cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
REKA JIVA
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior" : 7 Documents clear
Peran Material Terhadap Kenyamanan Akustik Ballroom Hotel Holiday Inn Bandung Pasteur Ahsanah, Fasya Nurzahra; Jamaludin, J.
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Material pada akustik ballroom memiliki peran penting dalam meningkatkan suasana dan pengalaman pendengaran keseluruhan acara hotel. Penggunaan material akustik yang maksimal berkonstribusi pada mekanisme suara yang jernih, biasanya di perlukan untuk acara seperti seminar, pesta pernikahan dan rapat perusahaan. Ketika di ballroom hotel, pertimbangan sistem akustik harus menyeimbangkan penyerapan suara untuk mengurangi gebisingan dan gema, memastikan kejelalsan dan kenyamanan pendengaran  bagi para pendengar atau tamu. Faktor yang dapat mempengaruhi akustik ballroom bisa meliputi dari bentuk ruang, tinggi langit-langit, dan pilihan material seperti karpet, panel dinding, material langit-langit. Elemen arsitektur seperti panel dinding penyerap, dapat meengurangi gema yang berlebihan dan meningkatkan kualitas kejelasan pada ucapan pembicara, sementara untuk penyimpanan sistem suara yang baik dapat membantu meminimalkan pantulan bunyi. Untuk studi kasus yang diipilih adalah Granda Ballroom di hotel Holiday Inn Pasteur Bandung. Manfaat dari penelitian ini adalah menjadi referensi untuk perancangan ruang yang membutuhkan peran akustik  dan sebagai tolak ukur suatu perancangan ballroom
Studi Komparasi Meja Resepsionis pada Hotel Mercure di Kota Bandung Friana, Yuan Okta
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The lobby is the most important part of a hotel because the lobby can be the first impression when visitors first enter the hotel. The lobby can be the main focus of a hotel, namely providing the image and identity of the hotel and describing the condition of the hotel as a whole. The reception desk is the object most visited and seen by visitors when entering the hotel lobby area. The reception desk has many functions in the hotel lobby area, such as visitor administrative activities and receptionist activities in managing hotel data. Therefore, the reception desk is an important thing in a hotel. This time, research will be carried out on a comparative study of hotel reception desks at Mercure hotels in the city of Bandung by reviewing aspects of shape, color, material and ergonomics. The case studies used are the Grand Mercure Setiabudhi Bandung hotel, the Mercure Nexa Supratman Bandung hotel, and the Mercure City City Center Bandung hotel. This study used descriptive qualitative method. With this journal, it is hoped that readers will know more about the value of the aspects contained in hotel reception desks.Keywords: reception desk, shape, format, color, material, ergonomics.
ANALISIS ESTETIKA FORMALIS MASJID AGUNG AL-AQSHA KLATEN Putri, Riani Novinda; Alimin, Nurhatu Nufut
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masjid Agung Al-Aqsha Klaten merupakan masjid yang berada di Kabupaten Klaten. Sejak diresmikan pada tanggal 24 November 2015, Masjid Agung Al-Aqsha Klaten telah menjadi destinasi yang sangat populer untuk dikunjungi. Pengunjung dari berbagai kota, baik lokal maupun luar kota, terus berdatangan untuk beribadah dan menikmati keindahan bangunannya. Pengunjung masjid memiliki kebiasaan mengabadikan momen dan kenangan dengan cara berfoto atau video, baik di dalam maupun di luar masjid. Hal tersebut mengindikasikan bahwa unsur visual dari Masjid Agung Al-Aqsha Klaten terbukti menarik dan pantas dijadikan sebagai objek penelitian. Sehingga penulis tertarik untuk meneliti terkait analisis estetika formalis pada elemen Masjid Agung Al-Aqsha Klaten. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian hasil pengumpulan data dijadikan acuan untuk menganalisis estetika formalis dengan pendekatan Sadjiman Ebdi Sanyoto, yaitu kesatuan, keseimbangan, penekanan, irama, dan proporsi. Objek penelitiannya adalah arsitektur dan desain interior Masjid Agung Al-Aqsha Klaten. Pada penelitian ini ditemukan kesatuan antara komposisi ruang dengan komposisi warna selaras, memiliki keseimbangan simetris, dan penekanan pada setiap elemen-elemen yang ditonjolkan sebagai pusat perhatian pengunjung. Secara keseluruhan, pengulangan bentuk, warna, ukuran, dan garis menjadi suatu yang mendominasi pada keseluruhan bangunan Masjid Agung Al-Aqsha Klaten, sehingga menciptakan suasana yang teratur, selaras, estetik.
TINJAUAN DESAIN INTERIOR BERGAYA ART DECO PADA LOBBY LOUNGE éL HOTEL BANDUNG Febrian, Mochamad Raka; Widia, Edwin
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bandung menjadi salah satu kota yang memiliki beragam destinasi wisata mulai dari alam, sejarah, hingga kebudayaan. Hotel dapat menjadi salah satu akomodasi penginapan ketika berwisata, oleh sebab itu hotel dapat dijadikan media untuk memperlihatkan, memperkenalkan, serta menjelaskan kebudayaan yang ada pada suatu daerah kepada wisatawan yang menginap. Salah satu hotel di Bandung yaitu el Hotel Royale Bandung yang merupakan hotel dengan Bintang 4, yang memiliki arsitektural bergaya art deco. Pada sebuah hotel lobby menjadi tempat yang krusial bagi tamu untuk sekedar bersantai atau menunggu rekan saat berkunjung ke hotel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa penerapan gaya art deco pada lobby el Hotel Royale Bandung. Interior dari lobby hotelnya sendiri memiliki kesan yang megah, luxury, dan modern yang sesuai dengan konsep yang diusung.
Pelestarian Filosofi Bali dalam Desain Interior Maya Ubud Resort & Spa Pratiwi, Khalisa Giri; Jamaludin, J.
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai destinasi internasional, Bali menghadapi tantangan dalam mempertahankan integritas budayanya di tengah laju pesat pariwisata modern. Penelitian ini mengkaji bagaimana filosofi tradisional Bali diterapkan dalam desain interior Maya Ubud Resort & Spa, dengan menekankan nilai-nilai Tri Hita Karana, Rwa Bhineda, Pancha Maha Bhuta, Tri Angga, dan Manik Ring Cucupu. Fokus utama terletak pada keberlanjutan ekologis melalui penggunaan material alami seperti batu alam dan alang-alang, serta prinsip pembagian ruang berdasarkan kontur tanah yang menciptakan harmoni antara manusia, alam, dan spiritualitas. Desain interior resort ini menunjukkan upaya pelestarian budaya yang tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga mencerminkan makna filosofis mendalam dalam setiap elemen ruang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik identifikasi dan interpretasi untuk menganalisis integrasi nilai budaya lokal dalam desain interior serta relevansinya dalam konteks pariwisata berkelanjutan. Temuan ini diharapkan dapat menjadi model inspiratif bagi penerapan desain berbasis kearifan lokal di destinasi lain.
Studi Banding Meja Resepsionis Pada Hotel Mercure Di Kota Bandung Oktafriana, Yuan; Arief RRZ, Bambang
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lobi merupakan area vital dalam sebuah hotel karena berperan sebagai titik awal pembentukan kesan pertama (first impression) bagi pengunjung. Area ini tidak hanya merepresentasikan citra dan identitas hotel, tetapi juga memberikan gambaran umum mengenai kualitas dan karakter ruang secara keseluruhan. Di antara elemen-elemen penting di dalam lobi, meja resepsionis menjadi pusat perhatian utama karena merupakan titik interaksi pertama antara tamu dan pihak hotel. Meja ini memegang fungsi strategis, baik secara visual maupun fungsional, meliputi aktivitas administratif tamu serta pengelolaan informasi oleh staf resepsionis. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi komparatif terhadap desain meja resepsionis pada tiga hotel Mercure di Kota Bandung, yaitu Grand Mercure Setiabudi, Mercure Nexa Supratman, dan Mercure City Centre. Fokus kajian meliputi aspek bentuk, warna, material, dan prinsip ergonomi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Melalui studi ini, diharapkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai nilai estetis dan fungsional dari desain meja resepsionis dalam konteks interior hotel. Kata kunci: meja resepsionis, bentuk, warna, material, ergonomi, hotel
West Java International Airport, Kertajati Airport, West Java Local Cultur Wibawa, Muhammad Raga; Jamaludin, J.
REKAJIVA Jurnal Desain Interior Vol 2, No 3 (2025): Rekajiva, Jurnal Desain Interior
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kertajati International Airport in Majalengka, West Java, serves as a modern air transportation hub while also reflecting the deep local cultural richness. Every corner of the airport's interior is adorned with classic Sundanese batik motifs, creating a warm and familiar atmosphere for visitors. Furthermore, the airport regularly hosts cultural exhibitions featuring traditional dances, handicrafts, and West Javanese cuisine. This aims to introduce and foster an appreciation of local culture among travelers from around the world. The innovative and meaningful design implemented at Kertajati Airport ensures that each visit is not just a physical journey but also a cultural experience that enriches the visitors' appreciation of the region. Thus, the airport not only acts as a gateway to West Java but also a mirror of the living and thriving cultural heritage.

Page 1 of 1 | Total Record : 7