batik 1 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015. Kata kunci: Penelitian Tindakan Kelas, TGT (Teams Games Tournament), Keaktifan dan Prestasi Belajar.
PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS X 4 SMA NEGERI KEBAKKRAMAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Akbar, Muhammad Dafiq
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.349 KB)

Abstract

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASIBELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS X 4 SMA NEGERI KEBAKKRAMATTAHUN PELAJARAN 2013/2014 Muhammad Dafiq Akbar. K8410035Prodi Pendidikan Sosiologi Antrologi FKIP UNS ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X 4 SMA Negeri  Kebakkramat Karanganyar melalui penerapan model pembelajaran kooperatif teknik Two Stay Two Stray (TSTS)Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas X 4 SMA Negeri Kebakkramat Karanganyar tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 36 siswa. Sumber data berasal dari guru, dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi dan tes sebagai teknik utama dan didukung dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Validitas data menggunakan triangulasi teknik. Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis deskriptif komparatif denga membandingkan berubahan di setiap siklusnya.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif teknik Two Stay Two Stray (TSTS) dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dari mulai pra siklus ke siklus I, dan dari siklus I ke siklus II. Hal ini ditunjukka dengan persentase keaktifan siswa yang  mengalami peningkatan yaitu pada aspek bertanya, menjawab, dan berpendapat yang pada siklus I  77,77% menjadi 80,55% pada siklus II, pada aspek interaksi siswa dalam kelompok dari 80,55% pada siklus I menjadi 83,33% di siklus II. Peningkatan perolehan nilai ratain-rata siswa di tiap siklus juga mengalami peningkatan, yaitu pada siklus pra tindakan nilai rata-rata 64 meningkat menjadi 74,58 pada siklus I dan kembali meningkat menjadi 82,75 pada siklus II.Simpulan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kooperatif teknik Two Stay Two Stray (TSTS) dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X 4 SMA Negeri Kebakkramat.Kata kunci : Model pembelajaran kooperatif,  Two Stay Two Stray (TSTS),, pretasi belajar.
JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ANTROPOLOGI HUBUNGAN ANTARA FASILITAS SEKOLAH DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS IPS DI SMA NEGERI 8 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Keziana, Angela
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.153 KB)

Abstract

ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk mengetahui: (1) Hubungan antara fasilitas sekolah dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016. (2) Hubungan antara minat belajar dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016. (3) Hubungan antara fasilitas sekolah dan minat belajar dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta yang berjumlah 167 siswa. Sampel yang digunakan sejumlah 54 siswa diambil dengan teknik cluster proporsional non random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket dan dokumentasi serta wawancara sebagai penunjang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda.Kesimpulan penelitian ini bahwa: (1) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara fasilitas sekolah dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016. (2) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara minat belajar dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016. (3) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan minat belajar dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016. Jadi dapat dinyatakan bahwa fasilitas sekolah dan minat belajar secara bersama-sama memiliki memiliki pengaruh yang positif dan signifikan dengan prestasi belajar Sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016.Kata Kunci: Kuantitaif, Prestasi Belajar Sosiologi, Fasilitas Sekolah, Minat Belajar. 
STRATEGI SEKOLAH DALAM MEMBENTUK PERILAKU PEDULI LINGKUNGAN TERHADAP SISWA MELALUI PROGRAM ADIWIYATA DI SMA 5 SURAKARTA Putri, Dita
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.933 KB)

Abstract

STRATEGI SEKOLAH DALAM MEMBENTUK PERILAKU PEDULI LINGKUNGAN TERHADAP SISWA MELALUI PROGRAM ADIWIYATA DI SMA 5 SURAKARTADita Deas Syah Putri, Atik Catur Budiarti, Slamet SubagyoPendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,Universitas Sebelas Maret, Surakartaditadeas@gmail.com ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bentuk partisipasi siswa dalam mendukung program sekolah adiwiyata di SMA 5 Surakarta. (2) Mengetahui strategi sekolah dalam membuat siswa agar memiliki perilaku peduli lingkungan melalui program sekolah adiwiyata di SMA 5 Surakarta.Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui wawancara serta data sekunder didapatkan melalui dokumentasi dan observasi. Pengambilan subyek penelitian menggunakan teknik purposive sampling yaitu siswa kelas X, XI, dan XII serta guru sebaga pengurus program adiwiyata. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode.Teknik analisis data yang digunakan terdiri dari empat tahap yaitu; pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Siswa melakukan partisipasi pikiran, tenaga, keahlian, barang, dan uang  yang diterapkan dalam kegiatan adiwiyata di sekolah. (2) Sekolah menerapkan empat strategi untuk untuk membentuk perilaku peduli lingkungan kepada siswa melalui: melalui kegiatan belajar mengajar di kelas, pembiasaan dalam kehidupan keseharian di sekolah, kegiatan ekstrakurikuler, dan kegiatan keseharian di rumah.Strategi yang dilakukan oleh sekolah untuk membentuk perilaku peduli lingkungan terhadap siswa serta perilaku siswa dalam benuk partisipasinya terhadap program adiwiyata merupakan bentuk tindakan rasional instrumental. Dalam melaksanakan kegiatan, terdapat pemilihan alat yang mendukung berlangsungnya kegiatan tersebut dengan mempertimbangkan akibat yang akan diterima untuk mencapai suatu tujuan yakni keadaan lingkungan alam yang sehat. Kata kunci: strategi, sekolah adiwiyata, tindakan rasional instrumental 
PENGARUH MOTIVASI AYAH, IBU UNTUK MENYEKOLAHKAN ANAK DAN KEMANDIRIAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014 Rochmaningtyas, Indiyah Rosiana
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.905 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) pengaruh motivasi ayah untukmenyekolahkan anak terhadap prestasi belajar sosiologi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1Sukoharjo. (2) pengaruh motivasi ibu untuk menyekolahkan anak terhadap prestasi belajarsosiologi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Sukoharjo. (3) engaruh kemandirian siswa terhadap prestasi belajar sosiologi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Sukoharjo. (4) pengaruh motivasi ayah, ibu untuk menyekolahkan anak dan kemandirian siswa terhadap prestasi belajar sosiologi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Sukoharjo.Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu : metode diskriptif korelasional.Populasi penelitian ialah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Sukoharjo sejumlah 113 siswa. Sampel yang digunakan yaitu sampel populasi dan diambil dengan teknik multistage cluster random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah angket, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah koefisien korelasi ganda. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : ? ada pengaruh positif yang sangat signifikan antara Motivasi Ayah Untuk Menyekolahkan Anak Terhadap Prestasi BelajarSosiologi Siswa Kelas X1 IPS SMA Negeri 1 Sukoharjo tahun ajaran 2013/2014?, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analis data yang menunjukan rx1y = 0,562 dan ? = 0,003 terhadap SE = 31,629% dan SR = 87,759%. ? ada pengaruh positif yang cukup signifikan antara Motivasi Ibu Untuk Menyekolahkan Anak Terhadap Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas X1 IPS SMA Negeri 1 Sukoharjo tahun ajaran 2013/2014?, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analis data yang menunjukan rx2y = 0,326 dan ? = 0,100 terhadap SE = 0,773% dan SR = 2,145%. ? ada pengaruh positif yang cukup signifikan antara Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi BelajarSosiologi Siswa Kelas X1 IPS SMA Negeri 1 Sukoharjo tahun ajaran 2013/2014?, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analis data yang menunjukan rx3y = 0,376dan ? = 0,055 terhadap SE = 3,638% dan SR = 10,095%. ? ada pengaruh positif yang signifikan antara Motivasi Ayah, Ibu Untuk Menyekolahkan Anak dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas X1 IPS SMA Negeri 1 Sukoharjo tahun ajaran 2013/2014?, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analis data yang menunjukan ry(x1,2,3) = 0,600 dan ? = 0,018 terhadap SE = 36,041% dan SR = 100,000%.Kata kunci : Motivasi ayah, ibu untuk menyekolahkan anak, kemandirian belajar dan prestasibelajar
HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI Rahayu, Titik
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.357 KB)

Abstract

ABSTRAKTitik Rahayu. HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS BOYOLALI. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Hubungan antara kedisiplinan dengan prestasi belajar sosiologi siswa SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun pelajaran 2013/2014, (2) Hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar sosiologi siswa SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun ajaran 2013/2014, (3) Hubungan secara bersama-sama antara kedisiplinan dan motivasi belajar dengan prestasi belajar sosiologi siswa SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun pelajaran 2013/2014.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun pelajaran 2013/2014 sejumlah 130 siswa. Besarnya sampel uji coba instrument secara random sebanyak 26 siswa, sampel untuk penelitian sebanyak 104 siswa. Sampel diambil dengan teknik cluster sampling ( penarikan sampel dengan cara berumpun). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan analisis statistik dengan teknik korelasi ganda.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Ada hubungan positif yang signifikan antara kedisiplinan dengan prestasi belajar sosiologi siswa SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun pelajaran 2013/2014, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis  data yang menunjukan rx1y = 0,381 dan p = 0,000. (2) Ada hubungan positif yang signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar sosiologi siswa SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun pelajaran 2013/2014, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukan rx2y = 0,459 dan p = 0,000. (3) Ada hubungan positif secara bersama-sama antara kedisiplinan dan motivasi belajar dengan prestasi belajar sosiologi siswa SMA Negeri 1 Teras, Boyolali tahun pelajaran 2013/2014, diterima. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukan F = 24,366 dan p = 0,000. . Kontribusi secara bersama variabel X1 dan X2 terhadap Y diperoleh harga R = 0,570 dan harga R2 sebesar 0,325. Jadi variabel bebas menentukan variabel terikat sebesar 32,5% dan sisanya sebesar 67,5% ditentukan oleh faktor lain di luar penelitian Kata kunci: Kedisiplinan, Motivasi Belajar, Prestasi Belajar Sosiologi
FENOMENA KEKERASAN DALAM GAME ONLINE (STUDI ETNOMETODOLOGI GAME ONLINE TERHADAP PERILAKU KEKERASAN PELAJAR USIA 6-16 TAHUN DI KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO) Argestya, Ulfa Fauzia
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.134 KB)

Abstract

Abstrak : Teknologi di era digital telah menciptakan ragam permainan yang lebih seru, menantang dan memanjakan tiap konsumennya.Salah satu permainan modern adalah game online, game online merupakan permainan modern yang membutuhkan akses langsung ke dalam internet. Dengan mengakses game online, pelajar dapat mempelajari teknologi internet yang digunakan ketika mengakses game online. Akan tetapi sebagian besar game online mengandung unsur kekerasan sehingga permainan yang seharusnya dapat mengembangkan kemampuan pelajar justru menanamkan unsur-unsur kekerasan pada diri pelajar. Oleh karena itu kekerasan tersebut dapat terefleksikan ke dalam kehidupan pelajar sehari-hari. Selain itu game online merupakan game yang tidak pernah tamat, game online biasanya berkelanjutan dan menyediakan target untuk dapat diraih. Hal inilah  yang mungkin bisa membuat kecanduan para pengakses game online. Belum lagi maraknya warung internet yang beroperasi selama 24 jam serta minimnya pengawasan dalam warung internet ini mengakibatkan mudahnya game online diakses oleh pelajar pada jam berapapun. Oleh karena itu penanaman kekerasan di dalam game online serta minimnya pengawasan dari pihak warung internet mengakibatkan timbulnya kekerasan-kekerasan ketika pelajar mengakses game online. Jadi dapat disimpulkan bahwa game online merupakan permainan yang seharusnya mengasah kemampuan dan bakat pelajar malah justru mereproduksi kekerasan pada diri pelajar. Kata Kunci : game online, kekerasan, pelajar
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI KELAS XI IPS 1 SMA N 3 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Ratih, Elvita
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.672 KB)

Abstract

ABSTRAKElvita Nila Ratih. K8412025. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI KELAS XI IPS 1 SMA N 3 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2015/2016.  Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Januari 2016.            Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok konflik sosial (kekerasan dan integrasi sosial) dan hubungan antara mobilitas sosial dengan struktur sosial dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 3 Boyolali Tahun Pelajaran 2015/2016. Sumber data adalah guru dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, wawancara, kajian dokumen, dan tes. Analisis data menggunakan teknik analisis secara kuantitatif dan kualitatif.            Hasil Penelitian dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi konflik sosial (kekerasan dan integrasi sosial) dan hubungan antara struktur dan mobilitas sosial. Dalam penelitian ini, hasil belajar siswa yang dimaksud meliputi hasil belajar kognitif. Berdasarkan data yang diperoleh nilai rata-rata kelas hasil belajar siswa pratindakan adalah 72,63 kemudian meningkat pada siklus I hasil belajar siswa menjadi 77,67, dan meningkat lagi pada siklus II nilai rata-rata kelas menjadi 86,13.            Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) terbukti dapat meningkatkan hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 3 Boyolali Tahun Pelajaran 2015/2016 Kata kunci : Penerapan, Berbasis Masalah (problem based learning), Hasil Belajar, Sosiologi

Filter by Year

0000


Filter By Issues
All Issue