cover
Contact Name
ANDIKA SETIAWAN
Contact Email
andika.setiawan@umj.ac.id
Phone
+6281283964089
Journal Mail Official
konstruksia@umj.ac.id
Editorial Address
Gedung Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Jl. Cempaka Putih Tengah 27, Jakarta Pusat
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Konstruksia
ISSN : 20867352     EISSN : 2443308X     DOI : http://dx.doi.org/10.24853/jk.12.2.14-23
Core Subject : Engineering,
Lingkup Jurnal 1. Struktur 2. Keairan 3. Manajemen Proyek dan Konstruksi 4. Material 5. Transportasi 6. Geoteknik
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021" : 15 Documents clear
FAKTOR-FAKTOR EKSTERNAL DAN INTERNAL DALAM EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL ASHLEY SABANG Eka Wulandari; Wahyu Indra Sakti Saidi
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.127 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.88-104

Abstract

Salah satu upaya pemerintah pusat dalam mengatasi keterbatasan lahan di wilayah DKI Jakarta yang semakin sempit untuk hunian bagi wisatawan, pengusaha, pebisnis baik warga luar Jakarta maupun wisatawan mancanegara, maka pemerintah memberikan izin kepada setiap pengusaha untuk mendirikan hunian vertikal atau hotel. Pada setiap proyek konstruksi pembangunan hotel harus tetap memperhatikan faktor-faktor eksternal dan internal yang menjadi penentu proyek tersebut efektivitas atau tidak dalam pelaksanaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor eksternal dan faktor-faktor internal penentu efektivitas pelaksanaan proyek pembangunan Hotel Ashley Sabang. Yang menjadi sampel penelitian dalam tesis ini adalah kontraktor struktur dan arsitektur, kontraktor mekanikal, elektrikal dan plumbing, dan kontraktor interior di proyek Hotel Ashley Sabang sebagai objek penelitian, dengan metode sampling purposive. Metode analisis yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas data, analisis karakteristik responden dan analisis relative importance index (RII). Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat faktor eksternal penentu efektivitas pelaksanaan proyek yang meliputi, penggunaan internet untuk mencari sumber informasi, pemakaian media e-mail sebagai alat komunikasi surat menyurat dan selalu menyelesaikan masalah dengan masyarakat jika ada perselisihan. Sedangkan faktor internal penentu efektivitas pelaksanaan proyek yaitu, komitmen yang sudah dibuat antara owner dan kontraktor tepat waktu, membuat hasil kerja lebih berkualitas dan produktivitas dan mampu bersama-sama memecahkan konflik di proyek.
KINERJA STRUKTUR BANGUNAN CANDI SIWA MENGGUNAKAN METODE ANALISIS RESPONSE SPECTRUM DAN TIME HISTORY Andina Prima Putri; Reza Ranjani Yazid
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.673 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.144-152

Abstract

Candi Siwa merupakan salah satu candi yang terdapat di kompleks Candi Prambanan yang terletak di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah. Candi Siwa mengalami kerusakan akibat gempa pada tahun 2006, setelahnya dilakukan kegiatan rehabilitasi pada Candi Siwa berupa perkuatan kolom, balok dan pelat beton bertulang. Adanya perkuatan yang diberikan pada Candi Siwa, maka perlu diketahui bagaimana kekuatan struktur tersebut apabila diberi beban gempa. Pada penelitian ini menggunakan analisis response spectrum dan analisis time history. Pembebanan yang diberikan dalam analisis mengacu pada SNI 1726:2019 dan SNI 1727:2013. Berdasarkan hasil analisis menggunakan program bantu, didapatkan nilai base shear adalah 38213,296 ton. Displacement arah X terbesar terjadi pada Undak IV sebesar 39,54 mm dan displacement terbesar arah Y terjadi pada Undak IV sebesar 25,6 mm. Nilai drift maksimum yang terjadi pada Candi Siwa, pada arah X sebesar 0,00459 m pada Kaki I, sedangkan pada arah Y sebesar 0,00551 m terjadi pada Kaki I. Untuk level kinerja struktur Candi Siwa berdasarkan nilai drift ratio pada arah X dan arah Y masing-masing bernilai 0,0011 m dan 0,0007 m, nilai tersebut masuk ke dalam kategori Immediate Occupancy, yaitu kinerja yang umum digunakan dengan tingkat kerusakan yang sangat minim, risiko korban jiwa manusia yang sangat kecil, dan bangunan diharapkan mampu digunakan kembali.
PEMENUHAN KEWAJIBAN PENGGUNA JASA SESUAI KONTRAK Sandi Andika Surya Putra; Sarwono Hardjomuljadi
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.056 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.43-58

Abstract

Penggunaan standar kontrak FIDIC sebagai model kontrak konstruksi di Indonesia semakin meningkat. Proyek-proyek konstruksi baik yang didanai oleh swasta, pemerintah maupun pinjaman luar negeri banyak menggunakan standar kontrak FIDIC, khususnya standar kontrak FIDIC Red Book dan Yellow Book. Namun dalam proses pelaksanaannya, meskipun secara kontrak dibuat sebaik mungkin, secara disain sudah dibuat sebaik mungkin, suatu keniscayaan dapat menghindari klaim dalam suatu proyek konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi variabel dominan kewajiban pengguna jasa yang tidak dipenuhi dan dampak yang dapat terjadi apabila tidak dipenuhi. Program penelitian ini menggunakan analisis faktor untuk mendapatkan variabel dominan kewajiban pengguna jasa yang tidak dipenuhi, dan selanjutnya dilakukan analisis data dengan menggunakan analisis kualitatif melalui penyebaran kuisioner kepada para responden. Hal ini dilakukan untuk mengetahui dampak yang akan terjadi apabila variabel tersebut tidak dipenuhi oleh pengguna jasa. Hasil analisis didapat 5 (lima) variabel dominan yaitu 1) Pengguna jasa memberikan ganti rugi atas setiap biaya ditambah dengan keuntungan, yang akan ditambahkan ke dalam harga kontrak jika pengujian ditunda oleh (atas nama) pengguna jasa dengan hasil extraction sebesar 0,913 atau 91,3%, 2) Pengguna jasa membayar jumlah yang disahkan dalam setiap Berita Acara Pembayaran Sementara (56 hari setelah menerima pernyataan tagihan dan dokumen pendukung) dengan hasil extraction sebesar 0,906 atau 90,6%, 3) Pengguna jasa memberikan perpanjangan waktu penyelesaian pekerjaan akibat dari penghentian pekerjaan oleh kontraktor yang dikarenakan pengguna jasa gagal untuk menerbitkan dan mensahkan Berita Acara Pembayaran Sementara, keterlambatan pembayaran progres pekerjaan dengan hasil extraction sebesar sebesar 0,894 atau 89,4%, 4) Pengguna jasa memberikan perpanjangan waktu jika pengujian ditunda oleh (atas nama) pengguna jasa dengan hasil extraction sebesar 0,862 atau 86,2%, 5) Pengguna jasa memberikan ganti rugi biaya bunga yang digabungkan secara bulanan pada pembayaran yang tertunda selama terjadinya keterlambatan pembayaran dengan hasil extraction sebesar 0,852 atau 85,2%. Selain itu dampak yang dapat terjadi apabila kewajiban pengguna jasa sesuai kontrak tidak dipenuhi adalah 1) Penyedia jasa akan mengeluarkan biaya yang tidak diperkirakan sebelumnya, 2) Gagal bayar kontraktor utama kepada sub-kontraktor, 3) Penyedia jasa berpotensi terkena denda yang di ajukan oleh pengguna jasa akibat mundurnya jadwal pelaksanaan proyek, 4) Berpotensi menimbulkan dispute.
EVALUASI TEGANGAN-REGANGAN LERENG JALAN AMPENAN – PEMENANG KM. 12+800 (STUDI KASUS LONGSORAN LERENG TANJAKAN ALBERTO SENGGIGI) Sukandi Sukandi; Bq. Malikah Hr
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.313 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.153-163

Abstract

Pengembangan pariwisata di Nusa Tenggara Barat, khususnya di Pulau Lombok terus mengalami peningkatan, sehingga dilakukan perbaikan fasilitas untuk memperindah pemandangan. Salah satu fasilitas yang diperbaiki adalah penambahan trotoar jalan yang menggantung kearah lereng pada ruas jalan Ampenan-Pemenang KM. 12+800 tanjakan Cafe Alberto Senggigi. Dampak dari penambahan trotoar tersebut memiliki resiko terhadap gerakan massa tanah/batuan dasar, hal ini ditandai dengan adanya retakan memanjang sejajar jalan. Adanya retakan yang disertai curah hujan tinggi menjadi pemicu terjadinya longsoran pada tanggal 6 Februari tahun 2021 karena naiknya muka air tanah. Untuk melihat terjadinya longsoran akibat kenaikan muka air tanah, maka dilakukan evaluasi terhadap tegangan - regangan yang terjadi pada lereng jalan dengan simulasi numeris. Metode yang digunakan yaitu melakukan kajian data laboratorium dan bore log yang digunakan sebagai parameter input dalam simulasi. Simulasi numeris di idealisasi 2D pada kondisi plane strain menggunakan model Mohr-Coulomb untuk tanah/batuan dasar, sedangkan pasangan batu dan trotoar beton di dekati dengan model linear elastic. Simulasi numeris dengan Plaxis dilakukan dalam kondisi sebelum dan setelah muka air tanah mengalami kenaikan dengan model geometri berdasarkan stratigrafi hasil penyelidikan geoteknik. Hasil simulasi numeris dengan Plaxis menunjukkan tegangan – regangan mengalami peningkatan setelah muka air tanah naik akibat curah hujan yang tinggi. Kondisi lereng sebelum terjadi kenaikan muka air tanah tergolong stabil karena angka aman (SF) 1.3379. Kenaikan muka air tanah pada lereng menyebabkan kestabilan lereng menjadi  tidak stabil karena angka aman (SF) 1.1602. Angka aman yang diperoleh setelah muka air tanah naik kurang dari syarat 1.2 sehingga lereng jalan mengalami kelongsoran.
PENGARUH KETINGGIAN PIER JEMBATAN TERHADAP PERILAKU KEDALAMAN JEPIT GROUP FONDASI TIANG BOR AKIBAT PUSHOVER ANALISIS Basit Al Hanif
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.267 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.174-183

Abstract

Penelitian ini  membahas perilaku respon tiang fondasi terhadap ketinggian pier akibat beban pushover analisis. Dalam penelitian ini dilakukan peninggian kolom pier dengan kekakuan (EI) tetap, dan peninggian kolom pier dengan memvariasikan nilai EI. Dengan variabel-variabel yang telah ditentukan, dilakukan analisis pushover pada struktur jembatan, dan dianalisis perilaku grup fondasi tiang bor akibat beban pushover. Penelitian ini menggunakan analisis nonlinear finite elemnet dengan menggunakan program Midas Civil guna menganalisis struktur jembatan dan program FB-Multipier guna analisis respon tiang fondasi. Dengan memepertahankan nilai EI pada tiap ketinggian, mendapatkan gaya geser dasar tiang pier mengecil pada setiap bertambahnya ketinggian. Sedangkan dengan melakukan variasi nilai kekakuan EI, mendapatkan gaya geser dasar yang relatif sama besarnya pada tiap-tiap ketinggian. Nilai  kekakuan EI yang tetap,  tidak memengaruhi nilai kedalaman jepit tiang. Sedangkan nilai variasi kekakuan EI, memengaruhi dari nilai kedalaman jepit tiang fodasi.
DUKUNGAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA (BPK RI) DALAM PENYELESAIAN SENGKETA KONSTRUKSI (MERUJUK UU NO.2/2017 PSL 88) Mega Maharani Hutahaean; Sarwono Hardjomuljadi
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.953 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.24-42

Abstract

Latar belakang yang mendasari penelitian ini adalah permasalahan-permasalahan sekitar pelaksanaan konstruksi yang berhubungan dengan faktor biaya, mutu, dan waktu. Hal ini terjadi karena pelaku dalam industri konstruksi tidak mentaati apa yang sudah tertulis dan disepakati bersama dalam suatu kontrak konstruksi. Topik ini menjadi menarik ketika banyak sekali persoalan menyangkut kegiatan konstruksi yang berlaku di Indonesia tetapi penyelesaiannya merugikan salah satu pihak yang merasa sudah menjalankan tugas dan kewajibannya tanpa ada telaahan atau kajian terhadap permasalahan serupa yang bisa dijadikan acuan alternatif penyelesaian sengketa. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman bahwa Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) melalui hasil pemeriksaannya dapat mendukung penyelesaian sengketa yang sering terjadi di industri konstruksi. Dengan menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu dengan melakukan pengumpulan data primer melalui permintaan data langsung ke satuan kerja PPID BPK RI berupa data pengaduan yang berasal dari eksternal BPK RI baik masyarakat, lembaga sosial masyarakat, rekanan swasta, BUMN/D, Pemerintah Pusat/Daerah, DPR/DPD/DPRD, Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI yang sudah terbit dari portal BPK RI https://portal.bpk.go.id/.  Data yang didapatkan diolah dengan membuat matriks pengelompokkan atas permasalahan yang sering terjadi di industri konstruksi. Pengolahan data dilakukan dengan tujuan mencari dan menguraikan keterkaitan output sekecil apapun dari BPK RI yang berhubungan dengan dunia konstruksi sebagai alternatif penyelesaian masalah yang dihadapi pihak-pihak yang bersengketa.
KAPASITAS SALURAN PHB BGR KELAPA GADING JAKARTA UTARA DENGAN MENGGUNAKAN METODE HEC-RAS Mohammad Imamuddin; Rismala Mufti Farhanah
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.347 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.131-143

Abstract

Saluran PHB BGR Gading Kirana terletak di Jalan Raya Gading Kirana pada koordinat 6°08'37,9"- 6°10'14,2" Lintang Selatan, 106°54'09,6"- 106°53'16,2" Bujur Timur. Di daerah sekitar Saluran PHB BGR Gading Kirana masih sering terjadi banjir setiap kali musim hujan tiba karena jarak antar tali-tali air yang terbilang berjauhan, menyebabkan surutnya genangan air menjadi lambat serta terkadang saluran tali air mengalami penyumbatan, inilah yang menyebabkan banjir ketika air pada saluran di bawah trotoar tidak cukup mampu menampung volume air yang masuk. Dari kondisi diatas, maka perlu dilakukan analisis permasalahan banjir di daerah Saluran PHB BGR Gading Kirana untuk mengetahui apakah Saluran PHB BGR Gading Kirana masih dapat menampung debit air berdasarkan curah hujan 25 tahun terakhir dan apakah Saluran PHB BGR Gading Kirana perlu normalisasi. Berdasarkan hasil perhitungan manual dan aplikasi HEC-RAS, Saluran PHB BGR Gading Kirana tidak dapat menampung debit air berdasarkan curah hujan 25 tahun terakhir sebesar 46,95 m3/det. Pada titik 0 – titik 33 perlu dilakukan normalisasi dengan cara penambahan turap dari 4 m menjadi 5,5 m
KEBUTUHAN FASILITAS PENYEBERANGAN JALAN DI PUSAT PERBELANJAAN MODERN (STUDI KASUS: MALL OF SERANG) Andi Maddeppungeng; Dwi Esti Intari; Nur Ajeng Apdiana
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.856 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.164-173

Abstract

Kota Serang merupakan pusat pemerintahan Provinsi Banten. Mall Of Serang merupakan salah satu pusat perbelanjaan modern di Kota Serang , yang terletak di Jalan Raya Jakarta yang lokasinya sangat strategis karna dekat dengan gerbang tol Serang Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fasilitas penyeberangan yang layak  dan untuk mengetahui desain fasilitas penyeberangan jalan di depan Mall Of Serang. Menganalisa kebutuhan fasilitas penyeberangan jalan ini menggunakan panduan dari Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Tahun 2018. Perencanaan Teknis Fasilitas Pejalan Kaki dengan menggunakan rumus PV2 dimana P merupakan volume penyeberangan jalan (orang-jam) dan V merupakan volume arus kendaraan (kendaraan/jam) dan untuk mendesain fasilitas penyeberangan jalan menggunakan software google sketchup 2021. Hasil dari penelitian ini bahwa volume lalu lintas kendaraan dan volume penyeberang jalan dalam rumus PV2 menghasilkan PV2 rata-rata dengan P = 59 orang/jam, V = 12597 (kendaraan/jam), maka menghasilkan PV2 = 9303698748 (9×109) dan hasil tersebut disesuaikan kedalam tabel penentuan fasilitas penyeberangan pejalan kaki menurut Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Tahun 2018 yang menghasilkan fasilitas berupa pelican cross dengan kriteria P = 50-1100 orang/jam dan V = >750 kendaraan/jam.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI RUTE BERJALAN TERBAIK MAHASISWA (Studi Kasus Jalur Pendestrian Fakultas Teknik Universitas Pancasila) Prima Jiwa Osly; Wita Meutia; Ilham Yahya
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.352 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.105-117

Abstract

Terdapat beberapa jalur pendestrian di dalam kampus Universitas Pancasila untuk menunjang aktivitas di dalam kampus, salah satunya adalah jalur pejalan kaki yang menghubungkan Pintu Gerbang Utama Kampus Universitas Pancasila menuju Fakultas Teknik. Aktivitas dalam melakukan kegiatan perpindahan dari Fakultas Teknik menuju gerbang utama kampus, sehingga jalur pedestrian merupakan fasilitas sangat penting guna mendorong serta memperlancar aktivitas perpindahan dengan kegiatan berjalan kaki. Jalur tersebut sering dilewati oleh mahasiswa padahal memiliki jalur pendestrian yang terputus dan  fasilitas penyebrangan seperti zebra cross yang belum tersedia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi preferensi mahasiswa dalam memilih rute jalur pendestrian terbaik di dalam kampus. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuisioner secara online. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Pancasila dikarenakan responden ini dianggap telah memahami kondisi jalur pendestrian yang menjadi objek studi. Analisis menggunakan statistik deskriptif dan regresi linear (Backward method). Berdasarkan analisis, yang mempengaruhi kesetujuan mahasiswa mengenai rute terbaik adalah norma sosial, dukungan dan minimnya aktivitas lalu lintas lain di rute berjalan.
KAJIAN TEKNIS JARINGAN AIR BERSIH PADA DESA PINGGIRAN (STUDI KASUS : DESA KARANG MELOK, KECAMATANTAMANAN, KABUPATEN BONDOWOSO) Noor Salim
Konstruksia Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.189 KB) | DOI: 10.24853/jk.12.2.59-68

Abstract

Air bersih merupakan salah satu unsur penting dalam berkehidupan manusia. Maka pasokan air bersih ke suatu wilayah sangat mempengaruhi kehidupan penduduk di wilayah tersebut. Demikian juga yang ada pada Desa Karang Melok adalah Desa yang terletak di Kecamatan Tamanan, Kabupaten Bondowoso. Walaupun desa tersebut mempunyai sumber air bor yang cukup melimpah, namun mata air tersebut masih belum di distribusikan ke masing-masing rumah warga. Dari latar belakang tersebut, maka perlunya diadakan kajian teknis  jaringan air bersih pada Desa Karang Melok. Dari hasil kajian  disimpulkan bahwa  kebutuhan air pada tahun 2025 sebesar 11359 lt/jam, dengan hasil proyeksi penduduk ditahun 2025 sebanyak 2318 orang yang mana rata-rata pertumbuhan pertahun adalah sebesar 3%.. Kapasitas reservoir sebesar 14.124 liter/jam. Untuk menaikkan air kedalam reservoir digunakan pompa jenis Shimizu Jet 300 Bit dengan daya listrik 300 watt dan debit sebesar 3.300 liter/jam. Dari hasil epanet diiperoleh hasil bahwa distribusi air bersih lancar,  karena memenuhi syarat minimum kecepatan aliran  yaitu ntara 0,3 – 0,6 m/s. Disarankan untuk air baku atau air minum diharapkan untuk melakukan pengujian air dilaboratorium terlebih dahulu. Dalam pemeliharaan jaringan air bersih di desa Karang Melok tersebut  diperlukan organisasi  manajemen yang baik untuk operasionalnya

Page 1 of 2 | Total Record : 15


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Konstruksia Vol 16 No. 2 Tahun 2025 Vol 16, No 1 (2024): Jurnal Konstruksia Vol 16 No. 1 Tahun 2024 Vol 15, No 2 (2024): Jurnal Konstruksia Vol 15 No. 2 Tahun 2024 Vol 15, No 1 (2023): Jurnal Konstruksia Vol 15 No. 1 Tahun 2023 Vol 14, No 2 (2023): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 2 Tahun 2023 Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022 Vol 13, No 2 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 13 No. 2 Tahun 2022 Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 13 No. 1 Tahun 2021 Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021 Vol 12, No 1 (2020): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 1 Tahun 2020 Vol 11, No 2 (2020): Jurnal Konstruksia Vol 11 No. 2 Tahun 2020 Vol 11, No 1 (2019): Jurnal Konstruksia Vol 11 No. 1 Tahun 2019 Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Konstruksia Vol 10 No. 2 Tahun 2019 Vol 10, No 1 (2018): Jurnal Konstruksia Vol 10 No. 1 Tahun 2018 Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Konstruksia Vol 9 No. 2 Tahun 2018 Vol 9, No 1 (2017): Jurnal Konstruksia Vol 9 No. 1 Tahun 2017 Vol 8, No 2 (2017): Jurnal Konstruksia Vol 8 No. 2 Tahun 2017 Vol 8, No 1 (2016): Jurnal Konstruksia Vol 8 No. 1 Tahun 2016 Vol 7, No 2 (2016): Jurnal Konstruksia Vol 7 No. 2 Tahun 2016 Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 7. No. 1 Tahun 2015 Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 7. No. 1 Tahun 2015 Vol 6, No 2 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 6. No. 2 Tahun 2015 Vol 6, No 2 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 6. No. 2 Tahun 2015 Vol 6, No 1 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 6 No. 1 Tahun 2014 Vol 6, No 1 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 6 No. 1 Tahun 2014 Vol 5, No 2 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 2 Tahun 2014 Vol 5, No 2 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 2 Tahun 2014 Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 1 Tahun 2013 Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 1 Tahun 2013 Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 2 Tahun 2013 Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 2 Tahun 2013 Vol 4, No 1 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 1 Tahun 2012 Vol 4, No 1 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 1 Tahun 2012 Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 2 Tahun 2012 Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 2 Tahun 2012 Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 1 Tahun 2011 Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 1 Tahun 2011 Vol 2, No 2 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 2 Tahun 2011 Vol 2, No 2 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 2 Tahun 2011 Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 1 Tahun 2010 Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 1 Tahun 2010 Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 1 No. 1 Tahun 2010 Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 1 No. 1 Tahun 2010 Vol 10, No 2 (2010) Vol 10, No 2 (2001) More Issue