cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
PROSIDING SEMINAR NASIONAL
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 1,509 Documents
DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN Wahyu Setya Ningsih; Ari Andayani
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.082 KB)

Abstract

Menurut laporan World Health Organization (WHO) tahun 2004 bahwa ditemukan sekitar 15% dari bayi diseluruh dunia yang diberi ASI eksklusif selama 6 bulan, sedangkan 85% yang lain sudah diberikan makanan pendamping ASI. Menurut World Health Organization (WHO) 2010 sebanyak 1,5 juta balita 0-6 bulan meninggal akibat pemberian makanan tambahan sebelum waktunya serta pemberian ASI Eksklusif di Indonesia sekitar 52% ibu telah memberikan ASI Eksklusif dan 48% telah diberi makanan tambahan. Kurang dukungan suami juga dapat mengganggu proses pemberian ASI secara eksklusif, sehingga peran suami harus mendapatkan perhatian. Hasil wawancara pada bulan September 2013 di Desa Koripan Kec. Susukan, kunjungan posyandu ibu yang memiliki bayi di bawah usia 2 tahun sebanyak 54 orang dan hanya 30 ibu yang memiliki riwayat menyusu secara eksklusif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran dukungan suami tentang pemberian ASI eksklusif di desa Koripan kecamatan Susukan.Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional dengan teknik sampling total populasi. Sampel yang digunakan yaitu ibu menyusui secara eksklusif di wilayah Desa Koripan kecamatan Susukan yang berjumlah 30 orang. Data diperoleh dari data primer (kuesioner). Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah univariat untuk menggambarkan variabel dukungan suami tentang pemberian ASI eksklusif.Hasil penelitian yang didapatkan mengenai dukungan suami tentang pemberian ASI eksklusif adalah sebagian besar suami mendukung ibu dalam pemberian ASI eksklusif (56,7%). Diharapkan bidan untuk meningkatkan sosialisasi terhadap ibu menyusui dan suami mengenai pemberian ASI eksklusif pada bayi serta suami diharapkan menjalankan perannya sebagai ayah menyusui, dan sebagai support sistem bagi ibu agar dapat memberikan ASI eksklusif.Kata Kunci : Dukungan suami, ASI eksklusif
EFEKTIVITAS KELAS IBU HAMIL TERHADAP DETEKSI DINI TANDA BAHAYA KEHAMILAN Titik Wijayanti; Atik Setiyaningsih
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL - HASIL PENELITIAN & PENGABDIAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (99.292 KB)

Abstract

The high maternal mortality rate (MMR) in Boyolali seen from the data in 2012 there were 15cases of maternal deaths and up to mid-2013 there have been five cases of maternal death,Cause of death cases in Boyolali such as hypertension, bleeding, PEB and hepatitis. (DinkesKab. Boyolali, 2013). The causes of maternal death, can be prevented with early detectionthrough a class of pregnant women at the village level which is a program launched by thegovernment since 2009 This research is a quasi experimental design with pretest-posttest Onegroup, where groups of pregnant women are given pre-test first, then given a class treatpregnant women 4 times meeting and ending with post-test. Respondents were a total of 30pregnant women, taken by purposive sampling technique. Data were analyzed using paired ttest. The results showed during the pre-test, respondents who have skills in early detection inboth categories (76% - 100%) by 6 respondents (20%), and at post-test, the ability of therespondent in the early detection of both categories increased to 16 respondents (53.3%). Theresults of the analysis by paired t test showed the value of ρ-value (0,00) <α (0.05) which meansthat classes effectively improve the ability of pregnant women in the early detection of dangersigns of pregnancy. Correlation value of 0.762 indicates that the class of pregnant women havea strong influence on the early detection of danger signs of pregnancy.Key word: class of pregnant women, early detection, the danger signs of pregnancy
PROFIL PROTEIN TIGA JENIS DAGING YANG DILUMURI SERBUK DAUN PEPAYA BERBASIS SDS-PAGE Nevi Kustia; Sri Darmawati; Fandhi Adi Wardoyo
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2017: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Sains dan Teknologi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.495 KB)

Abstract

Papaya leaves contain protease enzymes (protein decomposers), namely papain and kimopapain. Both of these enzymes have the ability to break bonds in protein molecules so that proteins break down into polypeptides and dipeptides. If working on the meat can be decomposed so that the meat becomes tender. The purpose of this study was to determine protein profiles in three types of meat before and after smeared with papaya leaf powder with 60 minutes of immersion. The protein profile of three meat types was analyzed using the SDS-PAGE method. The design of this research is descriptive research with the object of research are goat meat, buffalo and cow covered with papaya leaf powder. The result of this research shows that there are meat of buffalo, goat and cow there are many major and minor ribbon, while in buffalo meat, goat and cow which has been smeared with papaya powder there are many minor protein bands. These results indicate that papain enzyme contained in papaya leaves are powdered to break peptide bonds in meat proteins to proteins in the form of minor bands (micromolecules) and show that the higher concentration of papaya leaf powder the more denatured the protein that is on 20% concentration has only 3 protein bands.Keywords: Meat, Papaya Leaf, Protein Profile, SDS-PAGE
PROYEKSI PDRB ATAS DASAR HARGA BERLAKU MENGGUNAKAN METODE TREND LINIER, PARABOLIK DAN EKSPONENSIAL Ayub Hanan Yanottama; Wardono Wardono
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2017: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Sains dan Teknologi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.716 KB)

Abstract

GRDP is one of the factor that affect the economic level of a region. This data is often used for various government or private agencies in making a policy. But,GRDP data provider, such as BAPPEDA and BPS publish GRDP data in long oftime. Because of that, author interest to make a projection of Kudus DistricGRDP for year 2017. The purpose of this study is to know the projection orforecasting of Gross Regional Domestic Product (GRDP) of Kudus District in2017 with various methods and trends to find out which trend model mostsuitable for use. The data that used in this article is Kudus Distric's PDRB on thebasis of current price data from 2010 until 2016.Then, GRDP calculated andanalyzed with SPSS 21 program. The conclusion is the GRDP of Kudus Regencycan be projected with linear trend model (Ŷ = 44977759,28 + 6513395,2014 X),parabolic trend model (Ŷ = 46027952,73 + 5813266,236 X + 87516,121 X) and exponential trend model (Ŷ = 48109762,716 e0,093092X). The best model is theparabolic trend model with the projection for 2017 is 98,135,114.4 (in millionrupiah). Keywords: GRDP, projection, forecasting, trend.
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DAN TINGKAT SOSIAL EKONOMI KELUARGA TERHADAP KASUS GIZI BURUK PADA BALITA DI KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG Wulandari Meikawati; Wikanastri Hersoelistyorini
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2008: CONTINUING MEDICAL AND HEALTH EDUCATION (CMHE) | Peran Biomolekuler dalam Penegakan Diagnosis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (59.953 KB)

Abstract

Latar Belakang : Rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia sangat dipengaruhi oleh rendahnya status gizi dan kesehatan penduduk. Menurut Depkes (2004) pada tahun 2003 terdapat sekitar 27,5% (5 juta) balita kurang gizi, dimana 3,5 juta anak (19,2%) dalam tingkat gizi kurang dan 1,5 juta (8,3%) anak gizi buruk. Data dari Dinas Kesehatan Kota semarang tahun 2005 menyebutkan tercatat 776 anak balita yang kurang gizi.Metode : Merupakan penelitian eksplanatori karena menjelaskan hubungan antar variabel, dengan metode survei dan pendekatan secara cross sectional. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Tandang kecamatan Tembalang Semarang. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh balita di kelurahanTandang yang berjumlah 148 balita. Variabel bebas adalah umur ibu, tingkat pendidikan, pekerjaan, tingkat pengetahuan gizi ibu dan tingkat sosial ekonomi keluarga. Variabel terikat adalah status gizi balita. Analisa data menggunakan uji Chi Square.Hasil : Status gizi balita sebagian besar termasuk gizi kurang dan buruk (52%). Tidak ada hubungan umur ibu, tingkat pendidikan, pekerjaan, tingkat pengetahuan gizi ibu dan tingkat sosial ekonomi keluarga dengan status gizi balita.Kesimpulan : Tidak ada hubungan umur ibu, tingkat pendidikan, pekerjaan, tingkat pengetahuan gizi ibu dan tingkat sosial ekonomi keluarga dengan status gizi balita.Kata kunci : karakteristik ibu, tingkat sosial ekonomi keluarga, status gizi balita.
EFEKTIFITAS TERAPI THOUGHT STOPPING TERHADAP ANSIETAS KLIEN DENGAN HIV / AIDS DI WILAYAH KOTA SEMARANG Eni Hidayati; Riwayati -
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2015: Prosiding Bidang MIPA dan Kesehatan The 2nd University Research Colloquium
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.415 KB)

Abstract

As we realize that the HIV and AIDS epidemic threatens the welfare and peace of the world community, because until now has not found a cure so that vaccine development has always been aproblem of health is very serious for the whole nation including Indonesia. Aware of the modes of transmission of HIV disease and AIDS are more stems from behavioral factors, particularly sexual behavior that are not reasonable or through a vehicle syringe, the prevention and control becomes very complicated social problems as well as complex, including identification of infected efforts are likely to show the phenomenon of mountain ice. Always needs to come together and comprehensive kesinergian in prevention and mitigation, because HIV and AIDS is a major threat to national development, for the business world, gender equality and a threat to the increase in the workforce.This epidemic can result in enormous negative impact on the economic growth of the labor force, businesses, and workers and their families. The nurse as a component of most of the health care team is an important helper clients to reduce anxiety. As a professional nursing interventions in reducing anxiety is individual therapy, family therapy, group therapy and therapy psikofarmaka.Thought stopping (cessation of mind) is one example of cognitive behavioral psychotherapy techniques that can be used to help the client to change thought processes (Tang & DeRubeis, 1999). In practice, this therapy uses various variations in helping someone who is trying and stop the unpleasant thought with full consideration. Thought Stopping therapy performed by deciding thoughts or obsessions that threaten. Clients are instructed to say "stop" when thoughts andfeelings are "threatened" appeared and motioned to the client to replace the mind by choosing alternative positive thoughts. This mind discontinuation of therapy can be done when the mind isthreatening or maladaptive. Keywords : Anxiety , HIV / AIDS , Therapy Thought Stopping
TERAPHY PRAKTIK PERAWATAN PAYUDARA DENGAN KEJADIAN MASTITIS PADA IBU NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS TAHUN 2015 Noor Cholifah; Dwi Astuti
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2015: Prosiding Bidang MIPA dan Kesehatan The 2nd University Research Colloquium
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.366 KB)

Abstract

Pelaksanaan perawatan payudara hendaknya dimulai sedini mungkin yaitu 1- 2 hari setelah bayi dilahirkan dan dilakukan dua kali sehari (Huliana, 2008). Masalah payudara yang sering terjadi pada masa nifas salah satunya adalah mastitis. Mastitis adalah peradangan payudara yang disebabkan oleh kuman, terutama staphylococos aureus melalui luka pada puting susu dan peradangan darah (Prawirohardjo, 2006). Mastitis dapat dicegah dengan dilakukannya perawatan payudara sebelum dan sesudah melahirkan. Perawatan yang dilakukan terhadap payudara bertujuan untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah stersumbatnya saluran susu sehingga memperlancar pengeluaran ASI. Perawatan payudara yang dilakukan meliputi pengurutan payudara, pengosongan payudara, pengompresan payudara dan perawatan puting susu (Huliana, 2008).penelitian ini menggunakan pendekatan retrospektif, jumlah populasi 64 ibu nifas yang berada di wilayah puskesmas kaliwungu Kabupaten kudus tahun 2015, tektik pengambilan sample menggunakan total sample sejumlah 77 respondent, alalisa bifariat menggunakan chi cquare.Hasil penelitian menunjukkan frekuensi pemberian Praktik Perawatan payudara dengan kejadian mastitis di Wilayah Puskesmas Kaliwungusebagai berikut, frekuensi pemberian ASI dengan kategori tidak diberikan dengan kejadian mastitis Untuk menguji hipotesis, langkah-langkahnya adalah membandingkan t hitung dengan t tabel dan probabilitas, jika perbandingan itu menunjukkan bahwa t hitung < t tabel, maka nilai yang diperoleh berarti H0 diterima, tetapi jika t hitung > t tabel, maka H0 ditolak. Sedangkan probabilitas > 0,05 maka H0 diterima, begitu juga sebaliknya probabilitas < 0,05 maka H0 ditolak. T tabel sebesar 2,080 dan Ha diterima.Dari analisis di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu ada hubungan antara frekuensi pemberian Praktik Perawatan payudara dengan kejadian mastitis di Wilayah Puskesmas Kaliwungu Kabupaten Kudus Tahun 2015. nilai(r) adalah 0,691. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang kuat karena nilai r (0,60 < r < 0,799). Berdasarkan riset yang peneliti lakukan, berimbangnya antara ibu yang memberikan ASI dengan yang tidak memberikan ASI. Bagi ibu yang memberikan Praktik Perawatan payudara dikarenakan ibu sudah banyak mengetahui manfaat Praktik Perawatan payudara bagi bayinya.Kata Kunci : Praktik, Perawatan payudara, mastitis
KESEHATAN - -
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2018: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

KESEHATAN
PRAKARYA LISTRIK ENERGI MATAHARI UNTUK SISWA SMP Yus Mochamad Cholily; Ahsanul Inam; Siti Inganah; Moh Mahfud Effendi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2018: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.655 KB)

Abstract

Cadangan sumber energi bersumber fosil semakin menipis karena pemakaian terus meningkat. Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang mempunyai potensi energi berbahan dasar non fosil sangat banyak. Sumber daya alam yang subur dan terletak di katulistiwa merupakan potensi sumber energi yang sangat baik, terutama energi matahari. Namun hal ini masih belum termanfaatkan secara baik. Hal ini dikarenakan belum menjadi habit dalam konteks kehidupan masyarakat. Pengetahuan energi terbarukan (khusunya energi matahari) perlu dberikan ke siswa mulai dari SMP. Untuk melakukan ini perlu memasukkan konten energi terbarukan ke dalam kurikulum sekolahtersebut. Secara spesifik perlu diajarkan energi matahari dalam mata ajar Prakarya. Melalui pembelajaran ini bisa ditumbuhkan attitude siswa supaya kompetensi affektif, kognitif serta psikomotorik anak tentang energi terbarukan khusunya energi matahari tumbuh sejak dini. Kata kunci. Energi terbarukan, kurikulum, prakarya
HUBUNGAN KONSUMSI KALSIUM DALAM MAKANAN DAN MINUMAN DENGAN KEPARAHAN KARIES GIGI PADA MURID KELAS IV DAN V SDN MLATI KIDUL 1 DAN 2 KUDUS Wulandari Meikawati; Sayono -; Ulfa Nurullita
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2004: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL-HASIL PENELITIAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6129.676 KB)

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu masalah kesehatan  masyarakat yang memerlukan penanganan secara komprehensif  dikarenakan latar belakangnya yang berdimensi luas. Kekurangan kalsium  akan menghanbat proses kalsifikasi gigi dan memperlambat kematangan  gigi. Kualitas gigi mempengaruhi keluatan gigi sehingga dapat memudahkan terjadinya karies gigi bila kualitas jelek. Kalsium merupakan mineral terbanyak dalam tubuh. Unsur kalsium hanya dapat diperoleh dari makanan  dan kekurangan unsur kalsium dalam cadangan  tubuh dapat menimbulkan  karies gigi/kerusakan  gigi.Jenis panelitian adalah explanatory research dengan metode survei dan  pendekatan cross sectional. Jumlah responden seluruhnya adalah  100  siswa yang terdiri dari kelas IV dan V. Variabel yang diteliti meliputi Konsumsi kalsium selama 3 x 24 jam, frekuensi makan makanan kalsium  tinggi, frekuensi makan maknanan kariogenik frekuensi menggosok gigi dan keparahan karies  gigi.Hasil penelitian menunjukkan tingkat kecukupan kalsium sangat kurang  dimana seluruh siswa tergolong  defisil (97 % tingkat  berat, 1% sedang  dan 2% ringan), sebagian  besar  (40%) tingkat  keparahan karies gigi  siswa tergolong rendah, Hasil uji  Rank Spearman menunjukkan tidak  ada hubungan antara konsumsi kalsium dalam makanan dan minuman  dengan tingkat keparahan karies gigi (p=0,185>0,05), tidak ada  hubungon antara frekuensi makan makanan berkalsium tinggi dengan tingkat keparahan karies gigi (p=0,527>0,05), tidak ada hubunganantara frekuensi  makan makanan kariogenik dengan tingkat keparahan karies  gigi (p:0,932>0,05)  dan tidak ada hubungan antara frekuensi menggosok gigi dengan tingkat keparahan karies gigi (p:49  5> 0,05)

Page 8 of 151 | Total Record : 1509


Filter by Year

2004 2021


Filter By Issues
All Issue 2021: Proceeding The 12th International Conference On Lesson Study (ICLS-XII) 2018: PROCEEDING 1ST INSELIDEA INTERNATIONAL SEMINAR ON EDUCATION AND DEVELOPMENT OF ASIA (INseIDEA) 2018: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI 2017: Proceeding 3rd ISET 2017 | International Seminar on Educational Technology 3rd 2017 2017: Proceeding International Seminar of Occupational Health and Medical Sciences (I-SOCMED) 2017 â 2017: Proceeding International Seminar of Occupational Health and Medical Sciences (I-SOCMED) 2017 “ 2017: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Sains dan Teknologi 2017: PROSIDING IMPLEMENTASI PENELITIAN PADA PENGABDIAN MENUJU MASYARAKAT MANDIRI BERKEMAJUAN 2017: Prosiding Seminar Nasional Publikasi Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2016: Proceeding of International Seminar on Education Technology (ISET) 2016 2016: PROSIDING KONTRIBUSI HASIL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DALAM PROGRAM SUSTAINABLE DEVE 2015: Prosiding Bidang MIPA dan Kesehatan The 2nd University Research Colloquium 2015: Prosiding Bidang Sosial Ekonomi dan Psikologi The 2nd University Research Colloquium 2015: Prosiding Student Paper Presentation The 2nd University Research Colloquium 2015: Prosiding Bidang Pendidikan,Humaniora dan Agama The 2nd University Research Colloquium 2015: Prosiding Bidang Teknik dan Rekayasa The 2nd University Research Colloquium 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL - HASIL PENELITIAN & PENGABDIAN 2014: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN 2014: PROSIDING | Seminar & Call For Paper “Tata Kelola Organisasi dan Arah Pembangunan Ekonomi Indo 2013: PROSIDING SEMINAR NASIONAL STATISTIKA 2013 2013: PROSIDING: SEMINAR INTERNASIONAL LINGUISTIK TRANSDISIPLINER 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH 2012: SEMINAR NASIONAL HASIL PENELITIAN 2012 2012: PROCEEDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN : Penggunaan Herbal Dalam Kesehatan Perempuan 2011: PROSEDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN PPNI JATENG 2011: PROSIDING SEMINAR NASIONAL EKONOMI 2010: Kesehatan Masyarakat, Olahraga, Gizi, dan Pangan 2010: Sain, Teknologi, Kimia Sosial dan Humaniora, Kimia 2010: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL-HASIL PENELITIAN 2010: Bio Molekuler, Analis Kesehatan, Keperawatan 2008: CONTINUING MEDICAL AND HEALTH EDUCATION (CMHE) | Peran Biomolekuler dalam Penegakan Diagnosis 2004: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL-HASIL PENELITIAN More Issue