cover
Contact Name
Anwar Efendi
Contact Email
anwar@uny.ac.id
Phone
+62274550843
Journal Mail Official
litera@uy.ac.id
Editorial Address
Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55281 litera@uny.ac.id
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Litera
ISSN : 14122596     EISSN : 24608319     DOI : 10.21831
Core Subject : Education,
LITERA is a high quality open access peer reviewed research journal that is published by Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta. LITERA is providing a platform for the researchers, academicians, professionals, practitioners, and students to impart and share knowledge in the form of high quality empirical original research papers on linguistics, literature, and their teaching.
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016" : 15 Documents clear
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN UNTUK MEMPERCEPAT PENYELESAIAN SKRIPSI MAHASISWA Heri Suwignyo
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11826

Abstract

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARANUNTUK MEMPERCEPAT PENYELESAIAN SKRIPSI MAHASISWAHeri Suwignyo dan Muakibatul HasanahFakultas Sastra Universitas Negeri Malange-mail: heri.suwignyo.fs@um.co.idAbstrakPenelitian ini bertujuan menghasilkan perangkat pembelajaran untuk mempercepatpenulisan skripsi mahasiswa Jurusan Sastra Indonesia.Metode penelitian danpengembangan yang digunakan adalah model Borg dan Gall yang telah dimodifikasi.Hasilnya pada tahap prapengembangan ditemukan: (a) penyebab kecenderungan lamastudi dan kategori skripsi mahasiswa, dan (b) kebutuhanperangkat pembelajaranyang relevan. Pada tahap pengembangandihasilkanbahan ajar dasar-dasar penelitiandan sarana monitoring proses penulisan dan produk penulisan skripsi. Pada tahappascapengembangan dihasilkan bahan ajar penelitian, sarana monitoring proses danproduk penulisan skripsi, dan panduan penilaian ujian/sidang skripsi yang telah terujikelayakannya.Kata kunci: perangkat pembelajaran, bahan ajar, sarana monitoring proses penulisan,produk penulisanDEVELOPING A LEARNING PACKAGE TO ACCELERATETHE COMPLETION OF STUDENTS’ UNDERGRADUATE THESESAbstractThis study aims to produce a learning package to accelerate undergraduate thesiswriting among students of the Department of Indonesian Literature. The research anddevelopmentmethod was Borg and Gall’s model that was modified. The results in thepre-development stage were: (a) causes of the study length tendency and students’ thesiscategories, and (b) the relevant learning package. In the development stage, learningmaterials for research foundations and an instrument to monitor the thesis writing processand product were produced. In the post-development stage, research learning materials,an instrument to monitor the thesis writing process and product, and a guide for theassessment of the thesis examination/defence were produced after the appropriatenesswas tested.Keywords: learning package, learning
TRANSFORMASI TEKS CERITA RAKYAT KE DALAM BENTUK CERITA BERGAMBAR SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN MEMBACA APRESIATIF Setiartin R., Titin
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11837

Abstract

TRANSFORMASI TEKS CERITA RAKYATKE DALAM BENTUK CERITA BERGAMBARSEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN MEMBACA APRESIATIFTitin Setiartin R.FKIP Universitas Siliwangi Tasikmalayaemail: setiar_tin@hotmail.comAbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan transformasi teks cerita rakyat ke dalambentuk cerita bergambar sebagai model pembelajaran membaca apresiatif. Penelitianpengembangan ini menggunakan strategi campuran kualitatif-kuantitatif desaineksploratori sekuensial. Data dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif dengan uji validasipola matching pretest posttest. Hasil analisis uji-t antara tes awal and tes akhir kelas uji cobaterbatas, uji coba luas, dan uji validasi menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan.Hasil analisis perbedaan dua rerata terhadap data hasil uji coba pertama/terbatas diperolehnilai t sebesar 11,992 dengan besaran perbedaan antara nilai tes awal dan nilai tes akhirsebesar 16,785 dan nilai signifikansi sebesar 0,000. Dengan demikian dapat disimpulkanbahwa model pembelajaran transformasi teks cerita yang dikembangkan mampumeningkatkan kemampuan membaca apresiatif. Model pembelajaran transformasi tekscerita efektif dan layak digunakan untuk meningkatkan kemampuan membaca apresiatifsiswa kelas XII SMK.Kata kunci: transformasi teks, model pembelajaran, membaca apresiatifTHE TRANSFORMATION OF FOLKLORE TEXTSINTO ILLUSTRATED STORIES AS A LEARNING MODELOF APPRECIATIVE READINGAbstractThis study aims to describe the transformation of folklore texts into illustrated storiesas a learning model of appreciative reading. This was a research and development studyusing a qualitative-quantitative mixed strategy with a sequential exploratory design. Thedata were qualitatively and quantitatively analyzed using a validation test by matchingthe pretest and the posttest. The results of the analysis of the t-test for the pretest and theposttest in the small-scale tryout, large-scale tryout, and validation test showed significantdifferences. The results of the analysis of the difference between two means in the first orsmall-scale tryout showed t =11.992 with a difference of 16.785 between the pretest scoreand the posttest score and a significance value of 0.000. Therefore, it can be concludedthat the developed learning model using the transformation of story texts can improveappreciative reading skills. The model is effective and appropriate to be used to improvethe appreciative reading skills of Grade XII students of the vocational high school.Keywords: transformation of texts, learning model, appreciative reading
PENGEMBANGAN MODUL FILSAFAT BAHASA SCIENTIFIC BERBASIS NILAI KEARIFAN LOKAL Suryanto, Sugeng
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11832

Abstract

PENGEMBANGAN MODUL FILSAFAT BAHASA SCIENTIFICBERBASIS NILAI KEARIFAN LOKALSugeng Suryanto dan Agoes HendriyantoSTKIP PGRI Pacitanemail: rafid.musyffa@gmail.comAbstrakPenelitian ini bertujuan mengembangkan modul filsafat bahasa scientific berbasis nilaikearifan lokal dan filsafat bahas a kekinian. Dari validasi ahli diperoleh nilai sebesar 89%dengan kategori sangat layak, sedangkan hasil perhitungan angket respons mahasiswadiperoleh nilai sebesar 88,6% dengan kategori sangat layak. Setelah direvisi dilakukanuji coba secara terbatas menggunakan metode eksperimen single one shot case study danuji coba secara luas menggunakan eksperimen one group pretest-posttest. Berdasarkanhasil uji coba terbatas disimpulkan bahwa modul dikembangkan layak digunakan untukkegiatan pembelajaran pada mata kuliah filsafat bahasa di Jurusan Bahasa dan SastraIndonesia STKIP PGRI Pacitan. Selanjutnya, berdasarkan hasil uji coba pemakaian secaraluasdisimpulkan bahwa modul yang dikembangkan dapat digunakan untuk kegiatanpembelajaran pada mata kuliah filsafat bahasa di Jurusan Bahasa dan Sastra IndonesiaPerguruan Tinggi.Kata kunci: filsafat bahasa, scientific, kearifan lokal, dan modulDEVELOPING A MODULE OF SCIENTIFIC LANGUAGE PHILOSOPHYBASED ON LOCAL WISDOM VALUESAbstractThis study aims to develop a module of scientific language philosophy based on localwisdom values and contemporary language philosophy. From the expert validation, ascore of 89% was obtained, indicating that the module was very appropriate. Meanwhile, ascore of 88.6% was obtained from the students’ responses, indicating that the module wasappropriate. After a revision, a small-scale tryout was conducted through an experimentusing the single one shot case study design and a large-scale tryout through an experimentusing the one group pretest-posttest design. Based on the results of the small-scaletryout, it is concluded that the developed module is appropriate for learning activities inphilosophy of language at the Department of Indonesian Language and Literature, STKIPPGRI Pacitan. Further, based on the results of the large-scale tryout, it is concluded thatthe developed module can be used in learning activities in philosophy of language at theDepartment of Indonesian Language and Literature in higher education.Keywords: philosophy of language, scientific, local wisdom, module
PETUNG DALAM PRIMBON JAWA Hartono -
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11827

Abstract

PETUNG DALAM PRIMBON JAWAHartonoFKIP Universitas Sebelas Maretemail: hartono@fkip.uns.ac.idAbstrakPenelitian ini bertujuan: (a) mengklasifikasikan, (b) mendeskripsikan makna, dan(c) menemukan sistem kognisi dan kearifan lokal petung primbon Jawa. Jenis penelitianini adalah deskriptif kualitatif.Sumber data penelitian adalah Kitab Primbon BetaljemurAdammakna (KPBA). Tahapan penelitian meliputi: (a) terjemahan harfiah; (b) analisiskonteks; (c) analisis ciri-ciri khas primbon; (d) analisis makna primbon; dan (e) menemukansistem kognisi dan kearifan lokal. Hasil penelitian sebagai berikut. Pertama, petungprimbon berdasarkan keperluannya diklasifikasikan menjadi 16 petung, sedangkanberdasarkan simbol yang digunakan diklasifikasikan menjadi 57 petung. Kedua, petungprimbon Jawa tidak bisa dipahami hanya berdasarkan makna harfiahnya, tetapi perlumempertimbangkan makna lain yang membentuknya. Ketiga, petung primbon merupakanakumulasi dari kearifan lokal yang dapat menghasilkan ilmu titen. Ilmu titen dapatmembangun sebuah sistem kognisi yang menghasilkan kearifan lokal berisi nasihat bijakuntuk generasi mendatang.Kata kunci: petung, primbon Jawa, sistem kognisi, kearifan lokalPETUNGIN A JAVANESE PRIMBONAbstractThis study aims to: (1) classify, (2) describe meanings, and (3) investigate the cognitionsystem and local wisdom in petung (calculations) in a Javanese primbon (a handbookcontaining predictions). This was a qualitative descriptive study. The data source was KitabPrimbon Betaljemur Adammakna (KPBA). The research stages included: (a) literal translation;(b) analysis of contexts, (c) analysis of typical characteristics of the primbon, (d) semanticanalysis of the primbon, and (e) investigation of the cognition system and local wisdom.The research findings are as follows. First, types of petung in the primbonbased on theneeds are classified into 16 types and those based on the symbols are classified into 57types. Second, petung in a Javanese primbon cannot be conceived based on the literalmeaningonly, but other meanings constituting petung should be considered. Third, petungin a primbon is an accumulation of local wisrom resulting in ilmu titen (insight based onrepeated observations). Ilmu titen can construct a cognition system resulting in localwisdom containing wise advice for the next generation.Keywords: petung, Javanese primbon, cognition system, local wisdom
PERAN MUHAKAM DALAM ADAT PERKAWINAN SEBAGAIREPRESENTASI ADAB DAN ETIKA MELAYU SAMBAS Ahadi Sulissusiawan
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11834

Abstract

PERAN MUHAKAM DALAM ADAT PERKAWINANSEBAGAIREPRESENTASI ADAB DAN ETIKA MELAYU SAMBASAhadi SulissusiawanFKIP Universitas Tanjungpuraemail: ahadi.sulissusiawan@yahoo.comAbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan peran Muhakam sebagai representasi adabdan etika dalam adat perkawinan Melayu Sambas. Penelitian ini menggunakan kaidahanalisiskualitatif.Data penelitian adalah ucapan (verbal), gerak-gerik (nonverbal), danpakaian yang digunakan Muhakam ketika memberikan sambutan (alu-aluan) dan nasihatperkawinan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ucapan Muhakam menggambarkan hatiyang ikhlas, penuh kasih sayang, dan belas kasihan.Muhakam memperlihatkan strategiikhlas, merendah diri, dan meminta maaf sebagai representasi adab dan etika Melayu.Adab dan etika Muhakam dalam acara majelis adat perkawinan Melayu ditunjukkandengan sikap dan perilaku yang dapat menumbuhkan simpati dan respon yang baikdari masyarakat. Kebijaksanaandan kesantunandalam berperilaku ditunjukkan olehMuhakam dengan senyum, bertegur sapa, berjabat tangan, dan adab berpakaian. Peranpenting tersebut menjadikan seorang Muhakam dianggapsebagai sosok yang dapatmenjaga marwah keluarga dan masyarakat.Kata kunci: Muhakam, pemantun, adab dan etika Melayu, adat perkawinanA MUHAKAM’S ROLES IN THE WEDDING TRADITIONAS A REPRESENTATION OF SAMBAS MALAY MANNERS AND ETHICSAbstractThis study aims to describe the role of a Muhakam as a representation of manners andethics in the Sambas Malay wedding tradition. This is a qualitative study. The researchdata are speech (verbal), gestures (nonverbal), and clothinga Muhakam is wearing whengiving a speech (alu-aluan) and marital advice. The findings showthat a Muhakam’sspeech depicts a sincere heart, full of affection and mercy. A Muhakam shows sincere,humble, and apologetic strategies as a representation of Malay manners and ethics. AMuhakam’s manners and ethics inthe Malay wedding tradition are shown by the attitudeand behavior that can foster sympathy and good responses from the public. The wisdomand politeness in behavior are shown by a Muhakam by smiling, exchanging greetings,shaking hands, and dressing properly. These make a Muhakam considered as someonewho can maintain the dignity of the family and society.Keywords: Muhakam, quatrain reciter, Malay manners and ethics, wedding tradition
DEKONSTRUKSI TERHADAP KUASA PATRIARKI ATAS ALAM, LINGKUNGAN HIDUP, DAN PEREMPUAN DALAM NOVEL-NOVEL KARYA AYU UTAMI Wiyatmi Wiyatmi; Maman Suryaman; Esti Swatika Sari
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11829

Abstract

DEKONSTRUKSI TERHADAP KUASA PATRIARKIATAS ALAM, LINGKUNGAN HIDUP, DAN PEREMPUANDALAM NOVEL-NOVEL KARYA AYU UTAMIWiyatmi, Maman Suryaman, dan Esti SwatikasariFBS Universitas Negeri Yogyakartaemail: wiyatmi@uny.ac.idAbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi dekonstruksi terhadap kuasapatriarki atas alam, lingkungan hidup, dan perempuan dalam novel-novel Ayu Utami.Penelitian ini menggunakan aliran pemikiran ekofeminisme. Sumber data adalah tiganovel karya Ayu Utami, yaitu Bilangan Fu, Manjali dan Cakrabirawa, dan Maya. Hasilpenelitian sebagai berikut. Pertama, ketiga novel tersebut menggambarkan perjuangantokoh dalam melawan kuasa patriarki atas alam, lingkungan, dan perempuan yang terjadidi kawasan taman bumi Sewugunung dan situs candi Calwanarang di era Orde Baru.Kedua, bentuk perlawanan yang dilakukan tokoh sejalan dengan pemikiran ekofeminismedan merupakan strategi dekonstruksi terhadap kuasa patriarki atas alam, lingkungan,dan perempuan.Kata kunci: ekofeminisme, alam, patriarki, novel, Ayu UtamiTHE DECONSTRUCTION OF PATRIARCHAL POWEROVER NATURE, ENVIRONMENT, AND WOMEN IN AYU UTAMI’S NOVELSAbstractThis study aims to describe deconstruction strategies against patriarchal power overnature, environment, and women in Ayu Utami’s novels. The study used ecofeminism. Thedata sources were Ayu Utami’s three novels, namely Bilangan Fu, Manjali dan Cakrabirawa,and Maya. The findings are as follows. First, the three novels portray characters’ struggleagainst patriarchy power over nature, environment, and women in the Sewugunung parkarea and the Calwanarang temple site in the New Order era. Second, the forms of theresistance that the characters make are in line with ecofeminism and are deconstructionstrategies against patriarchal power over nature,environment, and women.Keywords: ecofeminism, nature, patriarchy, novels, Ayu Utami
MODEL PERANGKAT PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF KONTEKSTUAL BAGI MAHASISWA ASING Mohamad Jazeri
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11824

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan mengembangkan perangkat pembelajaran berbicara bahasaIndonesia dengan pendekatan komunikatif-kontekstual bagi mahasiswa asing di IAINTulungagung. Desain pengembangan mengunakan model R2D2 (Recursive Reflective Designand Development) dari Willis. Produk yang telah dikembangkandiujicobakan kepada 20mahasiswa BIPA dari Thailand, 2 instruktur BIPA, dan 1 ahli pembelajaran BIPA. Ujiefektivitasdengan rancangan pra-eksperimen, yakni dengan melakukan tes awal dan tesakhir pada kelompoktunggal tanpa kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkanbahwa 87% pebelajar merasa antusias dan senang karena contoh ungkapan dan dialogyang disajikan dalam buku ajar membantu mereka mampu berbicara bahasa Indonesiadengan lancar. Hasil uji-t menunjukkanperbedaan yang signifikan antara skor tes awaldan tes akhir. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran yangdikembangkan berpengaruhsecara signifikanterhadap hasil pembelajaran keterampilanberbicara pada mahasiswa asing di IAIN Tulungagung.Kata kunci: keterampilan berbicara, pendekatan komunikatif-kontekstual, BahasaIndonesia untuk Penutur Asing (BIPA)A MODEL OF A LEARNING PACKAGE FOR THE SPEAKING SKILLUSING THE CONTEXTUAL COMMUNICATIVE APPROACHFOR FOREIGN STUDENTSAbstractThis study aims to develop a learning package for the Indonesian language speakingskill using the contextual communicative approach for foreign students at IAINTulungagung. The developmentdesign used the R2D2 (Recursive Reflective Design andDevelopment) model adopted from Willis’s model (1995). The developed product was triedout to 20 BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing = Indonesian Language for ForeignSpeakers) students from Thailand, 2 BIPA instructors, and 1 BIPA teaching expert. Theeffectiveness testing employed a pre-experimental design by administering a pretest anda posttest to a single group without a control group. The result of the study showed that87% of the students felt enthusiastic and happy because the examples of expressions anddialogs provided in the textbook helped them to speak the Indonesian language fluently.The result of the t-test analysis showed a significant difference between the pretest scoresand the posttest scores. Therefore, it is concluded that the developed learning packagesignificantly affects the speaking skill of the foreign students at IAIN Tulungagung.Keywords: speaking skill, contextual communicative approach, BIPA
KEARIFAN LOKAL DAN CIRI KEBAHASAAN TEKS NARATIF MASYARAKAT IBAN Dedy Ari Asfar
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11835

Abstract

KEARIFAN LOKAL DAN CIRI KEBAHASAAN TEKS NARATIFMASYARAKAT IBANDedy Ari AsfarBalai Bahasa Provinsi Kalimantan Baratemail: dedyprim@yahoo.comAbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan kearifan lokal dan ciri kebahasaan teksnaratif masyarakat Iban. Sumber data penelitian adalah tiga cerita Iban dari LembahSungai Rimbas, Sarawak, Malaysia, yaitu Kumang Nupi’ Sawa’, Entimu Nupi’ Keli’, danTekura’. Proses pentranskripsian teks menggunakan pencatatansecara fonetik dengansistem International Phonetic Alphabet (IPA). Hasil transkripsi dan terjemahan kemudiandiolah dengan komputer menggunakan program shoebox untuk menghasilkan database daninterlinear text. Hasil penlitian sebagai berikut. Pertama, kearifan lokal teknologi tangkapikan tradisional (acar, paca”, ginte”, mukat, jala, tubay, dan bubu). Kedua, kearifan lokaladat berladang dan bergotong royong (nunuw, kemaraw, tugal, nugal, bantun, mantun, dangutung-ruyung). Ketiga, kearifan lokal menyabung ayam dan bermain gasing (rabuYK danpaKkT”). Keempat, teks naratif lokal ini mengandung ciri-ciri bahasa Iban secara fonologidan morfologi serta ciri-ciri puitiknya.Kata kunci: kearifan lokal, ciri bahasa, teks naratif, etnoputikaLOCAL WISDOM AND LANGUAGE FEATURESOF IBAN PEOPLE’S NARRATIVE TEXTSAbstractThis study aims to describe local wisdom and language features of Iban people’snarrative texts. The data sources were three Iban stories from Rimbas Basin, Sarawak,Malaysia, namely Kumang Nupi’ Sawa’, Entimu Nupi’ Keli’, and Tekura’. The text transcribingprocess used the phonetic transcription with the International Phonetic Alphabet (IPA)system. The transcription and translation results were computerized using the shoeboxprogram to generate the data base and interlinear text. The results of the study are asfollows. The first is the local wisdom in the traditional fishing technology (acar, paca”,ginte”, mukat, jala, tubay, and bubu). The second is the local wisdom in the farming traditionandmutual cooperation (nunuw, kemaraw, tugal, nugal, bantun, mantun, and gutungruyung).The third is the local wisdom in the cockfighting and spinning top playing (rabuYKand paKkT”). The fourth is that the local narrative texts phonologically and morphologicallycontain the Iban language features and their poetic characteristics.Keywords: local wisdom, language features, narrative texts, ethnopoetics
REVITALISASI NOVEL BURAK SILUMAN KARYA MOHAMAD AMBRI KE DALAM CERPEN “BURAK SILUMAN” KARYA AJIP ROSIDI Sumiyadi -
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11833

Abstract

REVITALISASI NOVEL BURAK SILUMAN KARYA MOHAMAD AMBRIKE DALAM CERPEN “BURAK SILUMAN” KARYA AJIP ROSIDISumiyadiFPBS Universitas Pendidikan Indonesiaemail: sumiyadi@upi.eduAbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan aspek, pola, dan tujuan revitalisasi novelBurak Siluman ke dalam cerpen Burak Siluman. Sumber data penelitian adalah novelBurak Siluman karya Mohamad Ambri dalam buku Urang Desa (Balai Pustaka Jakarta,1950) dan cerpen Burak Siluman karya Ajip Rosidi (Nuansa Bandung, 2008). Analisis datamenggunakan teori struktural semiotik Greimas. Hasil penelitian sebagai berikut. Pertama,aspek novel yang direvitalisasi adalah tema cerita siluman sebagai mitos masyarakatSunda. Kedua, revitalisasi terklasifikasi ke dalam pola rekonstruksi dan pola transfer,yaitu dengan melakukan eksternalisasi. Untuk kepentingan itulah Ajip Rosidi mengalihbahasakannovel klasik Sunda tersebut ke dalam bahasa nasional. Ketiga, revitalisasidengan mengalihwahanakan novel Sunda ke dalam cerpen Indonesia bertujuan untukmengonservasi cerita Sunda yang berkaitan dengan mitos alam siluman.Kata kunci: revitalisasi, mitos, rekonstruksi, transfer, eksternalisasiTHE REVITALIZATION OF MOHAMAD AMBRI’S NOVEL BURAK SILUMANINTO AJIP ROSIDI’S SHORT STORY BURAK SILUMANAbstractThis study aims to describe the aspect, pattern, and purpose of the revitalization of thenovel Burak Siluman into the short story Burak Siluman. The data sources were MohamadAmbri’s novel Burak Siluman in the book Urang Desa (Balai Pustaka Jakarta, 1950) andAjip Rosidi’s short story Burak Siluman (Nuansa Bandung, 2008). The data analysis usedGreimas’s structural theory of semiotics. The findings are as follows. First, the aspect ofthe novel revitalized is the theme of ghost stories as Sundanese people’s myth. Second,the revitalization is classified into reconstruction and transfer patternsby performing theexternalization. For that purpose, Ajip Rosidi translates a Sundanese classic novel intothe national language. Third, the revitalization by converting a Sundanese novel into anIndonesian short story aims to conserve Sundanese stories about the myth of the ghostworld.Keywords: revitalization, myth, reconstruction, transfer, externalization
PEMERTAHANAN BAHASA JAWA DALAM PERTUNJUKAN KESENIAN TRADISONAL DI JAWA TENGAH Mardikantoro, Hari Bakti
LITERA Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ltr.v15i2.11828

Abstract

PEMERTAHANAN BAHASA JAWADALAM PERTUNJUKAN KESENIAN TRADISONAL DI JAWA TENGAHHari Bakti MardikantoroFBS Universitas Negeri Semarangemail: haribaktim@mail.unnes.ac,idAbstrakTujuan penelitian ini adalah menentukan bentuk pemertahanan bahasa Jawa danmendeskripsikan faktor sosial budaya yang mempengaruhi pemertahanan bahasa Jawadalam pertunjukan kesenian tradisional di Jawa Tengah. Data dalam penelitian ini dijaringdengan menggunakan metode simak. Analisis data dilakukan melalui dua prosedur,yaitu (1) analisis selama proses pengumpulan data dan (2) analisis setelah pengumpulandata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk pemertahanan bahasa Jawa dalampertunjukkan kesenian tradisional di Jawa Tengah meliputi bentuk prakata, tembang, doa,dan pantun. Faktor penyebab pemertahanan bahasa Jawa dalam pertunjukkan keseniantradisonal di Jawa Tengah yakni upaya menjunjung tinggi budaya Jawa, daerah tempattinggal/pertunjukan, keselarasann dengan gerak/tari dan musik/gamelan.Kata kunci: pemertahanan bahasa Jawa, pertunjukan kesenian tradisionalJAVANESE LANGUAGE MAINTENANCEIN TRADITIONAL ART PERFORMANCES IN CENTRAL JAVAAbstractThis study aims to find out forms of the Javanese language maintenance and to describesocio-cultural factors affecting it in traditional art performances in Central Java. The datawere collected through observations. The data analysis procedureincluded (1) the analysisduring thedata collectionprocess and (2) the analysis after the data collection. The resultsof the study reveal that the forms of the Javanese language maintenance includeforewords,songs, prayers, and quatrains. Meanwhile, the factors affecting the the Javanese languagemaintenance in traditional art performances in Central Java include efforts to uphold theJavanese culture, areas of residence/performance, and harmony with movements/dancesand music/gamelan.Keywords: Javanese language maintenance, traditional art performances

Page 1 of 2 | Total Record : 15


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol. 24 No. 2: LITERA (JULY 2025) Vol. 24 No. 1: LITERA (MARCH 2025) Vol 23, No 3: LITERA (NOVEMBER 2024) Vol 23, No 2: LITERA (JULY 2024) Vol 23, No 1: LITERA (MARCH 2024) Vol 22, No 3: LITERA (NOVEMBER 2023) Vol 22, No 2: LITERA (JULY 2023) Vol 22, No 1: LITERA (MARCH 2023) Vol 22, No 1: LITERA (MARCH 2023) -- IN PRESS Vol 21, No 3: LITERA (NOVEMBER 2022) Vol 21, No 2: LITERA (JULY 2022) Vol 21, No 1: LITERA (MARCH 2022) Vol 20, No 3: LITERA NOVEMBER 2021 Vol. 20 No. 3: LITERA NOVEMBER 2021 Vol 20, No 2: LITERA JULI 2021 Vol 20, No 1: LITERA MARET 2021 Vol 19, No 3: LITERA NOVEMBER 2020 Vol 19, No 2: LITERA JULI 2020 Vol 19, No 1: LITERA MARET 2020 Vol 18, No 3: LITERA NOVEMBER 2019 Vol 18, No 2: LITERA JULI 2019 Vol 18, No 1: LITERA MARET 2019 Vol 17, No 3: LITERA NOVEMBER 2018 Vol 17, No 2: LITERA JULI 2018 Vol 17, No 1: LITERA MARET 2018 Vol 16, No 2: LITERA OKTOBER 2017 Vol 16, No 1: LITERA APRIL 2017 Vol 15, No 2: LITERA OKTOBER 2016 Vol 15, No 1: LITERA APRIL 2016 Vol 14, No 2: LITERA OKTOBER 2015 Vol 14, No 1: LITERA APRIL 2015 Vol 13, No 2: LITERA OKTOBER 2014 Vol 13, No 1: LITERA APRIL 2014 Vol 12, No 2: LITERA OKTOBER 2013 Vol 12, No 1: LITERA APRIL 2013 Vol 11, No 2: LITERA OKTOBER 2012 Vol 11, No 1: LITERA APRIL 2012 Vol 10, No 2: LITERA OKTOBER 2011 Vol 10, No 1: LITERA APRIL 2011 Vol 9, No 2: LITERA OKTOBER 2010 Vol 9, No 1: LITERA APRIL 2010 Vol 8, No 2: LITERA OKTOBER 2009 Vol 8, No 1: LITERA APRIL 2009 Vol 7, No 1: LITERA APRIL 2008 Vol 6, No 1: LITERA JANUARI 2007 Vol 5, No 1: LITERA JANUARI 2006 Vol 4, No 2: LITERA JULI 2005 Vol 4, No 1: LITERA JANUARI 2005 Vol 3, No 2: LITERA JULI 2004 Vol 3, No 1: LITERA JANUARI 2004 Vol 2, No 1: LITERA JANUARI 2003 More Issue