Jurnal Pekommas			
            
            
            
            
            
            
            
            Pekommas is a journal published by the BBPSDMP Kominfo Makassar with the aim of disseminating information on scientific developments in communication, informatics and mass media. The manuscript published in this journal is derived from research and scientific study conducted by researchers, academics and observers of communication, informatics and mass media. Rises with frequency of 2 times a year, namely in April, October.
            
            
         
        
            Articles 
                371 Documents
            
            
                        
            
                                                        
                        
                            Peran Public Relation terhadap Loyalitas Konsumen Indosat di Kota Makassar 
                        
                        Emilsyah Nur                        
                         Jurnal Pekommas Vol 16, No 3 (2013): Desember 2013 
                        
                        Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (300.511 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160303                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran Public Relation terhadap loyalitas pelanggan dan pengguna PT. Indosat Tbk dalam mempertahankan serta  mengembankan jaringan telekomunikasi juga layanan serta program baru yang diberikan oleh perusahaan tersebut dalam  memberikan pelayanan jasa kepada para pelanggan setianya. Penelitian ini dilaksanakan di Makassar sejak April sampai Juni 2013 dengan mengambil sampel sebanyak tiga informan yang dianggap mewakili penelitian ini yaitu: Coorporate Communication, Public Relation dan beberapa orang pelanggan operator tersebut. Metode yang digunakan adalah teknik deskritif kualitatif dengan menggunakan pendekatan rasionalitas. Metode pengumpulan datanya menggunakan observasi dan wawancara mendalam (dept interview) dengan penarikan sampel acak proposional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran public relation pada PT. Indosat Tbk melalui loyalitas pelanggan di Makassar masih mengalami hambatan khususnya dibidang perluasan jaringan telekomunikasi dan keluhan pelanggan terhadap layanan serta program baru yang belum diinformasikan kepada para pelanggan setia PT. Indosat Tbk
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Studi Pemanfaatan Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) di Kabupaten Pinrang 
                        
                        Djaffar, Rachmawaty                        
                         Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa  Vol 16, No 1 (2013): April 2013 
                        
                        Publisher : BBPPKI MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (50.139 KB)
                                
                                                                                
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini bertujuan mengetahui pemanfaatan PLIK pada masyarakat Kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pemanfaatan PLIK penggunaannya dalam kategori tinggi oleh masyarakat,sebagian besar masyarakat memanfaatkan PLIK untuk digunakan sebagai bahan belajar  dan penyelesaian tugas sekolah. Respon/penerimaan masyarakat  terhadap PLIK sangat besar baik dari segi penggunaan dan pemanfaatannya terbukti masyarakat  menggunakannya dan sesuai dengan tingkat kebutuhannya.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Perancangan Sistem Informasi Pendukung Laporan Absensi Elektronik BBPPKI Makassar 
                        
                        Alam, Nur                        
                         Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa  Vol 16, No 1 (2013): April 2013 
                        
                        Publisher : BBPPKI MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (50.139 KB)
                                
                                                                                
                        
                            
                                
                                
                                    
Pelaksanaan kebijakan pengisian daftar hadir berbasis elektronik di BBPPKI Makassar menyebabkan perlunya peran serta sistem informasi atau aplikasi guna mempermudah dalam hal pengelolaan dan pengisian form data pendukung laporan absensi elektronik. Perancangan aplikasi ini dilakukan melalui beberapa tahap yaitu pengumpulan data dengan studi kepustakaan dengan membaca aturan-aturan atau kebijakan mengenai penerapan absensi elektronik,  analisis data dengan menggunakan alat bantu pemodelan seperti bagan alir dokumen, diagram arus data  serta  desain sistem yang meliputi desain basis data, desain keluaran sistem serta desain masukan sistem. Hasil dari rancangan tersebut diharapkan mampu menghasilkan sebuah aplikasi yang mampu mempermudah pengelolaan absensi elektronik khususnya dalam menyiapkan dan mengisi form data pendukung dengan lebih simple, cepat dan akurat.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Mekanisme Pengelolaan Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan di Sulawesi Selatan 
                        
                        Syarifuddin Akbar                        
                         Jurnal Pekommas Vol 16, No 2 (2013): Agustus 
                        
                        Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (331.374 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160204                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) merupakan program pemerintah yang diharapkan dapat menjadikan seluruh desa di Indonesia menjadi “Desa Pinter” melalui pemanfaatan teknologi informasi. Program MPLIK sebagai percepatan peningkatan keterjangkauan pemerataan layanan akses internet memerlukan pengelolaan yang baik. Tujuan Penelitian untuk mengetahui pengelolaan MPLIK di Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan informan adalah penanggung jawab, pengelola dan operator MPLIK. Hasil penelitian menunjukkan dari 24 kabupaten/kota terdapat 7 kabupaten menyatakan bahwa biaya operasional MPLIK ditanggung bersama antara Pemerintah Daerah dan Penyedia Jasa, sedangkan 7 kabupaten lain, ditanggung pemerintah daerah melalui APBD, selebihnya 10 kabupaten/kota ditanggung pihak penyedia. Berkaitan dengan operasional MPLIK, 3 kabupaten yang mengoperasionalkan MPLIK tersebut dilandasi dengan Surat Perjanjian Kerjasama antara pihak Pengelola/Pemerintah. Perekrutan operator/sopir MPLIK juga bervariasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pihak pengelola (Dinas Perhubungan dan Kominfo) merekrut tenaga operator dan supir di 14 kabupaten/kota sedangkan 5 kabupaten/kota yang melakukan perekrutan hasil kerja sama ketiga pengelola yakni Pemda, PT. Telkom dan PT. WEB, selebihnya 4 kabupaten/kota dilakukan oleh Pihak Penyedia Jasa dan 1 kabupaten/kota oleh Kelompok Informasi Masyarakat. Mekanisme pemeliharaan perpanjangan KIR MPLIK juga cukup beragam, terdapat 16 kabupaten/kota oleh pihak penyedia jasa, 2 kabupaten/kota yang perpanjangan KIRnya dilakukan oleh Pemerintah Daerah dan terdapat 6 kabupaten/kota yang menyatakan belum tahu karena disamping belum beroperasi secara maksimal juga masih ada yang aktif KIR nya.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Studi Kesiapan Pemerintah Kabupaten Maros dalam Pengimplementasian Sistem Informasi Kehadiran Pegawai Berbasis Elektronik 
                        
                        Rukman Pala                        
                         Jurnal Pekommas Vol 16, No 3 (2013): Desember 2013 
                        
                        Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (236.829 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160304                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Pegawai Negeri Sipil dituntut disiplin dalam bekerja, tetapi pada kenyataannya banyak pegawai yang tidak bekerja dengan baik karena terlambat masuk dan pulang lebih cepat. Oleh karena itu, perlu penerapan absensi sidik jari (finger print) untuk mengantisipasi hal tersebut. Maros merupakan kabupaten yang telah mempersiapkan implementasi Sistem Informasi Kehadiran Pegawai (SIKP) berbasis elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai kesiapan Pemerintah Kabupaten Maros dalam pengimplementasian SIKP ini. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Pemerintah Kabupaten Maros telah siap mengimplementasikan SIKP baik dari segi kesiapan regulasi maupun infrastruktur.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Objektivitas Berita Korupsi Pada Surat Kabar (Analisis Isi Berita Pada Surat Kabar Kompas  Periode Januari-Oktober 2012) 
                        
                        Juditha, Christiany                        
                         Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa  Vol 16, No 1 (2013): April 2013 
                        
                        Publisher : BBPPKI MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (50.139 KB)
                                
                                                                                
                        
                            
                                
                                
                                    
Objektivitas merupakan salah satu syarat sebuah berita agar dikatakan berkualitas. Namun kini banyak media massa tidak mampu menerapkan objektivitas dalam pemberitaan mereka. Banyak berita khususnya tentang korupsi yang cendering berat sebelah dan menghakimi. Karena itu, penelitian ini bertujuan menjelaskan objektivitas berita korupsi pada surat kabar Kompas periode Januari â Oktober 2012 dengan menggunakan metode analisis isi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa berita tentang korupsi pada surat kabar Kompas mayoritas memiliki tingkat objektivitas yang tinggi yaitu memiliki unsur mainpoint berita (tidak mencampuadukkan antara fakta dan opini), pencampuran fakta dan opini), melakukan cek dan ricek kepada sumber berita, unsur 5W+1H (semua fakta dan peristiwa telah diberitakan seluruhnya), source bias (tidak menampilkan satu sisi pemberitaan saja serta tidak memberikan penilaian).
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Semiotika Dalam Metode Penelitian Komunikasi 
                        
                        Mudjiyanto, Bambang; 
Nur, Emilsyah                        
                         Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa  Vol 16, No 1 (2013): April 2013 
                        
                        Publisher : BBPPKI MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (50.139 KB)
                                
                                                                                
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini merupakan kajian semiotik mempelajari hakikat tentang keberadaan suatu tanda, dimana persepsi dan pandangan tentang realitas, dikonstruksikan oleh kata-kata dan tanda-tanda lain yang digunakan dalam konteks sosial. Tanda membentuk persepsi manusia, lebih dari sekedar merefleksikan realitas yang ada. Tradisi semiotika mencakup teori utama mengenai bagaimana tanda mewakili objek, ide, situasi, keadaan, perasaan, dan sebagainya yang berada diluar diri. Metode yang digunakkan dalam penelitian ini adalah studi kajian literatur mengenai tanda pada kajian semiotika yang dilakuakan pada bulan Januari sampai Maret 2013 yang  tidak saja memberikan jalan atau cara dalam mempelajari komunikasi, tetapi juga memiliki efek besar pada hampir  setiap aspek (perspektif) yang digunakan dalam teori komunikasi.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Pengaruh Kemunculan Organisasi Masyarakat Nasional Demokrat Terhadap Rebranding Metro TV 
                        
                        Novian Anata Putra                        
                         Jurnal Pekommas Vol 16, No 2 (2013): Agustus 
                        
                        Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (267.003 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160205                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Kecenderungan para pemilik media saat ini, yang juga merupakan para pemimpin partai atau pemilik sebuah organisasi, menggunakan media yang dimilikinya sebagai salah satu media pencitraan politik, menjelang Pemilu Presiden 2014.Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh rebranding Metro TV yang dibarengi dengan kemunculan Ormas Nasional Demokrat (Nasdem). Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Faktor ideologi pemilik media ternyata cukup berpengaruh besar dalam membawa arah isi media tersebut. Terpaan ideologi politik pemilik Metro TV, Surya Paloh, cukup kuat mempengaruhi isi media tersebut. Hal ini dapat menggambarkan bahwa media yang ada saat ini sudah tidak independen lagi, melainkan telah ditumpangi oleh kepentingan para pemilik media.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Perkembangan Media Online dan Fenomena Disinformasi (Analisis pada Sejumlah Situs Islam) 
                        
                        Amar Ahmad                        
                         Jurnal Pekommas Vol 16, No 3 (2013): Desember 2013 
                        
                        Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (225.86 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160305                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Dunia telah beralih dari era industrialisasi ke era informasi revolusioner yang kemudian melahirkan information society (masyarakat informasi). Demam globalisasi melanda hampir di setiap negara bahkan sampai ke level desa terkecil sekalipun, tidak terkecuali sejumlah desa di wilayah Indonesia. Dalam aktivitas kehidupan masyarakat informasi, teknologi dan medium komunikasinya dianggap merupakan aspek paling vital dalam menuntaskan dan memudahkan berbagai persoalan kehidupan. Namun, menjadi penting pula diketahui bahwa dalam era kecanggihan teknologi, masyarakat perlu memahami dengan baik bagaimana penggunaan teknologi secara optimal, efisien, dan berdaya guna. Selain itu, perlu pula pemahaman yang jelas terkait muatan (content) dari sebuah informasi yang disampaikan sejumlah media, khususnya media online. Karena tidak sedikit dari banjir informasi (overload of information) yang ada di tengah masyarakat memunculkan informasi yang memberdayakan, melainkan sebaliknya dapat memunculkan beragam informasi yang justru menyesatkan (disinformasi). Tulisan ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan mensinergikan sejumlah kajian kepustakaan (library research) dan wawancara kepada sejumlah aktivis media online Islam. Analisis dilakukan terhadap sejumlah disinformasi terhadap ajaran Islam yang terjadi di sejumlah media online yang ada di Indonesia.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Efek Game online Terhadap Tindakan Kekerasan  Anak Jalanan 
                        
                        Zulkifli, Nurul Ilmi                        
                         Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa  Vol 16, No 1 (2013): April 2013 
                        
                        Publisher : BBPPKI MAKASSAR 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (50.139 KB)
                                
                                                                                
                        
                            
                                
                                
                                    
Remaja menghabiskan waktu rata-rata 7 jam per hari untuk mengakses media. Fenomena yang terjadi saat ini adalah paparan kekerasan melalui media khususnya game online. Sebagian besar game online mengandung unsur kekerasan. Salah satu kelompok yang rentan menjadi korban ataupun sebagai pelaku tindakan kekerasan adalah anak jalanan usia remaja. Kecenderungan remaja memilih game online bertema kekerasan dapat memicu remaja melakukan tindakan kekerasan. Penelitian ini bertujuan melihat hubungan antara bermain game online dengan tindakan kekerasan anak jalanan. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini adalah 277 anak jalanan usia 10-19 tahun di Kota Makassar. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan antara bermain game online dengan tindakan kekerasan anak jalanan (p=0,013; Ï=0,149). Penelitian ini menyarankan kepada pemerintah agar menyediakan fasilitas berupa perpustakaan keliling yang ditempatkan di titik anak jalanan bekerja sehingga dapat menarik minat anak jalanan dan mengisi waktu luangnya untuk membaca buku. Anak jalanan sebaiknya memanfaatkan fasilitas internet untuk mencari informasi yang bermanfaat seperti pelajaran sekolah