cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Peternakan Indonesia
Published by Universitas Andalas
ISSN : 19071760     EISSN : 24606626     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Peternakan Indonesia (JPI) "Indonesian Journal of Animal Science". Jurnal Peternakan Indonesia (JPI) diterbitkan oleh Fakultas Peternakan Universitas Andalas, sebagai media publikasi hasil penelitian, pengkajian dan pendalaman literatur tentang ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang peternakan dan kehewanan. JPI diterbitkan untuk menyempurnakan dan melanjutkan Jurnal Peternakan dan Lingkungan (JPL) yang telah ada semenjak bulan Oktober 1994. JPI diterbitkan tiga kali dalam setahun pada bulan Februari, Juni dan Oktober. Tulisan/karya ilmiah yang diterima belum pernah dipublikasikan atau tidak sedang dipertimbangkan untuk dipublikasikan di jurnal lain.
Arjuna Subject : -
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia" : 16 Documents clear
Kombinasi Penggunaan Empulur Sagu dan Daun Indigofera zollingeriana dalam Ransum terhadap Performa Produksi Puyuh Petelur (Coturnix coturnix japonica) Fajrona, Kadran; Ciptaan, Gita; Mirnawati, Mirnawati
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.25.2.233-239.2023

Abstract

Empulur sagu berpotensi menjadi bahan pakan sumber energi karena kandungan energinya cukup tinggi, namun pemanfaatannya dalam ransum sangat rendah sehingga penggunaan harus dikombinasikan dengan daun Indigofera. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi penggunaan empulur sagu dan daun Indigofera zollingeriana yang terbaik di dalam ransum puyuh petelur. Puyuh yang digunakan pada penelitian berjumlah 200 ekor dengan umur 6 bulan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yaitu kombinasi penggunaan empulur sagu dan daun Indigofera dalam ransum puyuh petelur (P1 = tanpa penggunaan empulur sagu dan daun Indigofera, P2 = empulur sagu 5% dan daun indigofera 2,5%, P3 = empulur sagu 10% dan daun Indigofera 5%, P4 = empulur sagu 15% dan daun Indigofera 7,5%, P5 = empulur sagu 20% dan daun Indigofera 10%). Variabel penelitian yaitu konsumsi ransum, produksi telur, berat telur, massa telur dan konversi ransum. Kombinasi penggunaan empulur sagu dan daun Indigofera dalam ransum memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap performa produksi puyuh petelur. Penggunaan empulur sagu 10% dan daun Indigofera 5% dalam ransum menunjukan performa produksi yang lebih baik dilihat dari konsumsi ransum 23,16 gram/ekor/hari, produksi telur 72,06%, berat telur 11,28 gram/butir, massa telur 8,30 gram/ekor/hari dan konversi ransum 2,79.
Substitusi Rumput Lapangan dengan Jerami Bengkuang terhadap Kecernaan Zat Makanan Secara In Vitro Elihasridas, Elihasridas; Erpomen, Erpomen; Pazla, Roni
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.25.2.246-254.2023

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang potensi jerami bengkuang (Pachyrhizus erosus) sebagai pakan serat alternatif pengganti rumput. Tujuan percobaan untuk mendapatkan taraf optimal penggunaan jerami bengkuang sebagai pengganti rumput dalam ransum ternak ruminansia berdasarkan parameter kecernaan ransum secara in vitro. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok dengan 4 macam perlakuan dan 4 kali pengambilan cairan rumen sebagai kelompok. Perlakuan yaitu P0=30% rumput lapangan + 30% jerami bengkuang + 40% konsentrat, P1= 20% rumput lapangan + 40% jerami bengkuang + 40% konsentrat , P2= 10% rumput lapangan + 50% jerami bengkuang + 40% konsentrat, P3= 60% jerami bengkuang + 40% konsentrat. Konsentrat terdiri dari ampas tahu, dedak padi dan mineral. Peubah yang diamati adalah kecernaan bahan kering, bahan organik, protein kasar dan fraksi serat (NDF, ADF, selulosa dan hemiselulosa). Analisis ragam menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh berbeda tidak nyata (P>0.05) terhadap kecernaan zat makanan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa jerami bengkuang dapat digunakan sebagai pakan hijauan alternatif pengganti rumput lapangan sampai 60% dalam ransum atau 100% pengganti rumput lapangan dengan rataan kecernaan bahan kering 59,64%, bahan organik 61,72%, protein kasar 67,07%, NDF 55,72%, ADF 53.12%, selulosa 53,73%, dan hemiselulosa 58,19%.  
Kendala Pengembangan Ternak Sapi Potong di Kenagarian Batang Gasan Kecamatan Batang Gasan Kabupaten Padang Pariaman Afrijon, Afrijon; Andika, Romi; Maulana, Fajri
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.25.2.222-232.2023

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi kendala pengembangan ternak sapi potong di Kenagarian Batang Gasan Kecamatan Batang Gasan Kabupaten Padang Pariaman. Metode penelitian dilakukan dengan metode survey. Responden penelitian ini adalah peternak sapi potong yang berada di Kenagarian Batang Gasan, Kecamatan Batang Gasan, Kabupaten Padang Pariaman, sebanyak 74 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif dengan pembahasan secara desktiptif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada beberapa kendala dalam penggembangan ternak sapi potong di Kenagarian Batang Gasan Kecamatan Batang Gasan Kabupaten Padang Pariaman yaitu ketersediaan lahan hijauan (peternak hanya mengandalkan rumput liar), keterbatasan sarana dan prasarana seperti mesin potong rumput dan chopper, belum menerapkan formulasi ransum berdasarkan kebutuhan ternak, pakan yang diberikan tidak sesuai fisiologis ternak dan minimnya penerapan IPTEK terutama teknologi pakan seperti silase dan fermentasi hijauan.
Keragaman Karakter Kualitatif dan Morfometrik Itik Bayang sebagai Plasma Nuftah Ternak Unggas Sumatera Barat Arlina, Firda; Sabrina, Sabrina; Afriani, Tinda
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.25.2.214-221.2023

Abstract

Itik Bayang merupakan salah satu plasma nutfah ternak unggas Sumatera barat yang telah ditetapkan berdasarkan Kepmentan 2012, No 2835/Ktsp/Lb. 430. Penelitian ini dilakukan untuk mengindetifikasi keragaman karakter kualitatif dan morfometrik itik Bayang sebagai dasar untuk pengembanngan dan pelestariannya. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini untuk morfometrik 130 itik Bayang yang sudah dewasa kelamin yang terdiri dari 100 ekor itik betina dan 30 ekor itik jantan. Sedangkan untuk karakter kualitatif sebanyak 617 ekor itik Bayang dewasa kelamin yang terdiri dari 576 ekor itik betina dan 41 ekor itik jantan. Data penelitian diambil dari 19 peternak di Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan. Peubah yang diamati untuk karakter kualitatif yang sesuai dengan Kepmentan dan morfometrik. Analisis data yang dilakukan adalah analisis statistik deskriptif dengan menghitung rataan, standar deviasi dan koefisien keragaman dan persentase. Hasil penelitian menunujjan karakter kualitatif itik Bayang memiliki persentase fenotipe berkisar antara 43,90-93,23%. Karakter kualitatif yang dapat di klasifikasikan sesuai dengan Kepmentan 2012 adalah pada itik jantan warna bulu bagian kepala, warna bulu dada dan warna bulu punggung coklat tua. Itik Bayang betina memiliki frekuensi fenotipe kualitatif yang sesuai >75%. Keragaman morfometrik itik Bayang berkisar antara rendah dan tinggi Koefisien keragaman yang tertinggi pada bobot badan itik betina sebesar 15,17%. Sedangkan itik Bayang jantan panjang punggung sebesar 14,12 %.
Kombinasi Media Tanam Berbeda Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana Utami, Yolani; Suyitman, Suyitman; Rastosari, Adisti; Edwin, Tevina; Suharto, El Latifa Sri
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.25.2.240-245.2023

Abstract

Indigofera zollingeriana salah satu tanaman pakan leguminosa yang memiliki kandungan nutrisi dan produksi tinggi yang berpotensi sebagai sumber hijauan pakan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis media tanam terbaik bagi pertumbuhan Indigofera zollingeriana. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan 5 ulangan, yaitu tanah (A0), tanah + pasir (A1), tanah + arang sekam (A2), tanah + pupuk kandang (A3), tanah + pasir + pupuk kandang (A4), tanah + arang sekam + pupuk kandang (A5), dan tanah + pasir + arang sekam + pupuk kandang (A6). Data pertumbuhan diantaranya tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang dan diameter batang, dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA) dan jika berpengaruh nyata maka dilakukan uji jarak Duncan Multiple Range Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh nyata terhadap jenis media tanam terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, namun berpengaruh nyata terhadap diameter batang Indigofera zollingeriana. Media tanam terbaik terdapat pada perlakuan A5 (tanah + arang sekam + pupuk kandang) terhadap pertumbuhan Indigofera zollingeriana.
Halaman Depan JPI Vol 25 No 2 Juni 2023 Editor, Editor
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.25.2.i-iv.2023

Abstract

EDITORIALPuji syukur kita haturkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas izin-Nya Jurnal Peternakan Indonesia (JPI) dapat kembali terbit menjumpai pembaca sekalian. Tim redaksi dan penelaah telah menyeleksi naskah-naskah pada edisi ini, Volume 25 Nomor 1 Tahun 2023. Naskah-naskah tersebut meliputi bidang atau topik-topik sebagai berikut: Evaluasi Penambahan Eugenol Daun Cengkeh sebagai Aditif dalam Pakan terhadap Efisiensi Penggunaan Pakan Ayam Pedaging; Identifikasi Peningkatan Kelas Kemampuan Kelompok Tani Ternak Penerima Bantuan Pemerintah di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat; Kualitas Ampas Sagu yang Difermentasi Menggunakan EM4 untuk Pakan Ternak terhadap pH, Populasi BAL, dan Total Bakteri; Identifikasi Ayam Hutan (Gallus-gallus) Berdasarkan Karakteristik Kuantitatif di Kecamatan Alu, Campalagian dan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar; Ukuran Anatomi dan Histomorfometri Oviduk Puyuh Periode Produksi setelah Pemberian Aditif Pakan Tepung Daun Kelor; Suplementasi Zn dalam Ransum Mengandung Ampas Teh terhadap Kecernaan Nutrien dan Absorpsi Zn Kelinci Laktasi; Perbandingan Bacitracin Zinc, Ekstrak Daun Ketapang, dan Ekstrak Rimpang Temulawak dalam Pakan terhadap Performa, Karkas, dan Organ Dalam Ayam Broiler; Pengaruh Umur Panen Berbeda terhadap Kandungan Nutrisi dan Analisa Kelayakan Usaha Jangkrik Alam Budidaya di Kalimantan Selatan; Kajian Penerapan Aspek Teknis Pemeliharaan Kerbau Gayo di Kabupaten Bener Meriah; Keragaman Karakter Kualitatif dan Morfometrik Itik Bayang sebagai Plasma Nuftah Ternak Unggas Sumatera Barat; Kendala Pengembangan Ternak Sapi Potong di Kenagarian Batang Gasan Kecamatan Batang Gasan Kabupaten Padang Pariaman; Kombinasi Penggunaan Empulur Sagu dan Daun Indigofera zollingeriana dalam Ransum terhadap Performa Produksi Puyuh Petelur (Coturnix coturnix japonica); Kombinasi Media Tanam Berbeda Terhadap Pertumbuhan Indigofera zollingeriana; Substitusi Rumput Lapangan dengan Jerami Bengkuang terhadap Kecernaan Zat Makanan Secara In Vitro; dan Performa Ayam KUB Umur 6 Sampai 12 Minggu yang diberi Maggot BSF (Black Soldier Fly) dalam Ransum.Redaksi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu penerbitan jurnal ini. Semoga dengan terbitnya jurnal ini dapat bermanfaat sebagai sarana komunikasi bagi masyarakat ilmiah, khususnya masyarakat peternakan dan umumnya bagi masyarakat luas.Padang, Juni 2023 Editor

Page 2 of 2 | Total Record : 16


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 27 No 3 (2025): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 27 No 2 (2025): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 27 No 1 (2025): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 26 No 3 (2024): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 26, No 3 (2024): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 26 No 2 (2024): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 26, No 2 (2024): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 26, No 1 (2024): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 26 No 1 (2024): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 25 No 3 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 25, No 3 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 25, No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 25 No 1 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 25, No 1 (2023): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 24, No 3 (2022): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 24, No 2 (2022): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 24, No 1 (2022): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 23, No 3 (2021): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 23, No 2 (2021): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 23, No 1 (2021): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 22, No 3 (2020): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 22, No 2 (2020): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 22, No 1 (2020): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 21, No 3 (2019): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 21, No 2 (2019): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 21, No 1 (2019): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 20, No 3 (2018): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 20, No 2 (2018): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 20, No 1 (2018): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 19, No 3 (2017): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 19, No 2 (2017): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 19, No 1 (2017): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 18, No 1 (2016): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 17, No 3 (2015): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 17, No 2 (2015): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 17, No 1 (2015): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 16, No 3 (2014): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 16, No 2 (2014): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 16 No 2 (2014): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 16, No 1 (2014): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 15, No 1 (2013): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 14, No 3 (2012): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 14, No 2 (2012): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 14, No 1 (2012): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 13, No 3 (2011): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 13, No 2 (2011): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 13, No 2 (2011): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 13, No 1 (2011): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 12, No 3 (2007): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 12, No 2 (2007): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 12, No 1 (2007): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 11, No 3 (2006): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 11, No 2 (2006): Jurnal Peternakan Indonesia Vol 11, No 1 (2006): Jurnal Peternakan Indonesia More Issue