cover
Contact Name
Dwi Sulisworo
Contact Email
dwi.sulisworo@uad.ac.id
Phone
+62895416066361
Journal Mail Official
bfi@mpfis.uad.ac.id
Editorial Address
Kampus 2 Universitas Ahmad Dahlan Jalan Pramuka No. 42, Pandeyan, Umbulharjo, Yogyakarta - 55161 Telp. (0274) 563515, ext. 4902; Fax. (0274) 564604
Location
Kota yogyakarta,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya
ISSN : 20850409     EISSN : 25500465     DOI : 10.12928
The Journal invites original articles and not simultaneously submitted to another journal or conference. The coverage of the journal includes but not limited to: Physics Physics Education Computational Physics Experimental Physics Theoretical Physics Astronomy Electronics Instrumentation Sensor Instructional Media Learning strategies Learning Evaluation Learning model
Articles 118 Documents
STUDI KEKUATAN MEKANIK KOMPOSIT SERAT ALAM/RESIN EPOXY Lydia Rohmawati; Woro Setyarsih
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 6, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v6i2.725

Abstract

Material serat alam sebagai pengisi pada bahan komposit saat ini masih terus dikembangkan, terutama dalam bidang pertanian dan industri. Mengingat sifatnya yang ramah lingkungan dan kandungan material yang besar, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sifat kekuatan mekanik serat alam sebagai pengisi pada resin epoxy. Serat alam pada penelitian ini antara lain serat enceng gondok (Eichornia crassipes), serat daun pandan alas (pandanus dubius), dan serat batang pisang raja (Musa textilia). Dalam penelitian yang dilakukan, serat alam dipotong halus hingga berbentuk serbuk, lalu diayak hingga ukurannya homogen. Setelah itu masing-masing serat alam dan resin epoxy dimasukkan ke dalam cetakan sesuai dengan ASTM D638. Selanjutnya cetakan dikeringkan pada suhu ruang selama 24 jam. Variasi komposisi bahan penyusun komposit ini berdasarkanpersentase berat serat antara lain 20%, 25%, 30%, 35%, 40%, dan 50%. Selanjutnya kekuatan mekanik komposit yang terbentuk diuji. Hasil pengujian menunjukkan bahwa serat enceng gondok memiliki kekuatan tarik terbesar dibandingkan serat lainnya pada komposisi serat 40 %, yaitu 18,14 kgf/mm2. Serat daun pandan alas memiliki regangan terbesar dibandingkan serat lainnya pada komposisi serat 40 %, yaitu sebesar 5 %, sedangkan modulus Young terbesar diperoleh pada serat enceng gondok pada komposisi serat 50 %, yaitu 551,44 kgf/mm2.Kata kunci : serat alam, resin epoxy, uji kekuatan mekanik.
Cover halaman depan Berkala Fisika Indonesia BFI
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 9, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v9i2.8835

Abstract

-
PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK OPTIMALISASI PEMAHAMAN KONSEP FISIKA PADA SISWA DI SMA NEGERI 4 MAGELANG, JAWA TENGAH M. Arief Fauzan Bukhori
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 4, No 1 & 2 (2012)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v4i1 & 2.235

Abstract

Lemahnya pemahaman konsep siswa dalam belajar fisika pada umumnya disebabkan para pengajar dalam menggunakan metode atau pendekatan pembelajaran kurang relevan yang cenderung bersifat memompakan informasi kepada siswa, belum bisa meningkatkan pemahaman konsep secara optimal, belum bisa meningkatkan kompetensi guru dalam kegiatan pembelajaran, dan juga belum bisa mengembangkan perilaku baik siswa yang terkait dengan perubahan pemahaman konsep yang perlu diteliti.  Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas melalui tiga siklus, diterapkan pada siswa kelas X-6 di SMA Negeri 4 Magelang Jawa Tengah pada semester genap tahun 2007/2008 melibatkan 36 siswa.Hasil penelitian pendekatan pembelajaran berbasis inkuiri dapat meningkatkan pemahaman konsep fisika. Selain itu, pendekatan pembelajaran berbasis inkuiri dapat meningkatkan kompetensi guru dalam kegiatan pembelajaran. Setelah diberi pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran berbasis inkuiri ternyata juga dapat mengembangkan perilaku baik siswa yang terkait dengan perubahan pemahaman konsep fisika. Umumnya siswa yang berperilaku baik dan amat baik pemahaman konsepnya mayoritas juga meningkat nilainya memenuhi kriteria ketuntasan minimal sama dengan 65, selalu aktif, komunikatif, dan bergairah dalam belajar.
Percobaan Resonansi untuk Penentuan Indeks Adiabatik Udara dengan Regresi Kuadrat Berbotot Raden Oktova
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 1, No 1 (2008)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v1i1.259

Abstract

Telah dilakukan percobaan resonansi untuk menentukan indeks adiabatik udara 1 atm pada suhu kamar, dengan bantuan perhitungan regresi kuadrat berbobot. Resonator udara mempunyai frekuensi alam yang bergantung pada konstanta-konstanta sistem dan indeks adiabatik udara di dalam resonator. Dengan bantuan computer pribadi dilakukan regresi kuadrat berbobot untuk menentukan frekuensi alam kolom udara pada berbagai panjang kolom udara. Dengan menggunakan koreksi nonadiabatisitas, koreksi massa udara dan koreksi nonidealitas, diperoleh nilai  1,401 ± 0,004 sesuai dengan nilai-nilai acuan.
SEBUAH KRITIK: ANIMASI FISIKA YANG TIDAK SESUAI FISIKA Wahyu Hari Kristiyanto
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 8, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v8i2.5090

Abstract

Animasi komputer untuk pembelajaran fisika sangat diminati peserta didik maupun pendidik. Namun demikian, beberapa animasi fisika ternyata mengabaikan kebenaran konsep fisika. Sampel penelitian ini adalah sebuah animasi komersial dan sebuah animasi nonkomersial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa animasi komersial pada waktu tayang 0:11:26 menampilkan animasi gerak roller coaster yang bergerak dengan kelajuan tetap ketika melewati lintasan lingkaran, padahal menurut konsep mekanika semestinya gerak roller coaster tersebut bertambah cepat ketika bergerak turun hingga mencapai kelajuan maksimum ketika berada pada titik terendah dan semakin lambat ketika bergerak ke atas hingga mencapai kelajuan minimum ketika berada di puncak; pada animasi waktu tayang 0:18:26 didapatkan animasi yang menampilkan penggambaran komponen-komponen vektor gaya normal ke arah sumbu-x dan sumbu-y, kemudian ditampilkan penggambaran vektor gaya normal yang tegak lurus terhadap permukaan bidang miring, padahal semestinya animasi menampilkan penggambaran vektor gaya normal yang tegak lurus terhadap permukaan bidang, kemudian ditampilkan penggambaran komponen-komponennya ke arah sumbu-x dan y. Pada animasi nonkomersial didapatkan bahwa benda jatuh ke bawah ditampilkan memiliki kecepatan tetap, semestinya benda akan bergerak dipercepat sebesar percepatan gravitasi. Kesalahan-kesalahan serupa masih banyak ditemukan pada animasi-animasi tersebut. Penelitian ini juga menampilkan contoh langkah-langkah pembuatan animasi fisika agar sesuai dengan konsep fisika melalui Adobe Flash MX. Temuan dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk animator-animator agar memperhatikan konsep fisika ketika membuat animasi serta untuk pengguna agar mencermati kebenaran konsepnya.
Peningkatan keaktifan belajar fisika rangkaian listrik tertutup sederhana berbantuan powerpoint pada siswa SMA Agustinus Suwondo; Moh. Irma Sukarelawan; Sriyanto Sriyanto
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 12, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v12i2.20265

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan belajar fisika siswa pada materi rangkaian listrik tertutup sederhana menggunakan media power point. Penelitian ini menggunakan model Penelitian tindakan kelas (PTK) sebanyak dua siklus. Kegiatan penelitian dilaksanakan pada kelas X.2 di SMAN 1 Srandakan Bantul. Pengumpulan data menggunakan angket keaktifan yang terdiri atas 9 aspek. Siklus penelitian dianggap cukup jika persentase keaktifan siswa tiap aspek dan keaktifan rata-rata kelas lebih dari 77%. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata keaktifan siswa meningkat sebesar 30,69%. Persentase keaktifan pada siklus 1 sebesar 66,14% dan pada siklus 2 sebesar 96,83%. Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan media powerpoint dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa pada materi rangkaian listrik tertutup sederhana.
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA PADA KONSEP OPTIKA GEOMETRIS KELAS X SMA . Lindarti; Achmad A. Hinduan; Raden Oktova
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 2, No 2 (2010)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v2i2.227

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk meningkatkan hasil belajar fisika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Student Teams Achievement Division (STAD) di sebuah SMA Negeri  di Purworejo Jawa Tengah, dengan sasaran siswa kelas X. Pengumpulan data dilakukan dengan tes tertulis ( pre-test dan post-test), dan  teknik analisis data adalah deskripsi kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sesudah penerapan model pembelajaran kooperatif STAD, kualitas hasil pembelajaran lebih meningkat. Hal ini dapat dilihat dari hasil yang diperoleh perhitungan uji beda indeks gain kelompok eksperimen dan kontrol diperoleh t hitung sebesar 4,506 dengan peluang lebih kecil dari taraf reliabilitas 0,05, yang berarti indeks gain kelompok eksperimen yang mendapatkan pembelajaran kooperatif lebih tinggi secara signifikan dibandingkan dengan indeks gain dari kelompok kontrol yang hanya mendapatkan metode ceramah.
PEMANFAATAN TRACKER DALAM EKSPERIMEN AYUNAN BANDUL TEREDAM UNTUK PENENTUAN KOEFISIEN VISKOSITAS UDARA DENGAN HUKUM LANDAU-LIFSHITZ Raden Oktova; . Sirtumiati
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 5, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v5i2.251

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk menentukan koefisien viskositas udara pada suhu kamar dengan mengamati ayunan teredam sebuah bandul matematis di udara. Analisis matematis dalam perancangan eksperimen menggunakan hukum Landau-Lifshitz, yang merupakan generalisasi hukum Stokes, sehingga muncul suatu koreksi yang dikenal sebagai kedalaman penetrasi. Pengamatan ayunan bola dilakukan dengan dua cara: yang pertama secara manual menggunakan stopwatch dan skala mistar, dan yang kedua memanfaatkan suatu program analisis video yang dikenal sebagai Tracker. Untuk membantu perhitungan dilakukan analisis regresi linier berbobot ln An terhadap cacah ayunan n, dengan An adalah amplitudo ayunan pada cacah ayunan ke-, serta uji kecocokan X2, dengan bantuan program REGLIN berbasis Compaq Visual Fortran 6.5 pada sistem operasi Windows XP. Berdasarkan nilai bilangan Reynolds maksimum yang diperoleh, aliran udara dalam ayunan bandul teredam bersifat laminer. Dari hasil uji kecocokan X2 dengan program REGLIN disimpulkan bahwa hubungan An terhadap cacah ayunan n adalah linier, sesuai dengan teori, dan selanjutnya dari gradien garis hasil regresi, periode ayunan, massa bola dan diameter bola diperoleh koefisien viskositas udara. Koefisien viskositas udara yang diperoleh dengan tiga buah beban berbeda, baik tanpa Tracker maupun dengan Tracker, ternyata sesuai satu sama lain. Ternyata penggunaan Tracker tidak meningkatkan ketelitian, hanya meningkatkan keseksamaan. Ternyata koreksi kedalaman penetrasi memberikan peningkatan ketelitian yang signifikan.
Mengukur cepat rambat bunyi di udara menggunakan sound card stereo dengan metode time of flight Widi Arief Sandria; Fatma Hamid; Ishafit Ishafit
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 11, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v11i2.20239

Abstract

Salah satu topik yang menarik untuk diamati dan dilakukan eksperimen di dalam pembelajaran fisika adalah bunyi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur cepat rambat bunyi di udara. Pengukuran cepat rambat bunyi menggunakan sound card stereo dengan metode Time of Flight (TOF). Metode ini memanfaatkan selisih waktu yang ditangkap oleh mikrofon yang berbeda. Dalam penelitian ini, alat ukur yang digunakan yaitu dua buah mikrofon dan software pengolah audio Audacity. Hasil penelitian menunjukkan cepat rambat bunyi di udara sebesar (354 ± 5) m/s. Hasil yang diperoleh mendekati dengan nilai eksperimen sebelumnya. Jadi, metode ini terbukti dapat mengukur cepat rambat bunyi di udara dengan cukup akurat dan efektif dengan alat eksperimen yang cukup simpel dan mudah.
PEDOMAN PENULISAN MAKALAH BFI Berkala Fisika Indonesia
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v7i1.1542

Abstract

1. Makalah merupakan hasil penelitian atau kajian pustaka, dan belum pernah dipublikasikan dalam jurnal....... (terlampir dalam PDF).

Page 1 of 12 | Total Record : 118